dan Strukturnya
Kemarau
-Pernyataan Umum
Penduduk sulit mencari sumber air bersih, sawah kering, serta debit
air sungai dan waduk pun surut. Berdasarkan data Badan
Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), wilayah yang telah
mengalami kekeringan, yaitu sejumlah wilayah di Jawa dan Madura
bagian selatan. “Masyarakat diimbau waspada dan berhati-hati
terhadap kekeringan yang bisa berdampak pada sektor pertanian
dengan sistem tadah hujan, berkurangnya ketersediaan air tanah
dan kebakaran lahan,” kata Deputi Bidang Klimatologi BMKG
Herizal. Kebakaran hutan dan lahan telah terjadi di sejumlah
daerah di Sumatera dan Kalimantan. Cuaca yang panas membuat
proses pemadaman kian sulit. Di Aceh misalnya, sedikitnya 39,5
hektar lahan terbakar, beberapa diantaranya adalah lahan gambut
yang telah ditanami sawit warga. Kepala Seksi Data dan Informasi
BMKG Stasiun Meteorologi Blang Bintang, Zakaria Ahmad
mengatakan, angin yang berhembus kencang juga mempercepat
pergerakan api. Dari data Pusat Pengendalian Operasi
Penanggulangan Bencana Provinsi Kalteng menunjukkan
sedikitnya terjadi 64 kejadian kebakaran sejak Januari. Dari 64
kejadian itu terdapat 112,4 hektar hutan dan lahan terbakar. Di
Desa Sungai Segajah Jaya, Rokan Hilir, Riau, lahan seluas 60
hektar terbakar. Di Jambi, lebih dari 45 hektar lahan terbakar dan
lebih dari 77 persen di kebun masyarakat serta sisanya di hutan.
-Interpretasi
Tsunami
-Pernyataan Umum
Tsunami adalah istilah yang berasal dari Jepang, terdiri atas dua
kata tsu dan name yang berarti ‘pelabuhan’ dan ‘gelombang’. Para
ilmuwan mengartikannya sebagai gelombang pasang atau
gelombang laut akibat gempa. Tsunami adalah gelombang laut
besar yang datang dengan cepat dan tiba-tiba menerjang kawasan
pantai.
-Interpretasi
-Pernyataan Umum
-Pernyataan Umum
-Interpretasi
Kekeringan
-Pernyataan Umum
-Interpretasi
Pada saat tangki air dari PMI tiba di rumah seorang warga, tanpa
disuruh, ratusan warga langsung menyerbu tangki air dengan
membawa jeriken. Hal ini menyebabkan petugas PMI meminta
warga untuk tertib. Namun, imbauan petugas PMI itu tidak digubris.
Warga malah berebut menaruh jerigen didepan tangki agar lebih
dahulu mendapatkan air. Hal ini disebabkan karena warga di Desa
Wonorejo sudah lama mengalami krisis air bersih akibat kekeringan
(Sumber: Kemendikbud)
6. Contoh Teks Eksplanasi tentang Tanah Longsor
Tanah Longsor
-Pernyataan Umum
Longsor dapat dipicu oleh curah hujan yang tinggi, gempa bumi,
atau letusan gunung api, fenomena ini dapat merugikan dan
mengancam kehidupan manusia, karena tanah longsor yang terjadi
tiba-tiba dan meliputi wilayah yang luas dapat menimbun
pemukiman sehingga mengakibatkan korban jiwa dan kerusakan
harta benda.
-Interpretasi
Banjir
-Pernyataan Umum
-Interpretasi
Hujan Asam
-Pernyataan Umum
Hujan asam adalah peristiwa turunnya zat asam dari atmosfer ke
bumi akibat pencemaran udara yang tinggi. Hujan asam bisa turun
ke bumi dalam bentuk butiran salju, kabut, atau serpihan kering.
-Interpretasi
-Pernyataan Umum
Akan tetapi, akibat adanya efek rumah kaca, sebagian panas yang
harusnya dipantulkan permukaan bumi diperangkap oleh gas-gas
rumah kaca di atmosfer. Inilah mengapa bumi menjadi semakin
hangat dari tahun ke tahun. Gas-gas yang ada di dalam efek rumah
kaca antara lain uap air (H2O) dengan tingkat polusi 36-70%,
karbondioksida (CO2), 9-26%, metana (CH4), 4-9%, ozon (O3), 3-
7%, nitrous oxide (N2O), serta klorofluorokarbon (CFC) atau freon
dan hidroklorofluorokarbon (HCFC) . Sebenarnya, gas-gas tersebut
juga diperlukan agar bumi tidak terlalu dingin, Namun, sejak
revolusi industri, gas-gas seperti karbon dioksida, metana, dan gas
berbahaya lainnya menjadi semakin bertambah di atmosfer
sehingga konsentrasinya semakin meningkat akibat ulah manusia.
Efek rumah kaca disebabkan antara lain (1) penebangan dan
pembakaran hutan secara liar yang meningkatkan konsentrasi gas
rumah kaca di atmosfer, (2) pencemaran laut yang banyak
membuat musnah ekosistem di dalamnya sehingga laut tidak dapat
menyerap karbon dioksida lagi, (3) industri pertanian; pertanian
dalam skala besar (industri) menggunakan pupuk yang sangat
banyak yang akan melepaskan gas nitrous oxide ke atmosfer yang
merupakan gas rumah kaca, (4) limbah industri dan tambang
industri seperti pabrik semen, pabrik pupuk, dan penambangan
batu bara yang menghasilkan gas karbondioksida, (5) limbah
rumah tangga yang menghasilkan gas metana dan karbon dioksida
yang dihasilkan dari bakteri-bakteri pengurai sampah. Efek rumah
kaca memiliki akibat yang sangat buruk bagi kehidupan manusia.
-Interpretasi
Jika efek rumah kaca dibiarkan, maka bumi akan menjadi semakin
panas. Memanasnya bumi dapat mencairkan es yang ada di kutub
utara maupun selatan. Jika es di kutub mencair, maka permukaan
air laut akan semakin tinggi yang tentu akan berdampak buruk pada
seluruh wilayah di dunia. Selain itu, efek rumah kaca juga akan
mengakibatkan berkurangnya lapisan ozon sehingga sinar
ultraviolet matahari dapat tembus ke permukaan bumi yang dapat
mematikan makhluk hidup
di dalamnya. Manusia harus menjaga lingkungan agar bumi tetap
bersih sehingga kehidupan dapat terus berlangsung dan terhindar
dari bencana.
(Sumber: Kemendikbud)
-Pernyataan Umum
-Interpretasi