TEKNIK PENGEMBANGAN PARAGRAF

Tema : Transportasi

Mata kuliah Bahasa Indonesia

Disusun oleh Kelompok :

Alfina Anggraini (2301025193)

Nasa Bela Astari (2301025256)

Salwa Nabilah (2301025038)

Novita Sri Rahmayanti (2301025093)

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Prof.DR.HAMKA
A. TEKNIK ALAMIAH

Perkembangan Kereta Rel Listrik (KRL) di Indonesia telah melalui sejarah

perubahan signifikan sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1925
oleh perusahaan kereta api Hindia Belanda hingga peluncuran KRL
Commuter Line pada tahun 2013. KRL Commuter Line menjadi solusi
untuk meningkatkan pelayanan transportasi publik di Jakarta dan sekitarnya
dengan rute yang luas dan layanan penumpang harian yang besar.
Pemerintah juga berkomitmen untuk memperbaiki fasilitas KRL dengan
penambahan gerbong dan perbaikan sarana serta prasarana, bertujuan untuk
meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi perjalanan. Walaupun
masih ada tantangan seperti keterlambatan dan kepadatan penumpang pada
jam sibuk, pemerintah terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan
transportasi yang terus meningkat di masyarakat.

B. TENIK UMUM KHUSUS & KHUSUS UMUM

Teknik Umum-Khusus

Pemerintah Kota Bogor mengambil langkah penting untuk memperbaiki

transportasi publik dengan menghapus angkutan kota (angkot) di wilayah
Bogor Kota. Keputusan ini memicu berbagai tanggapan dari warga Bogor.
Ada yang setuju karena mereka berpandangan bahwa ini akan membantu
transportasi lebih baik dan mengurangi masalah kemacetan dan polusi
udara. Namun, ada juga yang khawatir dengan dampak sosialnya, termasuk
kehilangan pekerjaan bagi pengemudi angkot. Kebijakan perubahan dalam
transportasi selalu mengundang beragam pandangan, dan Pemerintah Kota
Bogor perlu menemukan keseimbangan yang tepat antara meningkatkan
layanan transportasi dan mempertimbangkan konsekuensi sosialnya.

Teknik khusus-umum
 Pembahasan larangan kendaraan berusia di atas 3 tahun masuk Jakarta
banyak diperdebatkan. Meskipun tidak ada larangan tertulis, undang-
undang menuntut pengemudi memiliki izin mengemudi yang sah.
Kendaraan harus memenuhi standar emisi gas yang ditetapkan pemerintah
untuk mengurangi polusi. Pemerintah berupaya meningkatkan transportasi
publik agar ramah lingkungan dan efisien.

C. TEKNIK PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN

Transportasi umum adalah layanan angkutan penumpang yang digunakan

oleh masyarakat umum. Pemanfaatan transportasi umum berdampak positif
dengan mengurangi kemacetan di jalan, menekan polusi udara, dan
memberikan alternatif yang ekonomis karena tarif transportasi umum lebih
terjangkau oleh masyarakat. Namun, terjangkaunya tarif tiket dapat
mengakibatkan peningkatan jumlah penumpang yang berpotensi
menciptakan kerumunan dan keterlambatan. Situasi seperti ini juga berisiko
menghadirkan masalah seperti tindak kriminal dan konflik antara sesama
penumpang. Dengan demikian, penting untuk mencari keseimbangan yang
tepat dalam pengelolaan transportasi umum untuk mengoptimalkan
manfaatnya sambil mengatasi tantangan yang ada. apakah sudah menjadi
paragraf dengan teknik perbandingan dan pertentangan

D. TEKNIK ANALOGI

Transportasi, seperti sistem peredaran darah dalam tubuh manusia, berperan

sebagai mekanisme untuk mengantarkan segala sesuatu dari satu lokasi ke
lokasi lainnya. Analoginya mirip dengan kereta api yang bertindak sebagai
jantung yang mendorong pergerakan manusia dan barang-barang antara
tujuan-tujuan berbeda. Seperti otot yang kuat dalam tubuh, kereta api
menggunakan tenaga mesin yang andal untuk memindahkan kita. Seperti
 seorang konduktor yang memimpin orkestra, kereta api menjalankan
perannya sebagai penyambung yang telah hadir sejak tahun 1864,
membimbing ritme mobilitas kita melalui berbagai era.

E. TEKNIK CONTOH

Banyak orang memiliki alat transportasi pribadi, seperti sepeda, sepeda

motor, atau mobil, yang mereka gunakan untuk keperluan pribadi. Di sisi
lain, ada juga orang yang tidak memiliki alat transportasi pribadi, dan
mereka mengandalkan alat transportasi umum, seperti angkutan kota, bus,
atau kereta, yang digunakan bersama-sama dan tidak dimiliki secara pribadi.
Variasi dalam pemilikan dan penggunaan alat transportasi dalam
masyarakat tercermin dari contoh-contoh tersebut. Ini mencerminkan
bagaimana masyarakat memiliki beragam pilihan dalam hal alat transportasi
yang mereka gunakan.

F. TEKNIK SEBAB AKIBAT

Penggunaan alat transportasi memiliki beragam dampak, baik yang

menguntungkan maupun merugikan. Alat transportasi memungkinkan
manusia untuk bepergian jarak jauh dengan cepat, yang mempersingkat
waktu perjalanan. Namun, penggunaan alat transportasi juga berpotensi
menimbulkan dampak negatif yang perlu diperhatikan. Pertama,
peningkatan jumlah kendaraan dalam kota yang padat dapat menyebabkan
kemacetan lalu lintas yang mengganggu mobilitas. Kedua, kecelakaan lalu
lintas dapat meningkat akibat kurangnya kewaspadaan saat berkendara,
faktor cuaca buruk, kondisi jalan yang buruk, atau masalah dengan
kendaraan itu sendiri. Ketiga, polusi udara adalah konsekuensi dari emisi
asap kendaraan yang berdampak buruk pada lingkungan dan kesehatan
manusia. Keempat, kebisingan dari kendaraan juga dapat mengganggu
kenyamanan dan kesehatan warga di sekitarnya. Oleh karena itu, penting
 untuk mengelola dan mengatasi dampak-dampak tersebut guna menjaga
keseimbangan antara mobilitas dan konsekuensi negatifnya.

G. TEKNIK DEFINISI LUAS

Transportasi adalah alat yang digerakkan oleh manusia atau mesin untuk
memungkinkan perjalanan dari satu tempat ke tempat lain. Fungsi utama
transportasi adalah untuk memudahkan manusia dalam menjalankan
aktivitas sehari-hari. Contoh konkretnya adalah ketika seseorang pergi
berbelanja, mereka memanfaatkan transportasi untuk mencapai pusat
perbelanjaan atau mal dengan lebih cepat dan efisien. Dengan kata lain,
transportasi memainkan peran penting dalam meningkatkan mobilitas dan
memudahkan akses ke berbagai tempat yang diperlukan dalam kehidupan
sehari-hari.

H. TEKNIK KLARIFIKASI

Transportasi dapat dikelompokkan ke dalam tiga jenis utama: transportasi

darat, transportasi laut, dan transportasi udara. Transportasi darat mencakup
berbagai kendaraan seperti motor, mobil, bus, dan kereta api, serta beragam
kendaraan lainnya. Transportasi laut termasuk perahu, boat, dan bahkan
kapal selam. Sementara itu, transportasi udara melibatkan pesawat terbang
dan helikopter. Dengan beragam jenis transportasi ini, manusia dapat
memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan perjalanan mereka,
baik di darat, di laut, atau di udara.