Disusun Oleh :
Chendra Leni PO71200210048
Pitriya Nur Azizah PO71200210050
Arsy Putri Priyani PO71200210052
Maulidia Bella Nabila PO71200210053
AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME atas limpahan
bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh Bapak/Ibu
bagi kita semua, dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai terapi
Proposal ini masih jauh dari sempurna, maka kami mengharapkan kritik dan
saran dari pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.
Penulis
03 Oktober 2023
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..I
DAFTAR ISI…………………………………………………………………...II
BAB I…………………………………………………………………………...4
A. LATAR BELAKANG…………………………………………………4
B. TUJUAN TAK…………………………………………………………5
C. LANDASAN TEORI………………………………………………….6
E. KLIEN…………………………………………………………………9
F. KRITERIA HASIL……………………………………………………9
G. ANTISIPASI MASALAH……………………………………………10
H. PEORGANISASIAN…………………………………………………11
I. PROSES PELAKSANAAN………………………………………….12
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………41
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
sosial. Salah satu gangguan hubungan sosial pada pasien gangguan jiwa
tentang halusinasi.
1. Sesi I : klien mengenal halusinasi
aktivitas
B. TUJUAN TAK
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
aktivitas terjadwal.
minum obat
C. LANDASAN TEORI
1. Definisi Halusinasi
2. Klasifikasi Halusinasi
a. Halusinasi pendengaran
b. Halusinasi penglihatan
c. Halusinasi penghidung
d. Halusinasi perba
e. Halusinasi pengecap
f. Halusinasi kinestetik
pembentukan urine.
● Ketakutan.
● Nafas terengah-engah.
● Nadi cepat.
● Banyak keringat.
E. KLIEN
1. Kriteria klien
c) Kien kooperatif
2. Proses seleksi
kegiatan kelompok
F. KRITERIA HASIL
1. Evakuasi struktur
kegiatan
b) Posisi tempat di meja panjang menggunakan bangku
2. Evaluasi proses
hingga akhir
akhir
3. Evaluasi hasil
G. ANTISIPASI MASALAH
a) Memanggil klien
yang terpilih
H. PENGORGANISASIAN
Sesi III
1. Pelaksanaan
2. Tim Terapi
Uraian tugas:
3) Memimpin diskusi
Uraian Tugas
menyimpang
Uraian tugas:
1) Mengganti semua proses kegiatan yang berkaitan dengan
Uraian tugas:
kegiatan
melaksanakan kegiatan
a. Metode
1) Diskusi
b. Media
1) Speaker
2) Bola kertas
3) Meja
4) Kursi
I. PROSES PELAKSANAAN
a. Salam Terapeutik
dipelajari
c. Kontrak
yaitu bercakap-cakap
d. Tahap Kerja
suster saja"
pasien di sebelahnya
e. Tahap Terminasi
1) Evaluasi
dilatih
2) Tindak lanjut
melakukan bercakap-cakap.
1. Evaluasi :
a. Kemampuan verbal
b. Kemampuan Non verbal
Petunjuk :
a. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
beri tanda nilai 1, 2, 3, din target pencapaian nilai verbal 80%, nun
verbul 60%
2. Dokumentasi :
K. Setting Tempat
(L)
(CL) (K)
Keterangan :
L : Leader
CL : CO-Leader
K : Klien
1. Tujuan
1. Klien dapat mengenal isi halusinasi
2. Setting
3. Alat
1. Spidol
2. Keertas manila
3. Buku catatan
4. Bola
5. Musik
4. Metode
5. Langkah kegiatan
1. Persiapan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
b. Evaluasi/validasi
c. Kontrak
mengenal halusinasinya
6. Evaluasi
kondisi, serta perasaan klien pada saat terjadi halusinasi, formulir yang
diisi adalah sebagai berikut :
Sesi I : TAK
Kemampuan personal/halusinasi
Petunjuk
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
frekuensi, waktu, situasi dan kondisi, serta perasaan saat halusinasi muncul.
3. Beri tanda √ jika klien mampu dan berikan tanda × jika klien tidak
mampu
7. Dokumentasi
1. Tujuan
1. Klien dapat menjelaskan cara yang selama ini dilakukan untuk mengatasi
halusinasi
2. Setting
3. Alat
1. Spidol
2. Kertas manila
3. Buku catatan
4. Bola
5. Musik
4. Metode
5. Langkah kegiatan
1. Persiapan
2. Orientasi
1. Salam terapeutk
2. Evaluasi/validasi
3. Kontrak
a. Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok harus minta izin
kepada leader
4. Tahap kerja
1. Leader meminta klien menceritakan apa yang dilakukan pada
menghardik halusinasi
5. Tahap terminasi
1. Evaluasi
2. Tindak lanjut
halusinasi.
6. Evaluasi
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
3. Beri tanda √ jika klien mampu dan berikan tanda × jika klien tidak
mampu
7. Dokumentasi
muncul.
PERSEPSI:HALUSINASI
1. Tujuan
halusinasi
2. Setting
3. Alat
1) Spidol
2) Kertas manila
3) Buku catatan
4) Bola
5) Musik
4. Metode
5. Langkah Kegiatan
1) Persiapan
2) Orientasi
2. Evaluasi validasi
a. Menanyakan perasaan saat ini
3. Kontrak
bercakap-cakap
kepada terapis
4. Tahap Kerja
orang di sebelahnya
5. Tahap Terminasi
1. Evaluasi
dilatih
2. Tindak lanjut
terjadwal
Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja.
Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK.
untuk TAK stimulasi persepsi halusinasi sesi III kemampuan yang diharapkan
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
3. Ben tanda √ jika klien mampu dan berikan tanda X jika klien tidak
mampu
7. Dokumentasi
proses keperawatan tiap klien, contoh klien mengikuti TAK stimulasi persepsi:
lain. Anjurkan klien untuk melakukan percakapan kepada klien dan perawat
HALUSINASI
1. Tujuan
2. Setting
3. Alat
1. Spidol
2. Kertas Manila
3. Buku Catatan
4. Bola
5. Musik
4. Metode
5. Langkah Kegiatan
a. Persiapan
b. Orientasi
1. Salam terapeutik
2. Evaluasi/Validasi
halusinasi
c. Kontrak
a. Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok harus minta ijin
kepada leader
d. Tahap Kerja
6. berikan pujian dengan tepuk tangan bersama pada klien yang sudah
1. Evaluasi
f. Tindak Lanjut
6. Evaluasi
kerja. Aspek yang di evaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
halusinasi
3. Beri tanda V jika klien mampu dan berikan tanda X jika klien tidak
mampu
7. Dokumentasi
HALUSINASI
1. Tujuan
2. Setting
3. Alat
1. Spidol
2. Kertas HVS
3. Buku catatan
4. Bola
5. Musik
4. Metode
5. Langkah kegiatan
1. Persiapan
b. Mempersiapkan alat
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
b. Evaluasi/ validasi
c. Kontrak
kepada terapis
4. Tahap terminasi
1. Evaluasi
sudah dilatih
2. Tindak lanjut
aktivitas terjadwal.
6. Evaluasi
pada tahap kerja. Aspek yang di evaluasi adalah kemampuan klien sesuai
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
3. Beri tanda (√) jika klien mampu dan berikan tanda (X) jika klien tidak
mampu.
7. Dokumentasi
proses keperawatan tiap klien. Contoh klien mengikuti TAK stimulasi persepsi
halusinasi sesi V. Klien mampu menyebutkan lima benar minum obat, manfaat
dan akibat bila tidak patuh minum obat. Anjurkan klien minum obat dengan cara
yang benar.
DAFTAR PUSTAKA
Aziz R, dkk, Pedoman Asuhan Keperawatan Jiwa Semarang : RSJD Dr. Amino
Gonohutomo, 2003.
Keliat Budi Ana, Prases Keperawatan Kesehatan Jiwa, Edisi 1, Jakarta: EGC,
1999.
Kelompok Jakarta:EGC
Modalitas dan Standard Opening Procedure (SOP) Jakarta: Nuha Medika Press.