Anda di halaman 1dari 12

JPF (Jurnal Pendidikan Fisika) FKIP UM Metro p-ISSN: 2337-5973

Vol. 10, No. 1, Maret 2022, pp. 62-73 e-ISSN: 2442-4838


http://dx.doi.org/10.24127/jpf.v10i1.4807

RANCANG BANGUN PRAKTIKUM GERAK MENGGELINDING PADA


BIDANG MIRING BERBASIS SENSOR ARDUINOMIKRO UNTUK
MENENTUKAN KONSTANTA INERSIA

Yopy Mardiansyah1, Taufiq Rahman1, Luki Hernando2, Delia Meldra3


1
Teknik Industri, Institut Teknologi Batam
2
Teknik Komputer, Institut Teknologi Batam
3
Teknik Industri, Universitas Ibnu Sina
Email: yopi@iteba.ac.id

Diterima: 25 Januari 2022. Direvisi: 1 Maret 2022. Disetujui: 30 Maret 2022.

Abstrak
Percobaan gerak menggelinding pada bidang miring dalam pengukuran
waktu dan kecepatan telah menggunakan sensor sebagai pemicu waktu pada
arduino sehingga data yang dihasilkan lebih akurat. Namun rancangan alat
yang telah dikembangkan belum mampu merespon benda dengan kecepatan
yang lebih tinggi. Tujuan penelitian ini yaitu mengoptimalkan rancangan alat
praktikum bidang miring yang ada saat ini sehingga mampu merespon gerak
benda dengan kecepatan yang lebih tinggi, jarak yang lebih jauh, mampu
menampilkan grafik jarak terhadap waktu, dan kecepatan terhadap waktu
pada gerak menggelinding untuk menentukan konstanta inersia. Metode
penelitian yang dilakukan adalah menerapkan desain alat yang sudah ada
dengan modifikasi pembaruan sensor dan Arduino pro mikro. Objek yang
digunakan sebagai benda uji adalah bola pejal dan bola berongga dengan
variasi kemiringan sudut. Diperoleh persentase kesalahan nilai konstanta
inersia antara 4% sampai 6%.
Kata Kunci: Gerak Menggelinding, Sensor, Arduino Pro Mikro, Inersia

Abstract
Experiments of rolling motion on an inclined plane in measuring time and
speed have used sensors as time triggers on Arduino so that the resulting
data is more accurate. However, the design of the tool that has been
developed has not been able to respond to objects at higher speeds. The
purpose of this study is to optimize the design of the existing inclined plane
practicum tool so that it is able to respond to the motion of objects with
higher speeds, longer distances, able to display graphs of distance against
time, and speed against time in rolling motion to determine the inertia
constant. The research method used is to apply an existing tool design with
modified sensor updates and Arduino pro micro. The object used as the test
object is a solid ball and a hollow ball with variations in the angle of
inclination. The percentage of error in the value of the inertia constant is
obtained between 4% to 6%.
Keywords: Rolling Motion, Sensors, Arduino Pro Micro, Inertia.

62
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

PENDAHULUAN dan gerakan benda padat


Fisika sebagai matakuliah dasar menggelinding dengan gesekan, dan
sains pada proses pembelajarannya benda geser tanpa gesekan (Ocvianti,
tidak hanya mengkaji teori-teori Pramudya, & Sukarelawan, 2021).
namun juga dapat membuktikan teori Percobaan bidang miring sering
tersebut dan menyelesaikan dianggap terlalu sederhana untuk
permasalahan ilmiah melalui kegiatan dimasukkan ke dalam praktikum
praktikum. Hal ini dilakukan agar fisika dasar di perguruan tinggi.
tercipta pemahaman yang menyeluruh Meskipun demikian, hal yang
secara teori maupun penerapannya terpenting dari suatu kegiatan
dalam kehidupan sehari-hari. percobaan adalah bagaimana
Pemahaman teori yang mendalam mahasiswa mampu melakukan suatu
tentunya didukung oleh bukti nyata percobaan dan mengembangkan
agar pembelajaran lebih bermakna kemampuan berpikir kritis disbanding
(Wahyuni, Sulisworo, & Ishafit, hanya berfokus pada hasil percobaan
2020) (Chiu & Chen, 2013).
Alat yang tidak presisi menjadi Sering terjadi kesalahan dalam
faktor penghambat dalam mencapai penarikan kesimpulan setelah
tujuan praktikum sehingga mahasiswa melakukan percobaan
dibutuhkan inovasi pada alat karena data yang terlalu menyebar.
praktikum fisika. Salah satu kegiatan Salah satu faktor penyebabnya adalah
eksperimen yang umumnya dilakukan penggunaan stopwatch sebagai alat
dalam pembelajaran fisika di ukur waktu karena penggunaannya
universitas adalah menyelidiki gerak menuntut respon tinggi dari
benda pada bidang miring. penggunanya sementara refleks
Berdasarkan pengaruh gesekan dan manusia dalam merespon sesuatu
momen inersia, gerak benda pada memiliki keterbatasan. Solusi yang
bidang miring dapat dimodelkan telah dikembangkan untuk
dengan gerakan benda titik yang permasalahan ini adalah
meluncur tanpa gesekan, gerak benda menggunakan set alat bidang miring
padat menggelinding tanpa gesekan, yang sudah dilengkapi sensor dan

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 63
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

mikrokontroller. Pemanfaatan ketinggian terhadap kuadrat nilai


mikrokontroler sangat perlu untuk kecepatan benda pada bidang miring.
alat-alat percobaan yang Sehingga diperoleh hasil konstanta
membutuhkan ketelitian dan inersia bola berongga sebesar 0,68
keakurasian pengukuran yang tinggi dan bola pejal 0,98.
(Sesa, Ulum, Farhamsa, & Samsul, Namun saat ini, belum semua alat
2018). Berdasarkan saran dari eksperimen gerak menggelinding di
penelitian yang telah dilakukan laboratorium universitas di Kepulauan
(Pratama, Syech, & Sugianto, 2014) Riau dilengkapi dengan sensor dan
diharapkan untuk penelitian mikrokontroller sebagai pencatat
selanjutnya mengenai rancang bangun waktu. Untuk pencatatan waktu pada
alat penelitian momen inersia dengan percobaan gerak menggelinding pada
menggunakan timer otomatis ini bidang miring masih menggunakan
menggunakan sensor lain yang lebih stopwatch.
tepat untuk menghitung waktu rata- Berdasarkan percobaan yang telah
rata benda menggelinding pada dilakukan pada matakuliah fisika
bidang miring dan menggunakan dasar diperoleh deviasi data yang
rangkaian tambahan agar waktu rata- cukup besar pada pengukuran waktu,
rata yang dibutuhkan oleh silinder dan penghitungan percepatan
untuk menggelinding pada bidang sehingga nilai konstanta inersia yang
miring dapat langsung tampil pada diperoleh jauh berbeda dari teori dan
PC. melewati batas toleransi. Oleh sebab
Penelitian yang telah dilakukan itu diperlukan adanya penggunaan
oleh Rustan (Rustan & Handayani, sensor dan arduinomikro dalam
2020) dengan merancang bidang praktikum gerak menggelinding
miring menggunakan sensor terutama pada percobaan bidang
photodioda yang terpasang pada miring agar mahasiswa dapat
bagian puncak dan dasar bidang memahami konsep secara
miring sebagai pengukur waktu menyeluruh.
kemudian data yang diperoleh Tujuan khusus penelitian ini
ditampilkan dalam bentuk grafik adalah mengoptimalkan rancangan

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 64
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

praktikum gerak menggelinding pada kedudukan terhadap suatu titik acuan


bidang miring yang telah ada dengan pada selang waktu tertentu. Besaran
menggunakan sensor photodioda dan yang dapat menggambarkan gerak
arduino pro mikro sebagai benda antara lain jarak, kecepatan,
mikrokontroller dan variasi sudut percepatan, perpindahan dan besaran
serta jarak pada saat percobaan serta fisis lainnya baik yang didapat dari
pemograman VB dalam menampilkan hasil perhitungan maupun dari
grafik jarak terhadap waktu, dan pengukuran. Gerak menggelinding
kecepatan terhadap waktu sehingga merupakan perpaduan gerak translasi
nilai konstanta inersia yang diperoleh dan gerak rotasi. Jika bola atau
lebih mendekati nilai yang silinder bergerak menggelinding pada
sebenarnya. Adapun batasan dalam bidang miring pada kenyataannya
penelitian ini yaitu perancangan alat akan mengalami percepatan yang
yang digunakan adalah modifikasi nilainya bergantung pada besar sudut
dari rancangan pada penelitian kemiringan dan massa benda (Rod
(Deesera, Ilhamsyah, & Triyanto, Cross, 2015). Silinder yang bergerak
2017) dengan memperhatikan menuruni bidang miring seperti
kekurangan dan saran yang ditunjukkan pada Gambar 1. dari
disampaikan. keadaan diam dipengaruhi oleh dua
gaya yaitu gaya gravitasi dan gaya
METODE
gesek (Ariefka & Pramudya, 2018).
Benda dikatakan bergerak jika
terjadi perubahan posisi atau

Gambar 1. Gerak Menggelinding

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 65
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

Percepatan yang dialami benda yang oleh Saputra dan Pramudya (2019)
bergerak tranlasi dapat ditentukan pada bidang miring menggunakan
melalui persamaan 1. sensor photogate dan mikrokontroller
(1) dan membandingkan hasilnya dengan
analisis video tracker dimana
Persamaan 1. Percepatan pada GLBB.
kesalahan relatif menggunakan sensor
Persamaan 2 percepatan benda
lebih kecil dibanding analisis video
menggelinding pada bidang miring
tracker artinya pengukuran dengan
saat mencapai ujung lintasan
sensor lebih teliti.
(Halliday, Resnick, & Krane, 1991).
Banyak alat praktikum bidang
(2)
miring yang telah dikembangkan
Penentuan konstanta inersia benda dengan menggunakan sensor sebagai
pada penelitian ini dilakukan secara alat pencatat waktu. Berdasarkan
numerik yaitu dengan kalkulus tingkat ketelitian, alat praktikum
menggunakan metode integral tetapi gerak menggelinding pada bidang
sulit dilakukan bahkan untuk benda miring dengan menggunakan sensor
yang bentuknya simetris (Abdullah, sebagai pencatat waktu terbukti lebih
2016). Penentuan momen inersia akurat dibandingkan dengan
suatu benda dapat diukur menggunakan stopwatch ataupun
menggunakan bidang miring (Muda, dengan metode analisis video tracker
Wungu, & Hendrajaya, 2016). (Saputra & Pramudya, 2019).
Beberapa alternatif solusi telah Penelitian dilakukan melalui dua
dikembangkan dalam perhitungan tahapan yaitu perancangan dan
konstanta inersia benda diantaranya, pelaksanaan. Tahap perancangan
analisis video dan software tracker dimulai dari merancang kembali
oleh Riswanto dan Suharno (2014), lintasan bidang miring, membuat
Cahyadi et al. (2015), Yusuf (2015), prototype, melakukan uji coba, dan
dan Chusni (2018) tetapi karena merancang assessment yang akan
tingginya tingkat kebergantungan digunakan untuk pengambilan data
hasil yang diperoleh dengan kamera dan perhitungan konstanta inersia.
yang digunakan. Percobaan dilakukan Selanjutnya tahap pelaksanaan

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 66
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

kegiatan dilakukan dengan Pada bidang miring dipasang 5


menggunakan lintasan bidang miring sensor photodioda dengan jarak antar
yang sudah layak pada kegiatan sensor 34 cm yang digunakan sebagai
praktikum dan melakukan pencatat waktu pergerakan objek
pengambilan data menggunakan dibagian samping lintasan. Jarak antar
asessment yang telah disediakan sensor dirancang tidak terlalu jauh
kemudian melakukan pengolahan data berdasarkan Kurniawan dan Sucahyo
untuk mendapatkan nilai konstanta (2015) untuk mendeteksi perubahan
inersia. nilai kecepatan yang lebih presisi.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 2. Rancangan Lintasan Bidang Miring.

Sensor pertama dipasang pada jarak sensor akan mendeteksi dan mencatat
waktu yang ditempuh. Jumlah waktu
50 cm dari bagian ujung lintasan
yang didapat dari hasil pengukuran 5
bidang miring seperti pada gambar 2.
sensor ini akan dikirim secara
Pada penggunaannya, objek akan
otomatis oleh arduino pro micro ke
kita gelindingkan dari titik awal
microsoft excel melalui kode program
bidang miring sehingga objek
yang sudah di tanam pada arduino.
nantinya akan melewati 5 sensor
Data yang di dapat dari arduino akan
photodiode dan sampai ke titik akhir,
diproses di VB sehingga bisa kita
sensor disini berfungsi sebagai trigger
untuk record waktu tempuh objek. dapatkan besaran kecepatan dan
percepatan dari objek dan hasil
Ketika sensor dilewati oleh objek,

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 67
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

perhitungan kecepatan dan percepatan real-time terisi kedalam grafik.


tersebut akan secara otomatis dan

Gambar 3. Lintasan Bidang Miring

Setelah pembuatan alat dan Berdasarkan data pada Tabel 1,


pemasangan sensor selesai, saat benda uji digelindingkan pada
selanjutnya dilakukan uji coba sudut 100, waktu pada sensor 1
software dan rancangan bidang tercatat 1652 ms dan semakin
miring. Data hasil percobaan bertambar sampai pada sensor 5 yaitu
rancangan bidang miring terdapat 2612 ms.
pada Tabel 1.
Tabel 1. Data Pembacaan Waktu Sensor

Sudut Pembacaan Waktu Sensor


(0) Sensor #1 Sensor #2 Sensor #3 Sensor #4 Sensor #5
(ms) (ms) (ms) (ms) (ms)
(jarak 50 cm) (jarak 84 cm) (jarak 118 cm) (jarak 152 cm) (jarak 186 cm)
100 1652 1952 2152 2342 2612
150 1580 1878 2075 2260 2430
200 1450 1746 1950 2142 2310
250 1260 1555 1750 1940 2143
300 1030 1327 1525 1715 1810
350 830 1130 1330 1520 1690

Begitupun untuk variasi sudut menunjukkan pemicu waktu pada


lainnya, waktu yang tercatat dari sensor bekerja dengan baik.
sensor satu hingga sensor lima Selanjutnya, kita bandingkan data
semakin bertambah. Hal ini

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 68
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

pada sensor yang sama namun sudut Uji coba selanjtnya dilakukan pada
yang berbeda. pemograman VB untuk menampilkan
Pada sensor 1 waktu yang tercatat nilai kecepatan dan percepatan serta
saat sudut kemiringan lintasan 100 menampilkan grafik yang diinginkan.
sampai 350 masing-masing adalah Hasil tampilan VB dapat dilihat
1652 ms, 1580 ms, 1450 ms, 1260 pada Gambar 4. Berdasarkan grafik
ms, 1030 ms, 830 ms. Berdasarkan jarak terhadap waktu, terbentuk garis
data ini, dapat disimpulkan bahwa lurus dengan kemiringan grafik
semakin besar sudut atau semakin sebagai nilai kecepatan. Kemudian
miring lintasan, waktu yang tercatat grafik dimodifikasi menjadi grafik
pada sensor yang sama semakin kecil. jarak terhadap waktu kuadrat, maka
Artinya, benda meluncur dengan kemiringan grafik merupakan nilai
semakin cepat saat melewati lintasan percepatan seperti pada persamaan 1.
yang semakin curam. Hal ini
menunjukkan bidang miring dan
sensor telah bekerja dengan baik.

Gambar 4. Tampilan grafik menggunakan VB

Gambar 5 merupakan grafik jarak dan diameter 61,35 mm pada bidang


terhadap waktu kuadrat dari data hasil miring dengan 5 variasi sudut
percobaan objek yang digukan berupa kemiringan.
bola pejal dengan massa 66,5 gram

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 69
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

1,2 16
1 21
0,8 28

0,6 y = 0,4108x + 0,023 33


y = 0,5536x - 0,0384 37
0,4
y = 0,6098x - 0,0047
Linear (16)
0,2 y = 1,0379x + 0,0463
Linear (21)
0 y = 1,4237x - 0,0017
0 1 2 3 Linear (28)

Gambar 5. Jarak terhadap Waktu Kuadrat Bola Pejal

Gambar 6 merupakan grafik jarak massa 66,5 gram dan diameter 61,35
terhadap waktu kuadrat dari data hasil mm dengan variasi sudut yang sama
percobaan bola berongga dengan dengan bola pejal.
1,2 16
1 21
0,8 28

0,6 33

0,4 37
y = 0,9303x + 0,0033
Linear (16)
0,2 y = 1,2819x - 0,0978
y = 0,6547x + 0,0185 Linear (21)
0 y = 0,555x - 0,0543
y = 0,4154x + 0,0459 Linear (28)
0 1 2 3

Gambar 6. Jarak terhadap Waktu Kuadrat Bola Pejal

Data kemiringan grafik selanjutnya dan 6% untuk bola berongga. Niali


disubtitusikan pada persamaan 2 error ini cukup besar dibandingkan
untuk mendapatkan nilai K. Untuk hasil yang diperoleh Cahyadi et.al
bola pejal diperoleh nilai K rata-rata (2015) dengan nilai error untuk bola
sebesar 0,367 dan 0,709 untuk bola pejal sebesar 2,45% dan Rivia et al
berongga. (2016) 3,98%. Hasil error ini
Persentase kesalahan dalam disebabkan karena bola memiliki
percobaan ini 4% untuk bola pejal diameter yang relative kecil sehingga

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 70
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

kemungkinan terjadi kesalahan perhitungan secara matematis dan


penempatan pada pusat rotasi nilai percepatan gravitasi yang
(Mochlas & Dzulkiflih, 2016). digunakan adalah nilai gravitasi
secara teori serta bentuk permukaan
UCAPAN TERIMA KASIH
bola yang tidak bulat sempurna.
Penulis mengucapkan
Berdasarkan penelitian yang telah
terimakasih kepada Rektor Institut
dilakukan dapat disimpulkan bahwa
Teknologi Batam yang telah
alat percobaan gerak menggelinding
memberikan izin untuk melaksanakan
penelitian di laboratorium fisika dasar pada bidang miring berbasis Arduino
pro micro dengan sensor yang telah
serta menggunakan fasilitas
dirancang dapat digunakan dengan
laboratorium yang dibutuhkan.
baik untuk menentukan nilai
Terimakasih juga penulis ucapkan
konstanta inersia benda uji berupa
kepada Direktorat Jendral Pendidikan
bola pejal dan bola berongga. Sensor
Tinggi, Riset, dan Teknologi yang
photodiode yang digunakan sebagai
telah mendanai penelitian ini melalui
pencatat waktu dapat bekerja dengan
skema penelitian dosen pemula
dengan surat keputusan baik berdasarkan data waktu luncur
objek pada bidang miring dengan
No.071/E4.1/AK.04.PT/2021 dan
variasi sudut kemiringan.
perjanjian kontrak Nomor
085/LL10/PG-PDTT/2021.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, M. (2016). Fisika Dasar 1.
KESIMPULAN DAN SARAN
Bandung: Institut Teknologi
Kesimpulan Bandung.
Berdasarkan data hasil percobaan Ariefka, R., & Pramudya, Y. (2019,
March). The study of hollow
diperoleh nilai konstanta inersia untuk
cylinder on inclined plane to
bola pejal dan bola berongga sebesar determine the cylinder moment
of inertia. In Journal of Physics:
0,367 dan 0,709. Jika dibandingkan
Conference Series (Vol. 1170,
dengan nilai secara teori maka No. 1, p. 012081). IOP
Publishing.
diperoleh persentase kesalahan dalam
Cahyadi, M., Azizah, N., Astuti, R.
percobaan ini antara 4% sampai 6%. P., Lubis, R. U., & Latief , F. E.
Hal ini disebabkan karena proses (2015). Penentuan Koefisien

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 71
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

Momen Inersia Benda Tegar Inersia dengan Penggelindingan


Dengan Pendekatan Dinamik Silinder pada Bidang Miring .
Menggunakan Pemrosesan dan Prosiding Seminar Kontribusi
Analisis Video Digital. Prosiding Fisika , (pp. 357-366). Bandung.
Simposium Nasional Inovasi dan Mochlas, A. J. (2016). Kit percobaan
Pembelajaran Sains (pp. 121- untuk menentukan momen inersia
124). benda tegar. Jurnal Inovasi
Chiu, Y.-J., & Chen, F.-Y. (2013). Fisika Indonesia, 5(3), 1-5.
Implications for Instruction in
Ocvianti, M. A., Pramudya, Y., &
Inclined Plane Hands-On Sukarelawan, M. I. (2021).
Experiment . The 10th Numerical Study of Motion of a
International Conference on Cylinder Filled with Water on an
Hands-on Science. Košice, Inclined Plane using Scilab.
Slovakia.
Jurnal Fisika dan Aplikasinya,
Chusni, M. M., Rizaldi, M. F., 17(3), 84-88.
Nurlaela, S., Nursetia, S., &
Pratama, H. R., Syech, R., &
Susilawati, W. (2018). Penentuan Sugianto. (2014). Rancang
Momen Inersia Benda Silinder Bangun Alat Percobaan Momen
Pejal Dengan Integral dan Inersia dengan Menggunakan
Tracker. Jurnal Pendidikan Fisika Timer Otomatis. Jurnal Online
Dan Keilmuan, 4(1), 42-47. Mahasiswa.
Cross, R. (2015). Rolling to a stop Yusuf, K. (2015, September).
down an inclined plane.
Penentuan koefisien momen
European Journal of Physics, inersia dengan video analisis. In
36(6), 065047. PROSIDING: Seminar Nasional
Deesera, V. S., & Ilhamsyah, D. T. Fisika dan Pendidikan Fisika
(2017). Rancang Bangun Alat (Vol. 6, No. 3).
Ukur Gerak Lurus Berubah Rivia, N., Yohandri, & Kamus, Z.
Beraturan (GLBB) Pada Bidang (2016). Pembuatan alat ukur
Miring Berbasis Arduino. Coding momen inersia benda digital
Jurnal Komputer dan Aplikasi, menggunakan sensor
5(2). optocoupler. Pillar of Physics,
Halliday, D., Resnick, R., & Krane, 8(2).
K. S. (1991). Physics 4th Edition. Rustan, R., & Handayani, L. (2020).
John Wiley & Sons. Penentuan Koefisien Momen
Kurniawan, D., & Sucahyo, I. (2015). Inersia Benda Tegar Berbasis
Perancangan Kit Percobaan Arduino. SAINTIFIK, 6(2), 125-
Gerak Lurus Berubah Beraturan 129.
Pada Bidang Miring. Inovasi Saputra, W., & Pramudya, Y. (2020).
Fisika Indonesia, 4(3). Pengembangan Instrumentasi
Muda, R., Wungu, T. K., & Penentuan Kecepatan Gerak
Hendrajaya, L. (2016). Mengukur Silinder pada Bidang Miring
Kebenaran Konsep Momen dengan Menggunakan Arduino.

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 72
Mardiansyah., Rahman., Hernando., Meldra. – Rancang Bangun Praktikum …

Jurnal Pendidikan Informatika Determine the Coefficient of


dan Sains, 8(2), 207-215. Kinetic Friction with the Inclined
Plane in Supporting Physics
Sesa, E., Ulum, M. S., Farhamsa, D.,
Learning. International Journal
& Samsul, S. (2018). Penentu
of Advanced Science and
Kecepatan Dan Percepatan Benda
Technology, 29 (5), 5345 - 5352.
Berbasis Mikrokontroler Arduino
Pada Percobaan Benda Yusuf, K. (2015). Penentuan
Menggelinding Pada Bidang Koefisien Momen Inersia dengan
Miring. Natural Science: Journal Video Analisis. Prosiding
of Science and Technology, 7(2). Seminar Nasional Fisika dan
Pendidikan Fisika (SNFPF) (pp.
Wahyuni, M. E., Sulisworo, D., &
174-178). ISSN : 2302-7827.
Ishafit. (2020). The Utilization of
Sensors on Smartphone to

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 73

Anda mungkin juga menyukai