Anda di halaman 1dari 10

Kelompok Cut Nyak Dien :

● Alif Astri Hasna


● Reni Tri Sundari
● Lina Rosmawati
● Meilia Raufi Hanifah
● Nurlatifah
● Malinda Pranandari

Tema wawancara: spesifik terkait masalah belajar yang dialami peserta didik

Thinking and feeling


a. Apa yang guru pikirkan/rasakan tentang hal itu?
Jawab : Guru memikirkan:
1. Tujuan wawancara tentang kesulitan belajar yang siswa alami (Apakah
guru sudah mempersiapkan pertanyaan yang tepat untuk mendapatkan
informasi yang diinginkan).
2. Minat dan antusias (Guru mungkin merasa antusias untuk berbicara
dengan siswa dan mendengarkan jawaban informasi yang mereka miliki.
Jika topiknya menarik bagi guru, siswa yang bersangkutan mungkin
merasa lebih bersemangat)
3. Apakah siswa dapat menjawab dengan tepat pertanyaan wawancara
sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya yang dialami oleh siswa.
4. Kesulitan dalam mendapatkan informasi (Guru memikirkan bagaimana
jika siswa tidak paham dengan pertanyaan yang diberikan)
5. Konsentrasi dan fokus (Guru memikirkan apakah siswa tetap bisa fokus
atau tidak pada bahasan pertanyaan sampai akhir wawancara)
6. Keinginan untuk membuat siswa merasa nyaman (Guru berupaya
menciptakan lingkungan yang nyaman bagi siswa selama wawancara,
dan memberikan hadiah kepada siswa)

b. Apa yang menjadi kekhawatiran mereka?


Jawab: Mereka khawatir mengalami kesulitan belajar mata pelajaran IPA
khususnya fisika. Mereka juga memiliki kekhawatiran untuk menjawab
pertanyaan yang diberikan.

c. Apa harapan mereka jika hal itu terjadi?


Jawab:
Mereka berharap :
- Mendapat dukungan ataupun bantuan dari guru maupun teman sebaya
untuk mengatasi kekhawatiran mereka
- Dapat meningkatkan kepercayaan diri mereka untuk berani menjawab
pertanyaan yang diberikan
- Tidak merasa tertinggal dengan teman-teman lain dalam memahami
materi
Seeing
a. Bagaimana guru memandang peran dan kemapuannya menerapkan inovasi
seperti design thinking?
Jawab:
Pandangan guru terhadap peran dan kemampuannya dalam menerapkan inovasi
seperti Design Thinking dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor,
termasuk latar belakang pendidikan, pengalaman, dan pemahaman individu.

○ Beberapa guru mungkin sangat terbuka terhadap inovasi dan melihatnya


sebagai cara untuk meningkatkan pengalaman belajar peserta didik.
Mereka mungkin memiliki minat yang kuat dalam mempelajari metode baru
seperti Design Thinking.
○ Guru yang memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan
mungkin lebih mungkin menerima inovasi seperti Design Thinking. Mereka
siap untuk memperbarui metode pengajaran mereka dan mencoba
pendekatan yang berbeda.
○ Guru yang sangat peduli dengan kesejahteraan dan perkembangan
peserta didik mungkin lebih cenderung mengadopsi inovasi yang dapat
meningkatkan pengalaman belajar siswa.

Hearings
a. Informasi apa yang diketahui guru dan mempengaruhi sikap mereka terhadap
inovasi seperti design thinking?
Jawab:
● Informasi tentang keberhasilan inovasi seperti Design Thinking dalam
meningkatkan hasil belajar siswa atau mengatasi kesulitan belajar dalam
pembelajaran dapat mempengaruhi sikap guru.
● Pengalaman pribadi guru juga dapat mempengaruhi sikap mereka dalam
mencoba Design Thinking. Jika pengelaman tersebut berhasil atau
berdampak posistif maka guru akan lebih cenderung menerima konsep
tersebut.
● Pemahaman guru tentang teknologi dan literasi digital dapat
mempengaruhi peran dalam menerima inovasi seperti Design Thinking
yang sering melibatkan penggunaan alat-alat digital.

Pains
a. situasi/kondisi saat ini yang mempersulit guru menerapkan design thinking di
sekolah?
Bagi Guru :
- Membutuhkan persiapan bahan pembelajaran dalam menyampaikan
materi pengajaran yang sistematis dan efektif.
- Kurangnya pengalaman guru dalam penggunaan design thinking untuk
pembelajaran di sekolah merupakan tantangan lain yang dihadapi guru
dalam memberikan informasi yang cukup dan relevan dalam menggunakan
metode design thinking ini. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya
kesalahpahaman atau kebingungan di kalangan siswa, ketika guru tidak
dapat memberikan arahan kepada siswa pada saat pembelajaran
berlangsung.
- Diperlukan waktu yang cukup bagi guru untuk menyesuaikan pendekatan
design thinking dengan pembelajaran di kelas untuk memastikan siswa
memahami materi pembelajaran, sementara itu waktu yang dialokasikan
untuk guru sangat singkat, dan jadwal guru juga terlalu padat, sehingga
menyebabkan kurangnya waktu untuk pembelajaran siswa. Selain itu, juga
dibutuhkan pelatihan tentang design thinking dalam pendidikan untuk
memberikan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pendidik untuk
berpikir kreatif dan inovatif dalam pembelajaran yang akan diajarkan di
kelas agar meningkatkan minat belajar siswa.
Bagi Peserta Didik:
- Ketika peserta didik belajar menerapkan design thinking untuk pertama
kalinya dalam kegiatan belajar, mereka akan mengalami kebingungan dan
bahkan frustasi, karena mereka akan mencoba memahami dengan
pemikiran masing-masing ketika mereka diberi proyek untuk ditangani.
- siswa dapat mengalami kesulitan karena kurangnya kreativitas ketika siswa
harus menyelesaikan masalah menggunakan pendekatan ini. Mereka tidak
melihat masalah sebagai peluang untuk meningkatkan kreativitas mereka
dalam memecahkan masalah. Oleh karena itu, kreativitas adalah landasan
terpenting untuk menerapkan pendekatan design thinking dalam
pendidikan.
- Tantangan lain yang dihadapi siswa ketika belajar melalui design thinking
adalah kurangnya ide yang bagus untuk merancang proyek seperti yang
diminta oleh guru mereka. Kurangnya ide ini akan menyebabkan siswa
untuk menerima begitu saja, dan mereka tidak akan bersemangat untuk
menyelesaikan pekerjaan yang diberikan oleh gurunya.
- Peserta didik mungkin menghadapi tantangan kerja tim dalam melakukan
proyek di kelas karena konflik atau kesulitan dalam tim mereka, karena
perbedaan pendapat dan kurangnya kerja sama. Kesalahpahaman dalam
berkomunikasi juga akan menyebabkan kurang kompaknya kerja sama tim
antar siswa. Kerja tim sangat penting dalam design thinking karena
membutuhkan banyak pendapat untuk memastikan bahwa pekerjaan dapat
diselesaikan dengan baik.

b. Apa yang harus mereka bayar (kerugian bagi mereka)?


Kerugian bagi mereka dalah mereka menjadi tidak paham terhadap suatu materi.

Gains
a. Situasi,kondisi saat ini yang dapat memudahkan guru saat menerapkan design
thinking di sekolah?
Jawab:
● Sarana dan prasarana yang mendukung untuk menerapkan design
thinking di sekolah.
● Adanya persiapan bahan pembelajaran untuk memastikan pengajaran
dan pembelajaran berjalan efektif.
● Kemampuan guru dalam memahami dan mengaplikasikan penggunaan
design thinking.
● Adanya kreativitas peserta didik sehingga penerapan design thinking
dapat berjalan dengan baik.
● Adanya kolaborasi antara peserta didik dengan peserta didik lain dan
peserta didik dan guru.

b. Apa yang akan mereka dapatkan (manfaat/nilai tambah bagi mereka)?


- Kreativitas peserta didik meningkat
- Adanya kolaborasi antar peserta didik membuat peserta didik berfikir
kritis, mampu menghargai pendapat orang lain dan menumbuhkan
toleransi.
- Mengembangkan keterampilan peserta didik, sebagai bagian penting dari
pengajaran abad dua puluh satu.
- Peserta didik lebih kreatif dalam menyelesaikan suatu masalah.
MERANGKAI PEMAHAMAN / CRAFTING INSIGHTS

Ternyata, peserta didik tidak terlalu Ternyata, peserta didik tidak menyukai
menyukai pelajaran IPA, terutama materi pelajaran IPA karena banyak rumus-
fisika rumus

Ternyata, peserta didik tidak menyukai Ternyata, peserta didik terkadang


lingkungan belajar yang ramai terganggu dengan lingkungan sekolah
yang ramai terutama saat pembangunan
kelas.

Ternyata, peserta didik lebih suka Ternyata, peserta didik kurang


mempelajari materi dengan video memahami mata pelajaran IPA dan
Matematika.

Ternyata, peserta didik menyukai belajar Ternyata, peserta didik suka bertanya ke
bersama dengan teman sebaya guru atau teman jika mengalami kesulitan
belajar

Ternyata, peserta didik mendapat Ternyata, peserta didik mendapatkan


dukungan dari orang tua dukungan dan motivasi dari orang tua.

5 RANGKAIAN PEMAHAMAN TERPILIH

Ternyata, peserta didik tidak terlalu menyukai pelajaran IPA terutama pada materi
fisika dikarenakan banyak rumus

Ternyata, peserta didik menyukai lingkungan belajar yang tenang dan tidak ramai

Ternyata, belajar bersama teman dapat mengatasi kesulitan belajar peserta didik

Ternyata, peserta didik menyukai lingkungan belajar yang sunyi

Ternyata, mendapatkan dukungan dari orang tua dapat mengatasi kesulitan belajar
peserta didik pada materi IPA
MERANGKAI PEMAHAMAN / CRAFTING INSIGHTS
Informasi Inspirasi Memorability

Peserta didik tidak terlalu 1. Pendidik dapat Dengan menghubungkan


menyukai pelajaran IPA menggunakan konsep fisika dengan
terutama pada materi fisika model dan metode kehidupan sehari-hari,
dikarenakan banyak rumus pembelajaran yang diharapkan peserta didik
sesuai dapat membayangkan
atau relate dengan konsep
2. Pendidik dapat fisika tersebut, sehingga
menggunakan dapat memahami rumus
media dengan mudah
pembelajaran yang
menarik

3. Sebelum
memberikan rumus,
pendidik dapat
mengaitkan konsep
fisika dengan
kegiatan sehari-hari
agar peserta didik
dapat memahami
konsep dengan
mudah

Peserta didik menyukai 1. Pendidik dapat Suasana belajar yang


lingkungan belajar yang mengkondisikan sunyi dan tenang dapat
sunyi kelas agar tidak membuat peserta didik
ribut dan merasa nyaman dalam
membangun menjalani proses
suasana belajar pembelajaran, sehingga
yang kondusif pada peserta didik menjadi
saat proses fokus dalam menerima
pembelajaran. materi yang diajarkan oleh
2. Pada saat pendidik.
pembelajaran IPA,
pendidik dapat
mengajak para
peserta didik untuk
belajar di
taman/kebun
sekolah agar bisa
mendapatkan
suasana belajar
yang tenang.

Mendapatkan dukungan 1. Pendidik dapat Ketika para peserta didik


dari orang tua dapat membangun menghadapi kesulitan
mengatasi kesulitan komunikasi yang dalam belajar, dukungan
belajar peserta didik baik dengan orang dan motivasi dari orang-
tua para peserta orang terdekat sangat
didik, terkait dibutuhkan. Mendapatkan
kemajuan belajar dukungan dari orang tua
peserta didik di menjadi salah satu
sekolah. kekuatan bagi peserta
2. Pendidik dapat didik sehingga mereka
menghimbau para dapat mengatasi kesulitan
orang tua peserta dalam belajar.
didik agar selalu
memberikan
dukungan dalam
belajar para
peserta didik.
Petakan pemahaman yang Anda miliki dengan kriteria di atas berikut ini.
Sebisa mungkin pilih salah satu pemahaman yang merupakan irisan dari tiga kriteria
tersebut, lalu tuliskan kembali di bawah ini:
1. Paling bermasalah :
2. Paling bernilai :
3. Kesesuaian dengan bidang studi :

Ternyata, mendapatkan dukungan dari orang tua dapat mengatasi kesulitan belajar
peserta didik pada materi IPA

Pemahaman terpilih ini akan dipakai pada proses berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai