Anda di halaman 1dari 11

Kelompok 8 PAGE 01

SALAH SATU PERILAKU YANG


TIDAK SESUAI NORMA

Tawuran Antar Pelajar


Anggota kelompok:
Anjely Djrisca. A (06)
Hesel Adriel W. P (14)
Novita Agustina. N (22)
Thoriq Nur. A (35)
Materi PAGE 02

Pengertian

Faktor Penyebab

Solusi Pencegahan

Melanggar Norma

Cara Penyelesaian
Pengertian PAGE 03

Tawuran antar pelajar adalah bentuk konflik atau


kekerasan yang terjadi antara dua atau lebih
kelompok pelajar yang berasal dari sekolah yang
berbeda. Tawuran antar pelajar seringkali terjadi di
luar lingkungan sekolah, seperti di jalan atau
tempat umum lainnya, dan dapat melibatkan
banyak orang.
Faktor Penyebab PAGE 04

Berikut adalah beberapa faktor penyebab tawuran yang bisa digunakan


sebagai referensi

1.Lingkungan Keluarga yang Tidak Sehat Keadaan keluarga sangat


mempengaruhi keadaan psikologis anak. Biasanya anak yang berasal
dari linkungan keluarga tidak sehat atau tidak harmonis biasanya
merasa kurang mendapatkan kasih sayang sehingga ia memilih mencari
perhatian di luar.
Faktor Penyebab PAGE 04

2.Pengaruh Pergaulan Usia remaja atau usia SMP dan SMA merupakan
fase yang menggebu-gebu secara emosional. Ketika diberikan sedikan
pancingan, mereka akan lebih mudah tersulut percikan api emosi.

3.Gengsi Gengsi dan harga diri sering menjadi faktor penyebab tawuran
yang utama, khususnya bagi anak laki-laki. Mereka akan merasa
sebagai laki-laki sejati ketika berhasil memenangkan pertandingan adu
fisik, seperti tawuran.
Solusi pencegahan PAGE 09

1. Perbanyak Silaturahmi
Cara mencegah tawuran yang pertama adalah silaturahmi yang baik antara suatu kelompok
atau individu. Tawuran biasanya terjadi ketika adanya kesalahpahaman antara kedua pihak
atau adanya hasutan dari pihak lain yang memicu terjadinya konflik atau tawuran. Dengan
bersilaturahmi atau berkunjung satu sama lain dan membahas hal-hal yang positif dapat
mengurangi atau bahkan mencegah terjadinya tawuran.

2. Memperluas Pengetahuan dalam Konteks Agama, Hukum dan Sosial


Baik dalam agama, hukum maupun norma sosial, tindakan kriminal tawuran atau menyakiti
orang lain tidak dapat dibenarkan apapun alasannya. Oleh karena itu, orang tua, lembaga
pendidikan , dan lingkungan sosial harus bisa memberikan edukasi yang baik dalam konteks
agama dan hukum.
Solusi pencegahan PAGE 09

3. Membangun pos pemantauan dan penjagaan atau pos terpadu di antara sekolah-sekolah yang
berdekatan.
Dengan adanya pos terpadu, maka tawuran akan segera terdeteksi dan pihak petugas pos terpadu akan
segera memanggil bala bantuan untuk mencgah terjadinya tawuran. Itu kalau tawuran terjadi di dekat
pos terpadu. Kalau terjadi agak jauh atau jauh dari pos terpadu, apalagi tidak terpantau, tentu tawuran
tetap bisa terjadi di tempat lain. Bisa jadi, pihak penyerang sudah menunggu di tempat tertentu

4. Memberikan pengertian tentang hukum dan sanksi hukum akibat tawuran.


Dengan mengetahui adanya sanksi-sanksi hukum yang berat, maka diharapkan pelajar akan takut
tawuran karena sanksi hukumnya sangat berat, apalagi kalau sampai menganiaya atau membunuh.
Namun harus dipahami, semua pencerahan hukum sifatnya terbatas pada teori saja. Yang bisa jadi
mudah dilupakan pelajar. Manakala mereka tawuran, mereka lupa terhadap semua pencerahan hukum.
Melanggar Norma PAGE 05

Tawuran antar pelajar merupakan tindakan melanggar norma, diantaranya:


1) Norma Kesopanan: Tawuran tentu saja melanggar norma kesopanan, karena dengan
melakukan tawuran sikap orang yang melakukannya tidak memiliki aturan dalam bergaul
yang baik, mereka tidak bisa menyelesaikan permasalahan antar kelompok secara baik-baik
dan sopan melainkan dengan kekerasan fisik maupun lisan.
2) Norma Hukum: Tawuran juga melanggar norma hukum, karena tawuran dapat
ditindaklanjuti oleh hukum dan pelakunya akan mendapatkan sanksi berupa denda dan lain
lain.
3) Norma Agama: Tawuran juga melanggar norma agama karena dengan melakukan
tawuran, orang yang bersangkutan melakukan kekerasan terhadap sesama makhluk Tuhan
dan itu adalah perbuatan dosa dan tentu saja dilarang agama.
Cara penyelesaian PAGE 09

1. Memberikan hukuman yang Tegas


Pemberian hukuman yang tegas dapat memberikan efek jera bagi mereka yang mengikuti tawuran.
Misalnya ketika ada anak yang ketahuan tawuran diberi hukuman untuk membersihkan halaman
sekolah selama satu bulan.
2. Mendapat sanksi hukum
Sanksi hukum diberlakukan bagi para pelajar tawuran perorangan maupun tawuran pelajar
berkelompok. Sanksi yang dijatuhi adalah jika pelajar terbukti terlibat perkelahian dan atas
perbuatannya tersebut harus dipertanggungjawabkan berdasarkan hukum yang berlaku.
3. Mediasi
mediasi menjadi langkah yang tepat untuk menenangkan emosi kedua belah pihak yang melakukan
tawuran. Dengan adanya pihak ketiga, kedua kelompok yang salah paham bisa meminta pendapat,
pemahaman, perspektif baru, dan jalan keluar untuk menyelesaikan masalah itu dengan baik
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai