A. Pendahuluan
Kusta adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman yaitu mycobacterium leprae.
Penyakit kusta merupakan salah satu penyakit yang menjadi masalah kesehatan di
lingkungan masyarakat. Kejadian penyakit ini prevalensinya masih tinggi di beberapa daerah.
Sebagian besar dari penderita kusta berasal dari golongan ekonomi lemah.
Dalam upaya meningkatkan asuhan keperawatan pada klien dengan penyakit kusta,peran
utama keluarga bagii klien yang di rawat adalah sangat penting karena keluarga merupakan
orang terdekat dengan klien. Keberhasilan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan
dalam memberikan asuhan keperawatan di rumah sakit akan sia sia bila tidak di lanjutkan
dengan perawatan di rumah sesuai dengan program perencanaan klien pulang. Kurangnya
pengetahuandan ketidak mampuan keluarga dalam merawat klien dirumah dapat
menyebabkan klien kambuh dan perlu rawat ulang di rumah sakit.
B. Latar Belakang
Penyakit kusta masih merupakan masalah kesehatan masyarakat. Saat ini penyakit ini susah
diterdeteksi karena suspek penderita merasa malu untuk memeriksakan diri dan animo
masyarakat yang kurang baik terhadap penderita kusta. Masalah yang dihadapi pada
penderita bukan hanya dari medis saja tetapi masalah social dari masyarakat dilingkungan
penderita.Kunjungan rumah merupakan salah satu bagian dari upaya dalam mewujudkan
keperawatan yang komprehensif dan holistik untuk proses penyembuhan klien dengan
gangguan jiwa. Dalam hal ini peran aktif keluarga di tuntut guna mengoptimalkan pasien
untuk mandiri,meningkatkan pemenuhan kebutuhan sehari hari pemberian informasi dan
edukasi kepada keluarga serta memperdayakan keluarga dalam merawat pasien di rumah
merupakan tujuan pelaksanaan kegiatan kunjungan rumah.
Pendampingan minum obat pada pasien kusta merupakan salah satu upaya kesehatan yang
di lakukan dengan tujuan memburuknya pasien kusta,dengan adanya kegiatan ini di
harapkan mampu meningkatkan status pasien kusta dan mempercepat penyembuhan.
C. Tujuan
1. Tujuan umum
2. Tujuan Khusus
Mencegah memburuknya kondisi pasien kusta dan menghindari penularan pada anggota
keluarga serta masyarakat sekitar
F. Sasaran
1. KUPT menyetujui laporan kegiatan yang diajukan oleh penanggung jawab program kusta
2. Kunjungan rumah dilaksanakan
3. Hasil pemeriksaan keadaan pasien kusta :
a. Kamarullah : Reaksi obat ada dan fungsi saraf perifer mulai aktif kembali
b. Dominggus : Bercak putih pada bagian punggung sudah hilang
c. Iksanur Hakim : Sudah muncul bercak bercak hitam di tubuh,muka dan tangan
terasa kaku
d. Gilang : Sudah muncul bercak bercak hitam di punggung dan muka
e. Rodiah : Sudah muncul bercak bercak hitam di punggung, lengan, paha dan
muka
f. Sri Liyani :dalam pemantauan reaksi obat kusta dan pemberian pridnisolon
dari 30 mg menjadi 20 mg selama 2 minggu.
4. Pola minum obat pasien kusta teratur serta mau mengikuti saran dari petugas dan
keluarga cara minum obat
5. Keluarga mengerti n paham tentang perawatan dasar penyakit kusta
6. KUPT menerima hasil laporan kegiatan kunjungan rumah pasien kusta
I. Pencatatan Laporan
Sumbawa Besar, 26Januari 2017
Mengetahui : TenagaPelaksana :
KEPALA UPT PUSKESMAS UNIT I
KEC. SUMBAWA 1. Dodi Trisna Putra w, Amd.Kep ( )
NIP: 19831130 200902 1005