Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

DI SMA MUHAMMADIYAH 6 MAKASSAR


TAHUN AKADEMIK 2023/2024

Oleh :

Nama : Hardianti
NIM : 105191100720

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil alamin Alhamdulillah adalah ungkapan syukur kita


panjatkan ke hadirat Allah SWT, zat yang Maha Pengasih dengan segala kasih
sayang-Nya. Salam dan shalawat tercurah kepada kekasih Allah, Nabiullah
Muhammad SAW, para sahabat dan keluarganya serta ummat yang senantiasa
istiqamah di jalan-Nya.
Tiada jalan tanpa rintangan, tiada puncak tanpa tanjakan, tiada kesuksesan
tanpa perjuangan sehingga pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) Universitas Muhammadiyah Makassar tahun 2023 yang berlokasi di SMA
Muhammadiyah 6 Makassar dapat terlaksana dengan baik dan lancar sesuai
dengan jadwal yang direncanakan dan dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Adapun penyusunan laporan ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara
lengkap mengenai kegiatan PPL yang telah dilaksanakan di SMA Muhammadiyah
6 Makassar.
Penyusunan laporan kegiatan PPL ini merupakan salah satu bentuk
pertanggung jawaban tertulis atas terlaksananya kegiatan PPL. Dalam pelaksanaan
PPL, sampai dengan penyusunan laporan ini tidak akan terlaksana tanpa adanya
kerjasama dari mahasiswa PPL di SMA Muhammadiyah 6 Makassar dan guru
pamong, serta berbagai pihak yang telah mendukung kegiatan PPL ini dalam hal
dukungan, arahan, bimbingan, serta bantuan moril dan materil oleh karena itulah
penyusun ingin menyampaikan banyak terima kasih kepada :
1. Allah subhanahu wa ta'ala yang telah memberikan kelancaran dan kekuatan
dalam kegiatan PPL ini.
2. Saiful Kaharuddin, S.Pd.I selaku kepala sekolah SMA Muhammadiyah 6
Makassar, yang telah menerima Mahasiswa PPL untuk belajar dan latihan
untuk menjadi pendidik yang baik
3. Muh Radhi Al Mardhi, Lc, MA selaku dosen pembimbing yang telah
meluangkan waktunya membimbing kami

ii
4. Asbatin Ramadhan, S.Pd selaku guru pamong yang senantiasa membimbing
selama Praktik Pengalaman Lapangan di SMA Muhammadiyah 6 Makassar.
5. Dr. Amirah Mawardi, S.Ag.,M.Si. selaku Dekan Fakultas Agama Islam.
6. Dr. Abdul Fattah, S. Th.I., M.Th.I. selaku Ketua Prodi Pendidikan Agama
Islam.
7. Seluruh guru dan karyawan SMA Muhammadiyah 6 Makassar, yang selalu
bersedia membimbing kami selama PPL, serta dengan ikhlas telah berkenan
membantu pelaksanaan PPL dan menjadikan kami sebagai bagian dari keluarga
besar SMA Muhammadiyah 6 Muhammadiyah Makassar.
8. Siswa-siswi SMA Muhammadiyah 6 Makassar atas kerjasamanya,
kebersamaan, canda tawa. Terimakasih atas semangat kalian.
9. Orang tua dan seluruh keluarga tercinta yang tak henti-hentinya mendoakan,
memberikan semangat, dukungan, pengertian, bantuan moril dan materil
kepada kami.
10. Rekan-rekan seperjuangan PPL Unismuh 2023 SMA Muhammadiyah 6
Makassar, terimakasih atas kebersamaan, persahabatan dan semua kenangan
indah selama menjalani PPL, semoga tali silaturahim ini akan terus terjalin
dengan baik.
11. Semua pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan PPL di
SMA Muhammadiyah 6 Makassar.
Penyusun senantiasa mengharapkan kritikan dan saran dari berbagai pihak
yang sifatnya membangun karena Penyusun yakin bahwa suatu persoalan tidak
akan berarti sama sekali tanpa adanya kritikan. Mudah-mudahan laporan PPL ini
dapat memberi manfaat bagi para pembaca, terutama bagi diri pribadi penulis dan
juga dapat menjadi referensi untuk penyusunan laporan kegiatan yang sejenis.
Aamiin.

Makassar, 22 Safar 1445 H


09 September 2023 M

Penyusun

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................ii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang PPL..........................................................................................1
B. Tujuan PPL.......................................................................................................3
C. Manfaat PPL.....................................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA............................................................................5
A. Landasan Teori..................................................................................................5
B. Landasan Kegiatan............................................................................................5
BAB III KEADAAN SEKOLAH YANG DIOBSERVASI.................................8
A. Visi Misi dan Tujuan Sekolah...........................................................................8
B. Profil Sekolah....................................................................................................9
C. Struktur Organisasi Sekolah............................................................................12
BAB IV TAHAPAN KEGIATAN.......................................................................14
A. Kegiatan Sekolah............................................................................................14
B. Kegiatan Mahasiswa.......................................................................................14
C. Proses Pembimbingan Guru Pamong dan Dosen Pembimbing......................15
D. Faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan PPL...................................16
BAB V PENUTUP................................................................................................17
A. Kesimpulan.....................................................................................................17
B. Saran-saran......................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................19
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran berisi:
1. Perangkat Pembelajaran
2. Absensi dan Penilaian Siswa
3. Instrumen Penilaian Akhir
4. Jurnal Kegiatan Selama PPL
5. Dokumentasi

iv
LEMBAR

PENGESAHAN KEGIATAN PPL

Laporan kegiatan PPL mahasiswa Fakultas Agama Islam Universitas


Muhammadiyah Makassar di SMA Muhammadiyah 6 Makassar tahun ajaran
2023/2024 dinyatakan disetujui dan disahkan :

Yang melaksanakan kegiatan PPL :

Nama : Hardianti

NIM : 105191100720

Prodi : Pendidikan Agama Islam

Fakultas : Agama Islam

Makassar, 22 Safar 1445 H


09 September 2023 M

Dosen Pembimbing Guru Pamong

(Muh Radhi Al Mardhi, Lc, MA) (Asbatin Ramadhan, S.Pd)


NIDN. 0908108906 NBM. 1147948

Mengetahui
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 6 Makassar

(Saiful Kaharuddin, S.Pd.I)


NBM. 1077359

v
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang PPL


Pendidikan sebagai satu konsep telah dirumuskan secara jelas dalam
pembukaan UUD 1945 dan merupakan satu dari empat tujuan negara dalam
pembukaan UUD 1945 yang telah dirumuskan oleh para pendiri Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) yakni “Mencerdaskan Kehidupan Bangsa”. Rumusan
tujuan negara tersebut merupakan rumusan tujuan dalam bidang pendidikan. Ini
berarti bahwa pendidikan telah menjadi salah satu hal penting sejak awal negara
ini diproklamasikan oleh para pendiri negara kita.
Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan
yang saling berkaitan secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional
(Pasal 1 butir 3 UU Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem pendidikan Nasional)
yaitu pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan negara.
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi
warga yang demokratis serta bertanggung jawab
Pendidikan bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
adalah melalui proses pembelajaran disekolah. Dalam hal ini, guru merupakan
komponen sumber daya manusia yang sangat berperan dan peranannya tersebut
harus dibina dan dikembangkan terus menerus. Guna meningkatkan tujuan
pendidikan nasional berbagai upaya dalam pembelajaran terus diupayakan. Para
mahasiswa calon pendidik dibekali dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan

vi
yang memadai untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai pendidik dengan baik dan
berhasil mewujudkan tujuan pendidikan. Berkat ilmu yang diberikan belumlah
cukup memadai menjadi seorang guru yang profesional dan berkualitas. Salah
satu upaya untuk menjadi guru yang baik adalah membekali diri dengan
keterampilan melalui praktik mengajar. Segala teori yang diperoleh melalui
kegiatan perkuliahan akan diaplikasikan dalam Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL). Oleh karena itu, kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) wajib bagi
para calon guru agar memiliki bekal pengalaman dan keterampilan yang memadai
untuk melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) serta melaksanakan
administrasi pendidikan sebagai syarat pendidik yang profesional.
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program dalam
pendidikan prajabatan guru yang dirancang untuk melatih para calon guru
menguasai kemampuan keguruan yang utuh dan terintegrasi sehingga setelah
menyelesaikan pendidikannya mereka siap secara mendiri mengemban tugas
sebagai guru, sebagai pengemban tugas profesional, seorang guru dituntut tidak
hanya tahu dan memahami tugasnya, tetai juga mampu melaksanakan tugas
tersebut. Kemampuan untuk melaksanakan tugas sebagai seorang guru inilah yang
dibimbing dan diarahkan melalui PPL.
PPL merupakan titik kulminasi dari seluruh praktik pendidikan yang harus
dialami oleh mahasiswa di LPTK. Oleh karena itu, PPL dapat diartikan sebagai
salah satu praktik yang menjadi ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai
pengetahuan, sikap, dan keterampilan dalam rangka pembentukan guru yang
profesional.
PPL sebagai muara dari seluruh praktik pendidikan prajabatan guru
dilaksanakan secara terjadwal yang dilakukan setelah mahasiswa calon guru
dianggap mendapatkan bekal yang memadai dalam berbagai bidang yang terkait
dengan tugasnya sebagai guru seperti landasan kependidikan, penguasaan bidang
studi serta hal-hal yang berkaitan dengan pengelolaan proses belajar mengajar.
Kegiatan-kegiatan PPL diselenggarakan dalam bentuk pelatihan terbatas,
pelatihan terbimbing dan pelatihan mandiri yang diharapkan pada terbentuknya
kemampuan keguruan yang terjadwal secara sistematis dibawah bimbingan dosen

vii
pembimbing dan guru pamong yang memenuhi syarat. Hakikat latihan yang
diberikan pada mahasiswa PPL yaitu mempersiapkan calon guru agar mampu
melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik pada masa yang akan datang.
B. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan serangkaian kegiatan yah
diprogramkan mahasiswa yang memungkinkan mahasiswa mengenal dengan baik
lapangan yang kelak akan menjadi tempat tugasnya. PPL diberikan pada
mahasiswa dengan maksud untuk memberikan dan membekali mahasiswa dan
calon guru dengan kemampuan yang beragam untuk melaksanakan tugas, baik
tugas mengajar (teaching) maupun tugas kependidikan lainnya (non teaching).
Adapun tujuan PPL adalah sebagai berikut:
1. Tujuan Umum
PPL kependidikan mahasiswa mendapat pengalaman kependidikan secara
faktual di lapangan sebagai wahana terbentuknya tenaga kependidikan yang
memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap yang diperlukan
bago profesi keguruan serta mampu menerapkan dalam penyelenggaraan
kependidikan dan pengajaran baik di sekolah maupun di luar sekolah.
2. Tujuan Khusus
Secara terperinci PPL diprogramkan dengan tujuan agar mahasiswa
sebagai calon guru dapat:
a. Mengenal dengan cermat lingkungan fisik, administrasi serta akademik sosial
sekolah sebagai tempat pengabdian kelak.
b. Menguasai berbagai keterampilan dasar mengajar.
c. Dapat menerapkan berbagai kemampuan keguruan secara utuh dan terintegritasi
dalam situasi nyata dibawah bimbingan Dosen Pembimbing dan Guru Pamong.
d. Mampu belajar dari penghayatan dan pengalaman selama mengikuti latihan.
e. Dapat menarik pelajaran dari pengalaman dan penghayatan yang direfleksikan
dalam perilaku sehari-hari.
C. Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan
1. Bagi Mahasiswa PPL

viii
Secara umum dapat digambarkan bahwa kegunaan PPL bagi
mahasiswa adalah sebagai suatu medan untuk mendapatkan pengalaman
pendidikasn secara faktual di lapangan untuk menerapkan dan
mengaplikasikan ilmunya secara langsung. Kegiatan ini juga berguna sebagai
bekal dalam berbagai bidang agar mampu melaksanakan tugas-tugasnya
dengan baik kelak. Melalui PPL, mahasiswa sebagai calon guru dapat
berhubungan langsung dengan lingkungan sekolah dalam kedudukannya
sebagai seorang guru. Kegiatan-kegiatan di sekolah merupakan tempat latihan
yang akan memberikan gambaran dan pengalaman dalam menghadapi
lingkungan sekolah dimana kelak ia ditempatkan.
Masalah-masalah kependidikan dan non kependidikan yang dihadapi
dalam latihan merupakan pengalaman yang harus diantisipasi pada masa yang
akan datang sehingga masalah tersebut tidak akan muncul dengan mengambil
suatu pemecahan atau solusi yang efektif dan efisien.Pemantauan dilakukan
untuk mencegah terjadinya hal-hal yang merugikan para mahasiswa
disebabkan kurang matangnya para mahasiswa PPL mengatasi kelas. Hasil
pemantauan tersebut kemudian disampaikan dalam suatu pertemuan dengan
kepala sekolah yang disertai dengan dosen pembimbing sehinggga terjalinlah
suatu proses berbagai pengalaman dan keakraban.
2. Bagi LPTK
LPTK akan mendapatkan berbagai informasi tentang dunia pendidikan
khususnya sekolah lanjutan, sehingga menemukan satu sistem yang
menyiapkan dan menghasilkan guru yang sesuai dengan kebutuhan sekolah
atau ahli dibidangnya masing – masing.
3. Bagi Sekolah Tempat Praktik
Melalui kegiatan PPL, sekolah tempat praktik sedikit banyaknya
mendapat kontribusi bagi kepentingan kependidikan di sekolahnya. Misalnya,
adanya pengalaman baru memunculkan kesadaran pihak sekolah untuk
senantiasa berbenah diri baik secara individual maupun secara kolektif demi
kepentingan pendidikan.

ix
D. Sistematika Penulisan Laporan
Penulisan laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ditulis secara
terstruktur mengikuti format laporan PPL.

x
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori
PPL merupakan salah satu mata kuliah yang termasuk kelompok mata
kuliah profesi pada program studi kependidikan yang bertujuan untuk
mengembangkan profesi kependidikan. Melalui PPL Kependidikan, para
mahasiswa tidak hanya dituntut menggunakan pengetahuan dan keterampilan
akademik yang telah diperoleh melalui perkuliahan sesuai dengan tuntutan nyata
dalam situasi kerja, tetapi para mahasiswa juga dituntut untuk mendapat
pengalaman mengajar secara profesional serta mengintegrasikan pengalamannya
ke dalam pola prilaku dirinya sebagai pribadi yang efektif dan produktif.
Direktorat Akademik Universitas Pendidikan Indonesia (2016, h. I). PPL (Praktik
Pengalaman Lapangan) adalah serangkaian kegiatan yang diprogramkan bagi
mahasiswa LPTK, yang meliputi baik latihan mengajar maupun latihan di luar
mengajar" Oemar Hamalik (2009, h. 171).

Menurut Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan Unit Pelaksana


Teknis PPL FKIP Universitas Pasundan Bandung (2016. H, 3). Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan akademik yang wajib diikuti
oleh setiap mahasiswa kependidikan yang dirancang untuk memberi pengalaman
kepada mahasiswa dalam mengaplikasikan teori kependidikan dalam praktik dan
tugas guru yang sebenarnya, untuk mempersiapkan dan menghasilkan lulusan
yang profesional, berwawasan luas, mempunyai daya kreatifitas yang tinggi,
berkualifikasi sebagai pendidik yang unggul serta membina sikap dan pola
tingkahlaku yang profesional dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran,
baik di sekolah maupun di luar sekolah.

B. Landasan Kegiatan PPL

Menurut Buku Panduan Praktik Pengalaman lapangan Universitas


Pasundan Bandung (2016. H), Adapun landasan kegiatan PPL untuk ketertiban,
kelancaran dan kesuksesan kegiatan PPL, ini adalah sebagai berikut :

xi
a. UU No. 20 Tahun 2003, tentang Sisdiknas;
b. UU No. 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen;
c. Pedoman Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Pasundan bandung;
d. PP No. 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan;
e. Permendikbud RI Nomor 49/2014 tentang standar Nasional Pendidikan
Tinggi.

Untuk menuju kepada keberhasilan praktik mengajar yang diharapkan dari


PPL disekolah latihan agar kita dapat melaksanakan tugas guru yaitu :

1. Sebagai Pengajar

Guru dapat memberikan pelajaran atau memberi materi pelajaran pada


sekolah-sekolah formal dan memberikan pelajaran atau mengajar materi pelajaran
yang diwajibkan kepada semua siswanya berdasarkan kurikulum yang diterapkan.

2. Sebagai Pendidik

Guru mempunyai peran yang berkaitan dengan tugas-tugas memberi


bantuan dan dorongan (supporter), tugas-tugas pengawasan dan pembinaan
(supervisior), serta tugas-tugas yang berkaitan dengan mendisiplinkan anak agar
anak itu menjadi patuh terhadap aturan-aturan sekolah dan norma hidup dalam
keluarga dan masyarakat.

3. Sebagai Pembimbing

Guru dapat memberi bimbingan tugas, memberikan bantuan kepada siswa


dalam pemecahan masalah yang dihadapi, pengetahuan, pengalaman dan
kelancaran perjalanan tidak hanya menyangkut fisik tetapi juga perjalanan mental,
emosional, kreativitas, moral dan spiritual yang lebih dalam dan kompleks.

4. Sebagai Pelatih

xii
Guru dapat menjadi sebagai Pelatih yang baik dalam Intrakulikuler
maupun Ekstrakulikuler. Guru dapat melatih anak sehingga anak dapat
mengembangkan cara-cara pembelajaran sebagai latihan untuk mencapai hasil
pembelajaran yang optimal.

5. Administrasi Guru

Guru dapat membuat atau merancang pembuatan administrasi dalam


proses belajar mengajar baik silabus maupun RPP agar lebih tersusun untuk
mencapai hasil pembelajaran yang optimal.

xiii
BAB III

KEADAAN SEKOLAH YANG DIOBSERVASI

A. Visi Misi dan Tujuan Sekolah

Adapun Visi dan Misi SMA Muhammadiyah 6 Makassar yaitu sebagai


berikut.

1. VISI

Terwujudnya peserta didik yang visioner, kreatif dan mandiri yang


berkarakter Ulil Albab.

2. MISI

a. Mewujudkan peserta didik yang bernapas Qur'ani


b. Membagun nalar kritis peserta didik dalam menyikapi sainstek dan
perubahan sosial
c. Menanamkan ketaqwaan melalui pengamalan ajaran islam secara
holistik
d. Membina kemandirian peserta didik melalui kegiatan kewirausahaan
yang terencana dan berkesinambungan
e. Mengembangkan bakat peserta didik sesuai dengan potensi dan
keahlian masing-masing
f. Mempererat ukhuwah islamiyah

3. TUJUAN SEKOLAH

Tujuan sekolah SMA Muhammadiyah 6 Makassar adalah meningkatkan


kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan yang lebih tinggi.

B. Profil Sekolah

SMA MUHAMMADIYAH 6 MAKASSAR

xiv
a. Nama Sekolah : SMA Muhammadiyah 6 Makassar
b. Kepala Sekolah : Saiful Kharauddin, S.Pd
c. NPSN : 40307363
d. Jenjang Pendidikan : SMA
e. Situs Sekolah : Swasta (Milik Yayasan Muhammadiyah)
f. Alamat : Jl. Muhammadiyah No.51B
g. Kode Pos : 90171
h. Kelurahan : Melayu
i. Kecamatan : Wajo
j. Kabupaten/Kota : Kota Makassar
k. Provinsi : Sulawesi Selatan
l. Posisi Geografis : -5,1239 Lintang, 119.415 Bujur
m. SK Pendiri Sekolah : 1104/I.4/F/2004
n. Tanggal SK Pendirian : 2004-07-03
o. Statuts Kepemilikan : Yayasan
p. SK Izin OPerasional : 1104/I.4/F/2004
q. Tanggal SK Izin Operasional : 2004-07-03
r. Luas Tanah : 200 m2
s. No. Telepon : 4113611163
t. Email : smamsix@gmail.com
u. Waktu Penyelenggaraan : Pagi
v. Akses Internet : Telkom
w. Operator Pendataan : Andi Ayu
x. Akreditasi :B
y. Kurikulum : K13

1. Riwayat Singkat Pendiri dan Pembina Sekolah

Riwayat singkat berdirinya SMA Muhammadiyah 6 Makassar cabang


Makassar adalah pada awal tahun 1980 tepatnya di bulan Juli. Pada awal
berdirinya, penerimaan siswa baru dipusatkan di cabang lain. Setelah itu

xv
dipindahkan di jalan Muhammadiyah hingga saat ini. Adapun nama-nama yang
menjabat sebagai kepala sekolah mulai pada awal berdirinya sekolah yaitu :

No. Nama Masa Jabatan

1 Drs. Bahtiar Sangaji 1980-1990

2 Buya Gazali 1990-1993

3 Drs. Amir MR 1993-2003

4 Drs. Amir Umar 2003-2008

5 Muh. Adnan, S.Pd 2008-2010

6 Muh. Ridwan Bandu, S.Pd 2011-2015

7 Saiful Kaharuddin, S.Pd.I 2016-sekarang

Sumber : Data Sekolah 2020


Tabel 1.1 Nama-nama pendiri SMA Muhammadiyah 6 Makassar

SMA Muhammadiyah 6 Makassar terletak di jantung kota Makassar


sehingga berpotensi meraih prestasi yang gemilang. SMA Muhammadiyah 6
Makassar merupakan binaan Muhammadiyah Cabang Makassar dan terletak di
satu kompleks perguruan Muhammadiyah Cabang Makassar yang didalamnya
juga terdiri dari beberapa sekolah diantaranya SMK Muhammadiyah 3, MA
Muallimin Muhammadiyah, dan MTs Muallimin Muhammadiyah, dalam
kesehariannya dinamisasi berjalan dengan baik tanpa ada perbedaan antara satu
dengan yang lain.

Dalam bidang pendidikan SMA Muhammadiyah 6 Makassar memiliki


muta yang bersaing dengan sekolah-sekolah disekitarnya. Mutu yang diperoleh
dari tenaga pendidik yang profesional dan berpengalaman serta ditunjang dengan
berbagai fasilitas sekolah yang dikategorikan lengkap dan setiap ruangan belajar
maupun kantor dilengkapi dengan fasilitas Ac dan kipas angin.

xvi
Namun dibalik itu semua SMA Muhammadiyah 6 Makassar juga berada
pada pusat perkotaan sehingga pengaruh dampak lingkungan terhadap eksistensi
siswa sangat besar. Olehnya itu SMA Muhammadiyah 6 Makassar yang berlatar
belakang islami memiliki pelajaran Kemuhammadiyah sebagai muatan lokal yang
berorientasi kepada penguatan islam, sehingga mereka akan menjadi kebal
terhadap pengaruh-pengaruh hedonisme dan pragmatisme lingkungan yang tidak
sehat.

Selain itu, SMA Muhammadiyah 6 Makassar memiliki program "Quran


School" yang dimana program tersebut berorientasi terhadap pemahaman baca
tulis alquran yang telah disadari bahwa dekadensi moral siswa sangat merosot
efek dan pengaruh globalisasi dan situasi yang kurang bersahabat dengan kondisi
mental siswa.

2. Fasilitas Sekolah

Fasilitas atau sarana dan prasarana di sekolah merupakan hal yang sangat
penting dalam menunjang proses belajar mengajar. Untuk mencapai tujuan dalam
proses pembelajaran tentu dibutuhkan kelengkapan sarana dan prasarana agar
tujuan yang telah ditentukan dapat tercapai disekolah tersebut.

Sebagai sekolah menengah atas, SMA Muhammadiyah 6 Makassar


memiliki fasilitas yang dapat dikategorikan cukup memadai dan mendukung
berlangsungnya proses belajar mengajar yang produktif. Sekolah ini memiliki
fasilitas seperti :

 Ruang kepala sekolah


 Ruang guru dan staf
 Ruang kelas
 Perpustakaan
 Lab Komputer
 Mushallah
 Toilet

xvii
 Lapangan
 Kantin

3. Jumlah Peserta Didik

Jumlah Peserta didik di SMA Muhammadiyah 6 Makassar pada tahun


ajaran 2022/2023 sebanyak 17 peserta didik. Terdiri dari, kelas X sebanyak 52
pesera didik, kelas XI sebanyak 86 peserta didik dan kelas XII sebanyak 33.
peserta didik. Adapun uraiannya sebagai berikut :

a. Kelas sepuluh (X)

- Kelas X IPA sebanyak 27 peserta didik


- Kelas X IPS sebanyak 25 peserta didik

b. Kelas sebelas (XI)

- Kelas XI IPA sebanyak 42 peserta didik


- Kelas XI IPS 1 sebanyak 27 peserta didik
- Kelas XI IPS 2 sebanyak 17 peserta didik

c. Kelas dua belas (XII)

- Kelas XII IPA sebanyak 19 peserta didik


- Kelas XII IPS sebanyak 19 peserta didik

C. Struktur Organisasi Sekolah

1. Pendidik

Pendidik yang mengajar di SMA Muhammadiyah 6 Makassar secara


umum memiliki kemampuan pada bidang kependidikan yang tentunya ahli
dibidangnya masing-masing. Jumlah pendidik yang ada yaitu sebanyak 23 guru.
Adapun rinciannya sebagai berikut :

xviii
No. Nama Guru Jabatan

1. Saiful Kaharuddin, S.Pd.I Kepala Sekolah

2. Nur Rezki Octavia, S.Pd, Gr Wakasek Kurikulum

3. Hasnawati H, SS

4. Haslinda, S.Pd

5. Dharmawati, S.Pd

6. Syamsinar, S.Pd

7. Asbatin Ramadhan, S.Pd

8. Eka Fitriani Nugraha, S.Pd

9. Eka Mahendra Putra, S.Pd

10. Lenni Bakri, S.Pd

11. Nurhaya, S.Pd., M.Pd

12. Nikmawati, SE

13. Marni Nasir, S.Pd., M.Pd

14. Nurdiana, S.Ip

15. Nurhidayah, S.Pd., M.Pd

16. Salamuddin, S.Pd

17. Andi Al-Musawwir Syah, S.Pd

18. Andi Ayu Fadliyah Makmur, SS

Sumber : Data Sekolah 2022


Tabel 1.1 Nama-nama pendidik di SMA Muhammadiyah 6 Makassar

2. Staf/Tata Usaha (TU)

xix
No. Nama Staf Jabatan

1. Fadia Ramadhani Taqwa Bendahara/ Staf TU

2. Marni Nasir, S.Pd., M.Pd Staf Perpustakaan

3. Asmawati Cleaning Service

Sumber : Data Sekolah 2022


Tabel 1.1 Nama-nama staf/TU di SMA Muhammadiyah 6 Makassar

3. Petugas Kemanan
No. Nama Jabatan
1. Jamaluddin Staf Security
Sumber : Data Sekolah 2020
Tabel 1.1 Nama-nama pendiri SMA Muhammadiyah 6 Makassar

xx
BAB IV

TAHAPAN KEGIATAN

A. Kegiatan Sekolah
Adapun kegiatan yang dilakukan di SMA Muhammadiyah 6 Makassar
selama 40 hari waktu pelaksanaan PPL yaitu Pelaksanaan Ujian ANBK bagi
Kelas XI yang dilaksanakan pada tanggal
B. Kegiatan Mahasiswa
Untuk program kegiatan mahasiswa selama pelaksanaan PPL telah
diprogramkan secara bersama oleh Mahasiswa praktekan dan disetujui oleh
Kepala Sekolah, Dosen Pembimbing dan juga Guru Pamong. Adapun program
kegiatan mahasiswa yaitu :
Program Kegiatan Waktu Keterangan
I. Kegiatan Mengajar
1. Observasi-Orientasi
a. Penerimaan Mahasiswa
PPL di SMA Kepala Sekolah, Wakil
Muhammadiyah 6 Kamis, 27 Juli Kepala Sekolah, Dosen
Makassar 2023 Pembimbing dan Guru
b. Perkenalan mahasiswa Pamong serta guru mata

xxi
dengan guru pamong, pelajaran.
serta guru mata
pelajaran masing-
masing
2. Mengenal RPP Jum’at, 28 Juli Guru Pamong, Wakasek
2023 Kurikulum, dan Guru mata
pelajaran masing-masing.
II. Kegiatan Non Mengajar
1. Dialog (Mengenal dan Senin, 4
Mengantisipasi Ancaman El September Siswa kelas X, XI, XII
Nino untuk Generasi Z) 2023
2. Piket Disesuaikan Petugas sesuai yang
dijadwalkan
3. Qur’an School, sholat Disesuaikan Petugas yang ditunjuk
dhuha, dan kajian
4. Kegiatan lain-lainnya Disesuaikan Rekan-rekan PPL
III. Menyusun Laporan PPL Disesuaikan Rekan-rekan PPL
IV. Penarikan 11 November Kepala Sekolah, Wakil
2023 Kepala Sekolah, Dosen
Pembimbing, Guru
Pamong

C. Proses Pembimbingan Guru Pamong dan Dosen Pembimbing


Proses pembimbingan yang dilakukan oleh guru pamong dan dosen
pembimbing merupakan salah satu yang memegang peranan penting dalam
menunjang terlaksananya kelancaran proses belajar mengajar yang dilakukan oleh
mahasiswa PPL. Guru pamong dalam membimbing mahasiswa PPL, memberikan
masukan tentang cara atau teknik sehubungan dengan kegiatan mengajar. Oleh
karena itu sehubungan dengan kegiatan ini yang paling efektif membimbing
adalah guru pamong di samping kegiatan mengajar yang tatkala pentingnya

xxii
adalah bimbingan cara atau teknik dalam menghadapi anak didik agar apa yang
kita sampaikan dapat dipahami oleh para peserta didik.
Adapun kegiatan yang dilakukan bersama dengan guru pamong dan dosen
pembimbing yaitu :
1. Dosen pembimbing mengantarkan mahasiswa PPL ke sekolah,
memperkenalkan Kepala Sekolah dan Guru Pamong serta menjelaskan tugas-
tugas yang akan dilakukan.
2. Pelaksanaan kegiatan selanjutnya dilakukan di bawah bimbingan dan
pengawasan Dosen Pembimbing dan Guru Pamong.
Di samping guru pamong, yang tak kalah pentingnya adalah bimbingan
yang diberikan oleh dosen pembimbing. Salah satu upaya yang dilakukan oleh
dosen pembimbing adalah melakukan simulasi (pertemuan) dengan mahasiswa
PPL, apa-apa saja kendala yang dihadapi oleh mahasiswa PPL di kelas,
bagaimana karakter siswanya. Sehingga setelah masuk kembali ke kelas, mereka
sudah memiliki solusi untuk mengatasi masalah yang ada. Selain itu, mahasiswa
PPL itu sendiri harus cepat merngambil sikap, jika terjadi suatu hal yang tak
terduga di kelas tanpa harus menunggu solusi dari guru pamong ataupun dosen
pembimbing.

D. Faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan PPL


Salah satu faktor pendukung sisiwa di SMA Muhammadiyah 6 Makassar
ini adalah kedisiplinan yang dimiliki siswa dan guru misalnya dalam hal
beribadah seperti sholat berjamaah, selain itu ketepatan waktu dalam memulai
pembelajaran dan mengakhiri pembelajaran, siswa yang berfikir secara kritis baik
dalam hal menyampaikan pendapat maupun bertanya, fasilitas buku yang
memadai serta masyarakat sekolah yang menjunjung tinggi sopan santun dalam
dalam lingkungan sekolah maupun luar sekolah.
Adapun faktor penghambat yaitu kurangnya ruangan jadi, ketika ada tamu
yang berkunjung atau diakan suatu kegiatan dan memerlukan ruangan kelas maka
siswa diarahkan belajar di mesjid sehingga ada beberapa siswa yang kurang fokus
belajar dan dapat menggangu proses pembelajaran.

xxiii
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari hasil pembahasan dan pelaksanaan PPL yang diselenggarakan secara
luring atau tatap muka di SMA Muhammadiyah 6 Makassar Maka dapat
disimpulkan :

1. Pelaksanaan kurikulum di SMA Muhammadiyah 6 Makassar berjalan sesuai


dengan target yang diprogramkan, ini disebabkan karena adanya kedisiplinan
dari berbagai pihak. Mulai dari pihak Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah,
guru-guru dan segenap staf tata usaha yang menagani bidang pendidikan.
2. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan bagian intrakurikuler yang
dilaksanakan oleh mahasiswa calon guru/tenaga pendidik yang mencakup
latihan mengajar maupun tugas kependidikan lainnya, agar menguasai
kemampuan keguruan yang utuh dan terintegrasi untuk pembentukan guru
sebagai tenaga kependidikan yang professional.
3. Mahasiswa PPL. dalam melaksanakan praktik mendapat pengetahuan yang
berharga sebagai calon pengemban tugas kelak, baik belajar mengajar di

xxiv
kelas, maupun kegiatan pendidikan lainnya.
4. Mahasiswa yang melaksanakan praktik pengalaman lapangan (PPL) harus
mempersiapkan diri jauh-jauh sebelumnya untuk menguasai materi secara
tuntas, mengadakan konsultasi dengan guru pamong dan pembimbing, serta
dapat menggunakan metode mengajar yang sesuai dengan metode yang
diajarkan.
5. Dengan pelaksanaan PPL ini, mahasiswa diharapkan mampu menjadi contoh
dan dapat beradaptasi dengan sesama teman seprofesi di lapangan.

B. Saran

Bagi mahasiswa yang akan melaksanakan PPL, khususnya saat melakukan


kegiatan observasi sebaiknya menggunakan waktu yang diberikan dengan baik,
memanfaatkan waktu tersebut untuk benar-benar memperhatikan dan
menganalisis situasi dan kondisi tempat dilaksanakannya kegiatan PPL sehingga
dapat melaksanakan tugas selama dilokasi PPL secara proporsional. Sebagaimana
yang telah dipaparkan agar sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar
hendaknya kita senantiasa melakukan pembekalan diri mulai dari penguasaan
materi, pengelolaan kelas, persiapan mental hingga memperhatikan kerapian
berpakaian sebagaimana adab-adab seorang penuntut ilmu karena tentu hal
tersebut merupakan tauladan bagi peserta didik. Selain dari pada itu,
meningkatkan rasa peduli dan sosial kepada sesama teman-teman PPL. sangatlah
dibutuhkan karena tentu beberapa program tidak dapat berjalan tanpa kerjasama
dan sikap peduli antar sesama teman seprofesi dilapangan. Jika beberapa hal
diatas dapat dilaksanakan dengan baik maka tentu hal-hal yang dijalankan pada
kegiatan PPL akan berjalan sebagaimana mestinya dan mampu mencapai tujuan
yang diharapkan dan ditentukan sebagai awal dari menjadi seorang pendidik yang
profesional. Maka dari itu, ketekunan dan kedisiplinan sangat dibutuhkan dalam

xxv
pelaksanaan kegiatan mengajar, karena pada pendidiklah terletak tujuan dan arah
peserta didiknya. Sebagai mahasiswa PPL, harus memiliki rasa percaya diri
terutama pada saat proses belajar mengajar berlangsung. sehingga dapat
menghasilkan feed back (umpan balik) antara guru (mahasiswa) dengan siswa
atau istilah lainnya adalah stimulus respon, sehingga tercipta suasana
pembelajaran yang kondusif.

xxvi

Anda mungkin juga menyukai