Anda di halaman 1dari 16

SEJARAH, KEDUDUKAN, DAN

FUNGSI BAHASA INDONESIA

Idhoofiyatul Fatin, M.Pd.


SEJARAH BAHASA INDONESIA

Ahli (STA, Umar Junus,


Kridalaksana, A. Teeuw, dll.)

Bahasa Melayu

Karakteristik Geografis Politis-Religi


FAKTOR POLITIS-RELIGI
Kepentingan penjajahan → Belanda memerlukan
tenaga pribumi yang memiliki keterampilan dasar
yang memadai → didirikan sekolah

Penyebaran agama

1865 → kepentingan penjajahan → BM yang


menjadi lingua franca ditingkatkan statusnya
menjadi bahasa resmi kedua
Awal abad 20 → fungsi baru, BM sebagai bahasa
pergerakan nasional (Indonesia dan Belanda)

28 Oktober 1928 → Sumpah Pemuda yang


diikrarkan pada Kongres Pemuda ke-2 di Jakarta

1942 → penjajahan Jepang

1945 → Indonesia merdeka


Ikrar Sumpah Pemuda
Kami putra dan putri Indonesia mengaku
bertumpah darah satu, tanah air Indonesia
Kami putra dan putri Indonesia mengaku
berbangsa satu, bangsa Indonesia
Kami putra dan putri Indonesia menjunjung
bahasa persatuan, bahasa Indonesia
Wilayah

Dasar
Syarat Sebuah Negara
Negara (1945)
UUD

Bahasa
Resmi
Bab XV Pasal 36
“Bahasa Negara Ialah Bahasa Indonesia”
Lambang kebanggaan nasional

Lambang identitas nasional


Bahasa
nasional
Alat pemersatu

Keduduk- Alat penghubung antarbudaya


an dan antardaerah
Fungsi
Bahasa Bahasa resmi kenegaraan
Indonesia
Bahasa pengantar dunia pendidikan
Bahasa
negara Alat penghubung pada tingkat
nasional

Alat pengembang kebudayaan, ilmu


pengetahuan, dan teknologi
BAHASA NASIONAL
Bahasa Indonesia kedudukannya berada di
atas bahasa-bahasa daerah.
1. Lambang Kebanggaan Nasional
→ mencerminkan nilai-nilai sosial budaya
yang mendasari rasa kebangsaan
→ kita harus bangga, menjunjung tinggi,
dan memertahankannya, serta harus
memakainya tanpa ada rasa rendah diri
atau malu.
2. Lambang Identitas Nasional
→ Jika seseorang menggunakan bahasa
Indonesia, orang lain akan mengetahui
identitas orang tersebut, yaitu sikap, tingkah
laku, dan wataknya sebagai bangsa Indonesia
→ Kita harus menjaganya jangan sampai ciri
kepribadian kita tidak tercermin di dalamnya
dan jangan sampai bahasa Indonesia tidak
menunjukkan gambaran bangsa
3. Alat Pemersatu
→ masyarakat Indonesia yang beragam latar
belakang sosial budaya yang berbeda-beda
bahasanya dapat menyatu dan bersatu dalam
kebangsaan, cita-cita, dan rasa nasib yang
sama.
→ tidak merasa bersaing dan tidak merasa
lagi ‘dijajah’ oleh masyarakat suku lain.
4. Alat Penghubung Antarbudaya Antar Daerah
→ media untuk berinteraksi dengan
teman/orang antar daerah dalam segala aspek
kehidupan
BAHASA NEGARA
1. Bahasa Resmi Kenegaraan
→ Bahasa Indonesia digunakan dalam berbagai
upacara, peristiwa, serta kegiatan kenegaraan.
2. Bahasa Pengantar Dunia Pendidikan
→ Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa
pengantar di lembaga-lembaga pendidikan
mulai TK sampai PT dan sebagai bahasa
pengantar materi pelajaran dalam buku-buku
pembelajaran.
3. Alat Penghubung pada Tingkat Nasional
→Digunakan untuk kepentingan perencanaan dan
pelaksanaan pembagungan nasional serta kepentingan
pemerintah
4. Alat Pengembang Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan,
dan Teknologi
→ Bahasa Indonesia adalah satu-satunya bahasa yang
digunakan untuk membina dan mengembangkan
kebudayaan nasional yang memiliki ciri-ciri dan
identitasnya sendiri.
→ Digunakan untuk memperluas ilmu pengetahuan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai