Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Kedaulatan

Kedaulatan adalah hak tertinggi suatu negara untuk mengatur dan mengurus
rumah tangganya sendiri tanpa campur tangan dari negara lain. Kedaulatan
juga berarti kekuasaan tertinggi yang tidak terbatas dan tidak terbagi dalam
suatu negara. Kedaulatan merupakan ciri utama dari suatu negara yang
merdeka dan berdaulat.

Bentuk Negara Republik Indonesia


Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik. Hal ini dinyatakan
dalam Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 (UUD NRI 1945) yang berbunyi: “Negara Indonesia ialah negara
kesatuan yang berbentuk republik”. Negara kesatuan berarti negara yang
memiliki satu pemerintah pusat yang berdaulat atas seluruh wilayah negara.
Negara republik berarti negara yang kepala negaranya dipilih secara
demokratis oleh rakyatnya untuk masa jabatan tertentu.

Prinsip Kedaulatan Negara Republik


Indonesia
Prinsip kedaulatan negara Republik Indonesia adalah kedaulatan rakyat yang
dilaksanakan menurut UUD NRI 1945. Hal ini dinyatakan dalam Pasal 1 ayat (2)
UUD NRI 1945 yang berbunyi: “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan
dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar”. Kedaulatan rakyat berarti
rakyat sebagai sumber dan pemegang kekuasaan tertinggi dalam negara.
Rakyat dapat melaksanakan kedaulatannya secara langsung atau melalui
perwakilan yang dipilih secara demokratis. UUD NRI 1945 berfungsi sebagai
dasar hukum dan konstitusi tertinggi dalam penyelenggaraan pemerintahan
negara.

Pelaksanaan Prinsip Kedaulatan Negara


Republik Indonesia
Pelaksanaan prinsip kedaulatan negara Republik Indonesia dilakukan dengan
cara membagi kekuasaan negara menjadi tiga cabang, yaitu eksekutif,
legislatif, dan yudikatif. Hal ini sesuai dengan Pasal 4, Pasal 20, dan Pasal 24
UUD NRI 1945. Pembagian kekuasaan ini bertujuan untuk mencegah
penyalahgunaan kekuasaan, menjaga keseimbangan kekuasaan, dan
menghormati hak asasi manusia.

Kekuasaan eksekutif dipegang oleh presiden sebagai kepala pemerintahan


dan kepala negara. Presiden dibantu oleh wakil presiden dan menteri-menteri
dalam kabinetnya. Presiden bertanggung jawab kepada rakyat melalui
pemilihan umum dan pertanggungjawaban politik.

Kekuasaan legislatif dipegang oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagai


lembaga perwakilan rakyat. DPR bersama-sama dengan presiden membentuk
undang-undang. DPR juga memiliki fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan
undang-undang dan kebijakan pemerintah.

Kekuasaan yudikatif dipegang oleh Mahkamah Agung (MA) sebagai lembaga


peradilan tertinggi. MA bersama-sama dengan lembaga peradilan lainnya
menjalankan kekuasaan kehakiman untuk menegakkan hukum dan keadilan.
MA juga memiliki fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan putusan
pengadilan.

Referensi:

Syahrudin. (2023). Bentuk dan Prinsip Kedaulatan Negara Republik Indonesia.


Diakses dari [Academia.edu] pada 16 September 2023.

Bentuk dan Kedaulatan Negara Sesuai UUD 1945. (2015). Diakses dari
[Academia.edu] pada 16 September 2023.

Dewanto, W. (2017). Kedaulatan Negara. Diakses dari [Academia.edu] pada 16


September 2023.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2018). Modul PPKn Kelas X KD 3.


Diakses dari [Kemdikbud] pada 16 September 2023.
Makalah Bentuk Negara dan Bentuk Pemerintahan Indonesia. (2014). Diakses
dari [Academia.edu] pada 16 September 2023.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2018). Modul PPKN Kelas XI KD 3.


Diakses dari [Kemdikbud] pada 16 September 2023.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2019). Buku Ajar Sistem


Administrasi Negara Republik Indonesia. Diakses dari [Kemdikbud] pada 16
September 2023.

Anda mungkin juga menyukai