Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PERTANIAN

n g aya
REPUBLIK INDONESIA

kito i d
M ar i
K ub is.... Bu d
tanam
K ub is di
Pekarangan

Panen Kubis
Ciri tanaman kubis yang sudah siap dipanen
ditandai dengan daunnya berwarna hijau bpsip.papua@pertanian.go.id
mengkilap serta kondisi daun terluarnya agak
BSIP Papua
layu
Lakukan panen dengan pisau yang tajam pada
pangkal kubis
Pada sebagian petani, sebelum kubis dikirim
BPSIP Papua 2023
maka kubis akan direndam dengan air untuk Jl. yahim No. 49 Sentani -Jayapura
menjaga kesegaran 0967) 541222
Sumber :
tokotanaman.com Oleh :
BPSIP Papua Dede Tia Setiawati, S.ST
Edison Ayakeding, S.ST., M.Si
Syarat Tumbuh Tanam benih pada sore hari untuk mengurangi layu,
Kol tumbuh di tanah sarang dan tidak becek, gembur dan lakukan dengan hati-hati agar tidak rusak
subur, mengandung banyak bahan organik dan memiliki
pH sekitar 5,5 hingga 6,5. Kol Persemaian dan Penanaman (Cara 2)
Buat wadah semai dari daun pisang/ nampan
Persiapan Lahan Tanam
Campurkan tanah halus & pupuk kandang dengan
Gemburkan tanah dan bajak sampai kedalaman 30 cm perbandingan 1:1, jemur media tanam 2-3 hari setelah
Buat bedengan lebar 1 - 1,2 meter, tinggi 20-30 cm, dan itu baru dimasukan ke wadah semai
panjang disesuaikan dengan lahan Tambahkan pupuk urea 0,5 gram per 1 liter air
Lakukan pengapuran jika pH tanah dibawah 5,5 dengan Lahan kubis harus dibumbuni 2 hari sebelum tanam
dosis 2 ton per Ha Gemburkan lahan dan tebarkan pupuk kompos 10
ton/Ha dan tutup dengan tanah 10 cm
Pemupukan Dasar Upayakan drainase lahan baik, karena tanaman kubis
Pupuk kandang sebanyak 20 ton/ha, dan pupuk kimia tidak tahan genangan
berupa Urea sebanyak 50 kg, ZA 125 kg, SP-36 125 kg, dan Jarak penanaman yang ideal adalah 50 x 60 cm
KCL 100 kg. Siram tanaman setiap hari dan pantau
pertummbuhannya.
Persiapan Benih Bibit siap tanam di lahan umur 3-4 minggu
Lakukan penyulaman saat 1 minggu awal tanam
Rendam benih dengan air hangat kuku/ larutan fungisida
15-30 menit
Pembentukan Daun
Pilih benih yang tenggelam/bernas dan bungkus dengan
kain untuk mempertahankan kelembaban & benih cepat Fase pembentukan daun terjadi saat umur 15 - 35 HST
berkecambah Lakukan pemupukan susulan saat usia 28 hari dengan
dosis setengah Urea dan setengan ZA dengan cara
Persemaian dan Penanaman (Cara 1) ditugal sejauh 5 cm dari tanaman
Siapkan media tanam dengan tanah dan pupuk Lakukan pengendalian gulma pada umur 34 hari atau
kandang, jumlah perbandingan 2:1 sebelum dilakukan pemupukan
Semai benih 1-2 benih di dalam polybag ukuran 6x8 atau
8x10 cm Pembentukan Krop
tutup benih dengan tanah tipis, dan tutup dengan Fase pembentukan krop terjadi saat umur 35 HST
menggunakan karung atau kain tipis untuk sampai masa panen
menumbuhkan kecambah, setelah 3-4 hari, buka tutup Pada fase ini hama dan penyakit sering menyerang
benih bila kecambah sudah tumbuh sekitar 80% terutama ulat krop
Ganti penutup dengan menggunakan plastik bening Lakukan penanganan dengan pestisida nabati per 1
Bibit yang berumur 25-30 hari dapat dipindahkan ke minggu atau insektisida kimia jika perlu
lahan

Anda mungkin juga menyukai