Anda di halaman 1dari 2

Diary perjalanan mengajar minggu ke satu di SMA Negeri 1 Garut.

Episode ke 1.

Tepatnya pada hari senin tanggal 26 september tahun 2022, saya dan kawan-kawan
seperjuangan berangkat dari kampus menuju sekolah yang akan kami gunakan untuk
memberikan ilmu kepada peserta didik sebagai proses awal kami menjadi seorang pendidik.
Pada hari senin tepatnya tanggal 26 kami di sambut dengan baik oleh pihak sekolah dan
langsung penyerahan mahasiswa yang 15 orang tersebut kepada pimpinan kepala sekolah. Dan
allhamdulilah kami diterima langsung oleh bapak kepala sekolah dengan sangat baik, dan
kamipun siap mengikuti peraturan yang ada disekolah.

Pada hari kedua, ketiga, keempat dan hari kelima, saya mulai masuk dilingkungan
persekolahan dan langsung menemui guru pamong yang telah disiapkan oleh pihak sekolah
untuk membingbing saya selama praktik mengajar begitupun dengan kawan-kawan yang lain.

Saya bersyukur bisa berkesempatan mengenal lebih jauh dunia persekolahan yang di awali
dengan program Pengenalan Lapangan Persekolahan yang di selenggarakan oleh kampus IPI
GARUT.

Nama saya Rida Ramdani, saya bersyukur dan berterimakasih atas kepercayaan dosen dosen
yang telah memberikan kesempatan untuk saya mencari pengalaman, mengemban dan
berkontribusi di salah satu sekolah terbaik yang berada di kabupaten Garut.

Allhamdulilah saya mendapat guru pamong yang baik dan sabar. Tetapi pada minggu pertama
saya tidak diperkenankan masuk kelas dengan alasan persiapan buat pelaksanaan PTS dan guru
pamong bilang saya bisa masuk kelas sesudah pelaksaan PTS. Selepas pulang dari sekolah
tepatnya pada sore hari pada pukul 16.25 guru pamong menelpon dan langsung menyuruh saya
membuat RPP satu lembar dengan materi TEORI KINETIK GAS dan TERMODINAMIKA.
Kebetulan guru pamong mengajar di kelas XII MIPA 1, XII MIPA 2, XII MIPA 3, XI MIPA
7, XI MIPA 8, dan XI MIPA 9 lalu Saya mendapat tugas mengajar di kelas XI MIPA 7, XI
MIPA 8 dan XI MIPA 9 pada hari senin, rabu dan jumat.

Waktu tidak terasa. Senin, selasa, rabu, kamis, jumat, sabtu, minggu dan bertemu kembali pada
hari senin, akhirnya pelaksanaan PTS yang dilaksanakan pada tanggal 3 oktober – 10 oktober
di sekolah sudah berakhir, saya pun bergegas untuk menyiapkan materi pembelajaran yang
akan saya berikan kepada peserta didik, mulai dari rancangan pembelajaran dan metode
pembelajaran yang akan saya lakukan di kelas.

Untuk ngajar pertama kali di minggu ke dua ini, saya masuk kelas tidak ditemani dengan guru
pamong dikarenakan guru pamong saya sedang sakit, sebelum guru pamong sakit, saya sempet
bertemu dulu beberapa kali dan berkomunikasi dengan baik secara bertatap muka. Tetapi di
minggu ini berkomunikasi dengan guru pamong tetap berlangsung via WhatsApp dan setiap
saya mau masuk kelas sebelumnya saya memperlihatkan dulu RPP kepada beliau via
WhatsApp dan allhamdulilah respon beliau sangat baik meskipun via online.

Menjadi seorang pendidik menguasai kelas memang hal yang tidak mudah dan butuh kesabaran
dan keikhlasan, mengingat ini pengalaman pertama saya mengajar dan sebelumnya saya sudah
melaksanakan ujian praktik micro teaching dengan mahasiswa sebagai murid dan di damping
oleh dosen pengampu. Saya berusaha fokus harus mengajar sesuai dengan RPP dan
menyelesaikan materi untuk hari itu. Tapi kenyataannya di lapangan, menenangkan murid yang
gaduh dan ramai jauh lebih sulit. Tetapi saya tidak patah semangat saya terus berusaha agar
peserta didik yang berada diruangan kelas bisa di kendalikan dengan baik.

Bersambung...

Anda mungkin juga menyukai