(ALKALI)
Disusun oleh Kelompok 3
Selamat
Datang
Kelompok kami
Na 2,8%
K 2,6%
Rb 0,0078%
Cs 0,0003%
Fr sangat sedikit
Sifat -Sifat Fisik
NO Sifat - Sifat Li Na K Rb Cs
1. Nomor Atom 3 11 19 37 55
10. Densitas (g/cm3) pada 20C 0,534 0,971 0,862 1,532 1,873
11. Potensial reduksi standar (V)a -3,040 -2,713 -2.924 -2,924 -2,923
12. Daya hantar listrik relatifb 17,1 33,2 22,0 12,4 7,76
Unsur-unsur alkali sangat reaktif atau
mudah bereaksi dengan unsur lain karena
mereka mudah melepaskan elektron
Sifat-Sifat
terluarnya. Hal ini disebabkan pada kulit
terluarnya hanya terdapat satu elektron dan
Kimia
energi ionisasi yang lebih kecil dibanding
unsur golongan lain. Dalam satu golongan,
dari atas ke bawah, kereaktifan logam alkali
makin bertambah seiring bertambahnya
nomor atom.
Pembuatan Alkali
1) Cara pembuatan Litium (Li)
Sintesis logam litium memerlukan teknologi elektrolisis dan proses ini berlangsung
sangat sulit disebabkan sulitnya memasukkan satu elektron kepada ion logam litium yang
bersifat sangat elektropositif. Biji litium yang penting adalah spodumene, LiAl(SiO3)2.
Bentuk litium alfa akan diubah menjadi bentuk litium beta pada kisaran suhu antara
1100˚C. Campuran kemudian dicampur dengan asam sulfat panas kemudian diekstraksi ke
dalam air untuk mendapatkan litium sulfat Li2SO4.
Senyawaan sulfat ini kemudian ditambahkan natrium karbonat untuk mendapatkan
garam Li2CO3 yang tidak mudah larut di dalam air. Reaksi litium karbonat dengan
asam klorida akan diperoleh litium klorida (LiCl) yang siap untuk dielektrolisis.
Reaksinya adalah :
Li2SO4 + Na2CO3 → Na2SO4 + Li2CO3
Li2CO3 + H2Cl → 2LiCl + CO2 + H2O
Disebabkan litium klorida memiliki titik leleh yang tinggi yaitu lebih dari 600°C maka
LiCl dicampur dengan KCl sehingga titik lelehnya turun menjadi sekitar 430°C.