1 Latar Belakang
Komoditi pertanian memiliki bentuk, ukuran serta tekstur yang berbeda, salah
satu langkah yang dilakukan dalam mengolah komditi tersebut yaitu dengan
padatan, dan sebagian dalam bentuk cair. Sehingga perlu metode pengecilan yang
bahan pertanian. Operasi ini merupakan salah satu proses dalam industri yang
yang sering dihadapi dalam penggunaan mesin pengecil ukuran ini adalah
pengecilan antara lain yaitu hummer mill, disc mill, multi mill, dan slicer. Mesin
itu diperlukan pengetahuan yang cukup mengenai mesin pengecil ukuran dan
karakteristiknya.
Alat dan mesin pertanian di produksi dengan tujuan untuk meningkatkan
kemampuan kerja dan mutu hasil olahannya, sehingga dapat meningkatkan nilai
tambah dari komoditas hasil pertanian tersebut. Salah satu usaha yang dapat
ukuran lebih mudah dilakukan dan lebih murah dibandingkan dengan manual.
1.2 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah untuk mengetahui alat- alat pengecilan ukuran
padat menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dengan menggunakan gaya mekanis
atau menekan. Size reduction merupakan salah satu operasi dalam dunia industri
produk yang memiliki nilai mutu dan nilai tambah yang tinggi. Operasi
pengecilan ukuran terbagi menjadi dua kategori yaitu untuk bahan padatan dan
Secara umum tujuan dari size reduction yaitu untuk menghasilkan padatan
dengan ukuran maupun spesifik permukaan tertentu dan memecahkan bagian dari
mineral atau kristal dari persenyawaan kimia yang terpaut pada padatan tertentu.
bahan sampai dengan ukuran tertentu dengan maksud tertentu, memperbesar luas
permukaan bahan untuk proses lebih lanjut, dan membantu proses pencampuran.
ukuran bahan ini harus diperkecil. Operasi pengecilan ukuran ini dapat
bahan cair attau bahan padat. Apabila bahan padat, operasi pengecilan disebut
penghancuran dan pemotongan, dan apabila bahan cair disebut emulsisfikasi atau
potongan besar bahan pangan menjadi potongan-potongan kecil ysng sesuai untuk
pengolahan lebih lanjut, seperti dalam penyiapan danging olahan (Earle, 1969).
kubus.
kering)
2. Penepungan bertujuan untuk meningkatkan kehalusan , misal biji
mentega, danmargarin.
macam material menjadi bubuk halus. Mesin ini memiliki dua cara pengolahan
yaitu pengolahan secara kering dan pengolahan secara basah (Umardani, 2007)
menumbuk cat, bijih besi, bahan keramik, dan bahan kimia keras tertentu. Dengan
berputar pada sumbu horisontal, ball mill secara efektif dapat mengkonversi
bahan keras menjadi bubuk longgar. Selain materi yang dimaksudkan untuk
menjadi tanah, Mesin Ball Mill juga mengandung bahan grinding. Bola keramik,
bola stainless steel, dan potongan batu api sering digunakan sebagai bahan
grinding. Hasilnya adalah bahan hancur yang kemudian dapat digunakan untuk
aplikasi lain. Sebuah indrustri Mesin Ball Mill memiliki kemampuan untuk
Prinsip kerja alat ini yaitu melalui roda motor, poros eksentrik digerakkan
oleh sabuk segitiga dan slot wheel untuk membuat jaw plate bergerak seirama.
Oleh karena itu, material dalam rongga penghancuran yang terdiri dari jaw plate,
jaw plate yang bergerak dan side-lee board dapat dihancurkan dan diberhentikan
Disk mill merupakan jenis alat pengecil bahan yang dapat menghasilkan
produk dalam ukuran sedang maupun halus, seperti kedelai, jagung kentang
dan lainnya. Alat ini digunakan untuk mengupas kulit ari, pembelah dan
montor bensin dan solar. Bahan stainless steel memiliki banyak model, dari
kapasitas dengan penggerak listrik tersedia 4 pilihan sedangkan untuk montor
bensin dan solar dengan 4 pilihan juga. Kapasitas pada tipe bahan stainless dari 15
kg hingga 45 kg. Kecepatan perputaran mesin yang dihasilkan sebesar 3000 rpm
sampai 5800 rpm. Sedangkan untuk disk mill dengan bahan plat besi memiliki 3
Prinsip dari penggunaan disk mill adalah bahan akan digiling dengan
menggunakan dua buah cakram penggiling. Bahan yang akan digiling berada
diantara dua cakram penggiling yang be rdiri vertikal. Satu buah cakram
bersifat statis (diam). Dan cakram yang satu lagi akan bergerak untuk
menggiling bahan. Tekanan dan gaya gunting berperan dalam hal ini.
berdaya 20 HP. Selain itu, kehalusan yang bisa didapatkan oleh mesin berjenis
adalah 85 sampai 100 mesh. Hal ini memang tergantung jenis bahan yang akan
dihaluskan. Terbuat dari plat besi, berdimensi 120 x 100 x 50 cm, berkapasitas
Cara kerja dari alat Hammer mill adalah menggunakan prinsip tumbukan.
Prinsip ini merupakan salah satu metode yang paling sering digunakan, ada
kapasitas besar dan kapasitas kecil. Mesin hammer mill sangat efektif dan
didapatkan dan daya dibutuhkan untuk kapasitas besar dengan muatan penuh (6-9
kW).
dimana terdapat gir reduksi, gir pinion, dan juga caliber sebagai komponen utama
roller mill.dan terdapat mesin yang berputar seperti spinel kopling diantara kaliber
dan gir pinion. Proses pengerollan billet-billet dilakukan oleh caliber dalam
Cara kerja mesin ini yang terpenting adalah cara pengoperasian terlebih
dulu dengan menekan tombol power on pada panel listrik yang sudah disediakan
maka mesin akan langsung dalam keadaan hidup dan siap untuk beroprasi sesuai
dengan fungsinya, jika sudah selesai maka dengan menakan tomol power off
maka mesin roller mill akan segera mati. Kemudian cara kerja dari mesin ini
setelah mesin dihidupkan akan langsung mengarah pada perputaran motor starter
yang berfungsi sebagai penggerak gir reduksi, gir pinion, dan juga caliber sebgai
Alat Slicing and Facking merupakan mesin pengiris yang digunakan untuk
memotong bahan yang banyak mengandung serat. Alat ini digunakan dalam
berbagai ukuran yang berbeda mulai dari yang kecil hingga yang besar.
Spesifikasi dari alat slicing dan flacking terdiri dari dimensi yang
berupa press manual dengan diameter pisau sesuai dengan kebutuhan. Dalam
beberapa design yang ada terdapat desain dengan gaya sentrifugal, sehingga buah
keras secara bersamaan diiris stationer dipasang didalam sebuah tabung. Desain
mirip seperti Hydrocutter, makanan yang disampaikan oleh air dengan kecepatan
Cara kerja alat ini sama dengan pisau, sehingga menggiris dan
memmipihkan bahan. Dengan prinsip memotong bahan. Penggunaan alat ini dapat
tiga macam pisau yaitu pisau dengan ketebalan 1 mm, 0,5 cm dan pisau
berbentuk bundaran. Pisau bulat digunakan untuk memotong bahan dengan hasil
memanjang.
bahan yang semula berukuran besar menjadi ukurang yang lebih kecil. Biasanya
alat ini digunakan untuk memotong sayuran. Namun tidak menutup kemungkinan
Spesifikasi mesin ini terdiri dari alat pemotong yang berupa pisau yang
digunakan untuk memotong sayur yang akan dipotong menjadi pipih. Kapasitas
mesin ini bisa sampai 200 potongan dalam setiap mesin digunakan. Terbuat dari
Cara kerja alat ini adalah pertama-tama bahan diiris kemudian dipotong
sehingga berbentuk kubus atau dadu dengan mata pisau yang berputar. Potongan
yang telah dihasilkan diumpankan kembali pada pisau berputar bagian kedua yang
beroperasi pada bagian sebelah kanan sudut dari pisau yang pertama sehingga
ukuran memperkecil ukuran bahan baku pakan. Alat pencacah digunakan untuk
lebih kecil, sehingga memudahkan dalam proses fermentasi. Alat pencacah bisa
digerakkan dengan mesin atau dinamo. Dengan mesin berkekuatan 8-10HP, alat
pencacah bisa mencacah limbah agroindustri sebanyak 400-600 kg/am. Jika tidak
tersedia mesin pencacah, limbah agroindustri bisa dicacah secara manual dengan
Spesifikasi dari alat ini adalah penggerak berupa mesin atau dinamo.
Dengan mesin berkekuatan 8-10 HP, alat ini dapat mencacah bahan ataupun
limbah dari agroindustri. Kapasitas mesin ini dapat mengolah hingga 400-600
kg/am.
Cara kerja alat ini hampir mirip dengan cara kerja dengan alat-alat
yang halus. Alat ini menggunakan energi yang berasal dari listrik, dimana listrik
tersebut akan menggerakkan mesin yang ada didalam alat untuk bergerak dan
Spesifikasi alat ini terdiri dari bahan stainless steel, dimana terdapat
corong diatas dan dibawah alat. Corong tersebut digunakan untuk memasukkan
Selain itu alat ini menggunakan mesin sebagai alat bantu untuk menggerakkan alat
yang digunakan. Sumber energi yang digunakan adalah energi listrik. Alat ini
banyak menggunakan alat ini adalah pabrik kertas dalam merubah kulit kayu
dengan menggunakan alat seperti gerinda. Proses mekanis yang biasa dikenal di
kimia merupakan kombinasi antara mekanis dan kimia. Yang termasuk ke dalam
dan pengecilan ukuran yang relatif lebih besar pengecilan dapat dilakukan dengan
cara basah dan kering keuntungan penggunaan cara basah adalah mudah
memperoleh bahan dengan lembut, berlangsung dengan suhu yang cukup tinggi
b. Perajangan
besar atau tidak lunak seperti akar, rimpang, batang, buah, dan
terlalu tipis dapat mengurangi zat aktif yang terkandung dalam bahan
sedangkan jika terlalu tebal maka pengurangan kadar air bahan agak
c. Kompresi
d. Menggiling/ Shearing
impact yaitu dengan mengikis buah atau menggiling buah alat yang
biasa digunakan dalam metode ini adalah discatrition mill yaitu alat
Simpul dari makalah ini yaitu bahwa bahan bahan pertanian dapat dikecilkan
berdasarkan ukuran partikel awal, mesin mesin pemotongan juga terdapat yang
sederhana dan semi mekanis dan mekanis terganktung bahan pertanian yang akan
dikecilkanukurannya.
DAFTAR PUSTAKA
Brennan, J.G., J.R. Butlers, N.D. Cowell, dan A.E.V. Lilly. 1974. Food
Dewi, M. K. dan Kemala. 2008. Proses Cleaning, Sortasi, Grading dan Size
Earle, R.L. 1996. Satuan Operasi dalam Pengolahan Pangan. PT. Sastra
Hudaya, Jakarta
Agromedia Pustaka.
Malang.
Rifai, Hakim. 2009. Pengecilan Ukuran Kedelai dan Jagung. PT. Bina Ilmu,
Jakarta
interactions (7th ed.). John Willey & Sons Inc. United States of America.
Suganal. 2009. Rancangan Proses Pembuatan Briket Batubara
Umardani, Yusuf. Formulasi Wafer Krim yang Difortifikasi Zat Gizi Mikro