B. DAFTAR HADIR
- Peserta Rakernas wajib mengisi daftar hadir setiap kali memasuki ruang rapat
Persidangan dan Sesi melalui google form
C. MENINGGALKAN RAPAT
1. Peserta (Onsite dan online) yang hendak meninggalkan rapat wajib memberitahukan
kepada pimpinan rapat.
2. Jika ada peserta, (Onsite dan online) yang untuk seterusnya tidak akan menghadiri
rakernas, wajib memberitahukan hal itu kepada pimpinan rapat untuk diumumkan.
3. Peserta (Onsite dan online) yang meninggalkan Rapat, dianggap setuju dengan segala
pembicaraan dan keputusan Rakernas.
4. Peserta (Onsite dan online) yang meninggalkan rapat tanpa pemberitahuan kepada
pimpinan rapat akan dicatat dan disampaikan kepada ketua BPD/BPLN nya agar dibina
lebih lanjut.
D. ACARA
1. Bahwa Pelaksanaan Rakernas Transisi DPA GBI dilakukan secara Hybrid (Onsite dan
online).
2. Bahwa pihak administrator media akan bertugas membantu Pimpinan Rapat dalam
mengatur jalur komunikasi peserta Rakernas Online.
3. Jadwal/susunan acara yang sudah disahkan oleh rapat, hendaknya dilaksanakan
secermat-cermatnya.
4. Rapat dapat mengubah acara yang sudah ditetapkan sebelumnya, sesuai kesepakatan
bersama atau sesuai arahan Ketua Pengurus Pusat (KPP)
E. TUGAS DAN WEWENANG (secara umum dapat dilihat di Tata Kerja DPA Pasal. 13.4) :
Tugas dan wewenang Rakernas DPA adalah
1. Menetapkan program kerja Nasional, program organisasi Nasional serta anggaran
Pendapatan Belanja DPA GBI tahun 2023
2. Membahas laporan dan masukkan dari peserta Rakernas secara proporsional.
3. Memberikan Pembekalan bagi seluruh peserta Rakernas.
F. PESERTA
Peserta Rakernas DPA terdiri dari :
1. PP DPA GBI
2. KPD-KPLN
3. Pengurus Daerah/Luar Negeri
4. Pengurus Wilayah
2. Komisi Komisi
Alat persidangan dalam Rakernas dibagi dalam dua komisi, yaitu:
- Komisi Organisasi.
- Komisi Program dan Anggaran.
a. Rapat Komisi dipimpin oleh Ketua komisi, dibantu sekretaris komisi dan Nara
Sumber.
Nara Sumber untuk Rapat Komisi adalah utusan PP yang ditetapkan oleh KPP.
b. Rapat rapat Komisi memusyawarahkan dan mengambil keputusan terhadap hal-hal
yang menjadi lingkup tugasnya.
c. Komisi harus membuat laporan komisi secara tertulis (rangkap 5) untuk diserahkan
kepada Pimpinan Rapat (3 rangkap), KPP (1 Rangkap) dan Arsip bagi Ketua Komisi.
d. Laporan Komisi di Rapat Pleno wajib ditampilkan di Layar LCD dalam bentuk/format
Power Point untuk disahkan.
e. Laporan Komisi sebagaimana tersebut dalam huruf (d) di atas harus ditanda tangani
oleh Ketua dan Sekretaris Komisi.
f. Seluruh anggota komisi wajib menandatangi daftar hadir rapat komisi.
I. TANGGAPAN PESERTA
1. Pimpinan Rapat memberikan kesempatan bagi seluruh peserta untuk memberikan
tanggapan/pertanyaan secara langsung dan secara tertulis melalui ruang chating pada
aplikasi zoom bagi peserta yang mengikuti secara online
b. Secara Tulisan (melalui Fitur "Chat" yang ada pada aplikasi Zoom Cloud
meeting
a) Peserta Rakernas yang mengikuti secara online
b) Apabila ingin menyampaikan pertanyaan atau pendapat, peserta Rakernas DPA
GBI dapat menyampaikan melalui fitur “Chat” yang ada di Aplikasi Zoom Cloud
Meeting
c) Admin akan melakukan pendataan terkait urutan pertanyaan peserta sidang
yang ingin menyampaikan tanggapan atau pertanyaan dan menyerahkan kepada
pimpinan sidang
d) Pimpinan sidang akan memberikan kesempatan kepada Nara Sumber untuk
menjawab satu per satu setiap pertanyaan yang masuk melalui fitur "chat"
J. PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pada prinsipnya semua keputusan harus diambil berdasarkan mufakat, tetapi bila tidak
tercapai kata mufakat, Pimpinan Rapat dapat mengangkat Panitia Perumus Keputusan
atau diadakan pemilihan suara terbanyak, untuk menentukan keputusan
K. PEMUNGUTAN SUARA
Pemungutan suara dapat dilakukan dengan cara peserta menyatakan "setuju atau tidak
setuju dengan mengangkat tangan secara langsung bagi peserta onsite dan untuk
peserta online melalui fitur polling aplikasi zoom
M. KETENTUAN PENUTUP
Segala sesuatu yang belum ditetapkan dalam Tata Tertib ini akan diputuskan oleh
Pengurus Pusat dan Panitia.