NIM : 2019310022
Kelas : FD
Program manfaat purnakarya dapat berupa program iuran pasti atau porgram imbalan
pasti. Dalam hal program manfaat purnakarya diselenggarakan sebagai dana program terpisah,
program tersebut harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dana pensiun harus merupakan badan hukum dan akuntansi yang terpisah. Itu dana
pensiun, sebagai entitas yang terpisah, menyelenggarakan satu set pembukuan dan
menyiapkan laporan keuangan. Memelihara catatan dan menyiapkan laporan keuangan untuk
dana tersebut, suatu kegiatan yang dikenal sebagai "akuntansi untuk program imbalan kerja,"
bukanlah subjek dari ini.
1. Vested Benefit
Tunjangan terjamin (vested benefit) adalah tunjangan yang berhak diterima karyawan
sekalipun karyawan tersebut tidak memberikan jasa tambahan dalam program.Sebagian besar
program pensiun mensyaratkan seorang karyawan harus memiliki masa kerja minimum
sebelum mencapai status tunjangan terjamin.
Berdasarkan perhitungan jumlah kompensasi yang ditangguhkan pada seluruh tahun masa
kerja yang dijalani karyawan setelah mengikuti program – baik yang terjamin maupun yang
tidak terjamin – dengan menggunakan tingkat gaji yang berlaku sekarang. Ukuran kewajiban ini
disebut Akumulasi kewajiban tunjangan
Berdasarkan perhitungan jumlah kompensasi yang ditangguhkan atas masa kerja terjamin
maupun tidak terjamin dengan menggunakan gaji masa depan. Ukuran kewajiban ini disebut
Proyeksi kewajiban tunjangan. Karena gaji masa depan yang diharapkan lebih tinggi dari gaji
saat ini , pendekatan ini menghasilkan pengukuran terbesar dari kewajiban pensiun.
Pengukuran ini yang dipilih dalam IASB.
Disebut juga sebagai status pendanaan adalah defisit atau surplus terkait dengan rencana
pensiun yang ditetapkan.
1. Net approach: mencatat pension assets atau pension liability terkait program pension
pada
2. Gross approach: mencatat defined benefit obligation dan plan assets pada SOFP
IASB tidak setuju dengan pendekatan kedua, offsetting jumlah tersebut lebih konsisten dengan
standar pada saat aset dan kewajiban harus dicatat.
Penyelenggaraan pensiun tersebut dapat dikelola oleh pemberi kerja atau dengan
menyerahkan kepada lembaga-lembaga keuangan yang menawarkan jasa pengelolaan program
pensiun.
Dalam defined contribution plan, jumlah iuran telah ditentukan sehingga praktik akuntansi
cenderung ringkas. Program Pensiun Iuran Pasti (Defined contribution) kontribusi perusahaan
dalam program tersebut ditentukan dalam perjanjian, artinya pemberi kerja menyetujui untuk
membayar kepada badan dana pensiun sejumlah tertentu pada setiap periode didasarkan pada
peraturan dana pensiun. Hal ini didasarkan pada pertimbangan masa kerja karyawan, laba
perusahaan, dan tingkat gaji. Dalam program jenis ini, hanya kontribusi perusahaan yang
ditentukan, tidak ada perjanjian mengenai jumlah yang akan dibayarkan kepada karyawan
sebagai pembayaran pensiun. Program pensiun luran pasti iurannya ditetapkan dalam
peraturan dana pensiun dan seluruh iuran serta hasil pengembangannya dibukukan pada
rekening masing-masing peserta sebagai manfaat pensiun.
Jumlah yang akhirnya diterima oleh karyawan sebagai pensiun tergantung kepada jumlah
yang mula-mula dikontribusikan ke badan pensiun dan laba yang diperoleh oleh dana pensiun.
Jumlah yang dikontribusikan biasanya diserahkan kepada pihak ketiga ( Badan Perwalian) yang
bertindak atas kepentingan karyawan. Badan tersebut memiliki aktiva dari kontribusi dan
bertanggungjawab mengadakan aktivitas investasi dan distribusi (pembayaran) kepada
karyawan. Badan tersebut terpisah dari perusahaan dan bertindak sebagai wali karyawan..
Adapun dalam defined benefit plan, kontribusi perusahaan ke dana pensiun dapat berubah-
ubah nilainya. Terdapat tiga item penting dalam program manfaat pasti ini yakni:
Defined benefit menetapkan pembayaran pensiun yang akan diterima karyawan pada saat
telah tidak bekerja. Formula yang biasanya digunakan untuk menentukan pembayaran adalah
fungsi dari tingkat gaji karyawan dan masa kerja karyawan. Dalam program ini yang diperlukan
adalah menentukan berapa kontribusi yang harus dilakukan pada masa sekarang untuk
memenuhi komitmen pembayaran pensiun dimasa yang akan datang pada karyawan sudah
tidak bekerja.
Akuntansi untuk defined benefit sangat kompleks, karena jumlah pembayaran pensiun
ditentukan berdasarkan variable-variabel dimasa yang akan datang yang tidak pasti. Perlu
dirumuskan pola pendanaan yang baik untuk menjamin tersedianya dana yang cukup sehingga
dapat membayar pensiun yang telah dijanjikan pada waktunya. Tingkat pendanaan ini
tergantung pada sejumlah faktor, misalnya tingkat turnover, mortalitas, masa kerja karyawan,
tingkat gaji, dan tingkat bunga. Besar iuran adalah perkiraan kebutuhan dana yang harus
disisihkan sekarang untuk merealisasikan pembayaran manfaat pensiun.
Dalam PPMP, besarnya pembayaran manfaat pensiun yang dijanjikan kepada peserta
ditentukan dengan rumus manfaat pensiun yang telah ditetapkan dalam peraturan dana
pensiun. Rumus tersebut dipengaruhi oleh masa kerja, faktor penghargaan per tahun masa
kerja dan penghasilan dasar pensiun.
Besar manfaat pensiun tidak mudah Beban pensiun mudah berfluktuasi dan Nilai
ditentukan hak peserta sebelum pensiun tidak mudah
Lebih sulit memperkirakan besar penghargaan ditentukan
untuk masa kerja lampau
1. Pengukuran (Reameasurement)
Pengukuran mengakibatkan gain or loss berkaitan dengan kewajiban manfaat pasti akibat
perubahan tingkat diskonto atau asumsi aktuarial dan perubahan gain or loss pada fair value
plan assets. Pengkuran ini dicatat pada comprehensive income dan tidak mempengaruhi net
income. Pengukuran sangat membutuhkan pengungkapan dalam penyajian laporan keuangan.
Misalnya: Pengurangan peserta (curtailment) terjadi jika terdapat pengurangan jumlah peserta
program pensiun yang cukup besar atau jika suatu elemen selama masa kerja yang akan datang
sehubungan dengan karyawan yang masih aktif bekerja tidak lagi memenuhi kualifikasi untuk
diberikan manfaat pensiun. Pengurangan peserta tersebut dapat timbul dari kejadian khusus,
misalnya penutupan salah satu pabrik atau penghentian suatu segmen usaha, yang
mengakibatkan berkurangnya jumlah karyawan secara signifikan.
https://accountingunsoed.org/accounting-standard-resume-psak-18/
https://canducation.com/akuntansi-pensiun/
Ebook Intermediate_Accounting_IFRS_3rd_Edition