Seminar
Dosen: Dr. Sujud Puji Nur Rahmat, S.Sn., M.Sn.
Keterbatasan dalam Umur dan Bahasa: Tidak semua jurnal pendidikan musik mungkin
memiliki cakupan yang cukup luas atau tersedia dalam berbagai bahasa.
Penelitian ilmiah dan perkembangan pengetahuan dalam berbagai disiplin ilmu sering
kali didokumentasikan dalam bentuk jurnal ilmiah. Jurnal-jurnal ini merupakan sarana penting
untuk menyebarkan hasil penelitian, memperbarui informasi, dan memungkinkan para
ilmuwan untuk tetap up-to-date dalam bidang mereka. Dalam era informasi saat ini, dengan
ribuan jurnal ilmiah yang tersedia, pemilihan jurnal yang tepat untuk mendapatkan informasi
yang dibutuhkan menjadi semakin penting.
Pemilihan jurnal yang tepat dapat berdampak signifikan pada kualitas penelitian yang
dilakukan oleh para ilmuwan. Ini dapat mempengaruhi sejauh mana penelitian tersebut diakses
oleh masyarakat ilmiah, relevansinya terhadap bidang studi tertentu, dan bahkan dampak sosial
dari penemuan tersebut. Namun, pemilihan jurnal yang tepat juga dapat menjadi tugas yang
menantang mengingat berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan.
Pembandingan dua jurnal ilmiah tertentu dalam konteks pemilihan jurnal merupakan
langkah yang relevan untuk membantu ilmuwan dalam pengambilan keputusan yang lebih
baik. Berbagai aspek yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan jurnal termasuk reputasi
jurnal, faktor dampak (impact factor), penyebaran (dissemination), kebijakan terbuka akses,
target audiens, serta ketersediaan dan aksesibilitas.
Dalam jurnal ini, kami akan membandingkan dua jurnal ilmiah yang relevan dengan
topik penelitian kami. Jurnal pertama adalah Awilaras : Jurnal Musik Bambu, yang dikenal
dengan reputasi yang tinggi dalam bidang seni musik. Jurnal kedua adalah Edumusika : Jurnal
Ilmiah Pendidikan Musik, yang juga memiliki dampak yang signifikan dalam seni musik.
Penulis akan mengevaluasi faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan jurnal, seperti
dampak, kebijakan akses terbuka, keluasan audiens, dan banyak lagi. Melalui pembandingan
ini, penulis memilih jurnal Awilaras : Jurnal Musik Bambu sebagai acuan untuk membuat judul
penelitian baru
Abstrak
Awilaras: Jurnal Musik Bambu adalah publikasi ilmiah yang berdedikasi untuk
memahami, merawat, dan mempromosikan seni musik bambu di berbagai budaya di seluruh
dunia. Jurnal ini menyajikan sejumlah artikel penelitian, ulasan, dan esai yang membahas
berbagai aspek musik bambu, mulai dari sejarah dan perkembangan, teknik bermain, hingga
peran sosial dan budaya.
Artikel-artikel dalam jurnal ini mencakup beragam topik, termasuk pengaruh musik
bambu dalam ritual keagamaan, perbandingan antara berbagai jenis alat musik bambu dari
berbagai budaya, dan pemanfaatan teknologi modern dalam produksi dan penyebaran musik
bambu. Selain itu, jurnal ini juga membahas upaya-upaya pelestarian warisan musik bambu
dan bagaimana seni ini terus berkembang dan relevan dalam konteks zaman modern.
Selain itu, "Awilaras: Jurnal Musik Bambu" berfungsi sebagai platform untuk berbagi
pengetahuan dan pengalaman antara para praktisi dan peneliti musik bambu di seluruh dunia.
Kami berharap bahwa jurnal ini akan memberikan wawasan mendalam kepada pembaca
tentang kekayaan dan keragaman musik bambu, serta menginspirasi pemeliharaan dan inovasi
lebih lanjut dalam dunia seni musik yang penuh semangat ini.
Dari penjelasan jurnal tersebut, peneliti membuat judul penelitian baru yang mengacu
pada judul jurnal yg dipilih, yaitu "Pengaruh Musisi Bambu Modern dalam Membentuk Tradisi
Musik: Sebuah Analisis Awilaras"
Kata kunci : Musik bambu, Musik bambu modern, inovasi, tradisi music, dampak social,
budaya
Tujuan Penelitian:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peran dan pengaruh musisi bambu
modern dalam membentuk dan mengubah tradisi musik bambu di berbagai budaya. Penelitian
ini bertujuan untuk mencapai beberapa tujuan utama:
Hasil penelitian menunjukkan bahwa musisi bambu modern telah berkontribusi pada inovasi
dalam musik bambu dengan mengadopsi teknik-teknik baru, menggunakan instrumen
tambahan, dan menciptakan komposisi yang lebih eksperimental. Mereka telah berhasil
menggabungkan elemen-elemen tradisional dengan unsur-unsur kontemporer untuk
menciptakan karya musik yang unik.
Dampak sosial dan budaya dari musisi bambu modern bervariasi tergantung pada konteks
budaya dan nilai-nilai masyarakat. Di beberapa kasus, musisi bambu modern telah berhasil
meningkatkan minat masyarakat terhadap seni musik bambu, sementara di tempat lain, mereka
menghadapi tantangan dalam mempertahankan dukungan masyarakat untuk tradisi tersebut.
Penelitian ini mengidentifikasi beberapa hambatan yang dihadapi oleh musisi bambu modern,
termasuk tantangan finansial, kurangnya dukungan dari lembaga budaya, dan resistensi
terhadap perubahan dalam komunitas tradisional. Ini adalah hambatan yang harus diatasi dalam
rangka mempertahankan praktik musik bambu yang beragam.
Kesimpulan
Penelitian ini menunjukkan bahwa musisi bambu modern telah memainkan peran yang
signifikan dalam membentuk dan mengubah tradisi musik bambu di berbagai budaya. Mereka
telah membawa inovasi ke dalam seni musik bambu dengan menciptakan karya musik yang
menggabungkan unsur-unsur tradisional dan kontemporer. Namun, dampak mereka bervariasi
tergantung pada faktor sosial dan budaya tertentu.
Meskipun musisi bambu modern menghadapi sejumlah hambatan dan tantangan, penelitian ini
menyoroti pentingnya kreativitas dan inovasi dalam pelestarian warisan seni musik bambu.
Upaya untuk mendukung musisi bambu modern dalam penggabungan inovasi dengan tradisi
dapat membantu menjaga keberlanjutan praktik musik bambu.
Kesimpulan ini menggarisbawahi kompleksitas dan dinamika peran musisi bambu modern
dalam ekosistem seni musik bambu. Selain itu, penelitian ini memberikan dasar yang kuat bagi
pelestarian budaya dan pengembangan seni musik bambu dalam era kontemporer.