Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

IMUNISASI RUTIN BULANANDI POSYANDU KELUARGA

UPT BLUD PUSKESMAS SANTONG


DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK UTARA
TAHUN 2022
KERANGKA ACUAN KERJA
PELAKSANAAN IMUNISASI RUTIN
PUSKESMAS SANTONG

I. PENDAHULUAN
Imunisasi telah diakui sebagai upaya pencegahan suatu penyakit infeksi yang paling
sempurna dan berdampak terhadap peningkatan kesehatan masyarakat.Telah terbukti bahwa
pemberian imunisasi akan menurunkan angka kejadian suatu penyakit, misalnya musnahnya
penyakit cacar (variola) dari muka bumi sejak tahun 1980 merupakan contoh keberhasilan
imunisasi terhadap eradikasi kejadian penyakit cacar. Pola eradikasi cacar dapat diterapkan untuk
penyakit lain yang berbahaya, yaitu yang dapat menimbulkan kematin dan kecacatan.
(PEDOMAN TATALAKSANA MEDIK KIPI BAGI PETUGAS KESEHATAN, Depkes 2000 )

II. LATAR BELAKANG


a. PengertianImunisasi
Ada banyak pengertian imunisasi, salah satunyaadalahpengertianimunisasi yang
dikemukakan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.Mengutipdarilamanresmi
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,
imunisasiadalahsuatuupayauntukmenimbulkanataumeningkatkankekebalanseseorangsecaraaktifte
rhadapsuatupenyakit,
sehinggabilasuatusaatterpajandenganpenyakittersebuttidakakansakitatauhanyamengalamisakitring
an.Selain itu, definisi lain dariimunisasi juga telahdikemukakan oleh World Health Organization
(WHO). Pengertian imunisasi menurut WHO adalah sebagai berikut: imunisasia dalah proses
ketika seseorang dibuat kebal atau resisten terhadap penyakit menular, biasanya dengan
pemberian vaksin.

b. Jenis Imunisasi
1. Vaksin BCG
BCG atau Bacillus Calmette Guerin adalahjenisimunisasi yang
bertujuanuntukmembentukkekebalantubuhmanusiaterhadappenyakittuberkulosis (TBC).BCG
sendiribiasanyadiberikankepadabayi yang barulahir.
ApabilaterlambatmemberikanimunisasiBCG, makabayiharusmelakukan uji tuberkulin.
2. Vaksin Hepatitis B

Vaksin hepatitis B adalah salah satujenisimunisasi yang diberikandalamwaktu 12 jam


setelahbayilahir. Vaksininiakankembalidiberikankepadabayi pada umur 1, 3, dan 6
bulan.Vaksinasiinidiberikandalam interval minimal 4 mingguanuntukmencegahpenyakit
hepatitis B.

3. Polio

Imunisasi polio adalahjenisimunisasi yang


diberikanuntukmencegahgangguanpoliomeilitis yang dapatmenyebabkankelumpuhan.

4. Vaksin DPT

DPT adalahjenisvaksinberupakombinasi yang dapatmencegahpenyakit yang


banyakmenyerangbayi dan anak-anak, yaknidifeteri, pertusis, dan tetanus. Imunisasi DPT
sendiri pada umumnyadiberikankepadabayi yang sudahberumurlebihdari 6 minggu.
Pemberianvaksin DPT biasanyabersamaandenganpemberianvaksin hepatitis B.

5. Campak

Ada dua jenisvaksincampak yang diberikankepadaanak, yaknivaksin Campak-1 yang


diberikanketikaanakberusia 9 bulan dan vaksin Campak-2 yang diberikanketikaanakberusia 6
tahunmelaluipelayanan Bulan Imunisasi Anak Sekolahatau BIAS.

Data The United National Children Fund ( UNICEF ) menyebutkan setiap tahun
diseluruh dunia, ratusan ibu, anak, dan dewasa meninggal karena penyakit yang sebenarnya
masih dapat dicegah. Di Indonesia masih tercatat 460 bayi meninggal setiap hari. Pemberian
imunisasi pada anak merupakan keharusan orang tua agar terhindar dari berbagai penyakit
anak yang mematikan seperti campak, polio,rejan, tetanus, tuberkolosis dan hepatitis B.
Berdasarkan data yang dihimpun UNICEF masih ada 1,3 juta angka setiap tahunnya tidak
mendapatkan imunisasi lengkap, akibatnya anak yang meninggal akibat campak mencapai
30.000 setiap tahun dan hepatitis menyerang lebih dari 20% anak Indonesia.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah sudah turun tangan dalam
mengupayakan pelayanan imunisasi dasar lengkap untuk memberikan kekebalan pada bayi
sehingga anak-anak penerus generasi bangsa dapat terhindar dari penyakit-penyakit yang
dapat dicegah dengan imunisasi

III. TUJUAN
1. TujuanUmum :
Mencegah penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, yaitu :TBC, Hepatitis,
Difteri, Pertusis, Tetanus, Hemofilus influenza, Polio, dan Campak
2. TujuanKhusus:
a. Memberikan kekebalan terhadap penyakit TBC
b. Memberikan kekebalan terhadap penyakit Hepatitis
c. Memberikan kekebalan terhadap penyakit Difteri, Pertusis, Tetanus dan Hemofilus
Influenza
d. Memberikan kekebalan terhadap penyakit polio
e. Memberikan kekebalan terhadap penyakit campak
IV. KEGIATAN
1. Persiapan pelaksanaan imunisasi
Data sasaran, Logistic imunisasi
2. Pelaksanaan imunisasi
Melakukan penyuluhan, pemberian imunisasi sesuai jadwal pemberian
3. Pencatatan
Mencatat hasil pelayanan imunisasi di kohort bayi dan buku KIA
4. Pelaporan
Melaporkan hasil imunisasi menggunakan blanko laporan yang sesuai
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN:
1. Petugas datang ke posyandu desa masing-masing
2. Petugas memberi penjelasan kepada ibu tentang imunisasi yang akan diberikan
3. Petugasmemberikan penyuluhan tentang efek yang mungkin timbul dari imunisasi yang
diberikan
4. Petugasmemberikan imunisasi pada bayi sesuai jadwal pemberian
5. Petugasmencatat hasil imunisasi di register kohort bayi dan buku KIA, dan melaporkan hasil
imunisasi.
VI. SASARAN
Bayi usia 0-12 bulan, batita usia 18-36 bulanyang belummendapatkanimunisasidasarlengkap dan
lanjutan, maupunimunisasi TT bagiBumil

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN IMUNISASI TAHUN 2023


Kegiatan Ja Fe Ma Ap Me Jun Jul Agus Spe Ok No De
n b r r i i i t t t v s

SosialisasiPelaksanaa ѵ Ѵ
n

PelaksanaanImunisa ѵ ѵ ѵ ѵ ѵ ѵ Ѵ Ѵ ѵ ѵ ѵ ѵ
si di POSGA

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasidilakukanolehkoordinator
pelayananterhadappelaksanaankegiatanapakahdilaksanakan secara benar dan sesuai dengan sop
yang ada.Evaluasi dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan olehkoordinatorpelayanan.Evaluasi
kegiatan ini akan dilakukan dalam bentuk umpanbalikkepetugaspelayananimunisasi tentang
laporan hasil pelaksanaan imunisasi.
IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Koordinatorpelayananmembuatlaporanhasil pelayanan imunisasi paling lambattanggal 5
pada bulan berikutnya, dan disetorkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten.

Mengetahui Mengetahui
KepalaPuskesmasSantong KoordinatorPelayananImunisasi

Baiq. Nirmalasari, S.Sos,MM Muhamad Fahmi Azizi, A.Md.Kep


Nip. 16761112 200501 2013 Nip. 19930310 2020 121 010

Anda mungkin juga menyukai