Anda di halaman 1dari 3

BAB V

TARI KREASI
Pengertian Seni Tari Secara Umum :
Merupakan seni yang mengekspresikan perasaan atau jiwa, melalui gerakan yang indah dan
berirama untuk menyampaikan pesan dan maksud tertentu dari seseorang atau kelompok,
biasanya dilakukan di suatu tempat dan untuk waktu tertentu.

Pengertian Tari Kreasi


Tari kreasi adalah : Tari yang mengalami perkembangan dari gerak tari tradisional.
Yaitu tarian yang mengalami pengembangan dari tari rakyat atau tradisional,
karena koreografinya masih mengacu pada tari tradisional atau pengembangan
dari pola-pola tari yang sudah ada.

Koreografi dan teknik gerak tari kreasi dapat menyesuaikan dengan keadaan yang sedang tren
saat ini.
Tari kreasi juga kerap disebut sebagai bentuk gerakan yang baru dirangkai dari dua perpaduan
gerak tari yaitu tari tradisional dan tari klasik.
Meski seni tari kreasi terbuat dari dua perpaduan gerak tari tradisional dan tari klasik, namun
tari kreasi memiliki perbedaan yang mendasar dari tari tradisional. Tari kreasi tidak memiliki
keterikatan terhadap pakem, aturan dan keharusan tertentu seperti yang ada di dalam
tari tradisional

Adanya inovasi serta pengembangan di dalam seni tari juga memiliki tujuan agar bisa terlihat
lebih modern dan lebih mudah diterima di masyarakat.
Tari kreasi juga memiliki pola-pola yang dikembangkan serta dikreasikan dari tarian yang
sudah ada sebelumnya. Baik itu tari tradisional maupun jenis tari lainnya.

Jenis Tari Kreasi


Berdasarkan jenisnya, tari kreasi dapat digolongkan ke dalam dua jenis, yaitu:
1. Tari Kreasi Baru Berpola Tradisi
Tari kreasi yang satu ini dilandasi oleh kaidah-kaidah tari tradisi yang diambil dari khasnya
tersebut. Baik itu dalam koreografi tariannya maupun pengambilan cerita yang menyangkut
sentuhan tradisi.
Selain itu, musik, rias dan busana, serta tat teknik pentasnya juga diambil dari tradisi tertentu.
Meskipun ada pengembangan, namun tidak menghilangkan esensi ketradisiannya.

2. Tari Kreasi Baru Tidak Berpolakan Tradisi (Non Tradisi)


Tari kreasi yang garapannya melepaskan diri dari pola-pola tradisi baik dalam hal koreografi,
musik, tata rias dan busana maupun tata teknik pementasannya.
Contohnya seperti tari KONTEMPORER
Tari kreasi baru non tradisi ini koreografinya bersifat lebih atraktif dan tidak monoton. Selain
itu tari ini juga memiliki karakteristik yang lebih menarik dan ritmis.
Hal tersebut dapat dilihat dari riasan dan busananya serta tata teknik pentasnya. Tarian ini
biasa disebut sebagai tari modern.

Ciri-ciri Tari Kreasi


Tari kreasi memiliki beberapa ciri yang juga menjadi karakteristik tersendiri.
Ciri ciri dari tari kreasi antara lain:
- Gerakannya tidak terlalu sulit dan mudah dihafal, sehingga banyak digemari oleh anak anak
- Durasi waktunya cenderung lebih singkat dari pada tari tradisional pada umumnya
- Mengutamakan gerak eksplorasi
- Makna atau pesan dari tarian sebagai ungkapan ekspresi pribadi
- Tidak menunjukkan identitas kultural
Karakteristik Tari Kreasi
apa saja karakteristik yang dimiliki oleh seni tari kreasi?
1. Seni tari kreasi lebih banyak mengutamakan gerak hasil dari eksplorasi.
2. Makna atau pesan yang ada di dalam tari kreasi adalah sebagai bentuk ungkapan
ekspresi pribadi
3. Seni tari kreasi bisa menunjukkan kebebasan kreativitas secara koreografi.
4. Seni tari kreasi juga tidak menunjukkan identitas kultural.
5. Gerakan pada seni tari kreasi lebih luwes dan fleksibel berdasarkan rekaan penarinya.
6. Dibandingkan dengan seni tari tradisional, waktu pertunjukan pada tari kreasi terbilang
lebih singkat.
7. Penari lebih leluasa dalam membuat rekaan atau gerakan sesuai dengan gaya yang
mereka inginkan.

Fungsi Tari Kreasi


Adanya tari kreasi tentunya juga memiliki banyak fungsi di dalamnya, diantaranya yaitu :
- sebagai media atau sarana pertunjukan dan hiburan
- digunakan sebagai media mengekspresikan diri atau perasaan
- sebagai sarana pendidikan

Secara umum jenis seni tari dibedakan menjadi tiga, yaitu :


1. Tari Klasik : tari yang lahir dan berkembang di lingkungan keraton, diturunkan secara turun
menurun oleh kalangan bangsawan
2. Tari Rakyat : disebut juga tari FOLKLASIK yaitu tari yang lahir dan berkembang dari budaya
masyarakat lokal, diturunkan secara turun temurun oleh masyarakat setempat
3. Tari Kreasi Baru : tari kreasi digarap/dibuat dan dikembangkan sesuai perkembangan zaman
namun tetap memperthankan nilai-nilai tradisi yang ada di dalamnya

Prosedur Pembuatan Tari Kreasi :


1. Tahapan Eksplorasi : pencarian atau penjajakan gerak untuk bisa menghasilkan suatu teknik
gerak.
2. Tahap Improvisasi : tahapan kreatif yang pada dasarnya ada untuk mengembangkan hasil
yang didapatkan dari tahap eksplorasi.
3. Tahap Evaluasi : sebagai tahapan untuk melakukan penilaian atau seleksi terhadap setiap
teknik gerak yang telah didapatkan dari tahapan improvisasi.
4. Tahap Komposisi Tari : tahapan yang bisa digunakan untuk menggabungkan semua teknik
gerakantari menjadi suatu kesatuan yang begitu utuh, sehingga bisa
membentuk suatu karya seni tari.

Unsur-Unsur Dalam Seni Tari Kreasi


Di dalam tari kreasi memiliki dua bentuk unsur, yaitu unsur utama dan unsur pendukung.
1. Unsur Utama : wiraga, wirama, wirasa, wirupa.
2. Unsur Pendukung : tatarias dan kostum, iringn musik, pola lantai, properti dan tata panggung

Perbedaan tari kreasi modern dengan tari kreasi kontemporer


Tari kreasi modern :
- Tari yang memiliki aturan tertentu, baik dalam bentuk gerak maupun aspek lainnya
- Tari kreasi modern mempertahankan ikatan dengan tradisi
Tari kreasi kontemporer :
- Cenderung lebih bebas dalam hal interpretasi dan eksperimen artistik
- Tari yang memiliki arti simbolik yang terkait dengan koreografi bercerita dengan gaya unik
dan penuh penafsiran.
- Jenis tarian yang terpengaruh dampak modernisasi serta bersifat bebas dan tak terikat oleh
ketentuan gerak sebagaimana pada tarian tradisional
Ciri-ciri Tari Kontemporer
1. Tema tarian bebas
2. Pola irama bebas
3. Bersifat aktual
4. Mampu menunjukkan ekspresi pribadi
Tujuan Tari Kontemporer
1. Sebagai media hiburan
2. Sebagai media pendidikan
3. Tujuan artistik
4. Tujuan komunikasi

Tokoh Tari Kontemporer Indonesia


1. Sardono W Kusumo : Tari Cak Rina
2. Martinus Miroto : Panumbra
3. Boy G sakti : Jejak
Dan masih banyak lagi tokoh yang lainnya

10 Koreografer Indonesia dan Asalnya :


1. Bagong Kussudiarja asalnya dari Yogyakarta.
2. Yandi Yasin (Boy G) asalnya dari Batusangkar, Sumatera barat.
3. Hendrawanto Panji Akbar Luthan (Deddy Luthan) asalnya dari Jakarta.
4. Didik Hadiprayitno, SST asalnya dari Temanggung, Jawa Tengah.
5. Ery Mefri asalnya dari Saningbakar, Solok, Sumatera Barat.
6. Theodora Retno Maruti asalnya dari Solo, Jawa Tengah.
7. Sardono Waluyo Kusumo asalnya dari Solo, Jawa Tengah.
8. Ali Sukri asalnya Sumatera Barat
9. Arison Ibnur Ibrahim (Tom Ibnur) asalnya dari Padang, Sumatera Barat.
10. Danang Pamungkas asalnya Surakarta, Solo.

Anda mungkin juga menyukai