Anda di halaman 1dari 3

1.

prinsip kerja mesin grinder jenis hammer mil dan ball mill pada proses size reduction

Ball mil.

1. Silinder: merupakan bagian utama dari mesin ball mill yang berbentuk tabung atau tangki
yang dilengkapi dengan bola-bola penggiling.

2. Media penggiling: bola-bola penggiling yang terbuat dari stainless steel, baja karbon, baja
krom, atau bola keramik yang memenuhi hingga 90% volume tangki.

3. Sistem penggerak: digunakan untuk menggerakkan lengan berputar pada mesin ball mill.

4. Sistem pengontrol kecepatan putar: memungkinkan pengguna untuk mengatur kecepatan


putar silinder ball mill sesuai kebutuhan.

5. Saringan: terdapat pada bagian bawah mesin untuk memisahkan partikel-partikel kecil yang
dihasilkan dari proses penggilingan.

6. Sistem pendingin: digunakan untuk mendinginkan mesin ball mill selama proses penggilingan
berlangsung.

7. Sistem pengaturan ukuran partikel: dapat diatur dengan mengganti ukuran saringan yang
digunakan pada mesin tersebut. Semakin kecil ukuran saringan yang digunakan, maka
semakin kecil pula ukuran partikel yang dihasilkan.

Prinsip kerja dari komponen-komponen tersebut adalah sebagai berikut

1. Bahan dimasukkan ke dalam ball mill dan diputar bersama dengan media penggiling berupa
bola-bola baja.

2. Bola-bola baja tersebut akan menghantam bahan yang ada di dalam ball mill dan
menghancurkannya menjadi partikel-partikel kecil.

3. Partikel-partikel kecil tersebut akan keluar melalui saringan yang terdapat pada bagian
bawah mesin.

4. Ukuran partikel yang dihasilkan dapat diatur dengan mengganti ukuran saringan yang
digunakan pada mesin tersebut. Semakin kecil ukuran saringan yang digunakan, maka
semakin kecil pula ukuran partikel yang dihasilkan.

5. Kecepatan putar ball mill juga dapat diatur untuk menghasilkan ukuran partikel yang
diinginkan. Semakin tinggi kecepatan putar, maka semakin kecil ukuran partikel yang
dihasilkan.

Hammer mil

Bahan dimasukkan ke dalam hammer mill dan turun ke ruang palu melalui gaya gravitasi.

Palu-palu yang berputar dengan kecepatan tinggi akan memukul bahan yang masuk dan
menghancurkannya menjadi partikel-partikel kecil.

Partikel-partikel kecil tersebut akan keluar melalui saringan yang terdapat pada bagian bawah mesin.

Ukuran partikel yang dihasilkan dapat diatur dengan mengganti ukuran saringan yang digunakan
pada mesin tersebut. Semakin kecil ukuran saringan yang digunakan, maka semakin kecil pula ukuran
partikel yang dihasilkan.
2. apa yang di maksud dengan crusher jenis-jenisnya dan kegunaannya

Mesin crusher adalah alat yang digunakan untuk menghancurkan bahan mentah menjadi ukuran
yang lebih kecil. Berikut adalah jenis-jenis mesin crusher dan kegunaanny

Jaw Crusher

Jaw Crusher adalah jenis mesin crusher yang paling umum digunakan. Mesin ini digunakan sebagai
penghancur primer untuk mengurangi ukuran bahan mentah menjadi ukuran yang lebih kecil
sehingga dapat diangkut oleh konveyor ke tahap penghancuran berikutnya.

Roll Crusher

Roll Crusher adalah mesin crusher yang menggunakan sistem gilas rotary dengan kecepatan rpm
yang rendah. Mesin ini digunakan untuk menghancurkan bahan mentah dengan kekerasan rendah
seperti batu bara, batu kapur, dan gypsum.

Impact Crusher

Impact Crusher adalah mesin crusher yang menggunakan prinsip quick impact untuk menghancurkan
bahan mentah. Mesin ini digunakan untuk menghancurkan bahan mentah dengan kekerasan sedang
seperti batu kapur, dolomit, dan batu bara.

Gyratory Crusher

Gyratory Crusher adalah mesin crusher yang menggunakan sistem gilas rotary dengan kecepatan rpm
yang tinggi. Mesin ini digunakan untuk menghancurkan bahan mentah dengan kekerasan tinggi
seperti bijih besi dan tembaga.

Stone Crusher Mini

Stone Crusher Mini adalah mesin crusher yang digunakan untuk menghancurkan bahan mentah
dengan ukuran yang lebih kecil dari 50mm. Mesin ini biasanya digunakan untuk menghancurkan
bahan mentah seperti batu kapur, batu bara, dan bijih besi.

Crusher Potong atau Shredder

Crusher Potong atau Shredder adalah mesin crusher yang digunakan untuk menghancurkan bahan
mentah dengan cara memotong atau menghancurkan. Mesin ini digunakan untuk menghancurkan
bahan mentah seperti kayu, plastik, dan kertas.

3. prinsip kerja dari gear pump dan kegunaanya

Gear pump bekerja dengan prinsip dasar roda gigi berputar dalam ruang pompa yang berisi cairan,
sehingga cairan tersebut terjepit di antara gigi dan dinding pompa.

Perputaran kedua gigi menyebabkan void dan suction yang diisi oleh cairan.

Cairan yang masuk ke dalam void kemudian dibawa berputar bersama gigi dan keluar di outlet gear
pump.

Kegunaan gear pump:

Gear pump digunakan untuk mengalirkan cairan dengan kekentalan rendah hingga sedang seperti
alkohol, pelarut, cat kain, karet cair, dan polimer.

Gear pump juga digunakan pada mesin hidrolik pada industri dan unit alat berat.
Gear pump juga digunakan pada sistem pompa air dan sistem hidrolik.

Gear pump berguna untuk memompa dan mengalirkan cairan dengan kapasitas hingga 200 m³/jam
dan tekanan hingga 550 bar.

Gear pump juga digunakan pada aplikasi fluida seperti pengukuran volumetrik dengan presisi
maksimum.

4.sebutkan macam macam pompa dynamic fungsinya dan prinsip kerja dari pompa

Pompa Sentrifugal

Pompa sentrifugal adalah jenis pompa dynamic yang paling umum digunakan. Pompa ini digunakan
untuk mengalirkan cairan dengan kecepatan tinggi dan mengkonversi kecepatan menjadi tekanan
melalui perubahan penampang aliran fluida. Pompa sentrifugal digunakan untuk mengalirkan cairan
dengan kekentalan rendah hingga sedang seperti air, oli, dan bahan kimia.

Pompa Aksial

Pompa aksial adalah jenis pompa dynamic yang digunakan untuk mengalirkan cairan dengan
kecepatan tinggi dan mengkonversi kecepatan menjadi tekanan melalui perubahan sudut sudu-sudu
impeller. Pompa aksial digunakan untuk mengalirkan cairan dengan kekentalan rendah hingga sedang
seperti air, oli, dan bahan kimia.

Special Effect Pump

Special Effect Pump adalah jenis pompa dynamic yang digunakan untuk mengalirkan cairan dengan
kecepatan tinggi dan menghasilkan efek khusus seperti menghasilkan gelembung-gelembung udara
dalam cairan. Special Effect Pump digunakan untuk aplikasi khusus seperti pengolahan air limbah dan
pengolahan air minum.

Prinsip kerja pompa axial =

1. Cairan masuk ke dalam pompa axial melalui pipa masuk.

2. Sudu-sudu impeller berputar dengan kecepatan tinggi dan mengalirkan cairan ke arah sumbu
pompa.

3. Cairan yang masuk ke dalam sudu-sudu impeller kemudian dipaksa keluar melalui pipa keluar
dengan tekanan yang lebih tinggi.

4. Pompa axial digunakan pada sistem-sistem yang membutuhkan debit aliran fluida tinggi,
dengan besar head yang rendah.

5. Pompa axial banyak digunakan pada sistem irigasi, pompa penanggulangan banjir, dan di
pembangkit listrik tenaga uap digunakan untuk mensupply air laut sebagai media pendingin
di kondensor.

Anda mungkin juga menyukai