Anda di halaman 1dari 39

Evaluasi Kinerja

dan
Desentralisasi

Kelompok 7
Angoota
Kelompok

Aditya Tegar Binaliatfan Clara Agustina

Evan Novandi M. Happy Tanaya Rara


Evaluasi
Kinerja
Evaluasi kinerja merupakan salah satu elemen pokok dari pengukuran
kinerja Pemerintah Daerah. Pengukuran kinerja sangat penting
perannya guna mengetahui prestasi organisasi dalam rangka
mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan juga untuk menilai
akuntabilitas dalam menghasilkan pelayanan publik yang lebih baik.

@reallygreatsite
Desentralisasi dan Pusat Pertanggungjawaban
Saat ini, sebagian besar perusahaan menggunakan hierarki mendasar yang lebih
menekankan pada kerja tim. Struktur perusahaan tersebut sesuai dengan sistem
desentralisasi. Sebagian besar perusahaan dengan banyak pusat
pertanggungjawaban biasanya memilih satu di antara dua pendekatan
pengambilan keputusan dalam mengelola berbagai aktivitas mereka yang
beragam dan begitu rumit, yaiut pendekatan sentralisasi dan pendekatan
desentralisasi.
Pengambilan keputusan dengan pendekatan sentralisasi, keputusan dibuat di
tingkatan tertinggi. Manajer pada tingkatan yang lebih rendah ditugaskan
untuk menerapkan keputusan-keputusan itu.
Pengambilan keputusan dengan pendekatan desentralisasi, memberikan
kebebasan kepada para manajer ditingkatan yang lebih rendah untuk
membuat dan menerapkan keputusan-keputusan penting yang berkaitan
dengan wilayah tanggung jawab mereka.
Alasan Melakukan Desentralisasi

Kemudahan pengumpulan dan penggunaan informasi


setempat
Membuat manajemen pusat lebih fokus pada
tanggung jawabnya
Melatih dan memotivasi para manajer segmen
Meningkatkan persaingan dan menempatkan
segmen-segmen dalam kekuatan pasar
Divisi dalam Perusahaan Sistem
Desentralisasi
Desentralisasi biasanya dicapai dengan cara membuat unit-unit yang disebut
dengan divisi. Divisi dapat dibedakan dengan beberapa cara, yaitu :
1. Jenis barang atau jasa
Sebagai contoh, divisi PepsiCo terdiri atas Snack Ventures European Division. Frito-
Lay Inc. dan Tropicana, juga divisi minuman ringannya. Divisi-divisi tersebut
diorganisasi berdasarkan lini produknya
2. Lini Geografis
Sebagai contoh, UAL Inc (induk dari United Airlines) memiliki beberapa divisi
regional, yaitu Asia/Pasifik, Karibia, Eropa, Amerika Serikat, dan Amerika Utara.
Keberadaan divisi yang mencakup satu atau lebih wilayah menciptakan
kebutuhan untuk dilakukannya evaluasi kinerja yang dapat memperhitungkan
perbedaan-perbedaan lingkungan divisi.
Divisi dalam Perusahaan Sistem
Desentralisasi
3. Pusat Pertanggungjawaban
Saat perusahaan semakin berkembang, manajemen puncak biasanya
menciptakan wilayah pertanggungjawaban yang dikenal sebagai pusat
pertanggungjawaban dan menugaskan manajer di bawahnya ke wilayah
tersebut. Pusat pertanggungjawaban adalah segmen dari perusahaan yang
manajernya bertanggung jawab terhadap sejumlah aktivitas yang telah
ditentukan
Mengukur kinerja
pusat investasi
1. LABA RESIDU

2. Economic Value Added


Laba Residu
Laba Residu adalah selisih antara laba operasi dan imbal
hasil dolar minimum yang dipersyaratkan atas aset
operasi perusahaan.

Rumus :

Laba Residu = Laba Operasi - Imbal Hasil Minimum x


Aset Operasi Rata Rata
Laba Residu
1. Keunggulan

Penggunaan laba residu sebagai ukuran


kinerja akan mencegah perusahaan
terjadi kerugian.
2. Kelemahan
Laba residu adalah ukuran tingkat
keuntungan absolut. Oleh karena itu
perbandingan kinerja dari dua pusat
investasi dan tingkat investasi yang
berbeda.
Economic Value Added
EVA adalah laba operasi setelah pajak dikurangi dengan biaya
modal dalam dolar yang digunakan. Fitur utama EVA adalah
penekanannya pada laba operasi setelah pajak dan biaya modal
aktual.
Rumus :

Eva = Laba Operasi Setelah Pajak - ( Biaya Modal dalam


Presentase x Total Modal yang Digunakan )
Aspek Perilaku dari
Economic Value Added
Beberapa perusahaan bertanggung jawab kepada keputusan
investasi berada ditangan manajemen. Oleh karena itu, biaya
modal dianggap sebagai beban perusahaan, bukan beban
yang berasal dari divisi-divisi. Tanpa analisis EVA, investasi
menjadi terlihat tidak menimbulkan biaya sama sekali untuk
divisi perusahaan dan tentunya divisi menginginkan investasi
yang lebih banyak lagi
Menetapkan Harga Transfer
(Transfer Pricing)

Harga transfer adalah harga


sebuah komponen yang
dibebankan oleh devisi penjual
kepada devisi pembeli dari
perusahaan yang sama

@reallygreatsite
Pengaruh Penetapan Harga Transfer
Terhadap Devisi dan Perusahaan secara
Keseluruhan

Biaya Devisi Saat salah satu devisi menjual barang


ke devisi lain dengan harga yang
Pembeli
ditetapkan atas barang, akan
mempengaruhi kedua devisi. Harga
Pendapatan transfer mempengaruhi keuntungan,
Devisi Penjualan evaluasi, dan kompensasi manajer
dua devisi
Kebijakan Penetapan Harga
1 3

Harga
Harga Harga Transfer
Berdasarkan Transfer
Pasar Negosiasi
Biaya

2
@reallygreatsite
Harga
Pasar

Harga pasar adalah harga


ekonomi dari suatu barang yang
ditawarkan di pasaran.
Contoh :
Divisi Furnitur suatu perusahaan memproduksi matras futon. Divisi
Matras dari perusahaan yang sama memproduksi matras, termasuk
model matras yang sesuai dengan matras futon. Divisi Matras
adalah divisi penjual dan Divisi Furnitur adalah divisi pembeli. Jika
matras ditransfer dari Divisi Matras ke Divisi Furnitur, kesempatan
penetapan harga transfer terbentuk.

Anggap bahwa matras dapat dijual kepada pembeli di luar


perusahaan pada harga $50 per unitnya; harga sebesar $50 ini
adalah harga pasar. Divisi Matras tentu saja tidak akan menjual
matras ke Divisi Furnitur pada harga di bawah $50 per unit.
Demikian pula Divisi Furnitur tidak akan membayar lebih dari $50
untuk setiap matras
Harga
Transfer
Berdasarkan
Biaya
Penetapan harga transfer berdasarkan
biaya karena tidak adanya harga pasar
yang sesuai, disebabkan oleh produk
yang ditransfer telah dipatenkan oleh
perusahaan induk.
Contoh :
Divisi matras menggunakan bahan yang tebal untuk matras futon dan perusahaan
diluar tidak memproduksi jenis matras tersebut dalam ukuran yang sesuai. Jika
perusahaan telah menetapkan kebijakan penetapan harga transfer berdasarkan biaya
maka divisi matras akan membebankan biaya produksi penuh untuk matras.
Biaya penuh dari matras :
Bahan baku langsung $15
Tenaga kerja langsung 5
Overhead variabel 3
Overhead tetap 5
Biaya penuh $28 (Harga transfer per matras)

Pengendalian manajemen puncak


Harga transfer
= Harga transfer + (Harga transfer x 10%)
= 28 + (28 x 10%)
= 30,80
Harga
Transfer
Negosiasi
Penetapan harga transfer
dengan melakukan negosiasi
antara divisi penjual dan
pembeli atas persetujuan
manajemen puncak.
Contoh :
Matras lipat biasanya dijual pada harga $50 dan memiliki biaya
penuh sebesar $28. Biasanya, komisi penjualan sebesar $5
dibayarkan kepada pegawai penjualan, tetapi biaya ini tidak
akan dikeluarkan jika barang ditransfer secara internal dalam
perusahaan. Saat ini, terdapat peluang untuk melakukan tawar-
menawar. Peluang tawar-menawar tersebut berkisar dari harga
transfer minimum sampai harga transfer maksimum. Kedua
divisi tersebut akan menegosiasikan harga transfer,
memutuskan seberapa banyak penghematan biaya yang akan
diterima oleh setiap divisi.
Contoh Menghitung Harga
Transfer

Informasi :

Omni Inc. memiliki sejumlah divisi termasuk Divisi Alpha yang


memproduksi papan sirkuit dan Divisi Delta yang
memproduksi penyejuk dan penghangat udara. Divisi Alpha
memproduksi model cb-117 yang dapat digunakan oleh Divisi
Delta dalam produksi termostat yang mengatur sistem
penghangat dan penyejuk udara. Harga pasar cb-117 adalah
$14 dan biaya penuh dari papan sirkuit adalah $9.
Diminta :

1. Jika Omni memiliki kebijakan penetapan harga transfer yang mensyaratkan


biaya penuh, berapakah harga transfernya? Apakah Divisi Alpha dan Delta
akan lebih memilih untuk mentransfer pada harga transfer tersebut?
2. Jika Omni memiliki kebijakan penetapan harga transfer yang mensyaratkan
harga pasar, berapakah harga transfernya? Apakah Divisi Alpha dan Delta
akan memilih untuk mentransfer pada harga transfer tersebut?
3. Asumsikan Omni memberikan kesempatan penetapan harga transfer
negosiasi dan Divisi Alpha dapat menghindari beban penjualan sebesar $3
dengan menjual ke Divisi Delta. Divisi manakah yang akan menetapkan harga
transfer minimum, dan berapakah harga transfer minimumnya? Divisi
manakah yang akan menetapkan harga transfer maksimum, dan berapakah
harga transfer maksimumnya? Apakah Divisi Alpha dan Delta akan lebih
memilih untuk mentransfer pada kisaran harga tawar-menawar tersebut?
Solusi :

1. Harga transfer biaya penuhnya $9. Divisi Delta akan sangat senang dengan
harga transfer tersebut, tetapi Divisi Alpha akan menolak untuk mentransfer
karena dapat memperoleh $14 dari pihak di luar perusahaan.
2. Harga pasarnya $14. Divisi Delta dan Alpha akan mentransfer pada harga
tersebut (karena tidak ada divisi yang dirugikan jika dibandingkan dengan
membeli menjual dari pihak-pihak di luar perusahaan).
3. Harga transfer minimum = $14-$3-$11. Harga ini ditetapkan oleh Divisi Alpha.
divisi yang menjual.
Harga transfer maksimum = $14. Harga ini ditetapkan oleh oleh Divisi Delta, divisi
yang membeli.
Kedua divisi akan menerima harga transfer di antara harga minimum dan
maksimum. Harga transfer yang tepat akan bergantung pada kemampuan
bernegosiasi dari kedua manajer divisi tersebut.
Balanced Scorecard
Balanced Scorecard adalah system manajemen strategis yang mendefinisikan system akuntansi
pertanggungjawaban berbasis strategis. Balanced scorecard menjabarkan misi dan strategi
organisasi ke dalam tujuan operasional dan ukuran-ukuran kinerja untuk empat perspektif berikut
Prespektif keuangan (Financial Perspektif pelanggan (Customer
Perspective) menjelaskan konsekuensi Perspective) menentukan pelaggan
ekonomis dan Tindakan-Tindakan dan segmen pasar tempat unit usaha
yang dilakukan dalam tiga perspektif akan bersaing
lain
Perspektif pertumbuhan (Infrastuktur) dan Perspektif proses bisnis internal
pembelajaran learning and growth (internal business process
[Infrastructure] perspective) menjelaskan
perspective) menjelaskan proses
remampuan yang dibutuhkan organisasi untuk
menciptakan pertumbuhan dan perbaikan
internal yang dibutuhkan untuk
jangka Panjang Prespektif ini memperhatikan memberikan nilai bagi pelanggan dan
tiga factor pendukung utama: kemampuan pemilik
pegawal, system informasi dan sikap pegawai
Penerjemahan Strategi

Menurut penyusun kerangka kerja balanced scorecard, strategi adalah


memilih segmen pasar dan pelanggan yang ingin dilayani oleh
perusahaan, mengidentifikasi proses bisnis dan internal yang penting yang
harus dikuasai untuk memberikan proposisi nilai kepada pelanggan dalam
segmen pasar yang dituju dan memilih kemampuan perorangan dan
organisasi yang diperlukan untuk tujuan internal, pelanggan, dan
keuangan.

Strategi menetapkan hubungan yang diinginkan manajemen di antara


empat perspektif. Penerjemah strategi di sisi lain berarti menetapkan tujuan,
ukuran, target dan inisiatif untuk setiap perspektif.
Prespektif Keuangan

Pertumbuhan pendapatan Pengurangan biaya


meningkatkan jumlah produk baru mengurangi biaya per unit dari produk
menciptakan aplikasi baru dari produk produk yang mengurangi biaya per pelanggan
telah ada mengurangi biaya saluran per distribusi
menerapkan strategi penetapan harga baru
mengembangkan pasar dan pelanggan

pemanfaatan asset

meningkatkan pemanfaatan asset adalah tujuan


utama digunakannya ukuran ukuran keuangan seperti
ROI dan EVA
1999 - 2002
Presentation are communication tools that can be used
Waktu Siklus velositas

lamannya waktu yang diperlukan jumlah unit output yang dapat


untuk memproduksi satu unit diproduksi dalam suatu priode
output dari sejak bahan baku waktu tertentu.
diterima sampai barang dikirim ke
persediaan barang jadi.
@reallygreatsite

Anda mungkin juga menyukai