UTILITAS
1 BANGUNAN
Sistem Pencahayaan
(Lighting System)
2
Pendahuluan
1
3
Pencahayaan Alami
4
Pencahayaan Alami (lanjutan)
2
5
Pencahayaan Alami (lanjutan)
6
Pencahayaan Alami (lanjutan)
3
7
Pencahayaan Alami (lanjutan)
8
Pencahayaan Alami (lanjutan)
Klasifikasi : (lanjutan)
3. Reflected light adalah cahaya matahari yang sudah
dipantulkan melalui berbagai benda yang ada di sekitar
bangunan, bisa karena pantulan dari danau yang ada di sekitar
bangunan atau pantulan dari bangunan lainnya.
4
9
Pencahayaan Buatan
10
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
5
11
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
12
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
6
13
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
14
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
7
15
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
Satuan cahaya :
o Candela bisa diartikan sama dengan besar pencahayaan lilin.
o Lumen menyatakan seberapa besar pencahayaan yang
dihasilkan dari satu sumber cahaya.
o Lux menyatakan nilai besaran pencahayaan yang ada dalam
suatu ruangan yang mendapatkan pencahayaan dari suatu
sumber cahaya.
16
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
Jumlah Lampu
Untuk menentukan jumlah lampu penerangan pada suatu
ruangan harus memperhatikan beberapa hal :
1. Jenis ruangan,
2. Ukuran ruangan (panjang, lebar dan tinggi),
3. Besar daya atau Watt untuk satu buah lampu yang akan
digunakan,
4. 1 Watt lampu = 75 Lumen pencahayaan.
8
17
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
18
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
Contoh Perhitungan
Satu ruangan kamar tidur berukuran panjang 5 m dan lebar 4 m dalam rumah
tinggal yang hendak dipasang lampu TL 40 Watt, hitunglah kebutuhan lampu
untuk memberikan pencahayaan yang baik sesuai standar!
Diketahui :
Standar kuat pencahayaan untuk ruangan kamar tidur dalam rumah tinggal
adalah 120 – 250 Lux (diambil nilai tengah, E = 200 Lux).
Panjang ruangan, L = 5 m, Lebar ruangan, W = 5 m
Nilai lumen lampu, = 40 Waat x 75 Lumen = 3000 Lumen
Sistem penerangan langsung dengan warna plafon dan dinding terang,
nilai koefisien adalah 50 – 65 % (diambil nilai terendah, Cu = 50 % atau
0,5).
9
19
Pencahayaan Buatan (lanjutan)
Light Loss Factor, tergantung dari kebersihan sumber cahaya, tipe kap
lampu, penyusutan cahaya dari permukaan lampu, dan lainnya (diambil
nilai LLF = 70 % atau 0,7).
Jumlah lampu dalam satu titik, n = 1.
Maka :
𝑬. 𝑳. 𝑾 𝟐𝟎𝟎. 𝟓. 𝟒 𝟒𝟎𝟎𝟎
𝑵= = = = 𝟑, 𝟖 ≈ 𝟒
𝝓. 𝑳𝑳𝑭. 𝑪𝒖. 𝒏 𝟑𝟎𝟎𝟎. 𝟎, 𝟕. 𝟎, 𝟓. 𝟏 𝟏𝟎𝟓𝟎
Jadi untuk kamar tidur tersebut dipasang dengan 4 buah lampu 40 Watt
atau jumlah Watt yang dibutuhkan adalah 4 x 40 = 160 Watt.
20
Penutup
10
21
Tugas sesi 6
11