KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS CIMALAKA

NOMOR: / /PKM-CMK/I/2018

TENTANG
INDIKATOR MONITORING DAN PENILAIAN KINERJA

KEPALA PUSKESMAS CIMALAKA,

Menimbang : a. bahwa guna meningkatkan kualitas pelayanan perlu ditetapkan indikator

melakukan monitoring dan penilaian kinerja;
b. bahwa perlu ada mekanisme yang digunakan untuk menilai proses
pelaksanaan dan pencapaian hasil pelayanan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan pada hurup a dan b perlu ditetapkan
indikator monitoring dan penilaian kinerja dengan Surat Keputusan Kepaka
Puskesmas.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5063);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan
dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
3 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2007 tentang Pedoman
Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
4 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi
Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat
Praktik Mandiri Dokter Gigi;
6 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Minimal;
7 Keputusan Bupati Sumedang Nomor 440/KEP.390-DINKES/2016 Tahun 2016
tentang Penetapan Unit Pelaksana Teknis Dinas Pusat Kesehatan Masyarakat
dan Unit Pelaksana Teknis Dinas Laboratorium Kesehatan Dasar Pada Dinas
Kesehatan Kabupaten Sumedang Sebagai Unit Kerja yang Menerapkan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah dengan Status Badan
Layanan Umum Penuh
 8 Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang Nomor :
440/1116/YANKES/IV/2017 tentang Target Kinerja Pelayanan Kesehatan di
UPT Puskesmas Tahun 2013 – 2019.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS CIMALAKA TENTANG INDIKATOR

MONITORING DAN PENILAIAN KINERJA DI PUSKESMAS CIMALAKA
Kesatu : Indikator prioritas monitoring dan penilaian kinerjadilaksanakan sebagaimana
lampiran keputusan ini yang merupakan bagian tidak terpisahkan;
Kedua : Hasil monitoring dan penilaian kinerja digunakan sebagai bahan evaluasi bagi
peningkatan kualitas pelayanan;
Ketiga : Pada saat Keputusan Kepala Puskesmas ini berlaku, Keputusan Kepala Puskesmas
Cimalaka Nomor A1/011 /PKM-CMK/II/2017 tentang Indikator Monitoring dan
Penilaian Kinerja dicabut dan dinyatakan tidak berlaku;
Keempat : Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan, dengan ketentuan akan
diadakan koreksi apabila dikemudian hari terdapat kesalahan atau kekeliruan.

Ditetapkan di : Sumedang
Pada tanggal : 8 Januari 2018

KEPALA PUSKESMAS CIMALAKA

SUPRIYANTO
 Lampiran : Keputusan Kepala Puskesmas
Cimalaka.
Nomor : / /PKM-CMK/I/2018
Tanggal : 8 Januari 2018
Tentang : Indikator Monitoring dan Penilaian
Kinerja

INDIKATOR MONITORING DAN PENILAIAN KINERJA

PUSKESMAS CIMALAKA

No PROGRAM URAIAN KEGIATAN TARGET (%)

1 KIA a Akses pelayanan antenatal (K1) 97
b Cakupan pelayanan ibu hamil (K4) 95,5
c Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 95,5
d Cakupan pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan 91
(KF3)
e Cakupan pelayanan Neonatus pertama (KN1) 97
f Cakupan pelayanan kesehatan Neonatus 0 – 28 hari 88
(KN lengkap
g Deteksi faktor resiko dan komplikasi oleh masyarakat 80
(DFR)
h Cakupan penanganan komplikasi Obstetri (PKO) 77
i Cakupan penanganan komplikasi Neonatus (PKN) 41
j Cakupan pelayanan kesehatan bayi 29 hari – 11 bulan 91
(kunj. Bayi)
k Cakupan pelayanan anak balita 12-59 bulan (kunj. 90
Balita)
l Cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yang 86
dilayani dengan MTBS
m Cakupan peserta KB aktif (Contraceptive Prevalance 67
Rate)
2 PROMKES a Desa Siaga 100
b Posyandu Purnama Mandiri 65
c Klinik KIP/K konseling 5% dari
kunjungan
d Kunjungan rumah 50% dari
konseling
e PHBS 65
f Penyuluhan luar gedung 96 kali
g Penyuluhan dalam gedung 48 kali
h Pembinaan Batra 12 kali
3 GIZI a Balita gizi buruk mendapat perawatan 100
b Presentasi balita ditimbang berat badan (D/S) 70
c Presentasi bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI 42
d Presentasi rumah tangga menggunakan garam 83
beryodium
e Presentasi balita 0-59 bln yang mendapat vitamin A 98
f Persentasi ibu hamil mendapat TTD 90 buah selama 85
kehamilan
g Persentasi ibu hamil KEK yang mendapat PMT 50
h Persentasi balita kurus (BB/TB) yang mendapat PMT 75
i Persentasi ibu nifas yang mendapat kapsul vitamin A 90
j Persentasi bayi baru lahir mendapat IMD 41
k Persentasi BBLR < 2.500 gr 5
l Persentasi Balita memiliki buku KIA/KMS 93
m Persentasi Balita naik BB (N/D) 75
n Persentasi Balita yang tidak naik berat badan (T/D) 18
o Persentasi Balita yang tidak naik berat badan selama 2 4,3
bulan berturut-turut (2T/D)
 p Persentasi balita BGM (BGM/D) <5
q Persentasi remaja putri mendapat dan mengkonsumsi 15
TTD
r Persentasi ibu hamil anemia 28
4 KESLING a STBM
- Masyarakat stop BABS 100
- Masyarakat adopsi CTPS 80
- Masyarakat mengolah air dan makanan 80
- Masyarakat mengolah sampah 80
- Masyarakat mengolah limbah cair 80
b Rumah sehat 75
Sarana sanitasi dasar
- Jamban 75
- Air bersih 80
c TTU/TPM yang diperiksa 75
5 P2P a Imunisasi
- Penanggulangan KIPI 100
- HB0 80
- BCG 80
- Pentabio 90
- Pentabio 90
- Pentabio 90
- Polio 90
- Campak 90
- TT1 95
- TT2 85
- Booster Pentabio 90
- Desa UCI 90
b ISPA 10% x Jmlh Pddk
x 100%
c Diare 214/10 x JP
d DBD 100
e TB 107/100.000 x JP
f Kusta 1/10.000 x JP
g Rabies
h Malaria
i Filariasis
j HIV/AIDS/IMS
k KLB
l Campak
m AFP
n Jemaah Haji
o Surveilans Terpadu
6 UKS a Cakupan sekolah (SD/MI/sederajat) yang 100
melaksanakan penjaringan kesehatan
b Pemeriksaan berkala 100
c Pelatihan dokter kecil 10% x JM
7 Upaya Kesehatan a Cakupan pelayanan kesehatan usia lanjut 70
Lansia b Cakupan pembinaan usia lanjut pada kelompok usia 100
lanjut
8 Upaya Kes. Jiwa a Cakupan deteksi dini gangguan kesehatan jiwa 100
Masyarakat b Cakupan penanganan pasien terdeteksi gangguan 100
kesehatan jiwa
9 Uaya Kesehatan a Cakupan skrining kelainan/gangguan refraksi pada 0
Indera dan Mata anak sekolah
b Cakupan penanganan kasus kelainan refraksi 0
c Cakupan skrining katarak 100
d Cakupan penanganan penyakit katarak 100
e Cakupan rujukan gangguan penglihatan pada kasus 0
Diabetes Militus ke RS
 f Cakupan kegiatan penjaringan penemuan kasus 80
gangguan pendengaran di SD/MI
g Cakupan gangguan pendengaran di SD/MI yang 100
ditangani
10 Upaya Kesehatan a Cakupan pembinaan Pos UKK 100
Kerja b Cakupan penanganan Penyakit Akibat Kerja (PAK) 100
dan Penyakit Akibat Hubungan Kerja (AHK)
11 KESORGA a Pendataan kelompok olahraga 76 kelompok
b Tes kebugaran bagi calon jemaah haji 100%
c Tes kebugaran bagi petugas Puskesmas
12 Upaya Kesehatan a Cakupan Pembinaan Upaya Kestrad (Kestrad) 13
Tradisional b Cakupan pengobatan tradisional terdaftar/berijin 100
c Cakupan pembinaan kelompok taman obat keluarga 100
(TOGA)
13 Upaya Kesehatan a Cakupan pembinaan kesehatan gigi di masyarakat 60
Gigi dan Mulut b Cakupan pembinaan kesehatan gigi di TK 80
c Cakupan pembinaan kesehatan Gigi dan Mulut di 80
SD/MI
d Cakupan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut siswa 80
TK
e Cakupan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut siswa 80
SD
f Cakupan penanganan siswa TK yang membutuhkan 80
perawatan kesehatan gigi
g Cakupan penanganan siswa SD yang membutuhkan 80
perawatan gigi
14 Upaya Perkesmas a Cakupan keluarga di bina (keluarga rawan) 100
b Cakupan keluarga rawan 100
c Cakupan keluarga mandiri 100

KEPALA PUSKESMAS CIMALAKA

SUPRIYANTO