Kelompok 4 Strategic Management - Bab 13-15
Kelompok 4 Strategic Management - Bab 13-15
Strategi bisnis merupakan suatu strategi yang berfokus pada peningkatan posisi kompetitif dari produk-produk
perusahaan dalam industri spesifik atau segmen pasar yang dilayani oleh perusahaan atau unit bisnis itu.
Strategi bisnis sering juga disebut sebagai strategi kompetitif apabila strategi perusahaan corporate strategi
apabila strategi perusahaan menekankan pada bisnis dan industri apa yang ingin dilakukan oleh perusahaan,
maka strategi bisnis menekankan pada Bagaimana perusahaan atau unit-unit bisnisnya dapat berkompetisi
dalam bisnis dan industri.
Strategi bisnis memainkan peranan penting dalam mengendalikan keputusan-keputusan manajemen bisnis.
dengan memahami secara jelas tentang lingkungan strategi organisasi, maka perusahaan akan mampu
membuat keputusan-keputusan yang lebih tepat berkaitan dengan pemilihan sistem dan teknologi
Manufacturing, sistem perencanaan dan pengendalian, struktur dan kebijakan organisasi, sistem informasi dan
lain-lain.
Pada dasarnya dalam suatu organisasi perusahaan terdapat tiga level perencanaan yang diurutkan dari atas ke bawah
yaitu perencanaan strategi, perencanaan taktikal dan perencanaan operasional:
● Perencanaan strategi menyangkut perencanaan, manajemen puncak (top management planning yang
mencangkup strategi bisnis dan fungsional strategis.
● Perencanaan taktikal berkaitan dengan penjabaran lebih lanjut dari strategi fungsional menjadi program-program
fungsional
● perencanaan operasional berkaitan dengan penjabaran lebih lanjut dari program-program fungsional menjadi
operasi-operasi fungsional.
a. Strategi Perusahaan
Strategi perusahaan adalah pertumbuhan, pangsa pasar kepuasan dan loyalitas pelanggan, keuntungan, return on
investment,Return on net asset, dan kadang-kadang sasaran keuangan lainnya. Meskipun aktivitas dari strategi
perusahaan bervariasi dari satu perusahaan ke perusahaan lain tetapi pada dasarnya memiliki elemen-elemen yang
hampir sama. pada dasarnya model dari corporate strategi dimulai secara berurutan sebagai berikut: yang pertama
visi, misi, tujuan, environmental scanning, analisis kekuatan dan kelemahan,Dan Perumusan strategi perusahaan.
b. Strategi-Strategi Fungsional
Strategi-strategi fungsional seperti: pemasaran, Manufacturing keuangan pengembangan produk. diformulasikan
secara interaktif dengan strategi perusahaan.
c. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran berkaitan dengan koordinasi dari produk dan pasar serta merupakan bagian dari aktivitas
penawaran produk secara keseluruhan. strategi pemasaran terutama berfokus pada strategi strategi penyelesaian
produk dengan pasar,Memproyeksikan pangsa pasar, menentukan penjualan dan distribusi dan yang paling utama
adalah menentukan keunggulan-keunggulan kompetitif itu yang akan menjadi paling berhasil dalam memasuki market
Mice yang didentifikasikan.
d. Strategi Manufacturing
Strategi Manufacturing berhubungan lebih sering dengan isu-isu Internal daripada isu-isu eksternal bagaimanapun juga
isu eksternal paling penting yang perlu dipertimbangkan dalam strategi Manufacturing adalah isu-isu pemasok dan
pengertian dari kebutuhan dan keinginan pelanggan. Strategi Manufacturing didefinisikan sebagai sekumpulan
tindakan dan keputusan terkoordinasi yang bertindak atas penyebaran sumber-sumber daya Manufakturing guna
memberikan suatu keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Sumber-sumber daya yang terlibat di sini terdiri dua jenis
yaitu structural or hard dan infrastructural or soft. Keputusan-keputusan sumber daya struktural tidak sering dibuat dan
biasanya melibatkan akuisisi modal dari beberapa jenis sehingga disebut Hard. 2 sumber daya utama yang terlibat
dalam struktural or Har adalah fasilitas dan teknologi proses.
e. Strategi Keuangan
Strategi keuangan berkaitan dengan penggunaan sumber-sumber daya keuangan yang direncanakan dan interaksi
mereka dengan rencana bisnis. rencana bisnis dari perusahaan didefinisikan sebagai pernyataan dari strategi jangka
panjang dan tujuan-tujuan: penerimaan, biaya, dan keuntungan. biasanya disertai dengan anggaran-anggaran dan
proyeksi neraca serta aliran kas termasuk sumber dan aplikasi pendanaan. biasanya dinyatakan dalam bentuk nilai
uang dan dikelompokkan dalam kelompok produk.
CONTOH
HIPOTESIS
PERUMUSAN
SASARAN
BISNIS
Heizer dan render 2010 mengemukakan 10 keputusan strategi dan taktikal
dalam Manajemen Industri Manufacturing antara lain:
1. Strategi kualitas.
2. Strategi produk.
3. Strategi proses.
4. Strategi lokasi.
5. Strategi tata letak
6. Strategi sumber daya manusia
7. Strategi pembelian
8. Taktik inventori
9. Taktik penjadualan
10. Taktik pemeliharaan dan keandalan
14.
Hoshin Kanri
HOSHIN KANRI
Hoshin Kanri adalah istilah dalam bahasa Jepang yang
berarti petunjuk arah manajemen atau kebijakan hoshin yang
berarti petunjuk arah dan kanri manajemen atau kebijakan.
Hoshin kanri sering disebut juga sebagai hoshin planning
atau perencanaan housing.
1. Focus Ketika memulai langkah fokus maka perlu memperhatikan hal-hal berikut contohnya itu
● Membuat keadaan sekarang dari organisasi mudah dilihat oleh semua orang
● Mendefinisikan visi dari organisasi di mana yang akan dating
● Mengidentifikasi apa yang organisasi harus berfokus untuk mencapai Visi dan sasaran sasaran organisasi.
2. Align Dalam langkah ini kita harus menyelaraskan organisasi melalui melakukan hal-hal berikut:
● Mengembangkan rencana-rencana jangka menengah dan panjang (3,5 tahun), Target-target tahunan,
beserta ukuran-ukuran keberhasilan yang jelas seperti indikator-indikator kinerja kunci.
● Mengembangkan alat-alat berupa program-program untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan
● Mengkomunikasikan secara horizontal maupun vertikal target-target beserta program-program peningkatan
kinerja ke seluruh organisasi.
● Menfinalisasikan rencana-rencana jangka menengah dan panjang.
3. Integrate Dalam langkah ini, kita mengintegrasikan dan menerapkan rencana-
rencana tindakan dari setiap program peningkatan kinerja yang telah ditetapkan,
melalui hal-hal berikut:
● Mengeksekusi rencana-rencana Tindakan
● Memantau kemajuan hasil-hasil pencapaian kinerja
4. Review Dalam langkah ini, kita melakukan evaluasi dan peninjauan ulang serta
peningkatan terus-menerus melalui hal-hal berikut:
● Mendiagnosis dan menyelesaikan masalah secepat mungkin dan pada tingkat
manajemen yang paling dekat dengan masalah itu
● Menyebarluaskan hasil-hasil pembelajaran ke seluruh organisasi
● Meningkatkan kinerja dari hasil-hasil rencana-rencana dan proses perencanaan.
● Memberikan pengakuan dan penghargaan serta merayakan keberhasilan yang
dicapai
15.
Perencanaan Proaktif
Perencanaan dapat didefinisikan sebagai suatu proses manajemen untuk menetapkan
tujuan dan melihat alat-alat yang 0paling tepat atau cocok sebelum melakukan tindakan agar
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan demikian perencanaan merupakan pembuatan
keputusan antisipatif karena merupakan suatu proses memutuskan sebelum tindakan
dilakukan. Berkaitan dengan hal ini maka perencanaan strategi dapat didefinisikan sebagai
suatu proses yang memadu anggota-anggota dari organisasi atau lembaga agar melihat jauh
ke depan dan mengembangkan produser-produser beserta operasional yang diperlukan guna
mencapai keadaan masa depan yang diharapkan.