MAKALAH LAPORAN KEGIATAN

MEMBACA BUKU

OLEH :
1. Azzahra Dyah Indraswari (11) MC
2. Anisa Dian Wulandari (07) Pembicara
3. Dwi Ayu Fitriyani (15) Notulen
4. Aninsyah Zahara Oka(06)
5. Aprillia Tri Wardhani(08)
6. Esya Rahmawati (16)
7. Fauziyyah Amanda (17)
8. Hafizhah Nasywa Zahira (18)
Kelompok 5
XII MIPA 1
 SMA NEGERI KERJO
TAHUN AJARAN 2023/2024

DAFTAR ISI

I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang…………………………………………………….. 3
B. Tujuan Kegiatan….………………………………………………... 4
C. Rumusan Masalah…………………...…………………………...... 5

II : PEMBAHASAN

A. Pengertian Membaca …………………………...………….......…. 5

B. Cara Menumbuhkan Minat Membaca pada Remaja………....…..… 5
C. Cara Membaca Efektif …………………………….…..….............. 7
D. Melaporkan Hasil Kegiatan Membaca Buku....................................... 8

III : KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ………………………………………………...….…..10
B. Saran ……………………….........……………………...………...10

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………...11

2
I. Pendahuluan

A.Latar Belakang

Membaca merupakan suatu kegiatan atau proses kognitif yang berupaya untuk
menemukan berbagai informasi yang terdapat dalam tulisan. Hal ini berarti mem
baca merupakan proses berpikir untuk memahami isi teks yang dibaca. Oleh se
bab itu, membaca bukan hanya sekedar melihat kumpulan huruf yang telah me
mbentuk kata, kelompok kata, kalimat, paragraf, dan wacana saja, tetapi lebih d
ari itu bahwa membaca merupakan kegiatan memahami dan menginterpretasika
n lambang/tanda/tulisan yang bermakna sehingga pesan yang disampaikan pen
ulis dapat diterima oleh pembaca.Sikap ingin tahu intelektual, bijaksana, ditamb
ah dengan usaha untuk menggali bidang-bidang pengetahuan baru akan memb
uat minat membaca semakin meningkat dan semakin luas. Membaca itu kunci g
udang ilmu pengetahuan. Ilmu yang tersimpan di dalam buku harus digali dan di
cari melalui kegiatan membaca.

Pelajaran yang paling penting yaitu membaca.Tanpa pelajaran membaca seora

ng siswa tidak akan dapat mempelajari pelajaran apapun karena membaca mer
upakan hal pokok dalam proses belajar.Kegiatan membaca ini tidak dapat dipis
ahkan dalam proses belajar karena kemampuan membaca tidak hanya mencak
up pada mata pelajaran Bahasa Indonesia saja, tetapi juga mencakup keseluru
han mata pelajaran yang lainnya.Pengetahuan di sekolah hanya sebagian kecil
dari ilmu pengetahuan yang didapat oleh siswa. Pengetahuan juga bisa didapat
dari luar sekolah dalam bentuk bahan bacaan lainnya seperti buku, majalah, da
n Koran. Semuanya bisa didapat dari kegiatan membaca. Kepandaian membac
a menjadi indikator kemajuan suatu bangsa. Bangsa yang maju ditandai dengan
masyarakatnya yang gemar membaca sebagai suatu kebutuhan dan kegiatan y
3
ang penting.Begitu pentingnya kegiatan membaca ini sehingga setiap murid har
us memiliki kemampuan membaca.

Dengan demikian, proses untuk memahami setiap materi pelajaran dari sumber
akan dapat diperoleh dengan cepat dan tepat oleh siswa. Hal ini menunjukan se
orang siswa diwajibkan memahami ilmu pengetahuan yang terkandung dalam b
erbagai mata pelajaran. Walaupun informasi dapat ditemukan dari media lain se
perti televisi dan radio, namun peran membaca tak bisa digantikan, seperti infor
masi yang terdapat dalam koran, majalah dan bacaan lainnya hanya bisa didap
at melalui membaca. Oleh sebab itu membaca tetap memegang peranan pentin
g dalam kehidupan sehari-hari. Membaca memberikan informasi pada khalayak
tentang apa yang terjadi disekitar maupun di dunia. Pada umumnya,siswa lebih
senang membaca hal-hal yang mudah dipahami. Selain memperoleh informasi,
membaca bisa dilaksanakan untuk mengisi waktu luang atau sekedar menghibu
r diri. Buku menjadi wadah untuk mengumpulkan informasi, baik informasi ilmiah,
cerita perjalanan hidup maupun fiksi.

Buku menjadi bukti nyata perkembangan membaca dan menulis. Buku merupak
an suatu produk yang berisikan hasil karya kreatif penulis. Penggunaan buku be
rbentuk fisik masih menjadi sebuah kegemaran bagi beberapa orang untuk men
gkoleksi setelah membaca buku tersebut. Rendahnya minat baca siswa bersam
aan dengan berkembangnya teknologi internet menjadikan buku fisik sudah mul
ai jarang diminati. Dengan berkembangnya teknologi internet, berkembanglah s
ebuah inovasi yang bernama e-book atau buku digital agar masyarakat tetap m
emiliki minat membaca. Beberapa buku telah diterbitkan secara digital atau yan
g sering disebut dengan e-book. Buku digital memiliki nilai lebih, selain bisa diba
ca dimanapun tanpa membawa buku fisik yang tebal dan berat, cukup menggun
akan smartphone yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Keuntungan l
ain bagi pembaca, buku bisa diunduh dengan cepat dengan internet tanpa haru
s ke toko buku atau perpustakaan. Dengan berkembangnya e-book bermuncull
ah aplikasi baca buku digital. Buku tidak hanya berisikan tentang pengetahuan il
miah, ada yang berisikan antologi puisi, antologi cerpen, novel dan lain sebagai
nya.

Kemampuan membaca merupakan salah satu standar kemampuan dalam baha

sa dan sastra Indonesia yang harus dicapai pada semua jenjang pendidikan. M
embaca merupakan suatu aktivitas penting untuk memperoleh informasi atau ga
gasan. Semakin banyak membaca, semakin banyak pula pengetahuan yang sis
wa dapatkan. Salah satu teknik membaca bagi siswa yaitu membaca efektif se
bab dalam membaca efektif, siswa mampu membaca dengan cepat dan memb
erikan pemahaman suatu bacaan. Keberhasilan belajar siswa dalam mengikuti k

4
 egiatan belajar mengajar di sekolah sangat ditentukan oleh penguasaan kemam
puan membaca.

Kemampuan membaca yang dimiliki siswa sebagian besar masih rendah. Daya i
ngat dalam membaca juga sangat rendah. Mereka mudah lupa saat membaca s
ehingga kurang memahami isi dari sebuah bacaan tersebut. Siswa juga tidak da
pat membaca dengan cepat untuk mengetahui ide pokok yang ada dalam baca
an. Saat pembelajaran siswa kurang adanya daya tarik untuk membaca sebuah
bacaan, sehingga siswa sulit untuk mendapatkan hasil membaca efektif yang m
aksimal.Melaporkan hasil kegiatan membaca sangat diperlukan untuk menunjan
g pemahaman dan daya ingat siswa. Dengan menulis laporan kegiatan membac
a siswa lebih dapat mengingat apa yang dibaca dan bisa lebih memahami baca
an dari buku yang telah dibaca . Kurangnya minat baca dan rendahnya daya ing
at siswa sekarang ,kegiatan melaporkan hasil bacaan sangat diperlukan. Oleh k
arena itu, kelompok kami tertarik untuk membuat laporan kegiatan membaca bu
ku sebagai objek pembahasan.

B. Tujuan Kegiatan

1. Untuk mengetahui definisi membaca.

2. Untuk mengetahui minat membaca.

3. Untuk mengetahui cara membaca efektif.

4. Untuk mengetahui cara melaporkan hasil membaca.

C. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud membaca ?

2. Bagaimana menumbuhkan minat membaca pada remaja?

3. Bagaimana cara membaca efektif?

4. Bagaimana cara melaporkan hasil kegiatan membaca buku?

II. Pembahasan
A.Pengertian Membaca

Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pemb
aca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui
media kata-kata/bahasa tulis. Kegiatan membaca meliputi membaca nyaring d
an membaca dalam hati. Membaca nyaring adalah kegiatan membaca yang dil
akukan dengan cara membaca keras di depan umum. Sedangkan kegiatan m

5
 embaca dalam hati adalah kegiatan membaca dengan seksama yang dilakuka
n untuk mengerti dan memahami maksud atau tujuan penulis dalam media tert
ulis.

B.Cara Menumbuhkan Minat Membaca pada Remaja

Kemampuan literasi sangat penting dimiliki pelajar.Karena dengan kemampu
an literasi, pelajar bisa lebih mengerti dan juga paham akan materi dari buku
pelajaran di sekolah. Tak hanya materi ajar, membaca juga akan menambah
wawasan kita supaya lebih luas dan dapat berbagi ilmu dengan orang lain. T
entu hal ini akan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain untuk ke dep
annya.

1. Memilih Buku yang Tepat

Langkah pertama meningkatkan minat baca anak didik adalah pilihlah buk
u
yang tepat. Terkadang bapak atau ibu guru di sekolah mengharuskan sisw
anya untuk membaca buku tertentu. Akan tetapi hal ini ternyata kurang ef
ektif karena jika mereka terpaksa untuk membaca buku itu, maka minat ba
ca pada buku akan menurun karena keterpaksaan tadi. Oleh karena itu m
emilih buku yang tepat untuk siswa sangat diperlukan dan akan lebih efekt
if meski membutuhkan waktu yang tidak sedikit.

2. Memanfaatkan Apa yang Ada di Sekitar

Langkah selanjutnya adalah dengan memanfaatkan apa yang ada di
sekitar, seperti buku komik, resep makanan, cerpen bergambar, dan seba
gainya. Bacaan seperti ini memang memiliki kalimat yang sedikit dengan b
anyak gambar, akan tetapi hal ini dapat meningkatkan minat baca siswa k
arena tanpa disadari mereka akan membaca setiap kata. Kemudian lama
kelamaan mereka akan semakin tertarik membaca meski hanya dimulai da
ri bacaan sedikit tapi ini merupakan sebuah peningkatan.

3.Ciptakan Suasana yang Nyaman

Menciptakan suasana membaca yang nyaman juga hal penting karena ak
an mempengaruhi konentrasi pada para siswa. Suasanya yang nyaman d
apat dimulai dari menyediakan kursi yang nyaman, meja yang nyaman, pe
ncahayaan yang cukup, suasana sekitar yang tenang, serta buku yang be
rvariatif untuk para siswa.Menaruh banyak buku yang bervariatif di dalam
kelas akan membuat siswa tertarik untuk menyentuh buku tersebut. Selain
di kelas, sekolah juga harus mempunyai fasilitas perpustakaan yang nyam
an untuk para siswa.

6
 4. Membuat dan Menempelkan Slogan
Langkah selanjutnya adalah membuat slogan berisi pesan edukatif tentan
g membaca dengan gaya bahasa anak muda. Lalu menempelkan slogan i
ni di setiap lokasi yang sering dikunjungi siswa seperti ruang kelas, perpus
takaan, aula sekolah, ruang guru, dan sebagainya. Dengan adanya sloga
n ini, mereka akan sering melihat dan teringat terus, lalu diharapkan para
siswa dapat meningkatkan minat baca mereka.

5. Sharing
Langkah selanjutnya adalah sharing kepada para siswa setelah bapak ata
u ibu guru selesai membaca sebuah buku. Menceritakan kepada para sis
wa tentang buku tersebut dengan suasana seperti diskusi akan membuat
mereka tertarik untuk mengetahui buku tersebut lebih lanjut.

6. Cara Membaca
Bapak atau ibu guru bisa membimbing siswanya untuk mengetahui siasat
agar membaca menjadi lebih menyenangkan. Cara ini bisa dilakukan sepe
rti menyuruh siswa membaca satu paragraf satu orang dengan suara yang
keras secara bergiliran.

7. Mengadakan Field Trip

Cara meningkatkan minat baca siswa berikutnya adalah mengubah suasa
na. Hal ini dapat dilakukan dengan mengadakan field trip atau karyawisata
mengunjungi toko buku dan perpustakaan selain di sekolah secara bersa
ma-sama. Tentu ini merupakan hal yang seru serta pengalaman yang bar
u bagi para siswa karena dapat melihat ribuan buku berbeda dengan yang
ada di sekolah.

8. Manfaatkan Buku untuk Berkreasi

Langkah ini dapat dilakukan seperti dengan meniru tokoh favorit mereka.
Mereka bisa meniru gaya bicara, perilaku baik tokoh, bahkan kostum yang
digunakan oleh tokoh favorit mereka dalam buku.

C.Cara Membaca Efektif

7
Membaca efektif adalah membaca yang bertujuan agar pembaca dapat me
nyerap informasi yang dibaca dengan cepat dan dapat memahami bacaan
dengan baik. Untuk membaca efektif, terdapat sejumlah cara yang bisa dig
unakan oleh pembaca. Cara membaca efektif dibutuhkan ketika seseorang
harus membaca banyak hal, namun dalam waktu yang terbatas. Dengan m
emahami cara membaca, maka pembaca bisa lebih menikmati kegiatan me
mbaca. Selain itu, cara ini juga diketahui lebih menghemat waktu, pikiran, d
an tenaga.

1. Niat saja belum cukup

Berkeinginan baca sebuah buku tapi waktunya selalu disalip dengan hal lain.
Berujar ingin membaca sebuah buku saja tidak cukup karena siswa betul-bet
ul harus meluangkan waktu untuk membacanya. Buatlah jadwal khusus untu
k membaca buku. Selipkan sejumlah waktu untuk membaca buku yang ingin
dibaca. Dengan begitu, sedikit demi sedikit siswa akan mulai membacanya.
2. Temukan genre atau topik yang siswa sukai
Setiap minggunya, puluhan buku baru rilis dan dipajang di toko buku dari buk
u masak, novel fiksi, sampai kumpulan kisah-kisah berhantu.membaca efektif
akan lebih mudah dengan genre atau topik buku yang menjadi favorit siswa.
Hal menyenangkannya adalah kegemaran apa pun yang siswa punya pasti a
da bentuknya dalam bentuk buku.
3. Ingat, tandai, catat
Membaca efektif berarti mengetahui apa yang dibaca dan dapat menceritaka
nnya kembali atau membahasnya setelah itu. Ada berbagai cara agar siswa
bisa mengingat poin-poin penting dari buku yang dibaca. Gunakan penanda
kertas (post-it)untuk menandai bagian-bagian itu selama membaca. Menekuk
buku pun bisa dilakukan walau tidak direkomendasikan karena akan melukai
buku. Usai membaca, siswa bisa menuliskan respons pemikiran atau perasa
an siswa terhadap buku itu dengan menuliskan ulasan buku singkat. Apa saj
a bisa siswa lakukan agar tetap bisa menyimpan hal-hal menarik dari buku ya
ng sudah siswa lakukan.
4. Jelajahi bentuk literasi lain
Membaca adalah satu bentuk literasi. Bentuk atau medium lainnya antara lai
n dalam bentuk audio dan video seperti podcast dan vlog.Untuk menunjang p
engalaman membaca, akan lebih efektif bila mencari tahu topik serupa dari m
edium literasi lain tersebut. Dengan begitu, siswa akan mendapatkan perspe
ktif lain dari topik tersebut. siswapun akan merasa lebih paham setelahnya. S
etelah itu, proses membaca efektif Anda sudah lebih sempurna.

8
D.Melaporkan Hasil Kegiatan Membaca Buku
Proyek membaca ini dilaporkan secara mandiri. Langkah-langkah berikut
dapat siswa jadikan sebagai panduan.
1. Carilah buku nonfiksi (buku pengayaan) di perpustakaan atau di toko
buku. Buku yang kamu baca bukan buku teks pelajaran. Bacalah
buku
tersebut selama satu minggu.
2. Jika kamu memiliki uang, pergilah ke toko buku. Carilah buku nonfiksi
yang dapat kamu miliki untuk dibaca.
3. Siapkan untuk membaca. Siapkan buku tulis dan alat tulis untuk
melaporkan kegiatan membaca minggu ini.
4. Tuliskanlah judul buku, nama penulis, penerbit, tahun terbit, dan kota
terbit.
5. Amatilah daftar isi buku tersebut. Bacalah sekilas daftar isinya, lalu
tuliskanlah, ada berapa bab isi buku tersebut.
6. Sebelum membaca secara menyeluruh, berdasarkan daftar isi buku,
susun pertanyaan yang mungkin akan kamu dapatkan dari isi buku.
Pada buku laporan membaca, tuliskanlah pertanyaan-pertanyaan
yang ingin didapatkan jawabannya dari membaca buku.
7. Mulailah membaca. Jika buku itu milikmu, tandailah butir-butir penting
dari setiap subbab yang dibaca. Jika buku itu milik perpustakaan,
setiap kamu membaca butir-butir penting, tuliskanlah pada buku
laporan membaca.
8. Pada setiap akan memulai membaca, tuliskan terlebih dahulu hari,
tanggal,dan waktu membaca agar kegiatanmu terdata.
9. Lakukanlah kegiatan membaca buku tersebut selama satu minggu.
10. Jika sudah selesai membaca buku, susunlah laporan kegiatan
tersebut dalam buku rekaman tertulis kegiatan membaca. Untuk
membantu melaporkan kegiatan membaca, berikut ini contoh format
yang dapat kamu buat.

9
  Melaporkan Kegiatan Membaca Buku

Laporan Kegiatan Membaca Buku

Judul buku : Narkoba Sayonara, Sebuah Kesaksian
Pengarang : Fanny Jonathans Poyk
Penerbit : Erlangga
Kota terbit : Jakarta, 2009

10
11
12
III. Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan

Membaca buku adalah kegiatan yang tidak asing bagi seluruh orang. Melalui
membaca buku, seseorang mampu melihat dunia lebih luas, mengenali
perspektif dan pengalaman orang lain, hingga berpetualang dengan imajinasi.
Sebuah kegiatan yang bisa dinikmati sekaligus bermanfaat bagi orang yang
melaksanakannya. Sayangnya di Indonesia terbukti bahwa minat untuk
membaca jauh tertinggal jika dibandingkan dengan negara-negara lain,
khususnya bagi para remaja. Membaca buku dipandang sebagai kegiatan
yang membosankan dan orang-orang lebih berminat barmain gadget untuk
menghabiskan waktu. Remaja pun banyak menghabiskan waktu untuk
kegiatan kontraproduktif dengan gadget mereka. Remaja perlu cara untuk
menjalani masa muda yang lebih produktif dan mencari kegiatan yang
bermanfaat untuk masa depan seperti membiasakan membaca buku.

B. Saran

Makalah ini agar dapat dijadikan sebagai bahan sosialisasi, serta dapat juga
untuk menambah ilmu pengetahuan kita. Marilah kita meningkatka kesadaran
diri untuk membaca. Karena membaca akan memberikan kita manfaat
yangsangat besar. Sebaiknya sekolah membuat progaram mambaca bagi
siswa. Hal ini dimaksudkan untuk mendorong para siswa agar gemar
membaca dan menjadikan sebagaikebutuhan. Selain itu, perlunya dorongan
dari berbagai pihak untuk meningkatkan minat baca remaja, terutama oleh
pihak keluarga dan sekolah.

13
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.paramasuteja.com/articles/membaca-efektif-
pengertian-dan-cara-melakukannya

https://id.m.wikipedia.org/wiki/
Membaca#:~:text=Membaca%20adalah
%20mengungkapkan%20suatu%20imajinasi,membaca
%20keras%20di%20depan%20umum

14
15