Anda di halaman 1dari 5

Tugas 1

KONSEP DASAR IPA di SD


PDGK 4103/4 SKS
TUTOR : Dr. A. A. KETUT BUDIASTRA M.Ed

NAMA : YUSSAFAT ROSE LIDYA


NIM : 856495878

UPBJJ – UT PEKANBARU
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
2023
TUGAS TUTORIAL 1
Program Studi : PGSD
Kode Mata Kuliah : PDGK 4103
Nama Mata Kuliah : Konsep Dasar IPA di SD
Jumlah SKS : 3 SKS
Nama Pengembang : Dr. Rif’at Shafwatul Anam, M.Pd
Nama Penelaah :
Tahun Pengembangan :2022
Status Pengembangan : Revisi
Edisi Ke :

1. Berikut ini adalah beberapa perbedaaan antara hewan dan tumbuhan:


a. Pada tumbuhan, mereka berfotosintesis. Sedangkan pada hewan, berespirasi
b. Pada tumbuhan, zat sisanya adalah oksigen. Sedangkan pada hewan, karbon
dioksida.
c. Pada tumbuhan, dapat membuat makanannya sendiri karena memiliki klorofil.
Sedangkan pada hewan, bergantung pada sumber lain.
d. Tumbuhan memiliki dinding sel, sedangkan hewan tidak.
e. Cara bergeraknya pun berbeda, pada hewan, mereka cenderung bergerak aktif
untuk mencari makan dan tempat berlindung, maupun bereproduksi. Tumbuhan
hanya bergerak pasif dengan mengikuti gravitasi atau cahaya matahari.
f. pada tumbuhan adalah plastida, contohnya: kloroplas, kromoplas, dan leukoplas
yang tidak ditemukan pada hewan.
g. Sentrosom dan sentriol pada hewan terlihat sangat jelas, sedangkan tumbuhan
tidak memilikinya.
h. Vakuola pada tumbuhan juga sedikit tetapi berukuran besar, berbeda dengan
hewan yang memiliki vakuola berukuran kecil tetapi jumlahnya banyak.
i. Mitokondria pada tumbuhan lebih sedikit, dan pada hewan lebih banyak.
j. Hewan termasuk ke dalam kelompok makhluk heterotrof yang tidak bisa
menghasilkan makanan sendiri, dan berperan sebagai konsumen dalam ekosistem.
Berbeda dengan tumbuhan yang memiliki klorofil, sehingga dapat menghasilkan
makanan sendiri. Tumbuhan berperan sebagai produsen dalam ekosistem.

2. Bunga sempurna yaitu dalam satu bunga memiliki dua alat kelamin yaitu benang sari
dan putik. Bunga tidak sempurna yaitu dalam satu bunga hanya memiliki satu alat
kelamin yaitu benang sari atau putik saja. Benang sari merupakan alat kelamin jantan
yang menghasilkan serbuk sari sebagai sel kelaminnya. Putik merupakan alat kelamin
betina yang menghasilkan ovum sebagai sel kelaminnya.
Bunga adalah salah satu bagian tumbuhan yang penting sebagai alat
perkembangbiakan secara generatif atau perkembangbiakan secara kawin. Alat
perkembangbiakan bunga terdiri atas kelamin betina yaitu putik dan kelamin jantan
yaitu benangsari. Selain mempunyai dua jenis alat perkembangbiakan, bunga
dilengkapi dengan penyusun bunga lainnya.
Berdasarkan kelengkapan alat perkembangbiakan atau alat kelaminnya,
dibedakan menjadi dua yaitu bunga sempurna dan bunga tidak sempurna.
Bunga Tidak Sempurna
Kelompok bunga yang disebut sebagai bunga tidak sempurna adalah dalam satu
bunga hanya terdiri atas benang sari saja atau hanya putik saja. Contohnya adalah
bunga pepaya dan bunga salak.
Bunga Sempurna
Kelompok bunga sempurna adalah bunga yang memiliki dua alat perkembangbiakan
dalam satu bunga. Contohnya bunga sepatu dan bunga tulip.
Berdasarkan kelengkapan penyusun bunga, dibedakan menjadi dua yaitu
bunga lengkap dan bunga tidak lengkap.
Bunga Tidak Lengkap
Bunga tidak lengkap tidak memiliki salah satu bagian-bagian bunga yang terdiri atas
kelopak bunga, mahkota bunga, putik, atau benang sari. Contohnya adalah bunga
kamboja dan bunga kelapa.
Bunga Lengkap
Kategori bunga lengkap terdapat kelopak bunga, mahkota bunga, putik, dan benang
sari. Contohnya adalah bunga sepatu, bunga mawar, bunga bakung, dan sejenis bunga
lainnya.
Berikut ini bagian-bagian bunga yang terdiri dari:

1. Benang sari, merupakan alat kelamin jantan, terdiri atas tangkai sari, kepala sari, dan
serbuk sari.
2. Kepala sari, sebagai tempat pembentukan serbuk sari (gamet jantan).
3. Tangkai sari, sebagai penghubung kepala benang sari dengan dasar bunga.
4. Putik, merupakan alat kelamin betina, terdiri atas kepala putik, tangkai putik, dan
bakal buah.
5. Kepala putik, merupakan tempat penempelan serbuk sari (penyerbukan).
6. Tangkai putik, berfungsi untuk jalannya inti sel gamet jantan menuju ovarium.
7. Bakal buah, sebagai calon terbentuknya daging buah. Di dalam bakal buah terdapat
bakal biji (ovarium), sebagai tempat terbentuknya ovum dan sel gamet lainnya. Pada
bakal biji akan terbentuk biji.
8. Mahkota bunga, digunakan untuk menarik serangga. Keberadaan serangga yang
hinggap pada bunga akan membantu proses penyerbukan.
9. Kelopak bunga, befungsi melindungi mahkota bunga ketika masih kuncup. Kelopak
bunga akan terbuka saat mahkota mekar.
10. Tangkai bunga, yang terletak pada bagian bawah bunga. Fungsi tangkai bunga
adalah menopang bunga dan menghubungkannya dengan bagian tumbuhan lainnya.

3. a. Penderita miopi (mata minus) tidak dapat melihat benda-benda yang jaraknya jauh.
Penderita miopi dapat ditolong menggunakan kacamata berlensa cekung. Miopi
disebabkan jarak titik api lensa mata terlalu pendek atau lensa mata terlalu cembung.
Titik api adalah pusat pertemuan sinar yang sudah dipecah oleh lensa. Jadi, sinar yang
masuk jatuh di depan retina sehingga mata tidak dapat melihat benda jauh. Untuk
menolong penderita miopi (rabunjauh) harus menggunakan kacamata dengan lensa
cekung (negatif). Lensa cekung ini akan menempatkan bayangan tepat pada retina.
b. Hipermetropi (Rabun dekat), Penderita hipermetropi dapat ditolong menggunakan
kacamata berlensa cembung. Rabun dekat disebabkan lensa mata terlalu pipih. Titik
api lensa berada di belakang retina sehingga mata tidak dapat melihat benda-benda
yang dekat. Jadi, penderita hipermetropi harus menggunakan kacamata berlensa
cembung. Dengan lensa cembung, sinar yang jatuh di belakang retina akan
dikembalikan tepat pada retina.
4. Sebelum makanan dicerna oleh tubuh, prosesnya akan melewati sejumlah organ-organ
dengan fungsi berikut, berdasarkan urutannya:
a. Mulut
Mulut berfungsi sebagai tempat masuknya makanan dan dimulainya proses
pencernaan secara mekanik oleh gigi dan kimiawi oleh enzim amilase.
b. Faring dan Esofagus
Faring (tenggorokan) dan esofagus (kerongkongan) berfungsi sebagai jalur
makanan untuk didorong ke lambung dengan gerakan peristaltik (meremas-
remas).
c. Lambung
Lambung berfungsi sebagai pemecah makanan yang nantinya dicampur dengan
asam dan enzim untuk mencerna protein, menyimpan makanan serta mematikan
mikroorganisme.
d. Pankreas, Hati, dan Empedu
Hati adalah organ pelengkap yang membentuk cairan empedu dari proses
pencernaan lemak. Pankreas berfungsi memproduksi enzim untuk mencerna
karbo, protein, lemak di usus halus.
e. Usus halus
Usus halus terbagi jadi 3 (duodenum, jejunum, ileum). Duodenum berfungsi
sebagai tempat pencernaan kimiawi, sedangkan jejenum dan ileum ini tempat
penyerapan sari makanan.
f. Usus Besar
Usus besar difungsikan sebagai pengatur kadar air pada sisa makanan.
Didalamnya terdapat mikroorganisme yang dapat membusukkan sisa makanan
sampai berbentuk feses (tinja).
g. Anus
Anus memiliki fungsi sebagai jalur untuk membuang zat sisa makanan. Sebelum
dikeluarkan, feses ini akan ditampung lebih dulu di bagian ujung usus besar yaitu
rektum.

Anda mungkin juga menyukai