TERJEMAHAN LAPORAN

KEUANGAN AFILIASI ASING

Nama : Al Dimas Saputra
NPM : C1C020097

Nilai Tukar Saat Ini Dan Nilai Tukar Historis

Kurs saat adalah kurs spot yang berlaku pada akhir periode akuntansi (yaitu, tanggal neraca). Nilai
tukar historis adalah nilai tukar spot yang berlaku pada tanggal transaksi terjadi.
Tujuan Penjabaran Laporan Keuangan
Tujuannya yaitu untuk memberikan informasi yang sesuai dengan dampak
ekonomi yang terekspos dari perubahan nilai tukar pada arus kas dan
ekuitas perusahaan, dan untuk mencerminkan dalam laporan keuangan dan
hubungan masing2 entitas yg diukur dlm periode fungsional mereka.

1. berdasarkan metode saat ini, semua aset dan

FAKTOR-FAKTOR YANG TERLIBAT DALAM
MENERJEMAHKAN PERNYATAAN DARI
ENTITAS ASING YANG BEROPERASI DALAM
EKONOMI YANG SANGAT INFLASI.
Mata uang suatu negara yang mengalami
inflasi tinggi akan melemah secara substansial
terhadap mata uang ekonomi yang lebih
stabil. Dengan demikian, menggunakan
metode tarif saat ini untuk menerjemahkan
persediaan dan aset tetap dari operasi asing
di ekonomi yang sangat inflasi sering
menghasilkan pengurangan substansial dalam
jumlah yang diterjemahkan.
kewajiban dijabarkan dg menggunakan kurs
saat ini pada tanggal neraca.
2. metode temporal, aset dan kewajiban
moneter dijabarkan pada nilai tukar saat ini.
aset dan liabilitas yg dicatat pada biaya
perolehan dijabarkan dengan kurs nilai
tukar historis. Aset dan liabilitas yang
dicatat pada nilai kini dijabarkan pada kurs
saat ini. Pendapatan dan beban yang terkait
dg aset dan liabilitas yg dijabarkan dg kurs
historis dijabarkan dengan kurs historis
yang digunakan untuk aset dan liabilitas
terkait. Pendapatan lainnya dan beban
dikonversi menggunakan tarif rata2
tertimbang.

Karena mata uang negara telah kehilangan

kegunaannya sebagai penyimpan nilai dan
tidak dapat menjadi unit pengukuran
fungsional, Dewan menetapkan bahwa laporan
keuangan diukur kembali seolah-olah mata
uang fungsional tersebut adalah mata uang
pelaporan (dolar AS).