53 152201180 Wahyu Retno Andaeni Pengetahuan, 2021 Hasil penelitian menunjukkan https://juriskes.com/ https://
Sikap, Dan bahwa hampir setengah dari index.php/jrk/article/ drive.google.com/
Efikasi Diri view/1906/481 file/d/
responden memiliki pengetahuan
Wanita Usia tentang asuhan prakonsepsi pada 1_K5JMLITIXT7d7T
Subur Terkait kategori cukup (41,5%), sikap fKpX8tVaMr4IYEgpp
Asuhan /view?usp=drivesdk
responden terkait asuhan
Prakonsepsi
prakonsepsi sebagian besar
berada pada kategori cukup
(59,8%), dan efikasi diri
responden terkait asuhan
prakonsepsi sebagian besar
berada pada kategori tinggi
(65,9%).
Hampir separuh wanita dalam
penelitian ini memiliki
pengetahuan tentang asuhan
prakonsepsi dengan kategori
cukup. Namun demikian,
sebagian besar mereka memiliki
sikap yang cukup. Hal yang unik
dan baru dari penelitian ini
adalah efikasi diri yang tinggi
dari wanita terkait asuhan
prakonsepsi. Untuk itu, upaya
promosi/edukasi asuhan
prakonsepsi pada wanita dan
pasangannya perlu ditingkatkan.
Selain itu, perlu dibentuk
program dan klinik khusus
prakonsepsi pada fasilitas
kesehatan primer agar
memungkinkan bagi wanita dan
pasangannya berkonsultasi dan
mendapatkan informasi, edukasi,
dan konseling perencanaan
kehamilan yang sehat.
54 152201181 Liana Oktapiana Konseling 2021 Hasilpenelitianmenunjukan http:// https://
Kesehatan persiapan pranikah yang www.ejurnalmalahaya drive.google.com/
Reproduksi dilakukan di Indonesia masih ti.ac.id/index.php/ file/d/
Meningkatkan sebatas pemberian imunisasi TT PERAKMALAHAY 1b4_aiGo2a3G-
Pengetahuan belum terkait dengan pemberian ATI/article/view/4360 K2WWH9KoqFW0
Tentang edukasi tentang kesehatan C5ZpCNCj/view?
Kesuburan Dan reproduksi secara khusus. Dari usp=drivesdk
segi pelayanan yang masih
Kesadaran
terbatas pada tenaga professional
Kesehatan
yang memberi edukasi
Prakonsepsi kurangnya pengetahuan para
calon pasangan sehingga
memungkinkan tidak
dilakukannya penundaan
kehamilan, padahal kehamilan
diusia kurang dari 20 tahun bisa
memunculkan berbagai
komplikasi pada saat melahirkan,
bayi yang lahir dari ibu yang
usianya dibawah 20 tahun bisa
menghadapi risiko 50% lebih
tinggi mengalami stillbirth (lahir
mati) atau bayi meninggal dalam
beberapa minggu pertama
dibandingkan dengan bayi yang
lahir dari ibu yang berusia 20-29
tahun. Bayi yang dilahirkan dari
ibu yang berusia dibawah 20
tahun lebih cenderung memilki
berat badan lahir rendah dengan
efek risiko jangka panjang (Sri
Astuti et al,2017).
55 152201184 Novia Martin Program 2018 Hasil dari pengabdian https:// https://
Pencegahan menemukan bahwa kejadian garuda.ristekbrin.go.id/ drive.google.com/
Anemia Bagi anemia pada wanita selama documents/detail/ file/d/1ZJ0vX-
Wanita Masa periode prakonsepsi sangat 1348097 APpHZE7znOIsuiU
Prakonsepsi di tinggi, yaitu 40,2%. Ceramah YixYVBxfvfx/
Wilayah Kerja tentang anemia meningkatkan view?usp=sharing
Puskesmas pengetahuan wanita yang
Sidemen prasekognisi tentang anemia
Kabupaten sebesar 60%. Dan hasil FGD
Karangasem pada bidan menemukan bahwa
tidak ada program
administrasi tablet besi pada
kelompok wanita pra-konsepsi.
Jadi disarankan untuk
memberikan tablet besi pada
wanita prasekognisi karena
pencegahan lebih baik daripada
pengobatan
56 152201187 Sarifah Hambami Coctail Honey 2020 Hasil penelitian dari kedua paper http:// https://
sebagai adalah suplemen cocktail honey repository.unhas.ac.id/ drive.google.com/
Suplemen menunjukkan bahwa kandungan id/eprint/2393/ file/d/
Wanita Pra 10AzcLKFKxrxvl-
sukrosa 3,8%, HMF 48,63 T1s4_wubzEQECyl2
Konsepsi mg/kg, Cu <0,01 μg/g, Pb 0,05 ls/view?usp=sharing
dengan Stres μg/g, Arsen <0,01 μg/g,
Ringan
Keasaman 49,62 ml NaOH/kg,
nenggunakan
kadar abu 0,2%, dan kadar air
Mencit Betina
BALB/C 18,24% kurang dari standar
sebagai media maksimal SNI 2018 dan
intervensi kandungan gula pereduksi
(glukosa) lebih dari standar
minimal SNI yakni 78%. Hal ini
menunjukkan bahwa cocktail
honey sebagai suplemen
tambahan pada wanita
prakonsepsi memiliki kualitas
mutu produk yang baik. Pada
penelitian in vivo menunjukkan
bahwa terdapat peningkatan
kadar glutation, peningkatan
kadar hormon estrogen dan
peningkatan kadar hormon
kortisol yang signifikan
sebesar 4,500 ng/ml (p=0,005)
<0,05 pada glutation,
peningkatan sebesar 25,948
ng/ml (p=0,000) <0,05 pada
hormon estrogen dan
peningkatan hormon kortisol
sebesar 3,158 ng/ml (p=0,024).
57 152201189 Rahmawati Asupan Zat Gizi 2019 Hasil penelitian menunjukkan https://ijhn.ub.ac.id/ https://
Dan Kadar index.php/ijhn/article/ drive.google.com/
bahwa prevalensi anemia dan status
Hemoglobin view/324/250 file/d/
Wanita gizi kurang sebanyak 11,4% dan 11gt0vhSO_oWnY9J
Prakonsepsi Di XJT5h-
15,7%. Asupan energi, protein,
Kabupaten FgWWaLJG8Np/
Semarang vitamin B2, seng, besi dan asam view?usp=sharing
folat tergolong kurang. Asupan
energi (p=0,004), protein
(p=0,007), zat besi (p=0,009), dan
status gizi (p=0,055) merupakan
faktor yang mempengaruhi kadar
Hb. Faktor yang paling berpengaruh
terhadap kadar Hb adalah asupan
energi dan status gizi.
Kesimpulannya adalah kadar Hb
pada wanita prakonsepsi
dipengaruhi oleh asupan energi,
protein, zat besi dan status gizi.
Namun, faktor yang paling
berpengaruh adalah asupan energi
dan status gizi.
58 152201190 Juli Fitri Implementasi 2021 http:// https://
Hasil perbedaan rata-rata docs.google.com/
Kombinasi document/d/
berdasarkan uji Paired Sampe jurnal.poltekkespadang
Media 1iJfcdHT2stn7nCvaf4
t-test (Tabel.2) menunjukkan PPNIoCGj75us1o/
.ac.id/ojs/index.php/
Komunikasi edit?
bahwa terdapat peningkatan
usp=sharing&ouid=10
Online Dalam jsm/article/view/374/87 966069854263512729
hasil pendidikan gizi yaitu
Pendidikan Gizi 5&rtpof=true&sd=true
skor pretest dan postest pada
Prakonsepsi
kelompok kontrol yang
Generasi
menggunakan media
Milenial
komunikasi online Whatsapp
dan kelompok eksperimen
yang menggunakan Zoom
Cloud Meeting sehingga dapat
diartikan bahwa penggunaan
media komunikasi online
Whatsapp dan Zoom Cloud
Meeting dapat secara efektif
digunakan untuk
meningkatkan pengetahuan
gizi prakonsepsi. Hal ini
dikarenakan penggunaan
media komunikasi online
sebagai dalam kegiatan
pendidikan tidak hanya
terpaku dalam satu waktu dan
ruang saja sehingga dapat
meningkatkan mutu
pembelajaran. Penggunaan
teknologi informasi dan
telekomunikasi akan
menghilangkan batasan ruang
dan waktu dalam dunia
pendidikan. Berdasarkan
penelitian yang dilakukan oleh
Kuntarto menunjukkan bahwa
kegiatan pendidikan secara
daring dapat memberikan
pengalaman baru yang lebih
menantang daripada kegiatan
pendidikan secara
konvensional atau tatap muka.
Secara Nyata tidak
terdapat perbedaan hasil yang
signifikan antara penggunaan
kombinasi media pada
kelompok eksperimen yang
menggunakan Zoom Cloud
Meeting dan kelompok kontrol
yang menggunakan Whatsapp
(p= 0,686) , hasil perbedaan
yang tidak signifikan ini
karena kelebihan dan
kekurangan yang dimiliki
masing-masing media selain
itu dapat disebabkan karena
kondisi dan hambatan
responden yang berbeda-beda
diantaranya motivasi belajar,
kondisi lingkungan dan
kesehatan fisik sehingga dapat
mempengaruhi hasil
pendidikan. Kendala teknis
seperti jaringan internet yang
tidak stabil dapat menjadi
hambatan dalam kegiatan
pendidikan secara daring.
Berdasarkan penelitian yang
dilakukan oleh Mustakim
mengungkapkan bahwa
kendala yang dihadapi peserta
selama daring diantaranya
jaringan internet yang tidak
stabil (66,7%), sulit fokus
(56,7%) dan aplikasi yang
rumit(10%).
59 152201191 Evina Triani Manajemen 2021 Penyebab utama kekurangan http:// https://
drive.google.com/
Asuhan energi kronis pada prakonsepsi journal.uinalauddin.ac.i file/d/
Kebidanan pada adalah pengukuran berat badan d/index.php/ 1QnIyA3BdoZEfAor1
C4CnIr5bBNbtSX7N/
Prakonsepsi atau indeks masa tubuh <18,5 jmidwifery/article/ view?usp=drivesdk
dengan kg/m2 dan LILA <23,5 cm. view/21029
Kekurangan Kurang energi kronis pada masa
Energi Kronis usia subur khususnya masa
persiapan kehamilan maupun
saat kehamilan dapat berakibat
pada ibu maupun janin yang
dikandungnya. Terhadap
persalinan pengaruhnya dapat
mengakibatkan persalinan sulit
dan lama, persalinan sebelum
waktunya dan pendarahan serta
terhadap janin pengaruhnya
dapat menimbulkan
keguguran/abortus, bayi lahir
mati, kematian neonatal, cacat
bawaan, anemia pada bayi, dan
bayi berat lahir rendah. Asuhan
perencanaan kekurangan energi
kronis adalah memberi
penyuluhan ataupun konseling
kepada ibu dengan menjelaskan
kepada ibu kandungan zat gizi
pada setiap jenis makanan
berbeda-beda, maka untuk
memenuhi kebutuhan sebagian
besar zat gizi diperlukan
konsumsi makanan yang
beragam dengan porsi yang
benar untuk setiap harinya, selain
itu, pemberian tablet tambah
darah, suplemen vitamin juga
sangat penting dalam kasus ini.
60 152201194 Nurlia Safitri HUBUNGAN 2019 Hasil penelitian yang https://journal.fkm- https://
PEMANFAAT untika.ac.id/ drive.google.com/
menunjukan adanya hubungan index.php/phj/article/ file/d/1z-
AN
POSYANDU antara pemanfaatan posyandu download/4/10 BDc5HfmD_GyQiHv
R4i9dsZYbtPoIWT/
PRAKONSEPS
prakonsepsi dengan status view?usp=drivesdk
I DENGAN
STATUS GIZI anemiadisebabkanoleh
WANITA
kurangnya pengetahuan
PRAKONSEPI tentang anemia. Data pendukung
yang di perolehpeneliti
menunjukkan bahwa 84 %
responden memiliki pendidikan
terakhir sekolah dasar. Hasil
penelitian ini sejalan dengan
penelitian yang di lakukan oleh
Ernawati (2003) yang
menunjukkan Prevalensi anemia
WUS tertinggi pada kelompok
WUS tingkat pendidikan SD dan
SLTP sebanyak 19,6%. Loundon
dan Britta (1998) menjelaskan
bahwa semakin tinggi tingkat
pendidikan seseorang maka
semakin tinggi keinginan dan
harapan.Dalam penelitian ini
juga ditemukan 78,86% wanita
prakonsepsi tidak memanfaatkan
posyandu prakonsepsi dan tidak
mengalami anemia. Hal ini dapat
dipengaruhi oleh makanan
sumber kalori dan makanan
sumber zat gizi besi yang
dikonsumsi gampang ditemui
dan diakses di daerah pedesaan,
hal lain yang ditemukan pada
penelitian ini adalah 11,49%
yang memanfaatkan posyandu
prakonsepsi tetapi mengalami
anemi.
61 152201195 Nila Apriliani PENTINGNYA 2021 Hasil analisis data https:// https://
NUTRISI drive.google.com/file/ drive.google.com/
menyatakan terdapat hubungan d/1FMercQ2pzHZzSoz- file/d/
WANITA
MASA PRA- yang signifikan antara tinggi mynR6OYldOibNsce/ 1SJyGjnVQkxdTRNG
view?usp=sharing 9P3Jo8LA4z7Z_rIpS/
KONSEPSI
badan ibu dengan status gizi view?usp=sharing
UNTUK
STATUS GIZI anak dengan nilai p-value < 0,05
ANAK DI
(p value = 0,038). Namun, pada
MASA
MENDATANG kelompok “ibu tinggi badan
normal” ditemukan 53% anak
dengan status gizi “sangat
pendek” atau stunting. Kondisi
ini mungkin terjadi karena 21 ibu
dari kelompok tinggi badan
normal (35%) memiliki tinggi
badan 150 cm, dan ini
merupakan batas pada kriteria
kelompok “ibu pendek”.
Hasil penelitian tersebut
sejalan dengan penelitian
sebelumnya. Tinggi badan ibu
yang pendek yaitu < 150 cm
telah terbukti memiliki kaitan
dengan ukuran kelahiran anak
yang rendah, stunting masa
kanak-kanak dan berkurangnya
harapan untuk tumbuh kembang
yang baik (Addo et al., 2013;
Özaltin et al., 2010; Young et al.,
2018). Wanita yang lebih pendek
memiliki cadangan protein dan
energi yang kurang, organ
reproduksi yang lebih kecil dari
ukuran normal, dan ruang
terbatas untuk perkembangan
janin. Hal ini memiliki pengaruh
pada pertumbuhan janin melalui
plasenta dan pertumbuhan bayi
melalui kuantitas dan kualitas
ASI (Mason et al., 2014).
Nutrisi seorang ibu berperan
penting pada pertumbuhan janin,
kesehatan dan kelangsungan
hidup bayi serta kesehatan dan
perkembangan anak di masa
mendatang (Black et al., 2013).
Penelitian ini menunjukkan
pentingnya status gizi wanita
pada masa pra konsepsi untuk
pertumbuhan dan perkembangan
anak yang optimal di 1000 HPK.
Tinggi badan ibu adalah
indikator penting dalam
menentukan faktor gizi dan
lingkungan selama masa
kecilnya. Status gizi ibu di masa
pra konsepsi memiliki risiko
penularan malnutrisi
antargenerasi (Martorell &
Zongrone, 2012).
Kesehatan ibu saat remaja
merupakan titik awal untuk
meningkatkan kesehatan pada
ibu dan anakanak di kemudian
hari. Masa remaja merupakan
masa penting untuk pertumbuhan
dan perkembangan secara fisik,
psikologis, intelektual, sosial,
dan tingkah laku seksual yang
berkaitan dengan mulainya masa
pubertas (Kadek Alit Arsani,
2013; Marcell et al., 2011).
Hasil penelitian
menunjukkan bahwa:
Berbagai hasil penelitian
mengenai pemberian intervensi
pada kesehatan dan gizi saat
remaja memiliki pengaruh pada
periode sebelum kehamilan
pertama atau antara kehamilan,
mempengaruhi kesehatan dan
gizi pada ibu, bayi baru lahir dan
anak. Pemberian intervensi
kesehatan reproduksi dan
keluarga berencana pada
kelompok usia ini menunjukkan
ada kemungkinan untuk
mengurangi angka kehamilan
yang tidak diinginkan dan
mengoptimalkan usia saat
kehamilan pertama. Hasil
tersebut sangat penting untuk
mengurangi risiko kelahiran
small-for-gestational age (SGA)
yang sebagian besar terjadi pada
populasi remaja (Bhutta et al.,
2013; Young et al., 2018).
62 152201196 Grahita Ayu Mumpuni PERILAKU IBU 2020 Hasil penelitian ini menunjukkan http:// https://
PRAKONSEPSI bahwa tindakan ibu prakonsepsi repositori.usu.ac.id/ drive.google.com/
UNTUK dalam mempersiapkan kehamilan bitstream/handle/ file/d/
KEHAMILAN yang sehat berdasarkan budaya 123456789/28993/161 1XoSl1aBpK8hY-
YANG SEHAT melayu secara keseluruhan cukup, kQE3fs00EaydCMT
101001.pdf?
BERDASARKA karena ibu prakonsepsi memiliki cj6P/view?
N BUDAYA
sequence=1&isAllowe usp=sharing
pengetahuan yang baik dan sikap d=y
MELAYU DI
yang baik juga dalam
PUSKESMAS
PAGURAWAN mempersiapkan kehamilan yang
KEC. MEDANG sehat
DERAS Beberapa ibu hamil yang
diwawancarai menjelaskan bahwa
kepercayaan mereka terhadap
berbagai pantangan dan anjuran
dimaksudkan sebagai upaya
menjaga kehamilan agar dapat
berjalan lancar dan sehat sampai
melahirkan. Walaupun menjalankan
pantangan dan anjuran upaya lain
yang dilakukan adalah dengan
mengkonsultasikan kepada dokter
dan bidan. Nampaknya dalam masa
kehamilan yang dialami seorang
wanita akan memasuki suasana
kehidupan seharhari yang penuh
dengan berbagai kepercayaan
terhadap mitos atas kehamilannya.
mayoritas ibu prakonsepsi memiliki
pengetahuan yang baik, memiliki
sikap yang positif, dan memiliki
tindakan perawatan prakonsepsi
yang cukup. Selanjutnya, dijelaskan
persepsi masyarakat melayu
khususnya ibu prakonsepsi terhadap
kehamilan yang sehat sampai saat
ini masih mempercayai dan
mengikuti tradisi adat melayu,
diantaranya menjaga beberapa
pantangan makanan yang dipercayai
dapat menyebabkan kehamilan tidak
sehat/bermasalah, kemudian
melakukan syukuran 3 bulanan,
menggunakan jimat-jimatan tradisi
adat melayu seperti gunting yang
dimasukkan ke kantong baju, paku
di letakkan ke rambut, memakai
gelang dari jerangau, bedak dari
bahan rempeh-rempah, pilis
diletakkan ke kening, dan mandi air
limau sewaktu mengandung 7
bulan.
63 152201197 Tania Oksa Paramitha KUALITAS 2019 Hasil penelitian http:// https://
DIET, STATUS menunjukkan baik di wilayah ejournal.persagi.org/ drive.google.com/
GIZI DAN desa maupun kota masih index.php/ file/d/
1lI9lDos0_zqtSFGZd
STATUS ditemukan subjek yang Gizi_Indon/article/ xGWIXrlIQqrTbGN
ANEMIA mengalami KEK tingkat 2. view/401 /view?usp=sharing
WANITA Risiko KEK berdasarkan LiLA
PRAKONSEPS lebih tinggi pada wilayah desa
I ANTARA yaitu 55,9 persen dibandingkan
DESA DAN wilayah kota 11,8 persen.
KOTA
Selain itu, data wawancara
asupan makanan
mengungkapkan bahwa sebagian
besar subjek yang mengalami
risiko KEK termasuk kurang
asupan energi protein. Apabila
asupan energi kurang maka
fungsi protein untuk membentuk
glukosa akan didahulukan.
Penelitian tahun 2018 pada
wanita prakonsepi juga
menyatakan adanya hubungan
antara asupan energi dan protein
dengan kejadian KEK pada
wanita prakonsepsi. 14 Kejadian
KEK pada masa sebelum
kehamilan dapat menyebabkan
suplai zat gizi ke janin tidak
optimal sehingga mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan
janin. 9 Oleh karena itu, perlu
adanyapencegahan kejadian
KEK sejak masa prakonsepsi.
Masalah gizi selain KEK
yang dilihat pada penelitian ini
yaitu anemia. Baik wilayah desa
maupun kota masih ditemukan
subjek yang mengalami anemia.
Persentase anemia pada subjek
wilayah kota lebih tinggi yaitu
23,5 persen dibandingkan
wilayah desa sebesar 14,7
persen.
Data menunjukkan bahwa
tidak ada perbedaan skor yang
signifikan pada tiap-tiap
komponen kualitas diet.
Meskipun demikian rerata skor
komponen kecukupan, moderasi
dan keseimbangan keseluruhan
lebih tinggi pada subjek wilayah
desa dibandingkan kota.
Ditemukan adanya
perbedaan variasi jenis protein
yang di konsumsi yaitu subjek
wilayah desa memiliki jenis
asupan protein yang lebih
bervariasi dibandingkan kota.
Asupan total lemak dan lemak
jenuh subjek desa lebih tinggi
dibandingkan kota.
Hasil analisis menjelaskan
ada perbedaan status gizi
berdasarkan IMTpada subjek di
kedua wilayah meskipun rerata
IMT masih tergolong normal.
Persentase gemuk dan obese
lebih tinggi pada wilayah kota
dibandingkan desa
64 152201199 Endang Ayu Lestari UPAYA 2020 Hasil dari pemberian modul http://prosiding- https://
PENCEGAHA NKR_CATEN pkmcsr.org/index.php/ docs.google.com/
N STUNTING dan konseling pada calon pkmcsr/article/view/ document/d/
SEJAK PRA penganten dapat terlihat pada 1WUBz3YNx3x9U_j
862/478
6Ls4uRxCXGa9mgI
KONSEPSI peningkaan pengetahuan calon
XpI/edit?
MELALUI penganten pada saat postest. usp=drivesdk&ouid=
MODUL Nilai rerata yang diperoleh 116398666490346385
NKR_CATEN menjadi 698&rtpof=true&sd
DAN lebih tinggi dibanding =true
KONSELING pretest. Untuk pemahaman
tentang kesehatan keturunan
ditentukan oleh keduaorang tua
juga menjadi lebih baik.
Artinya calonpenganten
menjadi lebih paham tentang
asupan nutrisi dan
kesehatanreproduksi yang baik
pada calon ayah dan ibu sangat
mempengaruhi kesehatan
dankecerdasan keturunannya.
Berdasarkan hasil kegiatan
pengabdian yang dilakukan
maka dapat disimpulkan
bahwa pemberian modul
NKR_CATEN dan konseling
dapat meningkatkan pengetahuan
calon penganten tentang
pentingnya nutrisi dan kesehatan
reproduksi calon ayah dan
calon ibu bagi kesehatan
anak keturunannya.
65 152201200 Nyimas Gus Septri Ulyani DUKUNGAN 2018 Dari pemaparan, hasil penelitian http:// https://
KELUARGA ini didapatkan bahwa dukungan ejournal.poltektegal.ac.i drive.google.com/
BESAR keluarga terhadap perilaku seks d/index.php/siklus/ file/d/
(EXTENDEED wanita pra konsepsi baik secara article/view/860/746 1NhZqOBXRrHlf1Q
AC0ySO_jQWNoe1s
FAMILY) informasional, penilaian,
HjL/view?
TERHADAP instrumental di Kelurahan usp=sharing
PERILAKU Pesurungan Lor menunjukkan
SEKSUAL dukungan yang baik. Dukungan
WANITA PRA dan perhatian dari keluarga
KONSEPSI DI terutama dalam hal yang
KELURAHAN berkaitan dengan persiapan
PESURUNGA kehamilan yaitu salah satunya
N LOR proses hubungan antara wanita
KECAMATAN pra konsepsi dengan
MARGADANA pasangannya diupayakan bisa
KOTA TEGAL berkualitas walaupun tinggal
dalam keluarga besar (extendeed
family).Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Tema yang
dikaji pada informan utama yaitu
penyesuaian dengan penambahan
anggota keluarga, dukungan
terhadapperilaku seks wanita pra
konsepsi yang menjadi bagian
anggota keluarganya. Dukungan
keluarga terhadap wanita pra
konsepsi dalam mengoptimalkan
perilaku seksualnya sebagai
persiapan kualitas kehamilan dan
kesehatan yang baik sudah
positif. Keluarga memberikan
dukungan semampunya dengan
kondisi rumah yang minimalis di
keluarga besar (extendeed
family). Namun dari hasil
wawancara dengan informan
triangulasi yaitu wanita pra
konsepsi menyatakan masih
kurang nyaman karena kondisi
rumah yang kurang mendukung
privasi untuk terjaga dengan
sepenuhnya
66 152201201 Rina Sari Perilaku Seks 2020 0 Hubu http:// https://
Pranikah pada ngan repositori.usu.ac.id/ docs.google.com/
Remaja seksu bitstream/handle/ file/d/
al
sebel
123456789/28993/16110 1bOxLkmyXsYtb3T
um 1001.pdf? 2IO0DjRaNFhdqnPo
nikah sequence=1&isAllowed D_/edit?
pada =y usp=docslist_api&fil
remaj etype=msword
a
meru
pakan
masal
ah
yang
serius
,
berhu
bung
an
denga
n
penin
gkata
n
penul
aran
penya
kit
menu
lar
seksu
al,
mem
puny
ai
pasan
gan
lebih
dari
satu,
dan
keha
milan
dini.
Suatu
keran
gka
kerja
mode
l
perila
ku
terint
egrasi
(Integ
rated
Behav
ioral
Mode
l,
IBM)
digun
akan
untuk
menil
ai
berba
gai
faktor
predi
ktor
hubu
ngan
seksu
al
prem
atur
pada
remaj
a.
Tujua
n
penel
itian
ini
adala
h
meng
ekspl
orasi
inisias
i
hubu
ngan
seksu
al
sebel
um
nikah
pada
remaj
a
level
10
dan
11
berda
sarka
n
keran
gka
kerja
IBM,
melip
uti
komu
nikasi
tenta
ng
seks
kelo
mpok
peers
,
orang
tua,
papar
an
perila
ku
porno
grafi,
keper
cayaa
n
norm
atif,
agen
perso
nal,
dan
keingi
nan
hubu
ngan
seksu
al.
Meto
de
yang
digun
akan
adala
h
meny
ertak
an
626
respo
nden
dala
m
survei
awal.
Respo
nden
adala
h
siswa
sekol
ah
mene
ngah
atas
level
10 –
11 di
kota
Denp
asar.
Data
diku
mpul
kan d
engan
kuesi
oner
lapor
an
sendi
ri
khusu
snya
predi
ktor
inisias
i
hubu
ngan
seksu
al
sebel
um
meni
kah.
Peneli
tian
ini
mene
muka
n
bahw
a
pajan
an
porno
grafi,
perila
ku
langs
ung
dan
tidak
langs
ung
berhu
bung
an
secar
a
signifi
kan
denga
n
inisias
i
hubu
ngan
seksu
al
sebel
um
nikah
(nilai
p <
0,05).
Rema
ja
laki-
laki
tamp
aknya
melak
ukan
lebih
banya
k
aktivi
tas
seksu
al
darip
ada
remaj
a
pere
mpua
n.
Peneli
tian
ini
berim
plikas
i
terha
dap
pema
hama
n
perila
ku
langs
ung
dan
pajan
an
porno
grafi
mung
kin
digun
akan
dala
m
meni
ngkat
kan
progr
am
keseh
atan
dan
keseh
atan
remaj
a.
.