Anda di halaman 1dari 2

A.

Latar Belakang

Pembangunan suatu bangunan sipil (tidak bergantung pada dimensinya), selalu


membutuhkan informasi tentang kondisi tanah di mana bangunan itu akan didirikan. Umumnya,
semakin tinggi tingkat kepentingan bangunan, maka semakin lebih dalam cakupan informasi
tanah yang diperlukan, tidak hanya jenis dan keras atau tidaknya tanah, tetapi juga mencakup
hal-hal seperti: struktur lapisan tanah, kedalaman tanah keras, muka air tanah, parameter-
parameter tanah, serta klasifikasi tanah. Informasi awal tentang kondisi tanah akan sangat
bermanfaat untuk keperluan klasifikasi konstruksi, demikian halnya perancangan fondasi
bangunan. Informasi awal ini dapat diperoleh dengan cara yang sederhana yaitu menggunakan
data tanah dari lokasi yang berdekatan, demikian halnya jenis fondasi yang akan dipilih dalam
perancangan, dapat dengan mempertimbangkan jenis fondasi yang telah dibuat pada bangunan di
sekitar lokasi rencana. Adapun salah satu metode untuk mendapatkan data-data
tersebutyaitudengan soil test investigation.

Manfaat yang diharapkan dari survei soil test adalah tersedianya informasi tentang
kedalaman tanah keras dan jenis lapisan tanah di lokasi survei yang dapat dimanfaatkan untuk
keperluan perancangan fondasi dalam rangka investigasi di area yang direncanakan
pembangunan. Survei ini memberikan hasil-hasil penyelidikan tanah di lapangan kemudian
dilakukan uji laboratorium, serta analisa lapisan tanah dalam rangka perencanaan pondasi untuk
pembangunan.

B. Maksud Dan Tujuan

Penyelidikan tanah ini dimaksudkan untuk mendapatkan data survei lapangan dan
pengujian laboratorium untuk mengetahui struktur dan kekuatan tiap lapisan tanah bawah
permukaan. Sedangkan tujuannya adalah memberikan saran dalam perencanaan fondasi yang
sesuai dengan daya dukung tanah dan sifat tanah yang bersangkutan.
C. Kondisi Umum Lokasi
1. Geologi Lokasi Survei
Berdasarkan peta Geologi TeknikPulau Lombok (2014) Lokasi Survei Penyelidikan
tanah termasuk dalam kelompok Endapan Aluvium (Al) Merupakan endapan sungai,
pantai dan rawa, terdiri dari pasir lanauan, lanau pasiran - lanau lempungan dan pasir
lepas. Endapan rawa berupa lanau pasiran - lanau lempungan, berwarna abu-abu
kehitaman, berbutir halus - sedang, sangat lunak - agak teguh, porositas sedang - tinggi.
Endapan sungai berupa Lanau pasiran - lanau lempungan dan pasir lepas. Lanau pasiran -
lanau lempungan, berwarna kuning kecoklatan - coklat, berbutir halus - sedang,
megandung kerikil, sangat lunak - padat, plastisitas rendah-sedang, tebal 3,50 - 6,50 m.
Endapan pantai berupa pasir, berwarna abu-abu kehitaman, berbutir halus, porositas
tinggi, mengandung cangkang kerang.

Anda mungkin juga menyukai