Anda di halaman 1dari 30

51

104
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
SEKRETARIAT JENDERAL

Nomor : UM 0102-Sf/408 Jakarta, 13 Oktober 2023


Sifat : Biasa
Lampiran : 4 (empat) lampiran
Hal : Undangan Konsultasi Program Penyusunan Rencana
Kegiatan DAK Fisik Infrastruktur PUPR TA. 2024
Gelombang III

Yth. Daftar Terlampir


di tempat

Menindaklanjuti pelaksanaan Kick Off Meeting Konsultasi Program Dana Alokasi Khusus
(DAK) Fisik Infrastruktur PUPR TA 2024 serta untuk memenuhi ketentuan Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 14/PMK.07/2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan
Nomor 198/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Dana Alokasi Khusus Fisik bahwa Usulan
Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah dibahas dengan Kementerian/Lembaga untuk
mendapatkan persetujuan, Kementerian PUPR mengundang Bapak/Ibu untuk hadir dalam
Konsultasi Program Penyusunan Rencana Kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2024 Gelombang III yang akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal : Senin s.d. Kamis / 06 – 09 November 2023
Waktu : 08.00 WIB – selesai
Tempat : Terlampir
Agenda : Desk Pembahasan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024
Dalam rangka mendukung ketertiban dan kelancaran pelaksanaan acara, diharapkan
Bapak/Ibu dapat memenuhi ketentuan sebagai berikut:
1. Menghadiri acara pembukaan yang dilaksanakan secara daring (online);
2. Menghadiri desk pembahasan secara tatap muka sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan (terlampir);
3. Melengkapi persyaratan yang diperlukan sebelum melakukan pembahasan (terlampir);
4. Melakukan pembahasan sesuai dengan mekanisme yang ditentukan;
5. Menugaskan paling banyak 2 (dua) pejabat dan/atau staf yang kompeten dalam desk
pembahasan dengan masing-masing verifikator; dan
6. Untuk informasi lebih lanjut terkait pelaksanaan acara dapat menghubungi narahubung
masing-masing bidang (terlampir).
Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah,

Krisno Yuwono, ST. MT.


NIP. 197007111998031004
Tembusan:
1. Sekretaris Jenderal, Kementerian PUPR (sebagai laporan); dan
2. Para Gubernur/Bupati/Walikota.
Lampiran I Surat Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah
Nomor : UM 0102-Sf/408
Tanggal : 13 Oktober 2023
I
JADWAL ACARA PEMBUKAAN

WAKTU AGENDA PEMBICARA KETERANGAN

PEMBUKAAN (SELURUH BIDANG)


Senin, 06 Oktober 2023
Pukul 08.00 – 09.00 WIB
Format : Online via Zoom Teleconference
(Meeting ID : 719 985 1957 || Meeting Passcode : DESK2024)
Format Nama: Nama Instansi_Nama Pemda_Nama Peserta (contoh: Dinas PUPR_Kab Sumenep_Pandji)
08.00 - 08.30 WIB 30’ Registrasi -

08.30 - 08.35 WIB 5’ Menyanyikan Lagu Indonesia Raya -

08.35 – 08.40 WIB 5’ Doa -

Arahan dan Kepala Pusat Fasilitasi Diikuti seluruh


08.40 – 09.00 WIB 20’
Pembukaan Infrastruktur Daerah peserta

DESK PEMBAHASAN (MASING-MASING BIDANG)

Senin, 06 Oktober – 09 November 2023


Pukul 09.00 – selesai
Format : Tatap muka
Mekanisme - Kepala Bidang Pelaksanaan
Pelaksanaan Desk DAK Jalan dan Jembatan/
Dilaksanakan di
Pembahasan - Kepala Pelaksanaan DAK
masing-masing
09.00 – 09.15 WIB 15’ Konsultasi Program Bidang Sumber Daya Air/
lokasi
DAK Fisik - Kepala Bidang Pelaksanaan
pelaksanaan desk
Infrastruktur PUPR DAK Perumahan dan
TA 2023 Permukiman.
- Kepala Bidang Pelaksanaan
DAK Jalan dan Jembatan/
Dilaksanakan di
- Kepala Pelaksanaan DAK
masing-masing
09.15-09.30 WIB 15’ Diskusi Bidang Sumber Daya Air/
lokasi
- Kepala Bidang Pelaksanaan
pelaksanaan desk
DAK Perumahan dan
Permukiman.
10.00-12.30 Sesi Desk I - Petugas Desk PFID
12.30-13.00 Ishoma
13.00-Selesai Sesi Desk II - Petugas Desk PFID

Jadwal desk terlampir di masing-masing Undangan Bidang (Lampiran II, III dan IV)

Lampiran I-1
Lampiran II Surat Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah
Nomor : UM 0102-Sf/408
Tanggal : 13 Oktober 2023
II
BIDANG IRIGASI
A. Lokasi Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024 Bidang Irigasi Gelombang III
Hari/Tanggal : Senin s.d. Kamis / 06 – 09 November 2023
Tempat : HARRIS Hotel & Conventions Festival Citylink Bandung
Jl. Peta No. 241, Kel. Suka Asih, Kec. Bojongloa Kaler, Kota Bandung,
Jawa Barat 40323
Agenda : 1. Penjelasan Mekanisme dan Kriteria Verifikasi;
2. Desk Pembahasan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Irigasi per Pemerintah Daerah
Narahubung : Sdri. Rizky (0813-7562-7362)

B. Daftar Penerima Surat Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Irigasi Gelombang III
1. Balai Besar/Balai Wilayah Sungai
1) Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII;
2) Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy;
3) Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citarum;
4) Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung;
5) Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana;
6) Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera III;
7) Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I;
8) Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan II;
9) Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan III;
10) Kepala Balai Wilayah Sungai Bali Penida;
11) Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi II; dan
12) Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Utara.

2. Pemerintah Daerah
1) Provinsi Riau
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Riau;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Indragiri Hilir;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Indragiri Hulu;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kampar;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pelalawan; dan
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Siak.
2) Provinsi Sumatera Selatan
a) Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Selatan;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyuasin;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Empat Lawang;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Musi
Banyuasin;

Lampiran II-1
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan
Komering Ilir; dan
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan
Komering Ulu Selatan.
3) Provinsi Jawa Barat
a) Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bandung Barat;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cianjur;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Cirebon;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Garut;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Indramayu;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Karawang;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Kuningan;
j) Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, dan Sumber Daya Air Kabupaten
Majalengka;
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Pengairan Kabupaten
Purwakarta;
l) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Subang; dan
m) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi.
4) Provinsi Jawa Tengah
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang Provinsi
Jawa Tengah;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Batang;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blora;
d) Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Penataan Ruang Kabupaten
Brebes;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Grobogan;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kendal;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pati;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pekalongan;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pemalang; dan
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Semarang.
5) Provinsi Kalimantan Barat
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Barat;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten
Kapuas Hulu;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ketapang;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan
Kawasan Permukiman Kabupaten Kubu Raya;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat
Kabupaten Landak; dan
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Sambas.
6) Provinsi Kalimantan Tengah
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan
Tengah;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Selatan;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Timur;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Utara;
Lampiran II-2
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kotawaringin
Barat;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan
Kawasan Permukiman Kabupaten Kotawaringin Timur;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Kapuas;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perhubungan Kabupaten
Katingan;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pulang Pisau;
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Seruyan; dan
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan
Kawasan Permukiman Kabupaten Sukamara.
7) Provinsi Kalimantan Selatan
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan
Selatan;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Banjar;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Kuala;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan Kabupaten
Hulu Sungai Utara;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kotabaru; dan
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tanah Bumbu.
8) Provinsi Bali
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan
Permukiman Provinsi Bali;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Badung;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buleleng;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Karangasem;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Klungkung; dan
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Tabanan.
9) Provinsi Gorontalo
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Gorontalo;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Gorontalo
Utara; dan
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pohuwato.
10) Provinsi Maluku Utara
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Provinsi Maluku Utara;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Barat;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Selatan;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Utara; dan
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Tidore Kepulauan.

Lampiran II-3
C. Tata Cara Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024 Bidang Irigasi Gelombang I
1. Pemda diwajibkan menyiapkan dokumen dan surat sesuai dengan format
sebagaimana tercantum pada poin D. Format data dapat di unduh (download) pada
tautan https://tinyurl.com/downloadURK dan Format surat dapat di unduh (download)
pada tautan https://tinyurl.com/downloadformatsurat.
2. Dokumen RK, Lembar Checklist, Surat Pernyataan, Dokumen Perencanaan dan Data
Dukung dapat di unggah (Upload) pada tautan https://tinyurl.com/uploadirigasi untuk
menu Pembangunan/Peningkatan/Rehabilitasi Jaringan Irigasi, dan pada tautan
https://tinyurl.com/uploadsungai untuk menu Pembangunan Infrastruktur Pengendali
Banjir.
(Catatan: log-in terlebih dahulu pada aplikasi emonitoring DAK PUPR) setelah
melakukan verifikasi dengan BWS/BBWS dan Dinas Provinsi setempat khusus
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.
3. Mekanisme Desk Konsultasi Program bersama Balai dan Dinas Provinsi:

Lampiran II-4
4. Mekanisme Desk Konsultasi Program bersama Pusat:

D. Daftar Kelengkapan Dokumen Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK)


DAK Fisik Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Irigasi Gelombang I
1. Form 1 – Rencana Kegiatan
1A. Rencana Kegiatan Dana Alokasi Khusus Bidang Irigasi TA 2024 Menu
Pembangunan/Peningkatan/Rehabilitasi Jaringan Irigasi
1B. Rencana Kegiatan Dana Alokasi Khusus Bidang Irigasi TA 2024 Menu
Pembangunan Infrastruktur Pengendali Banjir
2. Form 2 – Checklist Kelengkapan Data
2A. Lembar Checklist Kelengkapan Data Teknis Rencana Kegiatan (RK) Konsultasi
Program DAK Bidang Irigasi TA 2024 Menu Kegiatan Pembangunan/Peningkatan
Jaringan Irigasi
2B. Lembar Checklist Kelengkapan Data Teknis Rencana Kegiatan (RK) Konsultasi
Program DAK Bidang Irigasi TA 2024 Menu Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi
2C. Lembar Checklist Kelengkapan Data Teknis Rencana Kegiatan (RK) Konsultasi
Program DAK Bidang Irigasi TA 2024 Menu Kegiatan Pembangunan Infrastruktur
Pengendali Banjir

Lampiran II-5
2D. Lembar Checklist Kelengkapan Data Dukung Rencana Kegiatan (RK) Konsultasi
Program DAK Bidang Irigasi TA 2024 Menu Kegiatan
Pembangunan/Peningkatan/Rehabilitasi Jaringan Irigasi
3. Form 3 – Surat Pernyataan
3A. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak*
3B. Surat Pernyataan Tuntas dan Tidak diusulkan Tahun Berikutnya**
3C. Surat Pernyataan Perubahan Prioritas**
3D. Surat Pernyataan Penyiapan Dokumen AMDAL/UKL/UPL*
3E. Surat Pernyataan Kesanggupan melaksanakan Pemeliharaan Sungai dan Operasi
dan Pemeliharaan Prasarana Sungai*
3F. Surat Pernyataan Penyediaan dan Penyiapan Lahan*
3G. Surat Pernyataan Pemenuhan Kriteria Pembangunan Jaringan Irigasi*
3H. Surat Pernyataan Kesanggupan melaksanakan Operasi dan Pemeliharaan
Prasarana Jaringan Irigasi*

Kelengkapan Dokumen
No Menu Kegiatan Form Form
Surat Pernyataan***
RK Checklist
Pembangunan Jaringan 3A* + 3B** + 3C** + 3D* +
1 1A 2A + 2D
Irigasi 3F* + 3G* + 3H*
3A* + 3B** + 3C** + 3D* +
2 Peningkatan Jaringan Irigasi 1A 2A + 2D
3F* + 3H*
3 Rehabilitasi Jaringan Irigasi 1A 2B + 2D 3A* + 3B** + 3C** + 3H*
Pembangunan Infrastruktur 3A* + 3B** + 3D* + 3E* +
4 1B 2C + 2D
Pengendali Banjir 3F* + 3H*
Keterangan:
* Wajib
** Optional
*** Bagi Pemda yang sudah mengupload dan mengumpulkan Surat Pernyataan
pada fase Sinkronisasi dan Harmonisasi tidak perlu

Lampiran II-6
E. Jadwal Desk Pembahasan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Irigasi Gelombang III
Sesi Desk Data Teknis dan Usulan Rencana Kegiatan DAK Bidang Irigasi TA 2024
Jadwal / Hari Desk Pengendali
Tanggal Desk 1 Desk 2 Desk 3 Desk 4 Desk 5 Desk 6 Desk 7
Banjir
Pelaksanaan
BBWS/BWS, BBWS/BWS, BBWS/BWS, BBWS/BWS, BBWS/BWS, BBWS/BWS, BBWS/BWS, BBWS/BWS,
IRWA, PFID IRWA, PFID IRWA, PFID IRWA, PFID IRWA, PFID IRWA, PFID IRWA, PFID SUPAN, PFID
06 November 2023
Provinsi
Provinsi Jawa Provinsi Sumatera Provinsi Provinsi Jawa
Provinsi Gorontalo Kalimantan Kab. Cirebon Kab. Indragiri Hulu
Tengah Selatan Kalimantan Barat Tengah
Tengah
Kab. Musi Kab. Ogan
11.00 – 17.00 Kab. Batang Kab. Gorontalo Kab. Kapuas Kab. Sambas Kab. Garut
Banyuasin Komering Ilir
Kab. Ogan
Kab. Blora Komering Ulu Kab. Pohuwato Kab. Barito Utara Kab. Kapuas Hulu Kab. Indramayu Kab. Pemalang
Selatan
07 November 2023
Kab. Empat Kab. Gorontalo Kab. Barito
Kab. Brebes Kab. Ketapang Kab. Kuningan Kab. Banyuasin
Lawang Utara Selatan
Kab. Tanah Kab. Kotawaringin Kab. Halmahera
Kab. Semarang Kab. Kampar Kab. Landak Kab. Majalengka
Bumbu Timur Utara
Kab. Kotawaringin Provinsi Maluku
09.00 – 17.00 Kab. Grobogan Kab. Siak Kab. Banjar Kab. Kubu Raya Kab. Bandung
Barat Utara
Provinsi
Kab. Bandung
Kab. Kendal Kab. Indragiri Hilir Kab. Barito Kuala Kab. Katingan Provinsi Bali Kalimantan
Barat
Selatan
Kab. Seruyan Kab. Buleleng Kab. Cianjur

08 November 2023
Kab. Halmahera
Kab. Pati Kab. Pelalawan Kab. Kotabaru Kab. Sukamara Kab. Klungkung Kab. Karawang
Selatan
Kota Tidore Kab. Hulu Sungai
Kab. Pekalongan Kab. Pulang Pisau Kab. Karangasem Kab. Purwakarta Provinsi Riau
Kepulauan Utara
09.00 – 17.00
Kab. Halmahera Provinsi Jawa
Kab. Barito Timur Kab. Badung Kab. Subang
Barat Barat
Kab. Tabanan Kab. Sukabumi

09 November 2023

09.00 – selesai Desk Perbaikan

Catatan: Pemda Desk 7 dimohon untuk menyiapkan Bahan Paparan dan soft copy Rediness Criteria terkait URK DAK Bidang Irigasi TA 2024

Lampiran II-7
Lampiran III Surat Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah
Nomor : UM 0102-Sf/408
Tanggal : 13 Oktober 2023
III
BIDANG JALAN
A. Lokasi Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024 Bidang Jalan Gelombang III
Hari/Tanggal : Senin s.d. Kamis / 06 – 09 November 2023
Tempat : HARRIS Hotel & Conventions Festival Citylink Bandung
Jl. Peta No. 241, Kel. Suka Asih, Kec. Bojongloa Kaler, Kota Bandung,
Jawa Barat 40323
Agenda : 1. Penjelasan Mekanisme dan Kriteria Verifikasi;
2. Desk Pembahasan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Irigasi per Pemerintah Daerah
Narahubung : Sdr. Yusrel (0811-1300-028)

B. Daftar Penerima Surat Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Jalan Gelombang III
1. Daftar Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional dan P2JN
1) Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Utara;
2) Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan;
3) Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur dan Bali;
4) Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Timur;
5) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Riau;
6) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Tenggara;
7) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Nusa Tenggara Timur;
8) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Maluku;
9) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Maluku Utara;
10) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Papua Barat;
11) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Merauke;
12) Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wamena;
13) Kepala Satker P2JN Provinsi Sumatera Utara;
14) Kepala Satker P2JN Provinsi Sumatera Selatan;
15) Kepala Satker P2JN Provinsi Riau;
16) Kepala Satker P2JN Provinsi Jawa Timur;
17) Kepala Satker P2JN Provinsi Bali;
18) Kepala Satker P2JN Provinsi Kalimantan Timur;
19) Kepala Satker P2JN Provinsi Sulawesi Tenggara;
20) Kepala Satker P2JN Provinsi Nusa Tenggara Timur;
21) Kepala Satker P2JN Provinsi Maluku;
22) Kepala Satker P2JN Provinsi Maluku Utara;
23) Kepala Satker P2JN Provinsi Papua Barat;
24) Kepala Satker P2JN Merauke; dan
25) Kepala Satker P2JN Wamena.

Lampiran III-1
2. Daftar Pemerintah Daerah
1) Provinsi Sumatera Utara
a) Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Utara;
b) Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Deli Serdang;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Simalungun;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tapanuli
Utara;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tapanuli
Selatan;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Asahan;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Serdang
Bedagai;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Labuhanbatu
Utara; dan
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Nias Utara.
2) Provinsi Sumatera Selatan
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi
Sumatera Selatan;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Musi
Banyuasin;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan
Komering Ulu;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Muara Enim;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Musi Rawas;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan
Komering Ilir;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Banyuasin;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan
Komering Ulu Timur;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan
Komering Ulu Selatan;
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ogan Ilir;
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Penakal Abab Lematang Ilir;
l) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Musi Rawas
Utara; dan
m) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pagar Alam.
3) Provinsi Riau
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Provinsi Riau.
4) Provinsi Jawa Timur
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Gresik;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten
Sidoarjo;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Sampang;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pamekasan;
Lampiran III-2
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Sumenep;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bangkalan;
h) Kepala Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air, dan Bina Kontruksi Kabupaten
Bondowoso;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman Kabupaten
Situbondo;
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman
Kabupaten Banyuwangi;
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten
Jember;
l) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang;
m) Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Kabupaten Pasuruan;
n) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Probolinggo;
o) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lumajang;
p) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kediri;
q) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten
Tulungagung;
r) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Nganjuk;
s) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Trenggalek;
t) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar;
u) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Madiun;
v) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ngawi;
w) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Magetan;
x) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman
Kabupaten Ponorogo;
y) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pacitan;
z) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan
Kawasan Permukiman Kabupaten Tuban;
aa) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Lamongan;
bb) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan
Permukiman Kota Mojokerto;
cc) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pasuruan; dan
dd) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Blitar.
5) Provinsi Bali
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Provinsi Bali;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buleleng;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Klungkung;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Karangasem;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Bangli;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Badung;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Tabanan; dan
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Denpasar.

Lampiran III-3
6) Provinsi Kalimantan Selatan
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan
Selatan;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten
Banjar;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Kuala;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kotabaru;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Hulu Sungai
Utara;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tanah
Bumbu; dan
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan
Kawasan Pemukiman Kabupaten Balangan.
7) Provinsi Kalimantan Timur
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat
Provinsi Kalimantan Timur;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Paser;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kutai Timur;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Penajam
Paser Utara;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kutai
Kartanegara;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mahakam
Ulu; dan
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bontang.
8) Provinsi Sulawesi Tenggara
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Konawe Selatan;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bombana;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kolaka Utara;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Konawe
Utara;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buton Utara;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perhubungan
Kabupaten Kolaka Timur;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buton
Selatan; dan
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buton Tengah.
9) Provinsi Nusa Tenggara Timur
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Nusa
Tenggara Timur;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Timor
Tengah Utara;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Timor
Tengah Selatan;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Alor;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Flores Timur;

Lampiran III-4
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ende;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ngada;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Sumba
Barat;
i) Kepala Dinas Bina Marga, Bina Konstruksi dan Perhubungan Kabupaten
Manggarai Barat;
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Malaka; dan
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Kupang.
10) Provinsi Maluku
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Maluku;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Maluku
Tengah;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Maluku
Tenggara;
d) Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten
Kepulauan Tanimbar;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buru;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kepulauan
Aru;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Seram
Bagian Barat;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Seram
Bagian Timur;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Maluku Barat
Daya;
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buru Selatan;
dan
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tual.
11) Provinsi Maluku Utara
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Provinsi Maluku Utara;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Tengah;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Utara;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Selatan;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kepulauan
Sula;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Timur;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Halmahera
Barat;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pulau
Morotai;
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pulau
Taliabu;
j) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Ternate; dan
Lampiran III-5
k) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tidore Kepulauan.
12) Provinsi Papua Barat
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Teluk
Wondama;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kaimana;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pegunungan
Arfak; dan
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Manokwari
Selatan.
13) Provinsi Papua Barat Daya
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan Kabupaten
Sorong; dan
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Raja Ampat.
14) Provinsi Papua Tengah
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Provinsi Papua Tengah;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Paniai;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Nabire;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Puncak
Jaya;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mimika;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Dogiyai;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman
Kabupaten Puncak;
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kabupaten
Intan Jaya; dan
i) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kabupaten
Deiyai.
15) Provinsi Papua Pegunungan
a) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan
Permukiman Provinsi Papua Pegunungan;
b) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tolikara;
c) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Kabupaten Pegunungan
Bintang;
d) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Yahukimo;
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamberamo
Tengah;
f) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lanny Jaya;
g) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Yalimo; dan
h) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Nduga.

Lampiran III-6
C. Tata Cara Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024 Bidang Jalan Gelombang III
Ketentuan Desk Pembahasan Usulan RK Bidang Jalan sebagai berikut:
1. SKPD yang dapat melakukan proses pembahasan RK adalah SKPD yang telah
terverifikasi kelengkapan dokumen melalui aplikasi SiPDJD;
2. Jadwal desk dapat dilihat pada poin E, SKPD harap mendaftar setiap pagi hari sesuai
dengan jadwal provinsi masing-masing;
3. SKPD wajib menugaskan 2 (dua) orang yang terdiri dari pejabat struktural (minimal
Eselon III) dan operator pengampu DAK Bidang Jalan;
4. SKP Wajib mencetak Rencana Kegiatan (RK) dari Aplikasi KRISNA sebelum
melakukan Desk;
5. Terdapat Desk Bappenas, SKPD menyelesaikan desk dengan Bappenas sebelum
maju ke V2; dan
6. Alur Pelaksanaan Penyusunan RK, dapat dilihat pada flowchart berikut:

Lampiran III-7
Lampiran III-8
Lampiran III-9
D. Daftar Kelengkapan Dokumen Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK)
DAK Fisik Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Jalan Gelombang III
1. Nomor PA0103-Sf/368 tanggal 22 September 2023 hal Informasi Persiapan
Pelaksanaan Konsultasi Program DAK Bidang Jalan TA. 2024, yaitu:
a. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM);
b. Surat Pernyataan Kesiapan Lahan;
c. BA Rekapitulasi dan BA Detail Pemeriksaan Kelengkapan Dokumen Teknis
Konsultasi Program DAK Bidang Jalan TA. 2024.

2. Dokumen teknis yang perlu disiapkan dan dibawa saat kegiatan ini adalah sebagai
berikut:
a. RAB dalam bentuk Ms. Excel dan PDF (sudah ditandatangani oleh Kepala Dinas);
b. Typical Cross Section dalam bentuk PDF; dan
c. BA Sinkronisasi dan Harmonisasi DAK Fisik Bidang Jalan TA 2024.

E. Jadwal Desk Pembahasan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur PUPR TA
2024 Bidang Jalan Gelombang III
Koordinator Senin, Selasa, Rabu, Kamis,
Wilayah 06 Nov 2023 07 Nov 2023 08 Nov 2023 09 Nov 2023

Jawa Timur Jawa Timur Jawa Timur


Yolanda
Bali Riau

Sulawesi Kalimantan
Maluku Utara
Tenggara Timur Lanjutan Desk
Sinta
Papua Konsultasi
Pegunungan Program DAK
Fisik
Nusa Tenggara Kalimantan Infrastruktur
Sumatera Utara
Timur Selatan PUPR Bidang
Akram
Jalan TA 2024
Papua Barat

Sumatera
Papua Tengah Maluku
Selatan
Frandi
Papua Barat Daya

Keterangan:
*) Daftar lengkap daerah per provinsi dapat dilihat pada poin A
**) Jadwal V2 & V3 menyesuaikan antrian setelah selesai dari V1 (koordinator wilayah)

Lampiran III-10
Lampiran IV Surat Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah
Nomor : UM 0102-Sf/408
Tanggal : 13 Oktober 2023
IV
BIDANG AIR MINUM, SANITASI, DAN PERUMAHAN
A. Lokasi Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024 Bidang Air Minum, Sanitasi dan Perumahan Gelombang III
Hari/Tanggal : Senin s.d. Kamis / 06 – 09 November 2023
Tempat : HARRIS Hotel & Conventions Festival Citylink Bandung
Jl. Peta No. 241, Kel. Suka Asih, Kec. Bojongloa Kaler, Kota Bandung,
Jawa Barat 40323
Agenda : 1. Penjelasan Mekanisme dan Kriteria Verifikasi;
2. Desk Pembahasan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2023 Bidang Air Minum, Sanitasi, dan
Perumahan per Pemerintah Daerah
Narahubung : Bidang Air Minum Sdr. Reka (0857-7878-7810);
Bidang Sanitasi Sdri. Dita (0812-5398-5894); dan
Bidang Perumahan dan Permukiman Sdri. Alif (0813-2404-4858).

B. Daftar Penerima Surat Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik
Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Air Minum, Sanitasi dan Perumahan Gelombang
III
Yth. Kepala Bappeda dan Kepala OPD Pengampu dan/atau Penerima Alokasi DAK Fisik
Bidang Air Minum, Bidang Sanitasi, dan Bidang Perumahan dan Permukiman TA. 2023
sesuai daftar dibawah ini:
Non Tematik Tematik PPKT
No Provinsi Kab/Kota
AM SAN AM SAN PR
1 Aceh Kab. Aceh Barat V V - - -
2 Aceh Kab. Aceh Besar V V - - -
3 Aceh Kab. Aceh Selatan V V - - -
4 Aceh Kab. Aceh Singkil V V - - -
5 Aceh Kab. Aceh Tengah V V - - -
6 Aceh Kab. Aceh Tenggara V V - - -
7 Aceh Kab. Aceh Timur V V - - -
8 Aceh Kab. Aceh Utara V V - - -
9 Aceh Kab. Bireuen V V - - -
10 Aceh Kab. Pidie V V - - -
11 Aceh Kab. Simeulue V V - - -
12 Aceh Kota Banda Aceh V V - V V
13 Aceh Kota Sabang V V - - -
14 Aceh Kota Langsa V V - - -
15 Aceh Kota Lhokseumawe V V - - -
16 Aceh Kab. Gayo Lues V V - - -
17 Aceh Kab. Aceh Barat Daya V V - - -
18 Aceh Kab. Aceh Jaya V V - - -
19 Aceh Kab. Nagan Raya V V - - -

Lampiran IV-11
Non Tematik Tematik PPKT
No Provinsi Kab/Kota
AM SAN AM SAN PR
20 Aceh Kab. Aceh Tamiang V V - - -
21 Aceh Kab. Bener Meriah V V - - -
22 Aceh Kab. Pidie Jaya V V - - -
23 Aceh Kota Subulussalam V V - - -
24 Sumatera Utara Provinsi Sumatera Utara V - - - -
25 Sumatera Utara Kab. Asahan V V - - -
26 Sumatera Utara Kab. Dairi V V - - -
27 Sumatera Utara Kab. Deli Serdang V V - - -
28 Sumatera Utara Kab. Karo V V - - -
29 Sumatera Utara Kab. Labuhanbatu V V - - -
30 Sumatera Utara Kab. Langkat V V - - -
31 Sumatera Utara Kab. Mandailing Natal V V - - -
32 Sumatera Utara Kab. Nias V V - - -
33 Sumatera Utara Kab. Simalungun V V - - -
34 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Selatan V V - - -
35 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Tengah V V - - -
36 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Utara V V - - -
37 Sumatera Utara Kab. Toba V V - - -
38 Sumatera Utara Kota Binjai V V - - -
39 Sumatera Utara Kota Medan V V - - -
40 Sumatera Utara Kota Pematang Siantar - V - - -
41 Sumatera Utara Kota Sibolga V V - - -
42 Sumatera Utara Kota Tanjung Balai V V - - -
43 Sumatera Utara Kota Tebing Tinggi V V - - -
44 Sumatera Utara Kota PadangSidimpuan - V - - -
45 Sumatera Utara Kab. Pakpak Bharat V V - - -
46 Sumatera Utara Kab. Nias Selatan V V - - -
47 Sumatera Utara Kab. Humbang Hasundutan V V - - -
48 Sumatera Utara Kab. Serdang Bedagai V V - - -
49 Sumatera Utara Kab. Samosir V V - - -
50 Sumatera Utara Kab. Batu Bara V V - - -
51 Sumatera Utara Kab. Padang Lawas V V - - -
52 Sumatera Utara Kab. Padang Lawas Utara V V - - -
53 Sumatera Utara Kab. Labuhanbatu Selatan V V - - -
54 Sumatera Utara Kab. Labuhanbatu Utara V V - - -
55 Sumatera Utara Kab. Nias Utara V V - - -
56 Sumatera Utara Kab. Nias Barat V V - - -
57 Sumatera Utara Kota Gunungsitoli V V - - -
58 Sumatera Barat Kota Pariaman - - V V V
59 Riau Kota Dumai - - V V V
60 Riau Kota Pekanbaru - V V V V
61 Jambi Kota Jambi - V - - -
62 Sumatera Selatan Kota Palembang - V - - -

Lampiran IV-12
Non Tematik Tematik PPKT
No Provinsi Kab/Kota
AM SAN AM SAN PR
63 Bengkulu Provinsi Bengkulu V - - - -
64 Bengkulu Kota Bengkulu V - - - -
65 Bengkulu Kab. Seluma V - - - -
66 Bengkulu Kab. Bengkulu Tengah V - - - -
67 Lampung Kota Bandar Lampung V - - - -
68 Lampung Kab. Mesuji - - V V V
69 Kalimantan Barat Kab. Bengkayang V V - - -
70 Kalimantan Barat Kab. Landak V V - - -
71 Kalimantan Barat Kab. Kapuas Hulu V V - - -
72 Kalimantan Barat Kab. Ketapang V V - - -
73 Kalimantan Barat Kab. Mempawah V V - - -
74 Kalimantan Barat Kab. Sambas V V - - -
75 Kalimantan Barat Kab. Sanggau V V - - -
76 Kalimantan Barat Kab. Sintang V V - - -
77 Kalimantan Barat Kota Pontianak V V - - -
78 Kalimantan Barat Kota Singkawang V V - - -
79 Kalimantan Barat Kab. Sekadau V V - - -
80 Kalimantan Barat Kab. Melawi V V - - -
81 Kalimantan Barat Kab. Kayong Utara V V - - -
82 Kalimantan Barat Kab. Kubu Raya V V V V V
83 Kalimantan Selatan Provinsi Kalimantan Selatan V - - - -
84 Kalimantan Selatan Kab. Banjar V V - - -
85 Kalimantan Selatan Kab. Barito Kuala V V - - -
86 Kalimantan Selatan Kab. Hulu Sungai Selatan V V - - -
87 Kalimantan Selatan Kab. Hulu Sungai Tengah V V - - -
88 Kalimantan Selatan Kab. Hulu Sungai Utara V V - - -
89 Kalimantan Selatan Kab. Kotabaru V V V V V
90 Kalimantan Selatan Kab. Tabalong V V - - -
91 Kalimantan Selatan Kab. Tanah Laut V V - - -
92 Kalimantan Selatan Kab. Tapin V V - - -
93 Kalimantan Selatan Kota Banjarbaru V V - - -
94 Kalimantan Selatan Kota Banjarmasin - V - - -
95 Kalimantan Selatan Kab. Balangan V V - - -
96 Kalimantan Selatan Kab. Tanah Bumbu V V - - -

C. Tata Cara Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur
PUPR TA 2024 Bidang Air Minum, Sanitasi dan Perumahan Gelombang III
a. Penyusunan rencana kegiatan DAK Fisik Bidang Air Minum, Bidang Sanitasi, dan
Bidang Perumahan dan Permukiman mengikuti ketentuan dan jadwal penyusunan
rencana kegiatan pada aplikasi KRISNA DAK TA 2024;
b. Pemerintah daerah melakukan penginputan readiness criteria (RC) pada aplikasi
eMonitoring DAK sesuai bidang DAK;
c. Diharapkan sebelum dilaksanakannya konsultasi program, pemerintah daerah telah
menyusun usulan rencana kegiatan beserta kegiatan penunjang dengan
Lampiran IV-13
memperhatikan alokasi pagu DAK yang telah ditetapkan serta menginput kegiatannya
dalam aplikasi KRISNA DAK TA 2024;
d. Usulan rencana kegiatan yang telah disusun wajib dikoordinasikan dengan Balai
Prasarana Permukiman Wilayah (DAK Fisik Bidang Air Minum dan Bidang Sanitasi)
dan/atau Balai Pelaksanaan Penyediaan Perumahan (DAK Fisik Bidang Perumahan
dan Permukiman) untuk dilakukan verifikasi awal; dan
e. Format readiness criteria (RC) dan informasi lainnya terkait DAK Fisik Bidang Air
Minum, Bidang Sanitasi, dan Bidang Perumahan dan Permukiman dapat diakses pada
https://linktr.ee/pfidperkim;

D. Daftar Kelengkapan Dokumen Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kegiatan (RK) DAK


Fisik Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Air Minum, Sanitasi dan Perumahan
Gelombang III
READINESS CRITERIA DAK FISIK NON TEMATIK
TAHUN ANGGARAN 2024*

A. DAK Fisik Bidang Air Minum TA 2024


Readiness Criteria per Pemerintah Daerah
1) Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak (SPTJM);
2) Dokumen RISPAM.

Readiness Criteria per Kegiatan


1) Air Minum – SPAM Jaringan Perpipaan Kabupaten/Kota
a) Detail Engineering Design (DED) – beserta skematik jaringan, peta jaringan
perpipaan, analisis hidrolis, dan data elevasi / RMK untuk kegiatan pemberdayaan
masyarakat;
b) Rencana Anggaran Biaya (RAB);
c) Surat kesiapan lahan (untuk kegiatan yang memiliki bangunan di atas lahan seperti
IPA, Broncaptering, Sumur, dan Reservoir);
d) Daftar calon penerima manfaat berdasarkan hasil Real Demand Survey (RDS)
dengan ketentuan sebagai berikut:
• Tabel kurang lebih berisi: nomor, nama kepala keluarga, jumlah anggota
keluarga, dan NIK (opsional, dapat disampaikan bila ada); dan
• Dikeluarkan dan ditandatangani pengelola SPAM terbangun (PDAM / UPTD /
Perumda / Kepala Desa / KPSPAM / BUMDES) dan diketahui oleh OPD Teknis.
e) Surat kesiapan Lembaga pengelola yang dikeluarkan oleh pengelola SPAM
terbangun (PDAM / UPTD / Perumda / KPSPAM / BUMDES).
2) Air Minum – SPAM Regional Provinsi
a) Detail Engineering Design (DED) – beserta skematik jaringan, peta jaringan
perpipaan, analisis hidrolis, dan data elevasi;
b) Rencana Anggaran Biaya (RAB);
c) Surat kesiapan lahan (untuk kegiatan yang memiliki bangunan di atas lahan seperti
Reservoir);
d) Surat kesiapan Lembaga pengelola (dikeluarkan oleh pengelola SPAM yang
terbangun, seperti: PDAM/UPTD/Perumda); dan
e) Perjanjian Kerja Sama (PKS) pengembangan SPAM Regional yang sudah
dilegalisasi atau apabila masih dalam proses penyusunan dapat disertakan surat
pernyataan dari Kepala Daerah.

B. DAK Fisik Bidang Sanitasi TA 2024


Readiness Criteria per Pemerintah Daerah
1) Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak (SPTJM);
2) Dokumen SSK.
Lampiran IV-14
Readiness Criteria per Pemerintah Daerah
1) Air Limbah – IPAL/Tangki Septik Individu/Tangki Septik Komunal
a) Template Detail Engineering Design (DED);
b) Template Rencana Anggaran Biaya (RAB);
c) Surat Pernyataan Kesiapan Pelaksanaan Kegiatan dari Pemerintah
Desa/Kelurahan;
d) Surat Pernyataan Kesiapan Pelaksanaan Kegiatan dari Dinas Kabupaten/Kota
(untuk menu Pengembangan dan Pembangunan SPALD-T - Penuntasan
Pembangunan SR di IPALD Skala Kota);
e) Daftar Calon Penerima Manfaat untuk menu Pengembangan dan Pembangunan
SPALD-T - Penuntasan Pembangunan SR di IPALD Skala Kota; dan
f) Spesifikasi Teknis dan harga penawaran untuk pengadaan truk tinja (jika ada
usulan)
2) Air Limbah – Pembangunan/Peningkatan/Rehabilitasi IPLT
a) Detail Engineering Design (DED) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang telah
disusun atau direview, didampingi, serta disetujui oleh Balai PPW Provinsi yang
dibuktikan dengan Surat Pernyataan Persetujuan dari Kepala BPPW Provinsi
yang bersangkutan;
b) Bukti Legalitas Lahan berupa sertifikat lahan;
c) Surat Penetapan Lokasi oleh Kepala Daerah;
d) Surat Pernyataan Kesiapan Lembaga Pengelola dan Kesiapan Biaya Operasional
dan Pemeliharaan;
e) Masterplan/Rencana Induk Air Limbah Kota/Kab;
f) Dokumen justifikasi teknis (untuk usulan peningkatan/rehabilitasi IPLT); dan
g) Dokumen Lingkungan (AMDAL/UKL-UPL.
3) Air Limbah – Truck Tinja
a) Spesifikasi teknis dan harga supplier truk tinja (dalam 1 dokumen)

*) Apabila terdapat perubahan, maka akan di update pada https://linktr.ee/pfidperkim

Lampiran IV-15
READINESS CRITERIA DAK FISIK TEMATIK PENGENTASAN PERMUKIMAN KUMUH
TERPADU (DAK TPPKT)TAHUN ANGGARAN 2024*

A. READINESS CRITERIA UTAMA


1) Masterplan Kawasan
2) Surat Keputusan Bupati/Walikota tentang Penetapan Lokasi Perumahan Kumuh dan
Permukiman Kumuh
3) Dokumen terkait Perencanaan Pencegahan dan Peningkatan Kualitas terhadap
Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh
a) RP2KPKPK/ RP2KPKP/ RP3KP/ dan sejenisnya.
4) Kesiapan Calon Penerima Bantuan
a) Bukti Sosialisasi kepada Masyarakat Calon Penerima Bantuan.
5) Dokumen Pernyataan Status Kesesuaian dan Kesiapan Lahan
a) SK Penetapan Lokasi (Penlok);
b) Berita Acara Kesepakatan Warga untuk Konsolidasi Tanah (jika menggunakan
konsolidasi tanah); dan
c) Pemetaan status pertanahan dan rencana penanganannya.
6) Kesesuaian Lahan sebagai Zona Permukiman
a) Surat Pernyataan Peruntukan Lahan untuk Permukiman dari Instansi Berwenang
dalam Penataan Ruang; dan
b) RTRW/Peraturan Daerah sejenisnya.
7) Ketersediaan Kantor Pertanahan Setempat untuk Memfasilitasi Pertanahan
a) Dukungan Fasilitasi Aspek Pertanahan oleh Kantor Pertanahan Setempat.

B. READINESS CRITERIA TEKNIS TAHAP 1


1) Perencanaan, Program/Kegiatan dan Anggaran
a) Profil Kawasan Kumuh
• Baseline permukiman kumuh;
• Rekapitulasi Numerik Data Kumuh; dan
• Peta Delineasi Kawasan Kumuh.
b) Surat Bukti Komitmen Kepala Daerah
• Surat Komitmen Kepala Daerah; dan
• Surat Dukungan Pendanaan Pihak Ketiga (jika terdapat dukungan pendanaan
dari pihak ketiga).
c) Rincian Kegiatan dan Anggaran
• Dokumen Rencana Penanganan ke Depan; dan
• Laporan Pelaksanaan Kegiatan yang Sedang dan Telah Dilaksanakan.
d) Kelompok Kerja (Pokja) yang menangani Permukiman, Air Minum, dan Sanitasi
• SK Pokja Bidang Perumahan dan Permukiman (Pokja PKP) maupun Pokja
Bidang Air Minum dan Sanitasi (Pokja AMPL) atau tim koordinasi sejenis.
e) Alur Koordinasi
• Alur Koordinasi Pelaksanaan DAK PPKT.
f) Kinerja DAK Tahun Sebelumnya
• Kinerja DAK Reguler Tahun Sebelumnya (jika mendapatkan DAK Reguler pada
tahun sebelumnya); dan
• Kinerja DAK PPKT Tahun Sebelumnya (jika mendapatkan DAK PPKT pada
tahun sebelumnya).
2) Kesiapan Penerima Program dan Keterlibatan Masyarakat
a) Kesiapan Calon Penerima Bantuan
• SK Penerima Bantuan dari Kepala Daerah; dan
• Berita Acara Kesepakatan Warga; dan
• Kesiapan Calon Penerima Bantuan (untuk usulan menu TPST).
b) Kesiapan Calon Pengampu TPS3R (jika mengusulkan rincian kegiatan
Pembangunan TPS3R)
• Surat Dukungan TPS3R dari Dinas Lingkungan Hidup.

Lampiran IV-16
3) Lahan/Pertanahan
a) Ketersediaan Lahan Peruntukan Bidang Perumahan
• Status Tanah Bidang Perumahan;
• Bukti Kesiapan Lahan Bidang Perumahan;
• Peta Sebaran Bangunan/Rumah Eksisting dan Kavling/Bidang Tanah
Eksisting;
• Peta Rencana Sebaran Bangunan/Rumah dan Pembanginan Kavling/Bidang
Tanah; dan
• Siteplan Before dan After Pelaksanaan.
b) Ketersediaan Lahan Peruntukan Bidang Jalan Lingkungan dan Drainase
Lingkungan
• Status Tanah Bidang Jalan Lingkungan dan Drainase Lingkungan; dan
• Bukti Kesiapan Lahan Bidang Jalan Lingkungan dan Drainase Lingkungan.
c) Ketersediaan Lahan Peruntukan Bidang Air Minum
• Status Tanah Bidang Air Minum; dan
• Bukti Kesiapan Lahan Bidang Air Minum.
d) Ketersediaan Lahan Peruntukan Bidang Sanitasi sektor Air Limbah
• Status Tanah Bidang Air Limbah; dan
• Bukti Kesiapan Lahan Bidang Air Limbah.
e) Ketersediaan Lahan Peruntukan Bidang Sanitasi Sektor Persampahan untuk
Menu Pembangunan TPS3R atau Peningkatan/Rehabilitasi TPS3R
• Status Tanah Peruntukan TPS3R; dan
• Bukti Kesiapan Lahan TPS3R.
f) Ketersediaan Lahan Peruntukan Bidang Sanitasi Sektor Persampahan untuk
Menu Pembangunan TPST
• Status Tanah Peruntukan TPST;
• Surat Penetapan Lokasi oleh Kepala Daerah;
• Bukti Kesiapan Lahan Bidang TPST; dan
• Kesesuaian dengan RTRW.
4) Inovasi
a) Konsep Inovasi yang Ditawarkan.
5) Detail Engineering Design (DED) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
a) Bidang Air Minum
• Detail Engineering Design (DED) Bidang Air Minum; dan
• Rencana Anggaran Biaya (RAB) Bidang Air Minum.
b) Bidang Sanitasi Sektor Air Limbah
• Konsep Detail Engineering Design (DED) Bidang Air Limbah; dan
• Konsep Rencana Anggaran Biaya (RAB) Bidang Air Limbah.
c) Bidang Sanitasi Sektor Persampahan untuk Menu Pembangunan TPS3R
• Konsep Detail Engineering Design (DED) Bidang Persampahan;
• Konsep Rencana Anggaran Biaya (RAB) Bidang Persampahan; dan
• Konsep Business Plan Pengelolaan TPS3R Pasca Konstruksi dan dukungan
dari Dinas Terkait dalam membantu memasarkan hasil olahan TPS3R.
d) Bidang Sanitasi Sektor Persampahan untuk Menu Peningkatan/Rehabilitasi
TPS3R
• Konsep Detail Engineering Design (DED);
• Konsep Rencana Anggaran Biaya (RAB);
• Konsep Business Plan pengelolaan TPS3R pasca konstruksi;
• Justifikasi teknis kebutuhan peningkatan/rehabilitasi TPS3R (3R termasuk
memuat informasi mengenai kondisi bangunan dan prasarana; informasi jenis
pengolahan yang diterapkan oleh TPS3R, baik untuk sampah organik maupun
sampah anorganik; informasi mengenai volume timbulan sampah yang dikelola
dan volume residu yang diangkut ke TPA/TPST);
• Sudah memiliki KPP (Kelompok Pemelihara dan Pemanfaat) yang dibuktikan
dengan kepemilikan SK; dan
• Surat kesiapan dukungan biaya operasional dan pemeliharaan.
Lampiran IV-17
e) Bidang Sanitasi Sektor Persampahan untuk Menu Pembangunan TPST
• Detail Engineering Design (DED) termasuk Nota Desain, Spesifikasi Teknis dan
diagram neraca massa sampah;
• Rencana Anggaran Biaya (RAB);
• Dokumen Lingkungan;
• Perjanjian Kerjasama dengan Offtaker yang dilengkapi Detail teknis spesifikasi
offtaker (jenis industri, profil perusahaan, lokasi, jarak dengan infrastruktur
pengolahan sampah);
• Surat Pernyataan Kesiapan Lembaga Pengelola berupa UPTD, BLUD, BUMD
dengan (melampirkan rincian data SDM serta memuat pernyataan Kesiapan
Biaya Operasional dan Pemeliharaan dan Pernyataan Kesanggupan untuk
menyediakan alat pengangkut sampah terpilah dan/atau penjadwalan
pengangkutan sampah terpilah);
• Data profil (Profil pengelolaan sampah kab/kota menyeluruh mulai dari hulu ke
hilir terkait 5 aspek pengelolaan sampah yang terdiri dari dari regulasi,
kelembagaan, teknis, keuangan dan peran serta masyarakat termasuk
substansi Ketersediaan, jumlah, dan kondisi keberfungsian sarana pengolahan
sampah (alat angkut, alat berat, dll); Ketersediaan, jumlah, dan kondisi
keberfungsian prasarana pengolahan sampah (TPS3R, TPST, TPA, bank
sampah, PDU, dll); Timbulan dan persentase sampah terkumpul menuju
prasarana pengolahan sampah; Timbulan sampah dan persentase sampah
yang sudah dipilah di prasarana pengolahan sampah; Timbulan dan persentase
sampah yang terangkut ke TPA; Ketersediaan alur/ diagram neraca massa
sampah); dan
• Surat pernyataan Komitmen DPRD untuk mendanai biaya operasi dan
pemeliharaan yang memuat nominal alokasi biaya OP.
f) Bidang Perumahan
• Detail Engineering Design (DED) Bidang Perumahan; dan
• Rencana Anggaran Biaya (RAB) Bidang Perumahan.
g) Bidang Jalan Lingkungan dan Drainase Lingkungan
• Detail Engineering Design (DED) Bidang Jalan Lingkungan dan Drainase
Lingkungan; dan
• Rencana Anggaran Biaya (RAB) Bidang Jalan Lingkungan dan Drainase
Lingkungan.

C. READINESS CRITERIA TEKNIS TAHAP 2


1) Dukungan Norma Standar Prosedur Dan Kriteria (NSPK) dan Kelembagaan.
a) Peraturan Daerah tentang Pencegahan dan Peningkatan Kualitas terhadap
Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh; atau
b) Surat Keterangan Penyusunan Peraturan Daerah Kumuh oleh Kepala daerah
(apabila Peraturan Daerah Kumuh sedang dalam proses penyusunan).
2) Rencana Kegiatan
a) Rencana Penanganan Sosial (apabila memerlukan penanganan sosial)
• Rencana Ganti Untung Tanah dan Bangunan dan/atau Rencana Penggantian
Aset Warga; atau
• Rencana Penghunian Sementara dan/atau Rencana Penyediaan Lokasi
Huntara; atau
• Rencana Pemberian Uang Sewa.
b) Timeline Rencana Penanganan pada Lokasi Penanganan
• Timeline Rencana Penanganan.
c) Dokumen Perencanaan Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
• Dokumen Perencanaan Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum
(RISPAM).
d) Dokumen Perencanaan Strategi Sanitasi Kota/Kabupaten (SSK)
• Dokumen Perencanaan Strategi Sanitasi Kota/Kabupaten (SSK) yang telah
dimutakhirkan.
Lampiran IV-18
e) Dokumen Rencana Induk Pengelolaan Sampah
• Dokumen Rencana Induk Pengelolaan Sampah (minimal Kebijakan dan
Strategi Daerah (JAKSTRADA)).
3) Rencana Konstruksi
a) Rencana Pelaksanaan Konstruksi
• Tahapan Pelaksanaan Konstruksi
b) Rencana Monitoring
• Rencana Monitoring Pelaksanaan Konstruksi.
4) Rencana Pasca Konstruksi
a) Rencana Serah Terima Aset
• Rencana Serah Terima Aset.
b) Rencana Pengelolaan/Pemanfaatan
• Rencana Pengelolaan Aset.

*) Apabila terdapat perubahan, maka akan di update pada https://linktr.ee/pfidperkim

Lampiran IV-19
E. Jadwal Desk Pembahasan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Infrastruktur PUPR TA 2024 Bidang Air Minum, Sanitasi dan Perumahan
Gelombang III
1) Desk Bidang Air Minum dan Sanitasi
HARI KE- 1 HARI KE- 2 HARI KE- 3 HARI KE- 4
DESK NO AIR MINUM SANITASI AIR MINUM SANITASI AIR MINUM SANITASI AIR MINUM SANITASI
PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA
DESK 1 Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Pidie Aceh Kota Sabang Aceh Kab. Gayo Aceh Kab. Nagan Aceh Kab. Bener
1 Barat Singkil Timur Lues Raya Meriah
2 Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Kota Langsa Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Pidie
Besar Tengah Utara Simeulue Barat Daya Tamiang Jaya
3 Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Bireuen Aceh Kota Banda Aceh Kota Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Bener Aceh Kota
Selatan Tenggara Aceh Lhokseumawe Jaya Meriah Subulussalam
4 Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Pidie Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Gayo Aceh Kota Sabang Aceh Kab. Pidie Aceh Kab. Nagan
Singkil Barat Timur Lues Jaya Raya
5 Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kota Langsa Aceh Kota Aceh Kab. Aceh
Tengah Besar Simeulue Utara Barat Daya Subulussalam Tamiang
6 Aceh Kab. Aceh Aceh Kab. Aceh Aceh Kota Banda Aceh Kab. Bireuen Aceh Kab. Aceh Aceh Kota
Tenggara Selatan Aceh Jaya Lhokseumawe
7
DESK 1 Sumatera Provinsi Sumatera Kab. Karo Sumatera Kab. Sumatera Kab. Sumatera Kab. Toba Sumatera Kota Sibolga Sumatera Kab. Sumatera Kab. Nias
2 Utara Sumatera Utara Utara Langkat Utara Tapanuli Utara Utara Utara Labuhanbatu Utara Utara
Utara Selata Selatan
2 Sumatera Kab. Asahan Sumatera Kab. Sumatera Kab. Sumatera Kab. Sumatera Kota Binjai Sumatera Kota Tanjung Sumatera Kab. Sumatera Kab. Nias
Utara Utara Labuhanbatu Utara Mandailing Utara Tapanuli Utara Utara Balai Utara Labuhanbatu Utara Barat
Nata Tenga Utara
3 Sumatera Kab. Dairi Sumatera Kab. Langkat Sumatera Kab. Nias Sumatera Kab. Sumatera Kota Medan Sumatera Kota Tebing Sumatera Kab. Nias Sumatera Kota
Utara Utara Utara Utara Tapanuli Utara Utara Tinggi Utara Utara Utara Gunungsitoli
Utara
4 Sumatera Kab. Deli Sumatera Kab. Asahan Sumatera Kab. Sumatera Kab. Toba Sumatera Kota Sibolga Sumatera Kota Padang Sumatera Kab. Nias Sumatera Kab. Padang
Utara Serdang Utara Utara Simalungun Utara Utara Utara Sidemp Utara Barat Utara Lawas
5 Sumatera Kab. Karo Sumatera Kab. Dairi Sumatera Kab. Sumatera Kab. Sumatera Kota Tanjung Sumatera Kota Binjai Sumatera Kota Sumatera Kab.
Utara Utara Utara Tapanuli Utara Mandailing Utara Balai Utara Utara Gunungsitoli Utara Labuhanbatu
Selata Nata Selatan
6 Sumatera Kab. Sumatera Kab. Deli Sumatera Kab. Sumatera Kab. Nias Sumatera Kota Tebing Sumatera Kota Medan Sumatera Kab.
Utara Labuhanbatu Utara Serdang Utara Tapanuli Utara Utara Tinggi Utara Utara Labuhanbatu
Tenga Utara
7 Sumatera Kab. Sumatera Kab. Sumatera Kab. Pakpak Sumatera Kota
Utara Tapanuli Utara Simalungun Utara Bharat Utara Pematang
Utara Siantar
DESK 1 Sumatera Kab. Nias Sumatera Kab. Serdang Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Sanggau Kalimantan Kab. Kubu Kalimantan Kab. Kayong Kalimantan Kab. Kayong
3 Utara Selatan Utara Bedag Barat Bengkayang Barat Ketapang Barat Barat Raya Barat Utara Barat Utara
2 Sumatera Kab. Sumatera Kab. Samosir Kalimantan Kab. Landak Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Kapuas Kalimantan Kota Kalimantan Kota Kalimantan Kota
Utara Humbang Utara Barat Barat Mempawah Barat Hulu Barat Singkawang Barat Pontianak Barat Pontianak
Hasundutan
3 Sumatera Kab. Sumatera Kab. Batu Kalimantan Kab. Sintang Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Kubu Kalimantan Kab. Sekadau
Utara Serdang Utara Bara Barat Barat Sambas Barat Raya Barat
Bedagai
4 Sumatera Kab. Sumatera Kab. Padang Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Kalimantan Kota Kalimantan Kab. Melawi
Utara Samosir Utara Lawas Barat Ketapang Barat Bengkayang Barat Singkawang Barat
5 Sumatera Kab. Batu Sumatera Kab. Pakpak Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Landak Kalimantan Kab. Sekadau Kalimantan Kab. Sanggau
Utara Bara Utara Bharat Barat Mempawah Barat Barat Barat
6 Sumatera Kab. Padang Sumatera Kab. Nias Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Sintang Kalimantan Kab. Melawi Kalimantan Kab. Kapuas
Utara Lawas Utara Selatan Barat Sambas Barat Barat Barat Hulu
7 Sumatera Kab. Padang Sumatera Kab. Humbang
Utara Lawas Utara Hasundutan

Lampiran IV-20
HARI KE- 1 HARI KE- 2 HARI KE- 3 HARI KE- 4
DESK NO AIR MINUM SANITASI AIR MINUM SANITASI AIR MINUM SANITASI AIR MINUM SANITASI
PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA
DESK 1 Bengkulu Provinsi Jambi Kota Jambi Kalimantan Provinsi Kalimantan Kab. Hulu Riau Kota Dumai Kalimantan Kota Kalimantan Kab. Tapin Kalimantan Kab.
4 Bengkulu Selatan Kalimantan Selatan Sungai Selatan Banjarmasin Selatan Selatan Balangan
Selatan
2 Bengkulu Kota Sumatera Kota Kalimantan Kab. Banjar Kalimantan Kab. Hulu Sumatera Kota Kalimantan Kab. Tanah Kalimantan Kota Kalimantan Kab. Tanah
Bengkulu Selatan Palembang Selatan Selatan Sungai Barat Pariaman Selatan Laut Selatan Banjarbaru Selatan Bumbu
Tengah
3 Bengkulu Kab. Seluma Riau Kota Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Hulu Lampung Kab. Mesuji Riau Kota Dumai Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Tapin
Pekanbaru Selatan Tabalong Selatan Sungai Utara Selatan Balangan Selatan
4 Bengkulu Kab. Kalimantan Kab. Hulu Kalimantan Kab. Banjar Kalimantan Kab. Barito Sumatera Kota Kalimantan Kab. Tanah Kalimantan Kota
Bengkulu Selatan Sungai Selatan Selatan Kuala Barat Pariaman Selatan Bumbu Selatan Banjarbaru
Tengah Selatan
5 Lampung Kota Bandar Kalimantan Kab. Hulu Kalimantan Kab. Barito Kalimantan Kab. Tanah Lampung Kab. Mesuji
Lampung Selatan Sungai Selatan Kuala Selatan Laut
Tengah
6 Riau Kota Kalimantan Kab. Hulu Kalimantan Kab. Kalimantan Kab. Kotabaru Kalimantan Kab. Kotabaru
Pekanbaru Selatan Sungai Selatan Tabalong Selatan Selatan
Utara
7

2) Desk Bidang Perumahan dan Permukiman


HARI KE- 1 HARI KE- 2 HARI KE- 3 HARI KE- 4
DESK NO
PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA PROV PEMDA
DESK 1 1 Riau Kota Pekanbaru Riau Kota Dumai Kalimantan Kab. Kotabaru
Selatan
2 Sumatera Barat Kota Pariaman
3
DESK 2 1 Aceh Kota Banda Aceh Kalimantan Barat Kab. Kubu Raya
2 Lampung Kab. Mesuji
3

Lampiran IV-21

Anda mungkin juga menyukai