Abstrak: Pelaksanaan ibadah umrah dewasa ini bukan hanya sekedar ritual ibadah saja tetapi
sudah mengarah sebagai gaya hidup, eksistensi diri dan komoditas industri. Penomena ini
mengakibatkan banyaknya bermunculan perusahaan jasa penyelenggara umroh yang saling
berkompetisi untuk menarik simpati masyarakat, kesemuanya belomba-lomba menawarkan
pembinaan, pelayanan dan perlindungan dengan berbagai kelebihan fasilitas yang berbeda
untuk menarik perhatian masyarakat. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif dengan
pendekatan kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa interview
(wawancara) kepada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengelola
perusahaan jasa penyelenggara umroh yang ada di kota pekanbaru sebanyak 14 responden.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sample. Hasil penelitian ini
menemukan bahwa perusahaan jasa peyelenggaraan umroh di kota Pekanbaru sudah
memberikan pelayanan yang baik dan sesuai dengan standar minimal yang telah di tentukan
oleh pemerintah baik dari segi pelayanan administrasi, pelayanan konsumsi, pelayanan
akomodasi dan tranportasi, pelayanan kesehatan. Penelitian ini juga menemukan beberapa
factor yang mendukung dalam pelayanan ibadah umroh di antaranya adalah perusahaan
memiliki gedung dan fasilitas yang lengkap, brand nama perusahaan yang sudah dikenal oleh
masyarakat, memiliki ustadz pembimbing dan karyawan yang terampil. Terdapat juga beberapa
faktor yang menghambat dalam pelayanan ibadah umroh diantranya adalah jalur terbang yang
jauh, modal yang di miliki sedikit dan tidak cukup, dokumen perizinan jamaah yang tidak
lengkap, harga yang tidak terjangkau oleh semua kalangan.
62
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
63
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
12. PT. Hamka Giant Tour & Travel Perusahaan jasa Penyelenggara Umroh
13. PT. Arrisalah Bina Insani Tour dan Haji di Pekanbaru.
14. PT. Cahaya Hati Wisata Religi
Perusahaan-perusahaan diatas telah TINJAUAN PUSTAKA
mendapat izin operasional resmi dari Pelayanan
Kementrian Agama (KEMENAG) Provinsi Pelayanan ibadah haji dan umrah
Riau dan juga telah memiliki kantor pusat dapat dipahami sebagai segala kegiatan
di Kota Pekanbaru. dalam rangka peningkatan kinerja dalam
Walaupun demikian, dibalik makin pemenuhan kebutuhan dasar calon
banyaknya jamaah yang mendaftar untuk jamaah haji dan umrah sesuai dengan
menunaikan ibadah umrah, ternyata hak-hak dasarnya atau suatu barang, jasa
menyisakan setumpuk permasalahan. Di dan pelayanan administrasi yang
antaranya adalah perusahaan jasa disediakan oleh penyelenggara ibadah
penyelenggara umroh yang tidak haji dan umrah (Herman, 2019:Tijptono,
memiliki izin resmi dari kemenag, 2001:Solikin, 2014).
jama’ah gagal berangkat, jama’ah Dalam melayani jamaah haji
tertunda keberangkatannya, jama’ah pemerintah memberikan pelayanan
tertunda kepulangannya, jama’ah sakit dalam hal pelayanan umum, administrasi,
baik di negara transit atau di negara Arab ibadah, dan kesehatan. Pelayanan umum
Saudi, jama’ah hilang, jama’ah melarikan antara lain mengenai pengasramaan
diri, visa umroh diberikan kepada jamaah haji, transportasi, pelayanan
perusahaan jasa penyelenggara umroh ibadah antara lain bimbingan manasik
yang tidak berizin, harga tidak rasional haji, hal-hal yang berkaitan dengan
dan terlampau murah, pelayanan yang ibadah (shalat di pesawat, tayamum di
tidak sesuai dengan yang dijanjikan, pesawat, shalat jama’ dan qashar),
penipuan, dan lain sebagainya. pelayanan administrasi menyangkut
Permasalahan ini dapat dilihat dari pedaftaran, paspor, panggilan masuk
beberapa kasus penipuan yang terjadi di asrama dan pelayanan kesehatan meliputi
Provinsi Riau dimana selain dari kasus pemeriksaan kesehatan, biaya
penipuan umroh yang dilakukan oleh pemeriksaan kesehatan dan penyerahan
perusahan First Travel dan perusahaan kartu kesehatan (Syaukani, 2009:Rusby,
Abutours, di tahun 2018 kemarin 2020).
terdapat kasus penipuan umroh yang Dalam Undang-Undang Nomor 13
dilakukan oleh perusahan jasa Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan
penyelenggara umroh PT. Joe Penta Ibadah Haji, lebih tepatnya BAB II Pasal 3
Wisata yang dulu bernama JP Madania mengenai Asas dan Tujuan, yang berbunyi
yang mengakibatkan 708 Jama’ah gagal “Penyelenggaraan ibadah haji bertujuan
berangkat umroh dengan menimbulkan untuk memberikan pembinaan, pelayanan
kerugian materi sekitar Rp. 14 Miliar. Dan dan perlindungan yang sebaik-baiknya
sekarang kasus penipuan ini sedang bagi jamaah haji sehingga jamaah haji
disidangkan di Polda Riau. dapat menunaikan ibadahnya sesuai
(anataranews.com 8 Januari 2018) dengan ketentuan ajaran agama Islam”.
Berdasarkan dari permasalahan dan Dan terdapat juga pada BAB III Pasal 6
isu-isu diatas, maka penelitian ini mengenai Han dan Kewajiban, yang
membahas mengenai Manajemen berbunyi “Pemerintah berkewajiban
Pelayanan Ibadah Umroh pada melakukan pembinaan, pelayanan dan
64
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
65
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
ibadah haji dan umrah sesuai dengan makanan dan minuman serta jasa lainnya.
tata cara ibadah haji. Penyewaan pemondokan juga harus
3) Paska haji adalah bimbingan ini mengikuti ketentuan dalam Taklimatul
dilakukan setelah pelaksanaan ibadah Hajj pemerintah Arab Saudi. Ketentuan
haji dan umrah, untuk tersebut antara lain mensyaratkan
mempertahankan kemabruran haji dan adanya izin kelayakan (tasyrih) yang
umrah. dikeluarkan oleh baladiyah (pemerintah
c. Transportasi daerah). Karena dengan adanya
Pelayanan Transportasi udara akomodasi yang baik dan memuaskan
merupakan bagian kewajiban pemerintah sehingga para jamaah menjadi lebih
dalam rangka memobilitasi jamaah dari khusyu’ dalam menjalankan ibadah haji
tanah air ke Arab Saudi, dan kembali ke dan umrah
Tanah Air. Moda Transportasi udara ini e. Konsumsi
menjadi pilihan yang tepat setelah Selama di Arab Saudi, jamaah haji
mempertimbangkan efisiensi, akan mendapat pelayanan ketering pada
kenyamanan, keamanan, dan keselamatan saat kedatangan dan kepulangan di
jamaah haji. pemondokan Madinah, pemondokan
Dalam pelayanan transportasi Makkah, Arafah, dan Mina. Juga selama
udara, telah disusun indikator mutu kedatangan dan kepulangan di Bandara
layanan, yaitu: ketepatan waktu (on time Jeddah. Pelayanan ketering diberikan
performent) sesuai dengan jadwal dengan menu dan citarasa Indonesia,
keberangkatan dan kepulangan, serta dengan distribusikan tepat waktu
meminimalisi berbagai kelemahan dalam dan sasaran.
pemberian pelayanan di pesawat, Untuk lebih memuaskan jamaah
pemberi rasa nyaman, aman, haji, pemerintah mempersyaratkan
memperhatikan tingkat keselamatan, dan penyedia ketering supaya memperbanyak
keramahan petugas penerbangan dalam juru masak dari Indonesia serta
melayani jamaah haji. menggunakan bumbu masak dari
Transportasi memegang peran yang Indonesia. dengan demikian, jamaah haji
cukup penting dalam pelaksanaan ibadah dapat menikmati makanan serasa di
haji dan umrah. Pergerakan jamaah dari Tanah Air. Hal demikian, diharapkan
daerah asal menuju ke Arab Saudi sampai dapat memberikan kenyamanan jamaah
kembali ke daerah asal memerlukan dalam menjalankan ibadah hajinya lebih
sarana transportasi yang sesuai dengan tenang dan khusyu.Kelayakan dalam
jarak tempuh perjalanan dan volume penyajian makanan yang memenuhi
angkut (orang atau barang). Oleh karena standar gizi dan higienis merupakan
itu masalah transportasi pastinya harus servis yang menjadikan jamaah merasa
yang aman, nyaman dan lancar. nyaman, dan mereka akan merasakan
d. Akomodasi biaya yang mereka keluarkan untuk
Akomodasi adalah salah satu unsur melaksanakan ibadah haji maupun umrah
penting yang harus diberikan oleh para menjadi seimbang bila fasilitas yang
penyelenggara ibadah haji dan umrah. mereka terima dan rasakan itu membuat
Yang dimaksud dengana komodasi itu mereka nyaman.
sendiri adalah wahana yang f. Kesehatan
menggunakan pelayanan jasa penginapan Pelayanan kesehatan adalah
yang dilengkapi dengan pelayanan pemeriksaan, perawatan dan
66
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
67
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
68
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
penyakit meningitis (pembengkakan dari kotak, ada yang disediakan oleh catering
membran yang mengitari otak serta dan ada juga yang di sediakan oleh pihak
sumsum tulang belakang). hotel. Perusahaan juga berusaha untuk
Perusahaan jasa penyelenggara memberikan makanan yang sesuai
umroh di kota Pekanbaru juga dengan selera dan cita rasa orang
memberikan perlindungan kepada Indonesia.
jamaah umroh mulai dari keberangkatan D. Pelayanan Akomodasi & Transportasi
di Indonesia sampai ke tanah suci dalam Permasalahan mengenai akomodasi
bentuk asuransi. Perusahaan memberikan dan trasportasi untuk jamaah umroh
dua asuransi jiwa, satu asuransi jiwa dari merupakan permasalahan yang kerap dan
Indonesia dan satu lagi asuransi jiwa dari selalu di keluhkan dan ini menjadi
Arab Saudi. Pemberian asuransi ini perhatian serius tidak hanya bagi
bertujuan untuk memberikan perusahaan biro jasa penyelenggara
keselamatan dan kenyamanan dalam umroh tetapi juga oleh pemerintah
menjalankan ibadah umroh. sehingga pada tahun 2018 pemerintah
C. Pelayanan Konsumsi melalui kementrian agama mengeluarkan
Konsumsi dengan kelayakan dalam PMA No 8 tahun 2018 mengenai standar
proses penyajian makanan yang pelayanan akomodasi dan transportasi
memenuhi standar gizi dan higeinis umroh.
merupakan service yang menjadikan Perusahaan jasa penyelenggara
jamaah merasa nyaman dan adanya umroah di kota Pekanbaru sudah
kepuasan tersendiri hingga akhirnya memberikan pelayanan akomodasi sesuai
jamaah merasakan perhatian yang dengan standar yang telah di tentukan
lengkap. Dan di dalam proses perjalanan oleh pemerintah. Perusahaan jasa
panjang ibada umorh dengan biaya yang penyelenggaran umroh di kota Pekanbaru
mereka keluarkan untuk bisa memberikan pelayanan akomodasi sesuai
melaksanakan ibadah menjadi balance dengan paket yang di inginkan, ada 3 jenis
bila di komparasikan dengan fasilitah paket yaitu paket regular atau paket
yang mereka terima dan rasakan. ekonomis, pakaer VIP dan Paket VVIP
Pelayanan konsumsi ketika ibadah umrah dimana masing-masing paket
juga menjadi perhatian yang serius bagi membedakan standar hotel berbintang
pemerintah sehingga pemerintah juga dan jarak tempuh dari hotel ke masjid
mengeluarkan standar minimal pelayanan Nabawi. Untuk paket Reguler hotel
konsumsi untuk jamaah umroh. bintang 3 dengan jaraknya tempuh ±500-
Perusahaan jasa penyelenggara 600 KM, untuk VIP hotel bintang 4 dengan
umroh di kota Pekanbaru juga sudah jarak tempuh lebih dekat dari pada paket
memberikan pelayanan konsumsi sesuai reguler sedangkan VVIP hotel bintang 5
dengan standar minimal yang di tetapkan dengan jarak tempuh terdekat.
oleh pemerintah. Perusahaan sangata Selain pelayanan akomodasi,
memperhatikan sekali standar gizi, perusahaan jasa penyelenggara umroh di
higienis dan selera (cita rasa) makanan kota pekanbaru juga sudah memberikan
yang di berikan kepada jamaah umroh. pelayanan transportasi sesuai dengan
Makanan di berikan 3 kali dalam sehari, ketentuan pemerintah (Yusnani, 2018).
ada makan pagi (sarapan), makan siang Perusahan sangat memperhatikan sekali
dan makan malan. Makanan tersebut ada kenyaman dan keselematan transportasi
yang di sajikan prasmanan dan juga nasi yang di gunakan oleh jamaah baik itu
69
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
70
p-ISSN 2654-3923
e-ISSN 2621-6051
71