Anda di halaman 1dari 5

PEMASANGAN IMPLAN

Nomor /SOP/PKM-
Dokument: RAO/I/2023

S0P

No. Revisi : 00
Tgl Terbit : Januari 2023
Halaman : 1/4
PUSKESMAS Dr. Tulus pujiantoro
RAO Nip.196709162006041005

1. Pengertian Petunjuk atau tuntunan dalam tindakan pemasangan Implan


2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan pemasangan Implan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang kebijakan pelayanan klinis Puskesmas Rao
4. Referensi Hartanto, Hanafi, 2004 keluarga berencana dan kontrasepsi , Jakarta. Muliasari
5. Prosedur/ Persiapan alat –alat :
Langkah-
langkah 1. Trocar

2. Bistori /scalpel

3. Nier beken

4. Bak instrument

5. Mangkuk kecil instrument

6. Dock steril

7. Tensimeter dan stetoskop

8. Timbangan BB

9. Tempat cuci tangan dan handuk

10. Pinset anatomi

11. Safety box

12. Wascom tempat Larutan clorin

13. Alat bantu visual

14. Pola pemasangan implant

15. Tempat sampah medis & non medis

Bahan

1. Implant

2. Kassa steril

3. Handscoond

4. Band aid

5. Perband

6. Alcohol 70%
7. Betadine

8. Lidocaind 2%

9. Aquades

10. Spuit 3 cc

11. Gunting perban

12. Kertas resep

13. Kartu KB

Konseling pra pemasangan

1. Sapa pasien dengan ramah dan hangat

2. Tanyakan identitas ibu, riwayat HPHT, riwayat kesehatan / penyakit yang


diderita ibu

3. Tanyakan kepada ibu tujuan pemakain alat kontrasepsi

4. Bila belum dilakukan konseling implant dengan alat bantu visual berikan
konseling sebelum dilakukan pemasangan dengan menekankan pada :

 Cra kerja implant mencegah kehamilan

 Jenis implant

 Efektifitas pemakaian

 Cara pemasangan

 Efek samping yang umum pasca pemasangan implant

 Cepat mengembalikan kesuburan setelah ppelepasan implant

5. Pastikan pasien memang memilih implant sebagai alat kontrasepsi

6. Periksa kembali rekam mesis ibu bahwa ibu cocok memakai implant

7. Lakukan pemeriksaan fisik

8. Dengarkan kebutuhan dan kekhawatiran klien terhadap implant

9. Jelaskan proses pemasangan implant dan apa yang pasien rasakan pada
saat proses pemasangan

10. Meminta pasien untuk menandatangani surat persetujuan tindakan

Tindakan pemasangan Implan;

1. Periksa kembali untuk meyakinkan bahwa klien telah mencuci lengannya


sebersih mungkin dengan sabun dan membilas dengan air

2. Bantu pasien untuk berbaring ketempat tidur periksa

3. Mengatur posisi lengan klien dan tentukan tempat pemasangan pada


lengan atas

4. Dengan memberi pola dan beri tanda tempat pemasangan

5. Menyiapkan peraltan dengan mengutamkan prinsip steril


Tindakan pra pemasangan

1. Cuci tangan petugas

2. Pakai sarung tangan steril

3. Desinfektan lengan yang akan dipasangan dengan larutan antiseptic

4. Pasang duck bolong

5. Sampaikan pada pasien bahwa akan dilakukan penyuntikan anastesi local

Pemasangan kapsl Implan

1. Suntikan anastesi local tepat dibawah kulit sampai kuli sedikit


menggelembung

2. Teruskan penusukan jarum kurang lebih 4 cm dan suntikan masing-


masing 1 cc diantara pola pemasngan

3. Menarik jarum dan menempatkannya dibengkok

4. Uji efek anastesinya sebelum melakukan insisi pada kulitya Buat insisi
dangkal selebar 2 mm dengan scalpel ( alternative lain tusukan trocar
langsung kelapisan bawah kulit )

5. Sambil mengungkit kulit masukan terus trocar dan pendorongnya sampai


tanda batas 1 ( pada pangkal trocar ) tepat pada luka insisi

6. Keluarkna pendorong dan masukan kapsul kedalam trocar dengan tangan


atau pinset

7. Masukan kembali pendorong dan tekan kapsul kearah ujung dari trocar
sampai adanya terasa tekanan

8. Tahan pendorong ditempatnya dengan satu tangan dan tarik trocar keluar
sampai mencapai pegangan pendorongan

9. Tarik trocar dan pendorongnya secara bersama sama sampai bats tanda 2
terlihay pada luka insisi

10. Tahan kapsul yang telah dipasang dengan satu jari dan arahkan trocar 15
derjat , masukan kembali trocar beserta pendorongnya sampai tanda 1

11. Memasang kapsul yang satu lagi dengan teknik yang sama

12. Jangan menarik ujung trocar dari tempat insisi sampai seluruh kapsul
terpasang

13. Raba kapsul impant untuk memastikan kapsul impan sudah terpasang

14. Angkat duck berlubang

Tindakan pasca pemasangan

1. Dekatkan ujung-ujung insisi dan tutup dengan band-aid

2. Tekan dengan kassa untuk mencegah pendarahan dan mengurangi mermar

3. Masukan alat sunti pda safety box dan letakan semua peralatan dalam
larutan clorin selama 10 menit untuk dekontaminasi

4. Lepaskan sarung tangan dan masukan dalam larutan clorin kemudian


buang di tempat sampah medis
5. Kemudian cici tangan dan keringkan

Konseling pasca pemasangan:

1. Isi kartu Kb pasien

2. Mebuat resep

3. Beri petunjuk kepada pasien cara perawatan luka dan kapan pasien harus
kembali

4. Lakukan observasi selama 5 menit sebelum memperbolehkan pasien pulang

5. Persilahkan pasien memberi resep ke unit obat

6. Mengucapkan salam perpisahan dengan sopan

6. Diagram -
Alir
7. Hal-hal Observasi Pasien
yang perlu
diperhatika
n
8. Unit KIA - KB
Terkait
9. Dokumen Laporan hasil kegiatan
Terkait

10 Rekaman
historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan dilakukan

Anda mungkin juga menyukai