Anda di halaman 1dari 81

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
P U T U S A N

a
Nomor 67/Pid.B/LH/ 2022/PN Skh.

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Sukoharjo yang mengadili perkara pidana dengan

acara pemeriksaan biasa pada pengadilan tingkat pertama, telah menjatuhkan

do
putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:
gu Nama : GATOT SUCIPTO HARDYANTO BIN M.

In
TOEKIMAN MITRO SARDJONO;
A
Tempat Lahir : Jakarta;
ah

lik
Umur/Tanggal Lahir : 57 tahun/14 Desember 1963;

Jenis Kelamin : Laki-laki;


am

ub
Kebangsaan : Indonesia;

Tempat Tinggal : Gg. Kijang No. 3 RT.002 RW.006 Kel. Klaten, Kec.
ep
Klaten Tengah Kab. Klaten Prov. Jawa
k

Tengah;
ah

R
Agama : Islam;

si
Pekerjaan : Direktur PT. Jannas;

ne
ng

Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara dengan Riwayat

sebagai berikut:

do
gu

1. Penyidik tidak melakukan penahanan;

2. Penuntut Umum sejak tanggal 24 Maret 2022 sampai dengan tanggal 12


In
A

April 2022;

3. Hakim Pengadilan Negeri Sukoharjo sejak tanggal 7 April 2022 sampai


ah

lik

dengan tanggal 6 Mei 2022;

4. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Sukoharjo sejak tanggal 7 Mei 2022


m

ub

sampai dengan tanggal 5 Juli 2022;


ka

5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Semarang sejak tanggal 6 Juli 2022


ep

s.d. 4 Agustus 2022;


ah

6. Perpanjangan Kedua Ketua Pengadilan Tinggi Semarang sejak tanggal 5


R

Agustus 2022 s.d. 3 September 2022;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.1 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum Christiansen Aditya I.B,

a
S.H., M.H., dan Suparno, S.H., advokat pada Kantor Hukum “Christiansen

si
Aditya I.B, S.H., M.H., & Partners” beralamat kantor di Pundung Gede RT.04

ne
ng
RW.09 Joglo Kec. Banjarsari Kota Surakarta berdasarkan surat kuasa khusus

tanggal 11 April 2022 yang telah didaftarkan di kepaniteraan Pengadilan

do
Negeri Sukoharjo tanggal 13 April 2022 dengan Nomor 136/S.K./2022/PN Skh;
gu Pengadilan Negeri tersebut;

In
Telah membaca surat-surat dalam berkas perkara;
A
Telah mendengar keterangan saksi-saksi, ahli dan terdakwa;
ah

lik
Telah memeriksa bukti-bukti surat dan barang bukti yang diajukan;

Telah pula mendengar tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut


am

ub
Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:

1. Menyatakan terdakwa Gatot Sucipto Hardyanto bin M. Toekiman Mitro


ep
Sardjono bersalah melakukan tindak pidana, sebagaimana diatur dan
k

diancam Pidana dalam dakwaan Pasal 105 jo Pasal 69 ayat (1) huruf c jo
ah

R
Pasal 116 ayat (1) huruf b jo Pasal 117 Undang-undang Republik Indonesia

si
Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan

ne
ng

Hidup sebagaimana diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia

Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja;

do
gu

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Gatot Sucipto Hardyanto bin M.

Toekiman Mitro Sardjono berupa pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun


In
A

dan denda sebesar Rp4.000.000.000,00 (empat milyar rupiah) subsidiair

pidana kurungan selama 6 (enam) bulan) dengan dikurangi selama


ah

lik

terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah agar

terdakwa tetap ditahan;


m

ub

3. Menyatakan barang bukti berupa:


ka

1) Sarung tangan karet di dalam kemasan karung sebanyak ± 512 karung


ep

berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara 24


ah

Maret 2021; Dirampas untuk dimusnahkan;


R

2) 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Akta Notaris


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.2 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang dibuat oleh Muhamad Budiman, S.H., Sp.N., Nomor 13 tanggal 25

a
Juni 2004, perihal “Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT Jannas”;

si
3) 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Akta Notaris

ne
ng
yang dibuat oleh Bambang Prihandoko,S.H., Nomor 2 tanggal 2 Januari

2021, perihal “Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

do
Perseroan Terbatas PT Jannas”;
gu 4) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Izin

In
Lingkungan PT Jannas yang diterbitkan tanggal 23 Februari 2021 oleh
A
Bupati Kab. Sukoharjo;
ah

lik
5) 2 (dua) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Izin Usaha

(Izin Usaha Industri) PT Jannas yang diterbitkan tanggal 23 Februari


am

ub
2021 oleh Bupati Kab. Sukoharjo;

6) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Izin Lokasi PT


ep
Jannas yang diterbitkan tanggal 8 Januari 2021 oleh Bupati Kab.
k

Sukoharjo;
ah

R
7) 3 (tiga) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Nomor Induk

si
Berusahan PT Jannas nomor 0220001791616 yang diterbitkan tanggal

ne
ng

8 Januari 2021 oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal;

8) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Surat

do
gu

Rekomendasi Persetujuan UKL-UPL PT Jannas nomor :

660.1/10/RKL/II/2021 tanggal 22 Februari 2021, yang diterbitkan oleh


In
A

Dinas Lingkungan Hidup Kab. Sukoharjo;

9) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Purchase


ah

lik

Order PT Jannas No : 001-1220/PO/JNS/VII/2020, tanggal 2 Desember

2020;
m

ub

10) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen “Letter of


ka

Guarantee” dari Triad Legacy Sdn Bhd no : TLSB/30112020-01/PTJ2,


ep

tanggal 25 Januari 2021;


ah

11) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen “Letter of


R

Statement” dari Triad Legacy Sdn Bhd kepada PT Jannas No :


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.3 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
TLPTJ1020/LS/IDR020521, tanggal 5 Februari 2021;

a
12) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen “Bill of

si
Lading” dari Trans-Coastal Lines SDN. BHD. no : TCLPKGSRG2012002;

ne
ng
13) 2 (dua) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen ”Material

Safety Data Sheet (MSDS) NV Gloves“;

do
14) 2 (dua) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen
gu Pemberitahuan Impor Barang (PIB) nomor 004425 tanggal 22 Januari

In
2021, dengan pemilik barang atas nama PT Jannas;
A
15) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Surat
ah

lik
Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) kepada PT Jannas;

16) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Surat


am

ub
Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB) Nomor :

005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021, tanggal 26 Januari 2021 kepada


ep
Importir atas nama PT Jannas;
k

17) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Bukti Transfer
ah

R
Pembayaran dari PT Jannas kepada Triad Legacy Sdn Bhd;

si
18) 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Berita acara

ne
ng

pemeriksaan fisik Barang Impor NomorBA-

1211.WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 25 Januari 2021;

do
gu

19) 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Berita Acara

Pengambilan Barang Contoh Nomor 1211 tanggal 25 Januari 2021;


In
A

20) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya dokumen instruksi

Pemeriksaan (IP) dengan nomor pendaftaran PIB; 004425;


ah

lik

21) 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Packing List

Nomor TLSB/30112020-01/PTJ-2, tanggal 22 Desember 2020;


m

ub

22) 1 (satu) Lembar sesuai dengan aslinya Dokumen Bill of Lading Nomor
ka

TCLPKGSR2012002, tanggal 31 Desember 2020;


ep

23) 1 (satu) Dokumen Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Laporan


ah

hasil Pemeriksaan (LHP) KPPBC Tanjung Emas tanggal 25 Januari 2021;


R

24) 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen UKL – UPL PT
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.4 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jannas, dengan Rekomedasi UKL-UPL Nomor 660.1/10/II/2021 tanggal

a
23 Februari 2021;

si
25) 1 (satu) Dokumen Salinan surat dari Kementerian Lingkungan Hidup

ne
ng
dan Kehutanan dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah

dan Bahan Beracun Berbahaya Nomor S.47/PLB3/PNLB3/PLB.3/2021

do
tanggal 3 Februari 2021 perihal Hasil pemeriksaan Bersama Kontainer
gu PT Jannas;

In
26) 1 (satu) Lembar Salinan surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB)
A
Nomor; 005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 26 Januari 2021 dari
ah

lik
Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan

Cukai Kantor Wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta Kantor


am

ub
Pengawasan dan Pelayanan Tanjung Emas;

27) 1 (satu) lembar Salinan surat Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) atas
ep
Pendaftaran PIB 004425 tanggal 22 Januari 2021 dari Kementerian
k

Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kantor


ah

R
Wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta Kantor Pengawasan dan

si
Pelayanan Tanjung Emas;

ne
ng

28) 1 (satu) lembar Salinan Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dari Kantor

Pabean KPPBC Tanjung Emas nomor 004425 tanggal 22 Januari 2021;

do
gu

Tetap Terlampir dalam Berkas Perkara;

4. Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp 5.000,00


In
A

(lima ribu rupiah).

Menimbang, bahwa terhadap tuntutan tersebut, Penasihat Hukum


ah

lik

Terdakwa telah mengajukan pembelaan (pleidoi) yang pada pokoknya

menuntut sebagai berikut:


m

ub

1. Membebaskan terdakwa Gatot Sucipto Hardyanto dari segala dakwaan


ka

atau melepaskan terdakwa Gatot Sucipto Hardyanto;


ep

2. Menetapkan biaya perkara ditanggung oleh Negara;


ah

Menimbang, bahwa demikian pula Terdakwa, mengajukan


R

pembelaannya sendiri, yang pada pokoknya terdakwa merasa tidak pernah


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.5 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melakukan impor limbah sebagaimana didakwakan;

a
Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menanggapi pembelaan-

si
pembelaan tersebut (replik) tertanggal 11 Agustus 2022 yang pada pokoknya

ne
ng
menyatakan tetap pada tuntutannya semula;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa telah menyampaikan

do
duplik yang pada pokoknya tetap pada pembelaannya semula;
gu Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut

In
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan yang pada pokoknya diuraikan
A
sebagai berikut:
ah

lik
Bahwa terdakwa Gatot Sucipto Hardyanto bin M. Toekiman Mitro

Sardjono, pada Hari Rabu tanggal 27 Januari 2021 atau pada suatu waktu lain
am

ub
dalam tahun 2021, bertempat di Pabrik PT. Jannas beralamat di Jalan Dusun

Luwang, RT 02.RW 05, Desa Luwang, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo,


ep
Provinsi Jawa Tengah atau di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam
k

daerah hukum Pengadilan Negeri Sukoharjo yang berwenang memeriksa dan


ah

R
mengadili, sebagai orang yang memberi perintah untuk melakukan tindak

si
pidana tersebut atau orang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan telah

ne
ng

memasukkan limbah ke dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 69 ayat (1) huruf c yaitu: memasukkan

do
gu

limbah yang berasal dari luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ke

media lingkungan hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia. Perbuatan


In
A

terdakwa dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:

Berawal dari Akta Pendirian PT. Jannas pada tanggal 25 Juni 2004
ah

lik

bergerak di bidang industri mebel. Kemudian pada tahun 2021, PT. Jannas

mengubah bidang usahanya menjadi ke bidang industri barang dari karet


m

ub

lainnya, ketika itu terdakwa Gatot Sucipto Hardyanto menjabat sebagai


ka

Direktur PT. Jannas. Dengan adanya perubahan bidang usaha yang


ep

sebelumnya bidang industri mebel menjadi ke bidang industri barang dari


ah

karet lainnya, maka Terdakwa selaku direktur PT. Jannas dapat dengan leluasa
R

memasukkan barang/bahan sarung tangan karet dengan maksud akan diolah


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.6 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kembali menggunakan media lingkungan hidup berupa tenaga kerja manusia

a
dikombinasikan dengan media air, tanah, udara maupun media lingkungan

si
hidup lainnya yang merupakan suatu kesatuan media lingkungan hidup

ne
ng
sekalipun bahan tersebut cacat dan rusak serta termasuk jenis limbah pabrik

yang tidak dapat dipakai apalagi diolah atau pun didaur ulang kembali dari

do
luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ke dalam wilayah Negara
gu
Kesatuan Republik Indonesia;

In
Selanjutnya pada hari Rabu tanggal 2 Desember 2020 Terdakwa selaku
A
Direktur PT. Jannas membuat, menandatangani, dan mengirimkan Purchase
ah

lik
Order (Pesanan Pembelian) berupa Surat yang terdapat kop Surat berlogo

Jannas dengan alamat Komplek BBC nomor. C1 Jl. Warung Buncit Raya No. 24
am

ub
Pancoran Jakarta Selatan, dengan Nomor 001-1220/PO/JNS/XII/2020 ditujukan

ke Triad Legacy Sdn Bhd beralamat di 1-45 Jalan 8/35 Seri Bangi Seksyen 8
ep
43650 Bandar Baru Bangi Selangor Malaysia. Di dalam surat tersebut Terdakwa
k

memesan barang berupa:


ah

R
TOTAL

si
DESCRIPTION QTY UNIT PRICE
(USD)
NITRILE GLOVE (gunny bags) 525 Bag 20.00 10,500.00

ne
ng

50% defects
70% blue series
30% mix color
packing: 20 Kg per Gunny

do
gu

bags
TOTAL AMOUNT 10,500.00

Dalam Bahasa Indonesia, sebagaimana pesanan tersebut di atas


In
A

Terdakwa telah dengan sengaja memesan barang berupa Nitrile Glove/Sarung

tangan karet (dalam kemasan karung goni) dengan spesifikasi 50% cacat
ah

lik

pabrik, 70% warna biru 30 % warna campur, dengan kemasan 20 Kg per

karung goni sebanyak 525 karung dengan harga per karung 20 USD berjumlah
m

ub

total 10.500 USD;


ka

Bahwa Terdakwa telah menerima MSDS (material safety data sheet)


ep

atau Lembar Data Keamanan Bahan dimana didalamnya disebutkan spesifikasi


ah

yang sebagian kami kutip diantaranya:


R

es

a. Disebutkan pada Section 4: First Aid Measure (Bagian 4: Tindakan


M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.7 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pertolongan Pertama) bahwa if reaction in the form of skin irritation is

a
noticed, remove glove immediately and wash affected part with saline

si
water. If there no relief, seek medical reactions (jika reaksi berupa iritasi

ne
ng
kulit terlihat, segera lepaskan sarung tangan dan cuci bagian yang terkena

dengan air garam. Jika tidak ada pemulihan, cari pertolongan medis);

do
Dari data tersebut Terdakwa yang memesan barang sarung tangan karet
gu tahu dan sadar adanya suatu bahaya bagi media lingkungan hidup yaitu

In
manusia yang berinteraksi atau bersentuhan dengan sarung tangan karet
A
tersebut berupa adanya daya luka iritasi kulit terhadap manusia ataupun
ah

lik
makhluk hidup lainnya yang termasuk suatu kesatuan media lingkungan

hidup, namun hal itu tidak menyurutkan niat Terdakwa untuk tetap
am

ub
memasukkan barang sarung tangan karet cacat pabrik yang merupakan

limbah pabrik dari luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ke


ep
dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui Pelabuhan
k

Semarang ke Pabrik PT. Jannas yang berada di Jalan Dusun Luwang, RT


ah

R
02.RW 05, Desa Luwang, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi

si
Jawa Tengah dimana merupakan bagian dalam wilayah Negara Kesatuan

ne
ng

Republik Indonesia;

b. Bahwa sarung tangan karet cacat pabrik yang jelas-jelas merupakan

do
gu

Limbah tersebut masih memiliki bahaya sebagaimana disebutkan dalam

MSDS tersebut yaitu pada Section 11: Toxicological Information atau


In
A

Bagian 11: Informasi Toksikologi (mengandung pengertian bidang ilmu

yang mempelajari efek berbahaya yang dapat ditimbulkan oleh bahan


ah

lik

kimia atau zat pada manusia, hewan, dan lingkungan), menyebutkan pada

subseksi Hazardous Decomposition Products (Produk Dekomposisi


m

ub

Berbahaya): in a fire these products may produce a black smoke. carbon


ka

dioxide, carbon monoxide, oxides of nitrogen, aromatic/aliphatic


ep

hydrocarbons (dalam pembakaran/jika dibakar produk ini dapat


ah

menghasilkan asap hitam, karbon dioksida, karbon monoksida, oksida


R

nitrogen, hidrokarbon aromatik/alifatik);


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.8 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Adanya data MSDS yang mencantumkan potensi bahaya atas material

a
bahan tersebut seharusnya Terdakwa menimbang kembali untuk tidak

si
memesan sarung tangan karet cacat pabrik karena merupakan limbah

ne
ng
pabrik, namun Terdakwa justru dengan penuh kesadaran dan kesengajaan

menyatakan bahwa produk tersebut bagus dan malah melakukan

do
pemesanan agar barang sarung tangan cacat pabrik yang jelas-jelas
gu merupakan limbah pabrik yang tidak berguna dan tidak dapat diolah

In
kembali dari luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia tersebut
A
masuk ke dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
ah

lik
c. Bahwa terkait cara pembuangannya pun juga sudah disebutkan dalam

MSDS tersebut pada Section 13: Disposal Consideration (Bagian 13:


am

ub
Pertimbangan Pembuangan): Waste Disposal Method consult current local

state and federal regulations for proper disposal methods (Metode


ep
Pembuangan Limbah Konsultasikan dengan peraturan setempat dan pusat
k

untuk metode pembuangan yang tepat/layak);


ah

R
Dimana ketika Terdakwa memasukkan barang tersebut dari luar wilayah

si
Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu Malaysia, ke dalam wilayah

ne
ng

Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu Pelabuhan Semarang dan

hingga setibanya di Pabrik PT. Jannas di Kabupaten Sukoharjo, maka tiada

do
gu

hal yang bisa dilakukan terhadap limbah tersebut selain dibuang dengan

menggunakan tenaga manusia baik dengan cara dibakar, maka akan


In
A

menimbulkan asap hitam yang berbahaya yaitu mengandung Karbon

Dioksida, Karbon Monoksida, Oksida Nitrogen, hidrokarbon aromatik/alifatik


ah

lik

ataupun dimasukkan ke dalam tanah atau air yang mengakibatkan suatu

kesatuan media lingkungan hidup di wilayah Negara Kesatuan Republik


m

ub

Indonesia menjadi rusak dan tercemar sehingga dampak-dampaknya


ka

berbahaya bagi kesehatan manusia atau makhluk hidup.


ep

Pada sekira pertengahan bulan Januari 2021, Terdakwa selaku Direktur


ah

PT. Jannas menunjuk Saksi Hafiez (PT. Maju Ekspresindo/Perusahaan


R

Pengurusan Jasa Kepabeanan) untuk mengurusi kepabeanan barang impor.


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.9 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Terdakwa menyerahkan dokumen impor kepada Saksi Hafiez, berupa invoice,

a
packing list, bill of loading, legalitas dan identitas PT. Jannas dimana pada

si
intinya disebutkan bahwa barang yang diimpor adalah barang dalam keadaan

ne
ng
BAIK/BARU sekalipun diketahui oleh Terdakwa bahwa pada kenyataannya

barang yang dipesan itu berupa sarung tangan karet cacat pabrik yang

do
merupakan Limbah. Setelah melalui mekanisme pengurusan kepabeanan
gu
tersebut maka pihak Bea Cukai menerbitkan Surat Jalur Merah atas impor

In
barang tersebut yang diterima oleh Terdakwa selaku Direktur PT. Jannas. Jalur
A
Merah tersebut ditetapkan oleh Bea Cukai dengan tujuan dilakukan
ah

lik
pemeriksaan fisik dan penelitian dokumen dalam proses pelayanan dan

pengawasan pengeluaran barang impor agar mencegah dan meminimalisir


am

ub
pelanggaran yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab;

Pada hari Jumat tanggal 22 Januari 2021, Terdakwa selaku Direktur PT.
ep
Jannas mengajukan Pemberitahuan Impor Barang (PIB) secara online bernomor
k

pendaftaran: 004425 tanggal 22 Januari 2021 atas Limbah berupa sarung


ah

R
tangan karet cacat produksi tersebut, sekalipun tidak memiliki Surat Izin Impor

si
Limbah non-B3 dari Kementerian Perdagangan RI dan Surat Rekomendasi dari

ne
ng

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, namun Terdakwa

mencantumkan uraian barang berupa Nitrile Glove Non-Medical/Glove Food

do
gu

Industry (Gunny Bag) 70% Blue Series. 30% mix Colour – Baik/Baru sejumlah

512 bags dengan eksportir/pemasok barang adalah Triad Legacy Sdn Bhd.
In
A

(Malaysia), dengan tujuan pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Hal itu sama

sekali berbeda dan bertolak belakang dengan pemesanan impor barang yang
ah

lik

sebenarnya dimana Terdakwa selaku Direktur PT. Jannas sebenarnya

mengimpor barang berupa Nitrile Glove/Sarung tangan karet (dalam kemasan


m

ub

karung goni) dengan spesifikasi 50% cacat pabrik dan bukan Baik/Baru;
ka

Bahwa pada hari Senin tanggal 25 Januari 2021, sebuah kontainer yang
ep

memuat barang berupa sarung tangan karet cacat pabrik yang merupakan
ah

Limbah dari luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu Malaysia
R

tersebut tiba dan masuk ke dalam wilayah Negara Kesatuan Republik


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.10 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Indonesia yaitu di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebagaimana yang telah

a
direncanakan oleh Terdakwa. Selanjutnya Berdasarkan Surat Jalur Merah atas

si
impor tersebut, maka pihak Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai

ne
ng
Tipe Madya Pabean Tanjung Emas Semarang bersama dengan pihak kuasa

Importir (PT. Maju Ekspresindo) melakukan pemeriksaan fisik terhadap

do
kontainer yang memuat barang yang diimpor oleh Terdakwa selaku Direktur
gu
PT. Jannas, hasilnya dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan Barang Impor

In
No. BA-1211/WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 25 Januari 2021 sebagai berikut:
A
- Contoh Barang
ah

lik
a) Jenis : Glove

b) Jumlah : 1 bag
am

ub
c) Diminta kembali : Tidak

- Keterangan : Segel Utuh, kondisi barang terdapat noda, kondisi lecek,


ep
robek dalam kemasan curah;
k

Selain itu pada kenyataannya petugas Kantor Pengawasan dan


ah

R
Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Tanjung Emas Semarang

si
bersama dengan pihak kuasa Importir juga menemukan bahwa warna barang

ne
ng

impor tidak seragam, dan kondisi barang impor terindikasi bukan baru atau

tidak dalam keadaan baik. Oleh karenanya pada Hari Selasa tanggal 26 Januari

do
gu

2021 dilakukan pula penelitian dokumen dengan meminta pernyataan dari

Terdakwa secara langsung di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai
In
A

Tipe Madya Pabean Tanjung Emas Semarang bahwa ada perbedaan antara

kenyataannya barang terindikasi bukan baru, karena ada robek ada noda-
ah

lik

noda, dan warnanya beragam dibandingkan dengan dokumen Pemberitahuan

Impor Barang (PIB) yang menyebutkan bahwa barang diimpor dalam keadaan
m

ub

Baik/Baru, lalu Terdakwa bersikukuh meyakinkan petugas Bea Cukai dengan


ka

menunjukkan Material Safety Data Sheet (MSDS) dan Letter Of Guarantee


ep

(Surat Jaminan) dari Triad Legacy Sdn Bhd, menyebutkan bahwa barang yang
ah

dikirim dalam kondisi baik dan 50% dalam keadaan defect (barang cacat
R

produksi) dan Terdakwa menjelaskan kepada Pejabat Fungsional Peneliti


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.11 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Dokumen Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya

a
Pabean Tanjung Emas Semarang bahwa barang impor tersebut adalah barang

si
baru/baik yang dalam kondisi kotor karena barang tersebut defect/cacat

ne
ng
produksi, barang sobek di pergelangan sarung tangan akan digunting dan

dirapikan, lalu barang yang kotor akan dibersihkan, disitu letak Terdakwa yang

do
memang benar-benar berusaha untuk meyakinkan pihak yang berwenang
gu
dengan pengetahuan, keterampilan, dan wawasannya bahwa barang tersebut

In
adalah barang Baru/Baik padahal diketahuinya bahwa barang sarung tangan
A
karet cacat pabrik tersebut bukan barang Baru/Baik dan termasuk jenis
ah

lik
Limbah. Atas penjelasan Terdakwa tersebut, maka pihak Kantor Pengawasan

dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Tanjung Emas mengeluarkan
am

ub
Surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB) Nomor

005296/WBC.10/KPP.MP.01/ 2021 tanggal 26 Januari 2021 dengan jumlah


ep
barang 512 bag, sehingga kontainer yang memuat Limbah berupa sarung
k

tangan karet cacat pabrik tersebut berhasil dikeluarkan dari Pelabuhan Tanjung
ah

R
Emas Semarang menuju Pabrik PT. Jannas di Kabupaten Sukoharjo. Akan tetapi

si
hal itu masih menyisakan rasa keraguan pihak Kantor Pengawasan dan

ne
ng

Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean (KPPBC TMP) Tanjung Emas yang

mencurigai Terdakwa dalam kegiatan mengimpor Limbah berupa sarung

do
gu

tangan karet cacat produksi tersebut telah melakukan pelanggaran, sehingga

KPPBC TMP Tanjung Emas mengirimkan laporan Nota Hasil Intelijen (NHI)
In
A

kepada Kementerian Keuangan RI yang selanjutnya memerintahkan kepada

KPPBC TMP Tanjung Emas untuk mengamankan kontainer yang memuat


ah

lik

Limbah berupa sarung tangan karet cacat pabrik tersebut;

Bahwa pada hari Rabu tanggal 27 Januari 2021, sebuah kontainer dari
m

ub

Pelabuhan Tanjung Emas Semarang berasal dari luar wilayah Negara Kesatuan
ka

Republik Indonesia yaitu Malaysia yang memuat Limbah berupa sarung tangan
ep

karet cacat produksi tersebut telah tiba di pabrik PT. Jannas yang berada di
ah

Jalan Dusun Luwang, RT 02.RW 05, Desa Luwang, Kecamatan Gatak,


R

Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah, kemudian sesuai dengan prosedur


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.12 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang sudah berjalan di Pabrik PT. Jannas maka terhadap sebuah kontainer

a
yang berisi Limbah berupa sarung tangan karet cacat pabrik tersebut

si
dibongkar muat oleh pekerja PT. Jannas, namun beberapa jam kemudian pihak

ne
ng
petugas KPPBC TMP Tanjung Emas berhasil mengejar dan mengamankan

kontainer tersebut;

do
Bahwa pada hari Jumat tanggal 29 Januari 2021, di Pabrik PT. Jannas di
gu
Kabupaten Sukoharjo, sebuah kontainer yang memuat Limbah berupa sarung

In
tangan karet cacat produksi yang diimpor oleh Terdakwa selaku Direktur PT.
A
Jannas tersebut dilakukan pemeriksaan oleh Kantor Pengawasan dan
ah

lik
Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Tanjung Emas Semarang

bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, ditemukan bahwa


am

ub
Limbah berupa sarung tangan karet cacat pabrik hampir seluruhnya sobek-

sobek berbentuk cacahan dan sarung tangan dalam keadaan basah dan
ep
lengket karena telah terkena air hujan, maka terhadap sarung tangan tersebut
k

sudah tidak bisa diapa-apakan atau pun diolah kembali, selain menggunakan
ah

R
tenaga manusia untuk dibuang dengan cara dibakar ataupun dimasukkan ke

si
dalam tanah. Setelah itu dilakukan pengambilan sampel barang dari sarung

ne
ng

tangan karet cacat pabrik yang diimpor oleh Terdakwa untuk dilakukan

verifikasi, dimana hasil verifikasi tersebut dinyatakan dalam Surat Direktorat

do
gu

Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah Non B3 Kementerian Lingkungan

Hidup dan Kehutanan RI No: S.47/VPLB3/PNLB3/PLB.3/02/2020 tanggal 3


In
A

Februari 2021 perihal Hasil Pemeriksaan Bersama Kontainer PT. Jannas yang

menyatakan bahwa “barang sarung tangan nitrile yang diimpor PT. Jannas
ah

lik

bukan barang dalam kondisi baru dan merupakan limbah Non B3 yang

tercampur dengan sampah”;


m

ub

Bahwa akibat perbuatan terdakwa yang memasukkan Limbah berupa


ka

sarung tangan karet cacat pabrik tersebut, maka turut mencemari lingkungan
ep

di Indonesia dan membahayakan kesehatan masyarakat Indonesia karena


ah

Limbah berupa sarung tangan karet cacat pabrik tersebut telah mengalami
R

interaksi kontak erat dengan manusia, air, udara, dan tanah yang ada di Pabrik
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.13 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PT. Jannas, selain itu Limbah berupa sarung tangan karet cacat pabrik tersebut

a
meskipun bukan merupakan Limbah B3 tetapi Limbah tersebut tidak dapat

si
didaur ulang, ataupun diolah kembali sehingga harus dibakar yang berakibat

ne
ng
mencemari udara, ataupun dibuang ke tanah atau Tempat Pembuangan Akhir

lainnya, laut, sungai, ataupun media lingkungan hidup lainnya sehingga masih

do
memiliki dampak bahaya yang menyebabkan pencemaran mengakibatkan
gu
manusia yang hidup sebagai warga sekitar terkena bahaya kesehatan berupa

In
sesak nafas dan terkena berbagai penyakit akibat pembakaran atau
A
pembuangan Limbah berupa sarung tangan karet. Selanjutnya akibat dari
ah

lik
perbuatan Terdakwa yang turut menambah kenaikan angka penyebaran

Limbah dan polusi di Indonesia maka berdampak pada citra buruk segenap
am

ub
Negara Kesatuan Republik Indonesia di mata Dunia berkenaan dengan

Kelestarian Lingkungan Hidup;


ep
Perbuatan terdakwa merupakan tindak pidana sebagaimana diatur dan
k

diancam dalam Pasal 105 jo Pasal 69 ayat (1) huruf c jo Pasal 116 ayat (1)
ah

R
huruf b jo Pasal 117 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009

si
tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup sebagaimana diubah

ne
ng

dengan UURI Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum telah mengajukan eksepsi

do
gu

tanggal 28 April 2022 terhadap surat dakwaan tersebut dan telah ditanggapi

oleh Penuntut Umum pada tanggal 11 Mei 2022, selengkapnya terlampir


In
A

bersama Berita Acara Sidang, yang selanjutnya Majelis Hakim telah

menjatuhkan putusan sela pada tanggal 25 Mei 2022 yang pada pokoknya
ah

lik

memuat amar sebagai berikut:

MENGADILI
m

ub

1. Menyatakan keberatan dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak


ka

dapat diterima;
ep

2. Memerintahkan Penuntut Umum untuk melanjutkan pemeriksaan perkara


ah

Nomor 67/Pid.B/LH/ 2022/PN Skh atas nama terdakwa Gatot Sucipto


R

Hardyanto bin M Toekiman Mitro Sardjono tersebut di atas;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.14 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3. Menangguhkan biaya perkara sampai dengan putusan akhir;

a
Menimbang, bahwa telah didengar keterangan saksi-saksi di bawah

si
sumpah/janji sebagai berikut:

ne
ng
SAKSI YEZICO SHAEFUNNUHA YUNIOR (saksi Yezico)

- Bahwa saksi bertugas sebagai pemeriksa barang di KPPBC TMP Tanjung

do
gu Emas sejak tahun 2019 dengan tugas dan tanggung jawab untuk

melakukan pemeriksaan fisik barang impor berdasarkan instruksi

In
pemeriksaan;
A
- Bahwa pada tanggal 25 Januari 2021, saksi melakukan pra pemeriksaan
ah

lik
terhadap barang impor milik PT Jannas dengan PIB No.0004425 dengan

kontainer No. TCBU2181971/20 kode segel pelayaran TCL 85710;


am

ub
- Bahwa pada saat pra pemeriksaan, saksi didampingi oleh PIC dari PT. Maju

Ekspresindo International yang menjadi PPJK PT. Jannas bernama Judiaman


ep
Harianja dalam importasi tersebut sesuai dengan dokumen PIB yang
k

diterbitkan, saksi yang menghubungi PPJK tersebut;


ah

si
- Bahwa dalam pra pemeriksaan menggunakan Teknik pemeriksaan dengan

pengambilan dari 15 karung dimasukan ke dalam sebuah plastic kecil, lalu

ne
ng

setelah diperiksa, saksi membuat berita acara pemeriksaan yang

ditandatangani oleh saksi dan PIC PPJK atas nama PT. Jannas kemudian

do
gu

saksi membuat Laporan Hasil Pemeriksaan dan menginput data tersebut ke

dalam aplikasi CEISA;


In
A

- Bahwa berdasarkan kegiatan pemeriksaan barang impor PT Jannas

ditemukan barang impor berupa disposable nitryle glove yang berasal dari
ah

lik

Negara Malaysia; Segel pelayaran masih utuh; Kondisi barang impor

terdapat noda, lecek dan robek, warna barang impor tidak seragam;
m

ub

terindikasi bukan baru/tidak dalam keadaan baik; disimpan dalam kemasan


ka

curah atau karung; jumlah dan jenis barang sesuai dengan Packing List;
ep

- Pemeriksaan oleh saksi dilakukan sekitar 1 (satu) jam dari pukul 16.00 WIB
ah

s.d. 17.00 WIB;


R

es

- Bahwa sebelum diperiksa oleh saksi, barang impor dikeluarkan dari


M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.15 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
container oleh PIC sdr. Judiaman Harianja;

a
- Bahwa kronologis pemeriksaan importasi barang PT Jannas sudah Saksi

si
terangkan dalam BAP tanggal 4 Agustus 2021 dan tugas saksi hanya

ne
ng
sampai membuat laporan hasil pemeriksaan yang kemudian di unggah

pada system CEISA (Customs Excise Information System and Automation);

do
- Bahwa di akhir pemeriksaan tersebut, saksi juga menginformasikan
gu kecurigaan potensi pelanggaran kepabeanan pada barang impor PIB

In
No.00425 tersebut kepada Petugas Seksi P2 (Penindakan dan Penyidikan)
A
dan pada saat itu, yang datang adalah sdr. Edy Susanto sekitar pulul 17.00
ah

lik
WIB ke lokasi pemeriksaan barang;

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan


am

ub
keterangan saksi tersebut;
ep
SAKSI DISTINHURU HEND DHITO (saksi Dhito)
k

- Bahwa saksi bekerja sebagai Fungsional Pemeriksa Bea dan Cukai Ahli
ah

R
Pertama Bea dan Cukai Tanjung Emas pada Kantor Pengawasan dan

si
Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Tanjung Emas, Kantor

ne
ng

Wilayah DJBC Jawa Tengah dan DI PT Direktorat Jenderal Bea dan Cukai,

Kementerian Keuangan Republik Indonesia, dengan tugas

do
gu

mengkoordinasikan pelaksanaan pemeriksaan fisik barang impor di

Terminal Peti Kemas Semarang pada pelabuhan Tanjung emas;


In
A

- Bahwa saksi mendapatkan perintah untuk melakukan pemeriksaan

terhadap barang impor dengan PIB No.004425 milik PT. Jannas yang saat
ah

lik

itu sudah berada di lokasi gudang PT. Jannas di Dusun Luwang RT 02 RW

05 Desa Luwang Kec. Gatak Kab. Sukoharjo, selanjutnya saksi melakukan


m

ub

pemeriksaan pada tanggal 29 Januari 2021 yang dilakukan bersama-sama


ka

dengan petugas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK);


ep

- Bahwa pada pemeriksaan tersebut petugas KLHK hadir secara online atau
ah

virtual, yang awalnya direncanakan menggunakan aplikasi zoom meeting


R

tetapi karena terkendala teknis, akhirnya menggunakan WhatsApp video


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.16 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
call;

a
- Bahwa yang hadir langsung di lokasi gudang pada saat itu adalah saksi

si
sendiri bersama sdr. Anwan Husain M, sedangkan dari KLHK yang hadir

ne
ng
secara virtual adalah sdr. Rima Yulianti dan sdr. Trina Ayuni, terdakwa juga

hadir menyaksikan pemeriksaan dan pengambilan sample tersebut di

do
lokasi;

-
gu Bahwa pada pemeriksaan tersebut, saksi bersama sdr. Anwan mengambil

In
sample barang, namun saksi tidak mengirimkan sample sarung tangan
A
nitryle tersebut ke KLHK karena tidak perintah atau permintaan;
ah

lik
- Bahwa PPNS KLHK selanjutnya menerbitkan surat Nomor S.47/VPLB3

/PNLB3/PLB.3/02/2020 tanggal 3 Februari 2021 terkait barang impor PT.


am

ub
Jannas tersebut yang pada intinya menyatakan barang impor berupa

sarung tangan nitryle adalah bukan barang dalam kondisi baru dan
ep
merupakan limbah Non B3 yang tercampur dengan sampah;
k

- Bahwa secara kasat mata, sarung karet nitryle milik PT. Jannas terlihat
ah

R
lecet, basah, menggumpal dan tercampur sampah;

si
- Bahwa pada tanggal 22 Maret 2021, saksi ditugaskan untuk membantu

ne
ng

PPNS KLHK untuk membantu dalam kegiatan pemeriksaan dan melakukan

olah TKP kasus dugaan impor limbah Non B3 oleh PT. Jannas tersebut;

do
gu

- Bahwa pada tanggal 24 Maret 2021, saksi ditugaskan untuk membuka

segel barang impor PIB No.004425 milik PT. Jannas dengan membuat
In
A

berita acara serah terimanya kepada PPNS KLHK di Gudang PT. Jannas

tersebut disaksikan oleh perwakilan manajemen PT. Jannas dan Petugas


ah

lik

KPPBC TMP Tanjung Emas;

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan


m

ub

keterangan saksi tersebut;


ka

ep

SAKSI SARI AGUNG NUGROHO (saksi Sari)


ah

- Bahwa saksi bekerja di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukoharjo


R

dalam jabatan Kasi Kajian Dampak Lingkungan dengan tugas tugas dan
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.17 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tanggung jawab melayani permohonan atau proses dokumen lingkungan

a
hidup di Kabupaten Sukoharjo;

si
- Bahwa PT Jannas pernah mengajukan permohonan dokumen lingkungan

ne
ng
kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukoharjo;

- Bahwa berdasarkan UKL-UPL PT. Jannas bergerak di bidang industri sarung

do
tangan karet dan telah mendapatkan Rekomendasi UKL_UPL dengan
gu Nomor 660.1/10/RKL/II/2021 tanggal 23 Februari 2021 dan memiliki izin

In
lingkungan, Izin Pengolahan Air Limbah (IPLC) dan Izin Penyimpanan
A
Sementara Limbah B3 (IPSL B3);
ah

lik
- Bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukoharjo pernah melakukan

verifikasi lapangan, kondisi bangunannya masih kosong dan belum ada


am

ub
kegaiatan di PT Jannas;

- Bahwa berdasarkan dokumen UKL-UPL, proses produksi di PT Jannas,


ep
adalah bahan baku (sarung tangan non ring) selanjutnya disorting
k

kemudian binding kemudian packing kemudian staffing dan terakhir


ah

R
pengiriman;

si
- Bahwa berdasarkan dokumen UKL-UPL, bahan baku PT Jannas adalah

ne
ng

sarung tangan non ring;

- Bahwa sumber bahan baku yang di produksi PT. Jannas tidak tercantum di

do
gu

dokumen UKL-UPL;

- Bahwa berdasarkan dokumen UKL-UPL, limbah yang dihasilkan dari proses


In
A

produksi berupa potongan karet sebanyak 0,5 (nol koma lima) kg/hari yang

nantinya diserahkan kepada pihak ketiga untuk didaur ulang;


ah

lik

- Bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kab Sukoharjo hanya mengetahui bahwa

proses produksi PT Jannas melakukan proses finishing dari tempat lain;


m

ub

- Bahwa Dinas Lingkungan Hidup hanya diberi informasi bahwa bahan baku
ka

yang impor adalah bukan limbah;


ep

- Bahwa dokumen lingkungan PT Jannas yang berada di Dinas Lingkungan


ah

Hidup Kabupaten Sukoharjo antara lain Dokumen UKL-UPL yang diajukan


R

dan dinyatakan lengkap oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.18 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Sukoharjo pada hari Jumat 19 Februari 2021;

a
- Bahwa berdasarkan penerbitan ijin lingkungan berkomitmen dari Online

si
Single Submission (OSS) , PT Jannas terakhir mengajukan permohonan

ne
ng
dokumen UKL-UP pada tanggal 19 februari 2021, yang menandatangani

dokumen UKL-UPL tersebut adalah Terdakwa, terhadap perkembangan

do
pengajuan dokumen UKL-UPL yang diajukan PT Jannas, Dinas Lingkungan
gu Hidup Kabupaten Sukoharjo telah mengeluarkan Rekomendasi UKL-UPL

In
Nomor : 660.01/10/RKL/II/2021 tanggal 23 Februari 2021;
A
- Bahwa terhadap Rekomendasi UKL-UPL Nomor : 660.1/10/RKL/II/2021
ah

lik
tanggal 23 Februari 2021 yang berisi keterangan tentang pelaku usaha,

luas tanah luas bangunan serta kewajiban yang harus dipatuhi oleh PT
am

ub
Jannas;

- Bahwa Rekomendasi UKL-UPL Nomor 660.1/10/RKL/II/2021 tanggal 23


ep
Februari 2021 tersebut ditanda tangani oleh Kepala Dinas Lingkungan
k

Hidup Kabupaten Sukoharjo atas nama Bapak Agustinus Setiyono, S.Sos,


ah

R
MH;

si
- Bahwa Rekomendasi UKL-UPL Nomor 660.1/10/RKL/II/2021 tanggal 23

ne
ng

Februari 2021 tersebut antara lain PT Jannas melakukan perbaikan, koreksi

dan masukan untuk penyempurnaan draf dokumen UKL-UPL yang diajukan,

do
gu

kemudian terhadap dokumen UKL-UPL yang diajukan oleh PT Jannas

dinyatakan lengkap dan terbitlah rekomendasi UKL-UPL sebagaimana


In
A

nomor tersebut diatas;

- Bahwa untuk ijin lingkungan yang dimiliki oleh PT Jannas dokumen UKL-
ah

lik

UPL, tata ruang, rekomendasi dan Ijin Lingkungan yang diterbitkan oleh

OSS yang belum berlaku epektif;


m

ub

- Bahwa terhadap ijin lingkungan yang terbit tanggal 19 Februari 2021 untuk
ka

PT Jannas sudah berlaku efektif karena sudah diterbitkan Ijin Mendirikan


ep

Bangunan;
ah

- Bahwa untuk Izin Pengolahan Air Limbah (IPLC) dan Izin Penyimpanan
R

Sementara Limbah B3, PT Jannas belum mengajukan permohonan izin


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.19 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang masuk ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukoharjo, sehubungan

a
dengan ijin proses produksi bukan kewenangan Dinas Lingkungan Hidup

si
Kabupaten Sukoharjo;

ne
ng
- Bahwa yang berwenang melakukan pengawasan terkait dengan

pengelolaan lingkungan hidup dan pemantauan lingkungan hidup adalah

do
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukoharjo;
gu Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

In
keterangan saksi tersebut;
A
ah

lik
SAKSI TRINA AYUNI (saksi Trina)

- Bahwa saksi adalah Analis Data Notifikasi Limbah B3 dan Limbah Non B3,
am

ub
Ditjen. PSLB3, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan

tugas dan tanggung jawab Menganalisis telaahan teknis, verifikasi laporan


ep
dan konsep rekomendasi impor limbah Non-B3 serta menganalisis data
k

dalam rangka pelaksanaan koordinasi dengan Kementerian/Lembaga,


ah

R
terkait perpindahan lintas batas, Implementasi konvensi basel dan lainnya;

si
- Bahwa saksi ditugaskan untuk melakukan pemeriksaan terhadap barang

ne
ng

impor milik PT. Jannas di Gudang PT. Jannas di Desa Lewung Kec. Gatak

Kab. Sukoharjo;

do
gu

- Bahwa dari KLHK, saksi ditugaskan bersama dengan sdr. Rima Yulianti;

- Bahwa saksi bersama dengan sdr. Rima Yulianti mengikuti proses


In
A

pemeriksaan barang impor PT. Jannas pada tanggal 29 Januari 2021 secara

online melalui video call, sedangkan yang berada di lokasi adalah petugas
ah

lik

dari Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai Semarang;

- Bahwa saksi dikirimi foto-foto barang impor sarung tangan karet yang
m

ub

diambil dari lokasi pemeriksaan, yang keadaannya sarung tangan karet


ka

tersebut dalam keadaan basah, bergumpal dan tercampur sampah;


ep

- Bahwa saksi dari pemeriksaan terhadap foto dan video pada saat
ah

pemeriksaan, menyimpulkan bahwa sarung tangan karet tersebut adalah


R

bukan barang baru dan tercampur dengan sampah, sehingga tergolong


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.20 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
limbah Non B3;

a
- Bahwa kondisi sarung tangan karet cacat produksi menurut saksi tergolong

si
sebagai limbah Non B3 sehingga importasinya harus diperlakukan sebagai

ne
ng
impor limbah Non B3 menurut lampiran Peraturan Menteri Perdagangan

Nomor 84 Tahun 2019, limbah Non B3 scrap karet masuk dalam kategori

do
limbah Non B3 yang dapat diimpor dengan Nomor HS 4004.00.00;
gu Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

In
keterangan saksi tersebut;
A
ah

lik
SAKSI RIMA YULIANTI (saksi Rima)

- Bahwa saksi adalah pegawai KLHK yang ditugaskan untuk mendampingi


am

ub
sdr. Trina Ayuni untuk melakukan pemeriksaan terhadap barang impor

sarung tangan karet milik PT. Jannas yang diduga merupakan limbah Non
ep
B3;
k

- Bahwa pada tanggal 26 Januari 2021, saksi mendapatkan foto-foto


ah

R
barang impor PT. Jannas yang diperiksa oleh pertugas Bea Cukai Pelabuhan

si
Tanjung Emas Semarang Petugas Bea Cukai Tanjung Emas bernama Adi

ne
ng

Cahyanto;

- Bahwa pada tanggal 27 Januari 2021, Direktorat Verifikasi Pengelolaan

do
gu

Limbah B3 dan Limbah Non B3 KLHK mendapat surat undangan

pembahasan tindak lanjut penindakan limbah alat kesehatan dari


In
A

Direktorat Penindakan dan Penyidikan, Ditjen. Bea Cukai Nomor : UND-

24/BC.10/2021 tanggal 27 Januari 2021 yang akan dilaksanakan pada hari


ah

lik

Kamis, 28 Januari 2021 pukul 14.00 secara daring dan juga menerima

surat undangan permohonan pemeriksaan bersama terhadap barang


m

ub

importasi berupa sarung tangan karet PT Jannas dari Bea Cukai Tanjung
ka

Emas Nomor S-296/WBC.10/KPP.MP.01/ 2021 tanggal 27 Januari 2021;


ep

- Bahwa pada tanggal 28 Januari 2021, saksi dan pimpinan menghadiri rapat
ah

pembahasan tindak lanjut penindakan limbah alat kesehatan secara


R

daring, hasil rapat diantaranya adalah akan melakukan pemeriksaan fisik


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.21 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
barang importasi PT Jannas bersama-sama dengan Bea Cukai Tanjung

a
Emas;

si
- Bahwa pada tanggal 29 Januari 2021, saksi dan saksi Trina Ayuni

ne
ng
melakukan pemeriksaan fisik barang importasi berupa sarung tangan karet

secara daring, sedangkan saksi Hend Dito dan satu orang petugas bea

do
cukai berada di gudang PT Jannas dan disaksikan oleh Terdakwa;

-
gu Bahwa dalam melakukan pemeriksaan fisik sarung tangan karet secara

In
daring, sdr. Hend Dito memperlihatkan barang importasi berupa sarung
A
tangan menggunakan vidio, kemudian saksi mengarahkan saksi Hend Dito
ah

lik
untuk membuka sekira 3 (tiga) karung untuk diambil sampelnya dan

diperlihatkan kondisinya dan didokumentasikan;


am

ub
- Bahwa kemudian petugas Bea Cukai membuat Berita Acara Pemeriksaan

dan Laporan Hasil Pemeriksaan tanggal 3 Pebruari 2021 yang pada intinya
ep
menyimpulkan Barang impor PT Jannas bukan dalam kondisi baru dan
k

merupakan limbah non B3 tercampur dengan sampah;


ah

R
- Bahwa hasil pemeriksaan fisik secara daring terhadap barang importasi

si
berupa sarung tangan karet terlihat barang importasi tersebut dalam

ne
ng

kondisi bukan baru, ada yang lembab, potongan-potongan karet nitrile,

sebagian bernoda dan terdapat material lainnya seperti sendok bekas,

do
gu

plastik bekas makanan, maka dapat dikategorikan sebagai limbah Non B3

kategori sisa dan/atau reja berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan


In
A

Nomor 84 Tahun 2019;

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan


ah

lik

keterangan saksi tersebut;


m

ub

SAKSI ADI CAHYANTO (saksi Adi)


ka

- Bahwa saksi menjabat sebagai Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan,


ep

Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean
ah

Tanjung Emas, Kantor Wilayah DJBC Jawa Tengah dan DIY Direktorat
R

Jenderal Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan Republik Indonesia tugas


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.22 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan tanggung jawab melakukan kegiatan intelijen, patroli dan operasi

a
pencegahan dan penindakan pelanggaran peraturan perundang-undangan

si
di bidang kepabeanan dan cukai, penyidikan tindak pidana kepabeanan

ne
ng
dan cukai, serta pengelolaan dan pengadministrasian sarana operasi,

sarana komunikasi, dan senjata api;

do
- Bahwa saksi mengetahui permasalahan dugaan pelanggaran ketentuan
gu kepabeanan oleh terdakwa terkait dengan importasi Nitryle Glove yang

In
terindikasi limbah adalah berdasarkan laporan pada system CEISA dan
A
laporan petugas Seksi P2 yang mendapatkan informasi dari petugas yang
ah

lik
melakukan pemeriksaan barang impor;

- Bahwa terkait dengan indikasi importasi limbah pada barang importasi


am

ub
milik PT. Jannas tersebut, saksi melakukan koordinasi dengan PPNS

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan;


ep
- Bahwa pada rapat koordinasi beberapa instansi terkait dengan beberapa
k

permasalahan, termasuk salah satunya importasi nitryle glove PT. Jannas


ah

R
disimpulkan bahwa barang impor Nitryle Glove merupakan limbah Non B3,

si
sehingga proses penegakan hukum dilanjutkan;

ne
ng

- Bahwa diterbitkannya SPPB terhadap barang impor, tidak menghentikan

proses penyidikan, sehingga meskipun SPPB untuk PT. Jannas telah

do
gu

diterbitkan dan barang impor telah keluar dari Kawasan Pabean, namun

proses penyidikan tetap berjalan;


In
A

- Bahwa penyegelan barang impor PT. Jannas di Gudang PT. Jannas di

Sukoharjo pada tanggal 27 Januari 2021, didasarkan pada NHI yang dibuat
ah

lik

terhadap kasus indikasi impor limbah Non B3 tersebut;

- Bahwa pada tangal 3 Februari 2021, Kepala KPPBC TMP Tanjung Emas
m

ub

menerima surat dari Direktorat Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan


ka

Limbah Non B3 Nomor S.47/VPLB3/PNLB3/PLB.3/02/2020 tanggal 3


ep

Februari 2021 perihal Hasil Pemeriksaan Bersama Kontainer PT Jannas


ah

yang menyatakan bahwa “barang sarung tangan nitrile yang diimpor PT


R

Jannas bukan barang dalam kondisi baru dan merupakan limbah Non B3
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.23 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang tercampur dengan sampah";

a
- Bahwa saksi menerima perintah untuk membantu PPNS KLHK melakukan

si
pemeriksaan barang importasi PT. Jannas di Gudang PT. Jannas di

ne
ng
Sukoharjo pada tanggal 22 Maret 2021;

- Bahwa pada tanggal 24 Maret 2021, petugas KPPBC TMP Tanjung Emas

do
gu melakukan kegiatan pembukaan segel atas barang PT. Jannas dan

membuat berita acara serah terima kepada Penyidik PNS KLHK di Gudang

In
PT Jannas, Sukoharjo. Penyidik PPNS KLHK melaksanakan pemeriksaan TKP
A
dengan disaksikan oleh perwakilan PT. Jannas dan petugas KPPBC TMP
ah

lik
Tanjung Emas;

- Bahwa saksi mengirimkan foto-foto pemeriksaan barang impor PT. Jannas


am

ub
yang dibuat oleh sdr. Yezico kepada PPNS KLHK, sdr. Rima Yulianti;

- Bahwa nama petugas anggota Seksi P2 yang menginformasikan lebih


ep
lanjut mengenai kegiatan pemeriksaan fisik barang impor PT Jannas
k

adalah Saudara Edy Susanto sedangkan yang saksi perintahkan untuk


ah

R
berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

si
(KLHK) adalah Saudara Johan;

ne
ng

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

keterangan saksi tersebut;

do
gu

SAKSI HAFIEZ PRASTIYAN (saksi Hafiez)


In
A

- Bahwa saksi adalah karyawan PT Maju Ekspresindo Internasional bergerak

dibidang Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabenanan (PPJK) khusus impor


ah

lik

yang berlokasi di Pantai Indah Kapuk, Jakarta dan Ronggolawe, Semarang

dengan tugas pengurusan administrasi impor;


m

ub

- Bahwa PT. Jannas pada bulan Januari 2021 mengajukan permohonan


ka

pengurusan dokumen impor sarung tangan karet kepada PT. Maju


ep

Ekspresindo Internasional;
ah

- Bahwa saksi menerima dokumen diantaranya, invoice, packing list, Bill of


R

loading dan pendukung dokumen lainnya beserta Akta Pendirian PT Jannas


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.24 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dari Terdakwa untuk memproses barang impor berupa sarung tangan karet

a
sejumlah 525 karung;

si
- Bahwa total biaya masuk yang harus dibayar PT. Jannas adalah sekitar

ne
ng
Rp43.000.000,00 (empat puluh tiga juta rupiah) dan telah dilunasi;

- Bahwa terhadap PIB yang diajukan untuk PT. Jannas, terbit respon dari

do
aplikasi CEISA yaitu respon Jalur Merah, sehingga barang impor pada saat
gu datang di Kawasan Pabean harus menjalani pemeriksaan fisik;

In
- Bahwa pemeriksaan fisik terhadap PIB No.004425 atas nama PT. Jannas
A
dilakukan pada tanggal 25 Januari 2021 dan PT. Maju Ekspresindo
ah

lik
Internasional mengirimkan salah satu wakilnya untuk mendampingi dan

menyaksikan pemeriksaan tersebut di Pelabuhan Tanjung Emas, yaitu sdr.


am

ub
Rusli;

- Bahwa pada tanggal 26 Januari 2021 keluar Surat Persetujuan Pengeluaran


ep
Barang (SPBB). Kemudian barang impor keluar dari Tanjung Emas dan
k

dikirim ke PT Jannas yang berlokasi di Sukoharjo dengan mengunakan


ah

R
kendaraan trailer;

si
- Bahwa keesokan harinya, tanggal 27 Januari 2021, PT. Maju Ekspresindo

ne
ng

Internasional ditelepon dari bagian Penindakan dan Penyidikan (P2) Bea

Cukai Semarang, yang menanyakan alasan barang impor tersebut bisa

do
gu

keluar dari Pelabuhan, kami menjawab karena sudah ada Surat Persetujuan

Pengeluaran Barang (SPBB);


In
A

- Bahwa petugas yang menginput data impor PT. Jannas adalah sdr. Jammy

Pitter sesuai yang tertera dalam dokumen PIB 004425 sehubungan dengan
ah

lik

adanya kode barang No HS 4015 19 00 yang menerangkan dalam

dokumen PIB tersebut yang tertulis 50 (lima puluh persen) % defects atau
m

ub

rusak;
ka

- Bahwa perusahaan pengurusan jasa kepabeaanan (PPJK) tidak punya


ep

kewajiban memeriksa kesesuaian dokumen dengan fisik barang yang


ah

dimuat;
R

- Bahwa yang bertanggung jawab atas data yang dimuat dalam PIB adalah
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.25 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
importir dalam hal ini adalah PT. Jannas;

a
Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

si
keterangan saksi tersebut;

ne
ng
SAKSI JUDIAMAN HARIANJA (saksi Harianja)

do
- Bahwa saksi bekerja di PT. PT Maju Expresindo International dengan status
gu freelance;

In
- Bahwa pada tanggal 24-25 Januari 2021, saksi bersama Rusli Fredy
A
Situmeang mendampingi dan menyaksikan pemeriksaan fisik barang impor
ah

lik
milik PT. Jannas dengan PIB No.004425, kontainer No. TCBU2181971/20

kode segel pelayaran TCL 85710 yang dilakukan oleh petugas Pabean
am

ub
bernama Yezico dan ditemukan barang impor berupa sarung tangan karet

1 (satu) kontainer yaitu sebanyak 525 (lima ratus dua puluh lima) karung
ep
di lokasi TPKS (Tempat Penampungan Kontainer Sementara) Pelabuhan
k

Tanjung Emas Semarang;


ah

R
- Bahwa pada saat pemeriksaan fisik ditemukan sebagian sarung tangan

si
karet dalam kondisi sobek, terdapat bercak-bercak noda, sebagian besar

ne
ng

warna biru sebagian kecil lainnya campuran, namun tidak ada bau

menyengat, tidak lembab dan tidak basah, sehingga kesimpulan saksi

do
gu

tidak ada perbedaan kondisi fisik dan dokumen packing list terhadap

barang impor tersebut;


In
A

- Bahwa saksi ikut menyaksikan dan menandatangani berita acara

pemeriksaan fisik sarung tangan yang dibuat oleh Bea dan Cukai Tanjung
ah

lik

Emas Semarang;

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan


m

ub

keterangan saksi tersebut;


ka

ep

SAKSI RUSLI FREDY SITUMEANG (saksi Rusli)


ah

- Bahwa pada tanggal 24 s.d. 25 januari 2021, saksi hadir di TPKS Pelabuhan
R

Tanjung Emas untuk mendampingi dan menyaksikan proses pemeriksaan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.26 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
fisik barangn impor PIB No.004425 milik PT. Jannas, juga pada saat itu juga

a
hadir petugas P2 Kanwil Bea Cukai DIY dan Jateng, Bernama Sugeng turut

si
melakukan pemeriksaan fisik dan dokumen barang impor;

ne
ng
- Bahwa yang saksi lihat pada pemeriksaan tersebut, kondisi barang berupa

sarung tangan karet adalah baik, tangan karet dipacking dalam karung

do
berwarna putih, kondisi tidak ada bau menyengat, tidak lembab dan tidak
gu basah namun pada sebagian sarung tangan karet terlihat kelunturan

In
warna lain, warna biru mendominasi dan sebagiannya warna campuran,
A
sehingga sesuai dengan data di dalam PIB No.0004425;
ah

lik
- Bahwa pada saat pemeriksaan fisik sarung tangan karet tidak tercampur

dengan sampah dan sarung tangan karet dalam kondisi baru dan baik
am

ub
namun ada sebagian sarung tangan yang saksi temukan pada saat

pemeriksaan fisik sobek dan bolong atau cacat;


ep
- Bahwa saksi juga mengambil foto dan dokumentasi terhadap fisik sarung
k

tangan karet yang saksi periksa sebagimana yang saksi tunjukan kepada
ah

R
penyidik Pegawai Negeri Sipil Kementerian Lingkungan Hidup dan

si
Kehutanan;

ne
ng

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

keterangan saksi tersebut;

do
gu

SAKSI JAMMY PITER HUMALA R (Saksi Jammy)


In
A

- Bahwa saksi bekerja di PT. Maju Ekspresindo Internasional dengan tugas

menginput data barang impor untuk penerbitan dokumen Pemberitahuan


ah

lik

Impor Barang (PIB) secara online, dokumen yang saksi pakai diterima dari

importir, dalam hal ini adalah dari PT. Jannas, berupa packing list, invoice,
m

ub

bill of lading, NPWP PT. Jannas, Surat Ijin Menteri Kesehatan, Billing DJBC
ka

(tagihan bea masuk) dan Bukti Penerimaan Negara (Bukti pelunasan Bea
ep

Masuk) dan dokumen-dokumen identitas PT. Jannas;


ah

- Bahwa barang impor milik PT. Jannas yang dilaporkan dalam PIBnya adalah
R

berupa sarung tangan karet dengan kondisi baik/baru;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.27 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa informasi dalam dokumen Packing List dan Invoice, barang impor

a
adalah berupa nitryle glove nonmedical/glove food industry (gunny bag)

si
70% blue series, 30% mix colour – baik/baru kode 4015.19.00;

ne
ng
- Bahwa hasil dari input data impor, dari system terbit pemberitahuan Jalur

Merah dan dokumen billing DJBC yang selanjutnya saksi serahkan kepada

do
gu sdr. Hafiez untuk disampaikan kepada importir PT. Jannas, dan PT. Jannas

telah melunasi tagihan bea masuk tersebut dibuktikan dengan

In
diserahkannya
A
- Bahwa setahu saksi, Pemberitahuan Jalur Merah yang muncul pada system
ah

lik
CEISA artinya bahwa barang impor harus melalui pemeriksaan fisik dan

dokumen untuk dapat dikeluarkan dari Pelabuhan;


am

ub
- Bahwa setahu saksi yang ditugaskan untuk ikut melakukan pemeriksaan

barang impor milik PT. Jannas ketika sudah datang adalah sdr. Rusli
ep
Situmeang bersama sdr. Judiaman Harianja;
k

- Bahwa saksi mendapat informasi, pada saat pemeriksaan dokumen dan


ah

R
fisik barang, PT. Jannas diminta hadir oleh petugas Pabean untuk melakuan

si
klarifikasi terhadap barang impornya, namun pada saat itu, setahu saksi

ne
ng

dari PT. Maju Ekspresindo Internasional tidak ikut hadir;

- Bahwa pada tanggal 26 Januari 2021, saksi mendapat pemberitahuan atau

do
gu

record dari Bea Cukai bahwa SPPB atas barang impor PT Jannas

diterbutkan dan barang dapat keluar dari Pelabuhan Tanjung Emas dan
In
A

selanjutnya perusahaan mengutus sdr. Rusli Situmeang untuk

mengeluarkan barang impor tersebut dari Pelabuhan;


ah

lik

- Setahu saksi, barang impor langsung diangkut ke gudang PT. Jannas di

Sukoharjo;
m

ub

- Bahwa saksi pernah melihat Purchase Order No: 001-1120/PO/JNS/XII/2020,


ka

tanggal 2 Desember 2020 dan Letter of Guarantee dari Triad Legacy Sdn
ep

Bhd Nomor TLSB/30112020-01/PTJ2, Tanggal 25 Januari 2021 terkait


ah

importasi PT. Jannas;


R

- Bahwa saksi hanya menginput PIB berdasarkan packing list dan invoice
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.28 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dari Triad Legacy SDN BHD Nomor TLSB/30112020-01/PTJ-2, tanggal 22

a
Desember 2020;

si
- Bahwa PT. Maju Ekspresindo Internasional tidak mempunyai kewajiban

ne
ng
untuk memeriksa kesesuaian barang impor dengan dokumen-dokumen

yang diserahkan untuk pendaftaran PIB, sehingga jika ada ketidaksesuaian,

do
maka yang bertanggung jawab adalah importirnya, yaitu PT. Jannas;
gu Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

In
keterangan saksi tersebut;
A
ah

lik
SAKSI NYOMAN SRI ARYADI DIRGHA DHANENDRA (Saksi Nyoman)

- Bahwa saksi adalah komisaris utama PT Jannas sejak 2019 s.d.


am

ub
sekarang;

- Bahwa pengurusan kegiatan PT. Jannas dilakukan oleh terdakwa sebagai


ep
direktur, tidak ada direktur lain selain terdakwa di PT. Jannas;
k

- Bahwa awalnya tahun 2004, PT. Jannas bergerak di bidang meubelair,


ah

R
namun pada tahun 2020, sejak terdampak Pandemi Covid 19, omset

si
orderan meubelair menurut drastic, lalu PT Jannas mengembangkan

ne
ng

bidang usahanya di bidang reassemblying nitrile glove (sarung tangan

karet);

do
gu

- Bahwa untuk jumlah karyawan PT Jannas saat ini sejumlah 3 (tiga)

orang;
In
A

- Bahwa struktur PT Jannas saat ini adalah Dewan Komisaris yang terdiri

dari saksi selaku Komisaris Utama PT Jannas dan Sdr.Aris Nurmanto


ah

lik

selaku Anggota Komisaris, sedangkan Terdakwa selaku direktur;

- Bahwa menurut laporan direktur, PT. Jannas telah memiliki dokumen


m

ub

UKL-UPL dari Dinas Lingkungan Hidup Kab. Sukoharjo;


ka

- Bahwa saksi tidak mengetahui tentang proses produksi yang akan


ep

dilakukan terhadap sarung tangan karet, kecuali menurut laporan


ah

direktur barang impor sarung tangan karet akan disorting, dipisahkan


R

antara yang baik dengan yang cacat, lalu yang cacat akan direkondisi
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.29 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan memperbaiki kerusakan atau kekuranganya supaya menjadi

a
baik, setahu saksi perusahaan telah mempersiapkan mesin dan tenaga

si
kerja terlatih untuk melaksanakan pekerjaan tersebut yang telah

ne
ng
mendapatkan pelatihan pada Desember 2020;

- Bahwa produk nitryle glove dihasilkan dari PT Jannas nantinya akan

do
dipasarkan di Spanyol, bukan untuk dalam negeri;
gu - Bahwa saksi mengetahui pemeriksaan barang impor PT. Jannas

In
berdasarkan laporan manajemen perusahaan;
A
- Bahwa akibat dari kejadian ini, kegiatan produksi Nitryle Glove PT.
ah

lik
Jannas menjadi tidak berjalan yang akhirnya calon tenaga kerja yang

sudah dipersiapkan dan diberi pelatihan menjadi menganggur;


am

ub
Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

keterangan saksi tersebut;


ep
k

SAKSI ANDRIAN SIGIT (Saksi Andrian)


ah

R
- Bahwa saksi bekerja di PT Jannas sejak bulan PT Tahun 2021 sampai

si
dengan tanggal 1 April 2021;

ne
ng

- Bahwa saksi bekerja di PT. Jannas sejak Januari s.d. 30 Maret 2021 dengan

tugas memberikan pelatihan calon karyawan PT Jannas untuk mengerjakan

do
gu

produksi nitryle glove dan membantu persiapan pasokan bahan baku

Malaysia;
In
A

- Bahwa pelatihan yang diberikan adalah reassembling bahan baku nitryle

glove semi jadi, mengerjakan binding (membuat pergelangan pada sarung


ah

lik

tangan karet);

- Bahwa perencanaan kerja telah disusun termasuk sejak bahan baku


m

ub

datang, pengelompokan ukuran dan warna, reassembling dan pengemasan


ka

sebelum dipasarkan;
ep

- Bahwa pada saat pelatihan, bahan baku yang digunakan berasal dari
ah

Bandung dengan kondisi non steril defect dan no defect, sedangkan limbah
R

dari pelatihan tersebut belum sempat diolah karena tempat pengolahan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.30 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
limbah sudah lebih dulu disegel oleh petugas KLHK;

a
- Bahwa PT. Jannas memiliki tempat pengolahan limbah sendiri dan setahu

si
saksi telah memiliki ijin pengolahan limbah dari Dinas Lingkungan Hidup

ne
ng
Kab. Sukoharjo;

- Bahwa akibat kejadian ini, sampai sekarang PT Jannas belum melakukan

do
gu kegiatan produksi dan 100 calon karyawan akhirnya menganggur;

- Bahwa pada saat kontainer dibuka segelnya di gudang PT Jannas terdapat

In
14 (empat belas) karung yang sobek besar dan kondisi sarung tangan
A
dalam kondisi basah dan lengket sehingga terhadap sarung tangan
ah

lik
tersebut sudah tidak bisa dilakukan apa-apa dan sebagian besar kondisi

karung sudah sobek tapi ukuran kecil sekitar 15 (lima belas) sampai
am

ub
dengan 20 (dua puluh) cm;

- Bahwa informasi yang saksi terima, bahwa di Semarang terjadi hujan


ep
selama 3 (tiga) hari sebelumnya secara terus menerus sehingga
k

kemungkinan besar basah karena air;


ah

R
- Bahwa saksi tidak memiliki dokumentasi vidio kedatangan sarung tangan

si
yang dibongkar dari container, saksi hanya memiliki vidio pada saat zoom

ne
ng

meeting bersama Bea Cukai Semarangdan KLHK Jakarta pada tanggal 29

Januari 2021;

do
gu

- Bahwa terhadap barang impor tersebut belum dilakukan apapun, karena

kami berencana untuk melakukan complain ke pihak bea cukai Semarang,


In
A

karena kondisi barang yang basah dan ada 14 (empat belas) karung

dalam kondisi terbuka atau sobek;


ah

lik

- bahwa, yang menyaksikan pada saat kontainer dibuka adalah saksi, sopir

kontainer dan 15 (lima belas) orang buruh bongkar;


m

ub

- Bahwa pada waktu melakukan pemeriksaan awal pada container dari pihak
ka

PT JANNAS ada yang mendokumentasikan dalam bentuk video , saksi


ep

mendapatkan kiriman video dari saksi Nyoman;


ah

- Bahwa barang impor berupa sarung tangan karet dari Malaysia tersebut
R

belum sama sekali di proses;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.31 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa saksi hanya menyampaikan barang berupa sarung tangan karet

a
yang dimuat di dalam kontainer dan dibongkar di Gudang/pabrik PT Jannas

si
sudah dalam kondisi basah dimana container dalam kondisi tersegel;

ne
ng
Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

keterangan saksi tersebut;

do
gu
SAKSI DARMANTO BIN SUGITO DIHARJO (Saksi Darmanto)

In
- Bahwa saksi bekerja di bidang kontraktor dan konsultan untuk pengurusan
A
perijinan yang meliputi Ijin Mendirikan Bangunan, UKL-UPL dan Sertifikat
ah

lik
laik fungsi;

- Bahwa melakukan pengurusan IMB, UKL-UPL dan Sertifikat Laik Fungsi


am

ub
(SLF) PT. Jannas terkait gudang oabrik untuk produksi sarung tangan

karet di Desa Luwang Kec. Gatak Kab. Sukoharji;


ep
- Bahwa setahu saksi, kegiatan produksi yang akan dilakukan oleh PT.
k

Jannas adalah berupa finishing sarung tangan karet dengan bahan baku
ah

R
berupa sarung tangan karet setengah jadi;

si
- Bahwa pada saat pengurusan oerijinan terkait lingkungan, melibatkan

ne
ng

pendapat dan arahan dari Dinas Lingkungan Hidup Kab. Sukoharjo

khususnya terkait dengan pengelolaan limbah yang nanti akan

do
gu

dihasilkan dari kegiatan produksi;

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan


In
A

keterangan saksi tersebut;


ah

lik

SAKSI HENDRO YULIANTO (Saksi Hendro)

- Bahwa saksi bekerja di Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai


m

ub

Tanjung Emas Semarang sebagai Pejabat Fungsional Pemeriksa Dokumen


ka

(PFPD) atau sekarang berubah nomenklaturnya menjadi Pemereiksa


ep

Dokumen Tingkat Ahli (PDTA)


ah

- Bahwa saksi melakukan pemeriksaan terhadap dokumen impor PT. Jannas


R

pada tanggal 26 Januari 2021 di Kawasan Pabean Pelabuhan Tanjung Emas;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.32 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa barang impor PT. Jannas terdaftar dalam PIB No.004425 yang

a
ditetapkan pengeluarannya harus melalui jalur merah, sehingga dilakukan

si
pemeriksaan fisik barang selain dokumen;

ne
ng
-

- Bahwa Pejabat Fungsional Pemeriksa Dokumen (PFPD) mempunyai tugas

do
gu yaitu meneliti dokumen untuk menetapkan nilai pabean dan tarif barang

impor;

In
- Bahwa berdasarkan informasi sdr. Yezico, barang impor PT. Jannas
A
terindikasi bukan baru, lecek, robek dan bernoda serta warnanya tidak
ah

lik
sama;

- Bahwa saksi memanggil pihak importir PT. Jannas untuk mengklarifikasi


am

ub
barang impornya tersebut;

- Bahwa pada tanggal 26 Januari 2021, terdakwa datang ke KPPBC Tanjung


ep
Emas untuk mengklarifikasi importasinya dengan membawa dokumen
k

purchase order dan letter of guarantee yang dikeluarkan oleh eksportir


ah

R
Triad Legacy Sdn.Bhd. Selangor Malaysia;

si
- Bahwa juga diperiksa dokumen MSDS NV Glove yang diberikan oleh PT.

ne
ng

Maju Ekspresindo Internasional selaku PPJK dalam importasi PT. Jannas

tersebut;

do
gu

- Bahwa berdasarkan dokumen dan penjelasan terdakwa, saksi

menambahkan uraian keterangan PIB tersebut menjadi “defect/barang


In
A

cacat produksi” di sistem CEISA, selanjutnya diterbitkan SPPB untuk

mengeluarkan barang impor PT. Jannas tersebut;


ah

lik

- Bahwa berdasarkan data PIB pada system CEISA, yang menginput data

impor adalah atas nama Jammy Pitter dari PPJK PT. Maju Ekspresindo
m

ub

Internasional;
ka

Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan


ep

keterangan saksi tersebut;


ah

Menimbang, bahwa telah didengar keterangan ahli di persidangan


R

yang diajukan oleh Penuntut Umum sebagai berikut:


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.33 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1. TONNY RIDUAN SIMORANGKIR

a
- Bahwa ahli memiliki keahlian di bidang kepabeanan;

si
- Bahwa ahli adalah PNS pada Kementerian Keuangan Republik Indonesia,

ne
ng
seksi Intelijen Larangan dan Kejahatan Lintas Negara, Dit. P2 dengan tugas

melakukan penyiapan bahan penyusunan rumusan kebijakan,

do
gu standardisasi dan bimbingan teknis, evaluasi dan pelaksanaan intelijen

dalam rangka pencegahan pelanggaran peraturan perundang-undangan

In
kepabeanan di bidang barang larangan dan pembatasan, barang hasil
A
pelanggaran HAKI, barang yang terkait terorisme dan/atau kejahatan lintas
ah

lik
negara;

- Bahwa definisi “Impor” adalah kegiatan memasukan barang ke dalam


am

ub
daerah pabean, Pasal 1 ayat 13 UU No. 17 Tahun 2006 tentang Perubahan

UU No. 10 Tahun 1995 Tentang Kepabeanan;


ep
- Bahwa Direktorat Bea dan Cukai tidak mengatur jenis-jenis barang impor
k

atau larangan impor ke dalam wilayah NKRI, akan tetapi hal itu ditetapkan
ah

R
oleh instasi teknis lain yang berwenang, sedangkan Direktorat Bea dan

si
Cukai hanya melaksanakan pengawasan atas lalu lintas barang masuk dan

ne
ng

keluar tersebut serta memungut bea yang dibebankan sesuai peraturan;

- Bahwa dasar hukum pengawasan atas barang larangan dan Pembatasan

do
gu

Impor atau ekspor yaitu Pasal 53 UU Kepabeanan dan PMK 141 Tahun 2020

tentang Pengawasan Terhadap Impor Atau Ekspor Barang Larangan


In
A

dan/atau Pembatasan;

- Bahwa definisi daerah pabean adalah wilayah Republik Indonesia yang


ah

lik

meliputi wilayah darat, perairan dan ruang udara di atasnya, serta tempat-

tempat tertentu di Zona Ekonomi Eksklusif dan landas kontinen yang di


m

ub

dalamnya berlaku undang-undang ini, Pasal 1 ayat 2 Undang-undang


ka

Kepabeanan;
ep

- Bahwa bea masuk adalah pungutan negara berdasarkan undang-undang


ah

Kepabeanan yang dikenakan terhadap barang yang diimpor, Pasal 1 butir


R

15 UU Kepabeanan;
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.34 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa barang yang dimasukkan ke dalam daerah pabean diperlakukan

a
sebagai barang impor dan terutang bea masuk, Pasal 2 ayat 1 UU

si
Kepabeanan. Ketentuan ini memberikan penegasan pengertian impor

ne
ng
secara yuridis, yaitu pada saat barang memasuki daerah pabean dan

menetapkan saat barang tersebut terutang bea masuk serta merupakan

do
dasar yuridis bagi pejabat bea dan cukai untuk melakukan pengawasan;

-
gu Bahwa Izin atas barang impornya diterbitkan oleh instansi terkait yang

In
mengeluakan peraturan/ketentuan pembatasan impor barang tersebut.
A
Sebagai contoh: atas impor Limbah Non-B3 mensyaratkan izin berupa
ah

lik
Persetujuan Impor yang diterbitkan oleh Kemendag berdasarkan Peraturan

Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor


am

ub
Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun sebagai Bahan Baku Industri

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan


ep
Menteri Perdagangan Nomor 83 Tahun 2020;
k

- Bahwa PT. Jannas tidak memiliki izin impor Limbah Non B3 dari
ah

R
perdagangan sehingga tidak boleh mengimpor Limbah Non B3;

si
- Bahwa pelaku usaha melakukan impor barang ke dalam wilayah Negara

ne
ng

Kesatuan Republik Indonesia dengan tujuan untuk dipakai dengan cara

mengajukan dokumen PIB (Pemberitahuan Impor Barang) kepada Kantor

do
gu

Pabean, berikut adalah dasar hukumnya :

1) PMK-288/PMK.04/2015 Tentang Pengeluaran Barang Impor Untuk


In
A

Dipakai;

2) P-16/BC/2016 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pengeluaran Barang Impor


ah

lik

Untuk Dipakai, Diubah terakhir dengan P-09/BC/2019

- Bahwa alam membuat dokumen PIB, pelaku usaha harus memberitahukan


m

ub

barang impor yang dilarang atau dibatasi sebagai barang larangan


ka

dan/atau pembatasan dan izin impornya dalam PIB sebagai pemenuhan


ep

ketentuan larangan atau pembatasannya;


ah

- Bahwa kegiatan PT. Jannas memasukkan barang berupa sarung tangan


R

karet ke wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.35 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa pelabuhan Tanjung Emas, Semarang termasuk daerah pabean, PT.

a
Jannas selaku importir wajib membayar bea masuk;

si
- Bahwa limbah Non B3 dapat diimpor jika telah mendapat PI dari

ne
ng
Kemendag;

- Bahwa dasar hukum ketentuan Impor limbah Non B3 diatur di Permendag

do
gu Nomor 84 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor Limbah Non Bahan

Berbahaya dan Beracun sebagai Bahan Baku Industri;

In
- Bahwa peraturan-peratutan perubahannya Permendag Nomor 92 tahun
A
2019 (perubahan pertama); Permendag Nomor 58 Tahun 2020 (perubahan
ah

lik
kedua), Permendag Nomor 83 Tahun 2020 (perubahan ketiga);

- Bahwa PT. Jannas wajib mengurus perizinan Impor limbah no B3 ke Ditjen


am

ub
Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan, namun PT. Jannas

tidak mengurus perizinan impor Imbah Non B3;


ep
- Bahwa dasar Hukum Ketentuan Impor Limbah Non B3 diatur di Permendag
k

Nomor 84 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor limbah Non Bahan


ah

R
Berbahaya dan Beracun sebagai Bahan Baku Industri sebagaimana diubah

si
terakhir dengan Permendag no 83 Tahun 2020;

ne
ng

- Bahwa terdakwa dalam PIB tidak menyebutkan barang impor yang

termasuk deffects;

do
gu

- Bahwa untuk pelayanan pelabuhan konteiner yang ada dalam pelabuhan

sesegera mungkin dikeluarkan untuk mencegah stagnasi barang kontainer


In
A

di pelabuhan sehingga arus barang dapat berjalan dengan lancar;

- Bahwa SPPB (Surat Persetujuan Pengeluaran Barang) bukanlah merupakan


ah

lik

produk final dari kepabeanan sehingga barang yang sudah keluar dari

pelabuhan dapat ditindak jika ditemukan pelanggaran baik pelanggaran


m

ub

administrasi maupun pelanggaran pidana;


ka

- Bahwa SPPB merupakan bentuk penelitian secara administrasi (formal)


ep

namun tidak membatasi penindakan terhadap suatu barang import yang


ah

telah keluar dari pelabuhan;


R

- Bahwa pengawasan Administrasi dan penindakan secara pidana melekat


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.36 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam tupoksi bea cukai yang dapat bekerjasama dengan instansi lain

a
sesuai dengan tupoksinya masing-masing instansi tersebut;

si
- Bahwa ijin administrasi yang termuat dalam SPPB tidak dapat

ne
ng
menggugurkan pidana yang dilakukan oleh importir;

- Bahwa fungsi NHI adalah untuk melihat adanya dugaan-dugaan tindak

do
gu pidana yang dilakukan dalam kepabeanan dan NHI merupakan suatu

bentuk pengawan yang tidak dibatasi oleh waktu;

In
2. YOGO DWIANTORO
A
- Bahwa ahli memiliki keahlian di bidang ijin pengelolaan limbah B3 dan Non
ah

lik
B3;

- Bahwa ahli adalah PNS pada Kementrian Perdagangan sebagai sub


am

ub
koordinator barang tambang dan limbah dengan tugas melakukan

penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan


ep
norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis, serta
k

evaluasi dan pelaporan di bidang pengendalian impor barang tambang dan


ah

R
limbah;

si
- Bahwa Izin impor berupa Persetujuan Impor Limbah Non Bahan Berbahaya

ne
ng

dan Beracun (LNB3) yang diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan,

berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019

do
gu

tentang Ketentuan Impor Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun

sebagai Bahan Baku Industri sebagaimana telah diubah beberapa kali


In
A

terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 83 Tahun 2020;

- Bahwa barang yang diimpor ke wilayah NKRI tersebut termasuk dalam


ah

lik

LNB3 berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019

tentang Ketentuan Impor Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun


m

ub

sebagai Bahan Baku Industri sebagaimana telah diubah beberapa kali


ka

terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 83 Tahun 2020.


ep

Sebagai informasi Limbah Non B3 adalah sisa suatu usaha dan/atau


ah

kegiatan berupa sisa, skrap, atau reja yang tidak termasuk dalam
R

klasifikasi atau kategori limbah bahan berbahaya dan beracun, dimana:


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.37 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a. Sisa adalah produk yang belum habis terpakai dalam proses produksi

a
atau barang yang masih mempunyai karakteristik yang sama dengan

si
barang aslinya;

ne
ng
b. Reja adalah barang dalam bentuk terpotong-potong dan masih bersifat

sama dengan barang aslinya namun fungsinya tidak sama dengan

do
barang aslinya;
gu c. Skrap adalah barang yang terdiri dari komponen-komponen yang

In
sejenis atau tidak, yang terurai dari bentuk aslinya dan fungsinya tidak
A
sama dengan barang aslinya;
ah

lik
- Bahwa impor limbah Non B3 wajib disertai izin impor limbah Non B3 dari

Kementerian Perdagangan, berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan


am

ub
Nomor 84 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor limbah Non Bahan

Berbahaya dan Beracun sebagai Bahan Baku Industri sebagaimana telah


ep
diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan
k

Nomor 83 Tahun 2020;


ah

R
Bahwa PT Jannas wajib melakukan impor limbah Non B3 dikarenakan

si
-

barang yang diimpor termasuk kedalam lampiran Peraturan Menteri

ne
ng

Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor Limbah Non

Bahan Berbahaya dan Beracun sebagai Bahan Baku Industri sebagaimana

do
gu

telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan

Nomor 83 Tahun 2020;


In
A

3. DRS. IYAN SUWARGANA, M.SI.

- Bahwa memiliki spesialisasi keahlian bidang pengelolaan B3, Limbah B3


ah

lik

dan sampah, ekspor/impor limbah serta pengawasan lingkungan hidup;

- Bahwa tidak semua limbah dapat dimanfaatkan dalam proses produksi.


m

ub

Jenis limbah yang dapat dimanfaatkan adalah limbah-limbah yang


ka

memenuhi kriteria dan persyaratan sebagai substitusi bahan baku, bahan


ep

bakar dan sebagai bahan baku;


ah

- Bahwa terkait limbah impor yang dapat dimanfaatkan adalah limbah-


R

limbah Non B3 yang masuk dalam lampiran Peraturan Menteri


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.38 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019 Jo Peraturan Menteri Perdagangan

a
Nomor 92 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor Limbah Non Bahan

si
Berbahaya dan Beracun Sebagai Bahan Baku Industri sebagaimana telah

ne
ng
diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan

Nomor 83 Tahun 2020 dan yang memenuhi ketentuan dan persyaratan

do
peraturan Menteri Perdagangan tersebut;

-
gu Bahwa berdasarkan Pasal 2 Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84

In
Tahun 2019, limbah yang dapat diimpor adalah limbah non B3
A
sebagaimana yang tercantum dalam lampiran Peraturan Menteri
ah

lik
Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019. Limbah Non B3 sebagaimana

dimaksud tersebut di atas hanya dapat digunakan untuk bahan baku


am

ub
industri. Selanjutnya merujuk pasal 4 Permendag tersebut, Impor Limbah

Non B3 sebagai Bahan Baku Industri hanya dapat dilakukan oleh


ep
perusahaan pemilik API-P yang telah mendapat PI dari Menteri;
k

- Bahwa berdasarkan penjelasan penyidik KLHK kepada ahli, dapat


ah

R
dijelaskan bahwa dalam memasukkan limbah sarung tangan ke wilayah

si
NKRI, PT Jannas telah melanggar peraturan perundang-undangan yang

ne
ng

berlaku yaitu :

a) Pasal 69 Ayat (1) huruf c Perubahan Undang-Undang 32 tahun 2009

do
gu

tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada

Undang-Undang 11 tahun 2021 tentang Cipta Kerja, yang menyatakan


In
A

bahwa setiap orang dilarang memasukkan limbah yang berasal dari

luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ke media lingkungan


ah

lik

hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia. Meskipun dalam

penjelasan Pasal 69 Ayat (1) huruf c, bahwa larangan dalam ketentuan


m

ub

ini dikecualikan bagi yang diatur dalam peraturan perundang-


ka

undangan, yaitu Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 83 Tahun 2020


ep

tentang Perubahan Ketiga atas beberapa pasal yang duatur dalam


ah

Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019 Jo Peraturan


R

Menteri Perdagangan Nomor 92 Tahun 2019 tentang Ketentuan Impor


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.39 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun Sebagai Bahan Baku

a
Industri, PT Jannas tetap melanggar Peraturan Menteri Perdagangan

si
Nomor 83 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas beberapa pasal

ne
ng
yang duatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun

2019 Jo Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 92 Tahun 2019 karena

do
dalam pengimpornya tidak memiliki persetujuan impor Limbah Non B3
gu dari Kementerian Perdagangan dan rekomendasi dari Kementerian

In
Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian Perindustrian;
A
b) Berdasarkan Pasal 4 Ayat (1) Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84
ah

lik
Tahun 2019 Jo Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 92 Tahun 2019

tentang Ketentuan Impor Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun


am

ub
sebagai Bahan Baku Industri menyatakan bahwa Impor Limbah Non B3

sebagai Bahan Baku Industri hanya dapat dilakukan oleh perusahaan


ep
pemilik API-P yang telah mendapat Persetujuan Impor (PI) dari Menteri.
k

Dengan demikian, PT Jannas harus merupakan industri produsen atau


ah

R
industri yang memproduksi/mengolah sarung tangan menjadi suatu

si
produk, kenyataan berdasarkan penjelasan di atas, PT Jannas bukan

ne
ng

industri produsen sarung tangan atau dalam kegiatannya tidak

melakukan sebuah kegiatan produksi yang mengubah bahan baku

do
gu

menjadi suatu produk tetapi merupakan perusahaan yang hanya

melakukan re-kondisi limbah sarung tangan karet menjadi sarung


In
A

tangan karet siap edar dan kenyataan barang yang diimpor juga tidak

semuanya dapat dilakukan re-kondisi karena sudah rusak dan


ah

lik

terpotong-potong;

c) Merujuk dokumen Pemberitahuan Impor Barang (PIB) nomor 004425


m

ub

terdapat perbedaan informasi yang diberitahukan dengan kenyataan


ka

barang yang masuk, dimana dalam dokumen PIB uraian barang


ep

dinyatakan sebagai : Nitrile glove Non-Medical/Glove Food Industry


ah

(Gunny bags) 70% BlueSeries, 30 % mix Colour – baik/baru, barang


R

baru dengan no HS 4015.19.00 tetapi kenyataannya merupakan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.40 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
limbah berupa sarung tangan bukan kondisi baru atau merupakan

a
barang sisa atau reject dari produksi sarung tangan. Berdasarkan

si
ketentuan Konvensi Basel yang telah diraftifikasi oleh pemerintah

ne
ng
Indonesia melalui Keputusan Presiden No 61 tahun 1993, Pasal 9,

menyatakan bahwa importasi limbah yang tidak sesuai antara

do
dokumen impor dengan kenyataan barang masuk, maka tindakan
gu tersebut dikatakan kegiatan importasi ilegal dan impor limbah secara

In
illegal merupakan tindakan criminal;
A
d) Berdasarkan Purchase Order tanggal 2 Desember 2020 Nomor : 001-
ah

lik
1220/PO/JNS/XII/2020 yang dikeluarkan PT Jannas kepada TRIAD

LEGACY Sdn.Bhn dan Letter of Guarantee tanggal 25 Januari 2021


am

ub
Nomor : TLSB/30112020-01/PTJ2 yang dikeluarkan oleh TRIAD LEGACY

Sdn.Bhd. tersebut dapat dijelaskan bahwa PT Jannas sebagai


ep
pengimpor maupun PT TRIAD LEGACY Sdn.Bhd sebagai pengekspor
k

telah mengetahui bahwa barang yang diimpor bukan barang baru


ah

R
tetapi limbah berupa sarung tangan bukan kondisi baru atau

si
merupakan barang sisa atau reject dari produksi sarung tangan,

ne
ng

dimana dalam dokumen Purchase Order tersebut tertulis 50 % defects

atau rusak. Dengan demikian, maka dalam pengimporannya harus oleh

do
gu

perusahaan pemilik API-P yang telah mendapat Persetujuan Impor (PI)

dari Menteri. Selain itu, berdasarkan penjelasan point 11 butir (3) di


In
A

atas ada ketidaksesuaian antara pemberitahuan dalam PIB dengan

dokumen Purchase Order dan Letter of Guarantee tersebut dimana di


ah

lik

dalam dokumen PIB dinyatakan barang baru dengan No HS

4015.19.00;
m

ub

e) Merujuk Undang-Undang No 32 tahun 2009 dapat ahli jelaskan bahwa


ka

media lingkungan hidup adalah sarana atau tempat dari kesatuan


ep

ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup,


ah

termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi alam itu


R

sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.41 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
makhluk hidup lain. Media lingkungan hidup tersebut meliputi : tanah,

a
laut, udara, sungai dan lain-lain. Berkenaan dengan larangan

si
memasukkan limbah yang berasal dari luar wilayah Negara Kesatuan

ne
ng
Republik Indonesia ke media lingkungan hidup Negara Kesatuan

Republik Indonesia dapat dijelaskan bahwa larangan impor limbah

do
tersebut ke tempat atau kesatuan ruang yang ada di wilayah Negara
gu Kesatuan Republik Indonesia yang dapat mempengaruhi kelangsungan

In
perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain;
A
f) Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019 Jo
ah

lik
Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 92 Tahun 2019 tentang

Ketentuan Impor Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun Sebagai


am

ub
Bahan Baku Industri sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir

dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 83 Tahun 2020, yang


ep
harus dilakukan terhadap limbah sarung tangan yang telah diimpor ke
k

wilayah NKRI yaitu importir bersedia bertanggung jawab dan


ah

R
mengekspor kembali Limbah yang telah diimpornya dan dikenai sanksi

si
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

ne
ng

berlaku.

- Bahwa berdasarkan MSDS dari produk sarung tangan karet dapat ahli

do
gu

jelaskan bahwa produk sarung karet tersebut tidak berbahaya untuk

digunakan sebagai sarung tangan, namun demikian terhadap limbah dari


In
A

sarung tangan karet tersebut tetap harus dikelola dan tidak boleh dibuang

ke lingkungan. Berkenaan dengan limbah sarung tangan karet yang


ah

lik

diimpor, permasalahannya adalah barang bukan produk baru tetapi

merupakan limbah yang sebagian sudah rusak sehingga berpotensi untuk


m

ub

dibuang ke lingkungan dan dibakar secara terbuka (open burner) karena


ka

sudah tidak dapat lagi digunakan. Dampak jangka pendek dan jangka
ep

Panjang dari limbah sarung tangan karet tersebut yang dibuang ke


ah

lingkungan akan mengakibatkan media lingkungan seperti air atau tanah


R

sebagai badan penerima menurun kualitasnya yang menyebabkan badan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.42 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
penerima tersebut tidak dapat berfungsi sesuai peruntukannya. Sedangkan

a
dampak dari limbah sarung karet tersebut apabila dibakar secara terbuka

si
(open burner) akan menghasilkan emisi udara yang mengandung

ne
ng
kontaminan atau zat-zat berbahaya seperti karbon monoksida dan

hidrokarbon aromatik yang berbahaya terhadap media lingkungan udara

do
yang dapat menyebabkan bahaya terhadap kesehatan manusia dan
gu makhluk hidup lainnya;

In
- Bahwa menurut ahli apabila terjadi pelanggaran terhadap lingkungan
A
hidup maka pelaku dapat dikenakan sanski Admisnistrasi maupun pidana;
ah

lik
- Bahwa dalam perlindungan lingkungan terhadap limbah jangan sampai

menimbulkan limbah lagi yang dapat merusak lingkungan sekitar;


am

ub
- Bahwa untuk limbah Non B3 tidak perlu uji laboratorium untuk

menentukan apakah itu termasuk limbah non B3 atau tidak namun apabila
ep
limbah B3, maka dapat dilakukan uji laboratoris untuk menentukan jenis
k

limbah B3;
ah

R
- Bahwa untuk limbah Non B3 yang bersifat cair dapat dilakukan uji

si
laboratorium, namun untuk limbah Non B3 yang bersifat padat tidak perlu

ne
ng

dilakukan uji laboratorium;

- Bahwa untuk menentukan sarung tangan yang diimpor tersebut adalah

do
gu

limbah Non B3 cukup dengan melihat saja;

- Bahwa secara visual sarung tangan tersebut terlihat lecek, bernoda dan
In
A

terpotong-potong sehingga bisa disimpulkan sarang tangan tersebut

merupakan limbah Non B3;


ah

lik

- Bahwa dalam kurun waktu hitungan hari setelah pihak bea cukai membuka

kontainer berisi sarung tangan tersebut di pelabuhan tanjung emas hingga


m

ub

sampai di PT. Jannas Sukoharjo, menurut ahli zat yang terdapat di sarung
ka

tangan tersebut tidak akan berubah banyak ;


ep

- Bahwa limbah merupakan sisa dari suatu produk, artinya tidak memenuhi
ah

spesifikasi lagi;
R

- Bahwa arti deffect adalah barang cacat, sehingga termasuk dalam kategori
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.43 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
limbah;

a
Menimbang, bahwa telah didengar keterangan ahli yang diajukan oleh

si
Penasihat Hukum terdakwa yang pada pokoknya memberikan pendapat

ne
ng
sebagai sebagai berikut:

1. DR. EDDHI SUTARTO, S.H., M.H.

do
- Bahwa saksi adalah ahli hukum kepabeanan dan bekerja sebagai konsultan
gu hukum kepabeanan;

In
- Bahwa kategori jenis importasi barang larangan atau tidak, barang yang
A
dibatasi atau tidak, kalau barang itu bukan barang yang dibatasi atau
ah

lik
barang larangan maka hasil pemeriksaan akan kedapatan jenis barang

sesuai atau tidak, kondisi barang sesuai atau tidak, dari dasar pemeriksaan
am

ub
pejabat pemeriksa khusus barang dibuatkan berita acara pemeriksaan dan

laporan hasil pemeriksaan;


ep
- Bahwa jika status barang impor secara sistem masuk di dalam jalur merah
k

maka yang dilakukan oleh petugas pabean adalah memeriksa fisik,


ah

R
kemudian setelah dilakukan pemeriksaan fisik itu pejabat pemeriksa

si
barang kemudian pejabat unit pengawas penindakan sudah pasti

ne
ng

melaporkan kepada pejabat fungsional pemeriksa dokumen;

- Bahwa SPPB (surat persetujuan pengeluaran barang) diterbitkan kalau

do
gu

syarat formal dan material diperoleh untuk barangnya;

- Bahwa mekanisme dalam pemeriksaan, jika pemeriksaan barang larangan


In
A

semua instansi memiliki kewenangan tersebut. Baik itu narkotika,

perdagangan, dan lingkungan hidup itu kewenangan daerah. Tapi ketika


ah

lik

dikapalkan, pemilik kewenangan unit satu untuk barang itu adalah

kepabean atau custom, untuk orang adalah imigrasi, dan untuk kesehatan
m

ub

adalah karantina;
ka

- Bahwa NHI merupakan hasil informasi, bisa diterbitkan sebelum penetapan


ep

jalur merah, maupun sesudah penetapan jalur merah;


ah

- Bahwa, jika memang sudah dikeluarkan SPPB maka syarat formal dan
R

material sudah terpenuhi;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.44 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa apabila importir tidak mampu mengurus barang importasi miliknya

a
maka diizinkan memberikan kuasa untuk pengurusan kepada PPJK, tetapi

si
tanggungjawabnya tetap pada importir;

ne
ng
- Bahwa pelabuhan tanjung emas merupakan wilayah Republik Indonesia;

- Bahwa dalam hal pelaksanaan peraturan kepabeanan tidak ada

do
gu diskriminasi dari suatu perusahaan importir;

- Bahwa dalm prakteknya Bea dan Cukai dapat berkolaborasi dengan

In
instansi-instansi yang lain dalam pelaksanaan tugasnya sesuai dengan
A
tupoksi instansi yang berkolaborasi dengan bea cukai;
ah

lik
- Bahwa dimungkinkan produk-produk aturan lain selain SPPB setelah

keluarnya SPPB;
am

ub
- Bahwa antara importir yang baru berdiri dengan importir yang sudah

lama, norma- norma dalam bea cukap tetap berlaku sama;


ep
2. DR. MUHAMMAD RUSTAMAJI, S.H., M.H.
k

- Bahwa ahli adalah dosen hukum pidana pada Universitas Sebelas Maret
ah

R
(UNS) Surakarta;

si
- Bahwa Pasal 69 ayat 1 huruf (c) dan Pasal 105 UU No. 32 Tahun 2009

ne
ng

tentang Lingkungan Hidup, tindak pidana tersebut termasuk delik formil;

- Bahwa dalam 69 ayat 1 huruf (c) dan Pasal 105 UU No. 32 Tahun 2009

do
gu

tentang Lingkungan Hidup ada kata “memasukkan” yang merupakan unsur

kesengajaan dari delik tersebut. Jadi harus dibuktikan unsur kesengajaan


In
A

tersebut;

- Bahwa barang yang diimpor itu 50% good quality dan 50% defect (cacat
ah

lik

produksi) maka tentu ketika tidak ada kata limbah disitu tidak dapat

dikatakan dengan istilah limbah karena hanya ada istilah good quality
m

ub

(kualitas baik) dan defect (cacat produksi). Cacat produksi itu mungkin
ka

tidak hanya tidak sesuai dengan standart jadi tidak dapat dikatakan
ep

memasukkan limbah;
ah

- Bahwa menurut ahli, terkait dengan asas Ultimum Remidium, proses


R

penyelesaian hukum itu harus hemat, maka hukum pidana sebagai obat
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.45 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
atau penyelesaian terakhir, jika masih ada ketentuan administrasi,

a
ketentuan perdataan dan lain sebagainya;

si
- Bahwa secara teori suatu barang di wilayah yuridiksi negara A dengan

ne
ng
wilayah yuridiksi negara B itu apakah bisa terjadi perbedaan;

- Bahwa ahli menjelaskan mengenai penafsiran ekstensif dan penafsiran

do
lingusitik dalam ilmu hukum, sehingga menafsirkan cacat produksi sebagai
gu limbah adalah tidak sesuai dengan lex scripta, sehingga bertentangan

In
dengan asas nullum delictum sine praevia legi poenalli;
A
3. PROF. DR. DRS. PRANOTO, M.SC.
ah

lik
- Bahwa ahli di bidang pencemaran lingkungan dan bahan-bahan kimia

sebagai dosen Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS);


am

ub
- Bahwa ahli menerangkan Nitrile glove kandungannya adalah xiclonitrile,

xyconitril dan glutatition secara otomatis terkena sinar matahari atau


ep
udara yang sangat panas itu akan terjadi suatu perubahan karena kalau
k

senyawa kimia pada pengaruh suhu akan terpengaruh. Jadi dengan


ah

R
demikian wujudnya akan berubah entah jadi lecet, tidak sesuai dengan

si
barang semula atau barang sebelumnya. Sedangkan kalau terkena air jadi

ne
ng

lecek atau tidak rapi lagi. Sehingga, memang jika airnya panas barangnya

akan rusak jika airnya dingin hanya lecek atau sudah tidak bagus;

do
gu

- Bahwa kandungan unsur dalam nitrile glove selama itu stabil kalau hanya

sekedar hujan airnya tidak terpengaruh. Tapi sinar matahari bisa


In
A

mempengaruhi;

- Bahwa sarung tangan karet terbuat dari latex yang dilapisi oleh zat
ah

lik

xyconitrile dan glutation. nitrile glove ini tahan zat kimia dan tidak mudah

bereaksi dengan kandungan makanan, biasanya dipakai pada industry


m

ub

farmasi, makanan;
ka

- Bahwa menyangkut teknik sampling ditentukan oleh kualifitas dan


ep

tergantung dari waktu. Jadi menurut Ahli, pada saat datang itu harus ditest
ah

secara valid/tidaknya barang itu, bisa dilakukan test secara fisik;


R

- Bahwa menurut ahli jika sampling dilihat dari video call adalah tidak valid;
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.46 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa definisi limbah yaitu zat sisa, yang berbeda dengan barang defect

a
yaitu cacat;

si
- Bahwa limbah Non B3 bisa dilakukan uji laboratorium untuk memantapkan

ne
ng
uji fisik;

- Bahwa nitril glove atau sarung tangan yang di impor oleh Terdakwa tidak

do
terurai didalam media tanah sehingga dapat mencemari lingkungan.
gu Menimbang, bahwa Terdakwa didengar keterangannya di persidangan

In
yang pada pokoknya sebagai berikut:
A
- Bahwa Terdakwa adalah Direktur PT. Jannas dan bertanggung jawab
ah

lik
menngelola dan mengatur jalannya perusahaan;

- Bahwa PT. Jannas pada tanggal 2 Desember 2020 membuat purchase


am

ub
order kepada Triad Legacy Sdn. Bhd. Malaysia untuk memesan nitryle

glove dengan kualitas 50% good (baik) dan 50% defect (cacat produksi)
ep
senilai USD 10,500;
k

- Bahwa setelah menerima invoice dan packing list dari eksportir,


ah

R
terdakwa menunjuk PT. Maju Ekspresindo Internasional untuk mengurus

si
dokumen kepabeanan yang diperlukan, untuk terdakwa menyerahkan

ne
ng

dokumen-dokumen pendukung yang diminta berupa invoice, packing

list, bill of lading, juga dokumen-dokumen terkait entitas perusahaan

do
gu

dan ijin Menteri Kesehatan;

- Bahwa terkait dengan Bea Masuk, terdakwa telah mendapatkan tagihan


In
A

bea masuk yang diserahkan oleh PT. Maju Ekspresindo Internasional, lalu

setelah dilunasi sekitar Rp43.000.000,00 (empat puluh tiga juta rupiah),


ah

lik

terdakwa menerima bukti penerimaan pembayaran bea masuk (BPN)

kemudian diserahkan kepada PT. Maju Ekspresindo untuk dijadikan


m

ub

sebagai kelengkapan pengurusan dokumen impor;


ka

- Bahwa dokumen PIB yang diterima atas importasi PT. Jannas adalah No.
ep

0004425 dengan penetapan jalur merah;


ah

- Bahwa pengurusan PIB dilakukan pada tanggal 22 Januari 2021;


R

- Bahwa pada saat pemeriksaan fisik dan dokumen jalur merah, terdakwa
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.47 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diminta hadir untuk mengklarifikasi, untuk itu terdakwa datang sendiri

a
dengan membawa dokumen Purchase Order dan Letter of Guarantee

si
yang dibuat oleh eksportir Triad Legacy Sdn. Bhd.;

ne
ng
- Bahwa pada tanggal 26 Januari 2021, pihak KPPBC Tanjung Emas telah

menerbitkan Surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB), sehingga

do
barang impor PT. Jannas diangkut dan dikeluarkan dari Pelabuhan
gu Tanjung Emas dan dibawa ke gudang PT. Jannas di Desa Luwang Kec.

In
Gatak Kab. Sukoharjo, dengan tujuan untuk segera dilakukan
A
pengolahan dan produksi;
ah

lik
- Bahwa pada tanggal 27 Januari 2021, terdakwa diberitahukan bahwa

ada permasalahan dengan barang impor PT. Jannas tersebut dan


am

ub
petugas KPPBC Tanjung Emas datang di Gudang PT. Jannas dan

melakukan penyegelan, akibatnya rencana kerja produksi yang telah


ep
disusun, akhirnya batal hingga sekarang;
k

- Bahwa selanjutnya pada tanggal 29 Januari 2021, terjadi pemeriksaan


ah

R
oleh Petugas KPPBC Tanjung Emas, didampingi oleh Kanwil Bea dan

si
Cukai DIY dan Jateng di lokasi gudang, pada saat itu terdakwa diberitahu

ne
ng

akan dilakukan pemeriksaan terkait dengan penyidikan dugaan impor

limbah Non B3 terkait barang impor PT. Jannas tersebut. Pada saat itu

do
gu

oetugas Bea Cukai dating, namun PPNS KLHK yang seharusnnya hadir,

tidak datang datang dan melakukan pemeriksaan melalui videocall;


In
A

- Bahwa pada pemeriksaan diambil sejumlah sampel oleh petugas;

- Bahwa sebelum melakukan impor nitryle glove sebagai bahan baku


ah

lik

produksi, terdakwa telah melakukan koordinasi dan konsultasi dengan

berbagai instansi, termasuk dengan pihak bea cukai, namun tidak ada
m

ub

arahan bahwa harus memiliki ijin impor limbah, dan karena barang
ka

pesanan PT. Jannas juga adalah barang baru, maka terdakwa tidak
ep

mengurus ijin impor limbah B3;


ah

- Bahwa awalnya, PT. Jannas bergerak di bidang meubelair, sehingga


R

nitryle glove ini adalah hal baru, sehingga impor bahan baku nitryle
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.48 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
glive setengah jadi saat ini adalah yang pertama kali dilakukan PT.

a
Jannas, sedangkan sebelumnya bahan baku nitryle glove yang

si
dipergunakan pada saat pelatihan bagi 100 orang tenaga kerja yang

ne
ng
direncanakan memproduksi sarung tangan karet tersebut berasal dari

Bandung;

do
- Bahwa terdakwa merasa hak-hak nya dilanggar atas proses pidan aini,
gu karena terdakwa tidak diberikan kesempatan untuk lebih dahulu

In
memperbaiki dokumen impor tersebut, apabila jika memang sarung
A
tangan yang cacat produksi tersebut dikategorikan sebagai limbah non
ah

lik
B3, apparat secara langsung memprosesnya menjadi proses dugaan

tindak pidana;
am

ub
- Bahwa sedianya, Tergugat akan mendukung program pemerintah untuk

menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat yang terdampak oleh


ep
Pandemi Covid 19, akhirnya gagal karena proses hukum ini;
k

Meimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai


ah

R
berikut:

si
- Sarung tangan karet di dalam kemasan karung sebanyak ± 512 karung

ne
ng

berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara 24 Maret

2021;

do
gu

- 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Akta Notaris yang

dibuat oleh Muhamad Budiman, S.H., Sp.N., Nomor 13 tanggal 25 Juni


In
A

2004, perihal “Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT Jannas”;

- 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Akta Notaris yang
ah

lik

dibuat oleh Bambang Prihandoko,S.H., Nomor 2 tanggal 2 Januari 2021,

perihal “Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan
m

ub

Terbatas PT Jannas”;
ka

- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Izin Lingkungan


ep

PT Jannas yang diterbitkan tanggal 23 Februari 2021 oleh Bupati Kab.


ah

Sukoharjo;
R

- 2 (dua) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Izin Usaha (Izin
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.49 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Usaha Industri) PT Jannas yang diterbitkan tanggal 23 Februari 2021 oleh

a
Bupati Kab. Sukoharjo;

si
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Izin Lokasi PT

ne
ng
Jannas yang diterbitkan tanggal 8 Januari 2021 oleh Bupati Kab. Sukoharjo;

- 3 (tiga) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Nomor Induk

do
Berusahan PT Jannas nomor 0220001791616 yang diterbitkan tanggal 8
gu Januari 2021 oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal;

In
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Surat
A
Rekomendasi Persetujuan UKL-UPL PT Jannas nomor : 660.1/10/RKL/II/2021
ah

lik
tanggal 22 Februari 2021, yang diterbitkan oleh Dinas Lingkungan Hidup

Kab. Sukoharjo;
am

ub
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Purchase Order

PT Jannas No : 001-1220/PO/JNS/VII/2020, tanggal 2 Desember 2020;


ep
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen “Letter of
k

Guarantee” dari Triad Legacy Sdn Bhd no : TLSB/30112020-01/PTJ2,


ah

R
tanggal 25 Januari 2021;

si
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen “Letter of

ne
ng

Statement” dari Triad Legacy Sdn Bhd kepada PT Jannas No :

TLPTJ1020/LS/IDR020521, tanggal 5 Februari 2021;

do
gu

- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen “Bill of Lading”

dari Trans-Coastal Lines SDN. BHD. no : TCLPKGSRG2012002;


In
A

- 2 (dua) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen ”Material Safety

Data Sheet (MSDS) NV Gloves“;


ah

lik

- 2 (dua) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Pemberitahuan

Impor Barang (PIB) nomor 004425 tanggal 22 Januari 2021, dengan pemilik
m

ub

barang atas nama PT Jannas;


ka

- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Surat


ep

Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) kepada PT Jannas;


ah

- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Surat Persetujuan


R

Pengeluaran Barang (SPPB) Nomor 005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021,


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.50 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tanggal 26 Januari 2021 kepada Importir atas nama PT Jannas;

a
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Bukti Transfer

si
Pembayaran dari PT Jannas kepada Triad Legacy Sdn Bhd;

ne
ng
- 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Berita acara pemeriksaan

fisik Barang Impor NomorBA-1211.WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 25

do
Januari 2021;

-
gu 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Berita Acara Pengambilan

In
Barang Contoh Nomor 1211 tanggal 25 Januari 2021;
A
- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya dokumen instruksi
ah

lik
Pemeriksaan (IP) dengan nomor pendaftaran PIB; 004425;

- 1 (satu) Lembar Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Packing List


am

ub
Nomor TLSB/30112020-01/PTJ-2, tanggal 22 Desember 2020;

- 1 (satu) Lembar sesuai dengan aslinya Dokumen Bill of Lading Nomor


ep
TCLPKGSR2012002, tanggal 31 Desember 2020;
k

- 1 (satu) Dokumen Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen Laporan hasil


ah

R
Pemeriksaan (LHP) KPPBC Tanjung Emas tanggal 25 Januari 2021;

si
- 1 (satu) Berkas Salinan sesuai dengan aslinya Dokumen UKL – UPL PT

ne
ng

Jannas, dengan Rekomedasi UKL-UPL Nomor 660.1/10/II/2021 tanggal 23

Februari 2021;

do
gu

- 1 (satu) Dokumen Salinan surat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan

Kehutanan dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan


In
A

Bahan Beracun Berbahaya Nomor S.47/PLB3/PNLB3/PLB.3/2021 tanggal 3

Februari 2021 perihal Hasil pemeriksaan Bersama Kontainer PT Jannas;


ah

lik

- 1 (satu) Lembar Salinan surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB)

Nomor; 005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 26 Januari 2021 dari


m

ub

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan


ka

Cukai Kantor Wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta Kantor Pengawasan


ep

dan Pelayanan Tanjung Emas;


ah

- 1 (satu) lembar Salinan surat Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) atas


R

Pendaftaran PIB 004425 tanggal 22 Januari 2021 dari Kementerian


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.51 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kantor

a
Wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta Kantor Pengawasan dan Pelayanan

si
Tanjung Emas;

ne
ng
- 1 (satu) lembar Salinan Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dari Kantor

Pabean KPPBC Tanjung Emas nomor 004425 tanggal 22 Januari 2021

do
Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa juga mengajukan bukti
gu
surat berupa:

In
1. Print foto Petugas Bea Cukai Surakarta pada saat memberikan asistensi di
A
gudang PT. Jannas untuk mendapatkan fasilitas Kemudahan Impor Tujuan
ah

lik
Ekspor (KITE);

2. Company Profile Triad Legacy Sdn.Bhd. Malaysia;


am

ub
3. Print foto pengemasan Nitryle glove di gudang Triad Legacy Sdn.Bhd.

Malaysia untuk dikirim kepada PT. Jannas;


ep
4. CD berisi video pengemasan Nitryle glove di gudang Triad Legacy Sdn.Bhd.
k

Malaysia untuk dikirim kepada PT. Jannas;


ah

R
5. Certificate of Origin diterbitkan oleh Dewan Perniagaan Melayu Malaysia;

si
6. Print out Nota Permintaan Dokumen (NPD) tanggal 25 Januari 2021 dari

ne
ng

aplikasi Bea Cukai Tanjung Emas;

7. Salinan Putusan Nomor 2/Pid.Pra/2021/PN.Skh tanggal 13 September 2021;

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang

diajukan diperoleh fakta-fakta persidangan sebagai berikut:


In
A

- Bahwa terdakwa adalah direktur PT. Jannas;

- Bahwa selaku direktur PT. Jannas, terdakwa telah melakukan pemesanan


ah

lik

bahan baku nitryle glove sebanyak 525 karung @ 20 Kg dengan kualitas

50% good (baik) dan 50% defect (cacat produksi) sesuai dengan Purchase
m

ub

Order Nomor 001-1220/PO/JNS/VII/2020 tanggal 2 Desember 2020;


ka

- Bahwa pada tanggal 22 Januari 2021, terdakwa melakukan pendaftaran


ep

Pemberitahuan Impor Barang (PIB) secara online dengan cara menunjuk


ah

PT. Maju Ekspresindo Internasional untuk mengurus pendaftaran PIB online


R

tersebut, hingga akhirnya terdaftar dengan PIB No.004425;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.52 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa di dalam informasi yang diunggah pada data PIB No.004425

a
tersebut, kondisi barang adalah baru/baik;

si
- Bahwa pada tanggal 25 Januari 2021, barang impor PIB No.004425 datang

ne
ng
di Kawasan Pabean Pelabuhan Tanjung Emas dengan kontainer No.

TCBU2181971/20 dan kode segel pelayaran TCL 85710;

do
- Bahwa barang impor PIB No.004425 diperiksa oleh Petugas Pabean
gu bernama Yezico, didampingi/disaksikan oleh Judiaman Harianja, pegawai

In
PT. Maju Ekspresindo Internasional selaku PPJK yang diberi kuasa oleh PT.
A
Jannas untuk mengurus PIB tersebut;
ah

lik
- Bahwa hasil pemeriksaan oleh Petugas Pabean dituangkan dalam Berita

Acara No. BA-1211.WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 25 Januari 2021 yang


am

ub
isinya memuat keterangan “item: disposal nitryle glove; segel utuh,

kondisi barang terdapat noda, kondisi lecek, robek dalam kemasan curah”,
ep
data tersebut diunggah ke aplikasi CEISA;
k

- Bahwa barang impor PIB No.004425 selanjutnya diperiksa kembali oleh


ah

R
Pejabat Fungsional Pemeriksa Dokumen (PFPD) di jalur merah bernama

si
Hendro Yulianto. Setelah mendengar penjelasan terdakwa, melihat

ne
ng

Purchase Order No. 001-1220/PO/JNS/VII/2020 tanggal 2 Desember 2020,

letter of guarantee No. TLSB/30112020-01/PTJ2, tanggal 25 Januari 2021

do
gu

dan MSDS NV Glove, PFPD menerbitkan Surat Persetujuan Penggeluaran

Barang (SPPB) No. 005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021, tanggal 26 Januari


In
A

2021 atas barang impor PIB No.004425 atas nama PT. Jannas;

- Bahwa pada tanggal 27 Januari 2021, Seksi P2 TMP Pelabuhan Tanjung


ah

lik

Perak melakukan penyegelan barang impor PIB No.004425 di lokasi

gudang PT. Jannas di Desa Luwang Kec. Gatak Kab. Sukoharjo dengan
m

ub

alasan terindikasi melanggar peraturan kepabeanan mengimpor limbah;


ka

- Bahwa pada tanggal 29 Januari 2021, diselenggarakan pemeriksaan pro


ep

Justitia secara gabungan oleh Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea


ah

Cukai Semarang dan PPNS Direktorat Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan


R

Non B3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan R.I.


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.53 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa hadir di lokasi Gudang pada tanggal 29 Januari 2021 adalah sdr.

a
Distinhuru Hend Dhito dan sdr. Anwan Husain M. dari KPPBC TMP Tanjung

si
Emas Semarang, terdakwa hadir sedangkan PPNS dari KLHK hadir secara

ne
ng
virtual melalui videocall, yaitu Trina Ayuni dan Rima Yulianti;

- Bahwa pada pemeriksaan tersebut dilakukan pengambilan sampel dan

do
dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan Ditjen Bea Cukai Nomor BA-
gu 0018/WBC.10/KPP.MP.0101/2021 tanggal 29 Januari 2021;

In
- Bahwa terhadap sampel barang impor Nitryle glove diterbitkan hasil
A
pemeriksaan oleh Direktorat Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan Non B3
ah

lik
KLHK dituangkan dalam Surat No. S.47/VPB3/PNLB3/ PLB.3/02/2021

tanggal 3 Pebruari 2021 yang menyatakan “barang impor PT Jannas bukan


am

ub
dalam kondisi baru dan merupakan Limbah Non B3 tercampur dengan

sampah”;
ep
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan
k

mempertimbangkan fakta-fakta persidangan tersebut, telah memenuhi unsur-


ah

R
unsur pidana yang didakwakan kepada terdakwa, sehingga terdakwa dapat

si
dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya

ne
ng

tersebut;

Menimbang, bahwa terdakwa didakwa dalam dakwaan tunggal melanggar

do
gu

Pasal 105 jo Pasal 69 ayat (1) huruf c jo Pasal 116 ayat (1) huruf b jo Pasal 117

UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan


In
A

Hidup sebagaimana diubah dengan UU No. 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja;

Menimbang, bahwa unsur-unsur delik dimaksud adalah sebagai berikut:


ah

lik

1. Setiap orang

2. Sebagai orang yang memberi perintah atau yang bertindak sebagai


m

ub

pemimpin kegiatan
ka

3. Memasukan limbah yang berasal dari luar wilayah NKRI;


ep

4. Ke media lingkungan hidup di wilayah NKRI;


ah

Menimbang, bahwa selanjutnya unsur-unsur pidana tersebut akan


R

dipertimbangkan berdasarkan fakta-fakta persidangan yang terungkap di


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.54 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
persidangan yang diperoleh dari keterangan saksi, ahli dan bukti surat serta

a
barang bukti yang diajukan di persidangan, sebagaimana di bawah;

si
Tentang unsur setiap orang

ne
ng
Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang dalam rezim hukum

lingkungan maupun hukum kepabeanan dalam perkara ini adalah orang-

do
perorangan maupun korporasi;
gu Menimbang, bahwa dalam perkara ini, terdakwa diajukan sebagai

In
perseorangan atau subyek hukum alam (natuurlijke person) yang harus
A
mempertanggungjawabkan kegiatan importasi yang diduga melanggar hukum
ah

lik
pidana lingkungan hidup tersebut sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;

Menimbang, bahwa di persidangan terdakwa telah membenarkan


am

ub
identitas yang dimuat dalam surat dakwaan dan selama persidangan

berlangsung tidak terdapat keberatan atau pembuktian apapun yang


ep
menunjukan bahwa terdakwa tidak dapat diminta pertanggungjawaban
k

perbuatannya sebagai pelaku tindak pidana, baik karena alasan pemaaf


ah

R
maupun alasan pembenar;

si
Menimbang, bahwa oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat apabila

ne
ng

terdakwa dapat dibuktikan melakukan tindak pidana dengan terpenuhinya

seluruh unsur pidana dalam delik yang didakwakan kepadanya, maka

do
gu

terdakwa dapat dimintakan pertanggung jawaban pidana menurut ketentuan

yang berlaku;
In
A

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini terpenuhi;


ah

lik

Tentang unsur sebagai orang yang memberi perintah atau yang

bertindak sebagai pemimpin kegiatan


m

ub

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kegiatan dalam unsur ini


ka

diwujudkan dalam bentuk importasi limbah B3 berupa nitryle glove (sarung


ep

tangan karet) sebanyak 525 karung @ 20 Kg, sebagaimana dakwaan penuntut


ah

umum;
R

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan, importasi tersebut


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.55 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diawali dengan diterbitkannya purchase order oleh PT. Jannas kepada eksportir

a
Triad Legacy Sdn.Bhd. Malaysia senilai USD 10,500 (sepuluh ribu lima ratus

si
dollar amerika);

ne
ng
Menimbang, bahwa dalam PIB No.004425 yang dibuat oleh PPJK PT.

Maju Ekspresindo Internasional atas permintaaan PT. Jannas, diterangkan

do
bahwa barnag impor sarung tangan karet tersebut dalam keadaan baik/baru.
gu
Keadaan ini berbeda dengan hasil pemeriksaan petugas Bea Cukai Pelabuhan

In
Tanjung Emas yang mengindikasikan bahwa barang tersebut bukan baru,
A
karena ditemukan karakter lecek, terdapat noda, sobek dan warna tidak
ah

lik
seragam;

Menimbang, bahwa selanjutnya pun terdapat penilaian dari Direktorat


am

ub
Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan Non B3 Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan tentang barang impor dalam container milik PT. Jannas
ep
merupakan bukan baru, merupakan limbah Non B3 dan tercampur sampah.
k

Indikasi yang demikian itu menjadi alasan dilakukannya penyidikan dan


ah

R
penegakan hukum pidana oleh aparat penegak hukum hingga proses

si
penuntutan di Pengadilan Negeri Sukoharjo;

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena di persidangan ini dapat dibuktikan

baik dari dokumen Akta Pendirian PT. Jannas berikut perubahannya,

do
gu

keterangan saksi-saksi dan terdakwa, membuktikan bahwa terdakwa menjabat

sebagai direktur PT. Jannas yang bertanggung jawab atas setiap


In
A

Tindakan/perbuatan hukum yang dilakukan oleh atau melalui PT. Jannas;

Menimbang, bahwa dengan fakta tersebut, Majelis Hakim berpendapat


ah

lik

unsur ini dapat dipenuhi;


m

ub

Tentang unsur memasukan limbah yang berasal dari luar wilayah NKRI
ka

Menimbang, bahwa secara gramatikal yang dimaksud dengan


ep

terminologi “memasukan” adalah memindahkan sesuatu benda dari suatu


ah

tempat asal ke tempat lain, yang mana tempat asal ditempatkan sebagai
R

bagian luar dan tempat lain sebagai bagian dalam;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.56 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa sesuai dengan maksud terminologi “memasukan”

a
maka apabila bagian dalam adalah wilayah NKRI, maka pengertian bagian luar

si
adalah di luar wilayah NKRI. Sehingga definisi memasukan ke dalam wilayah

ne
ng
NKRI sebagaimana dimaksud dalam unsur ini, maka diberikan pengertian

“memindahkan sesuatu benda dari luar wilayah NKRI ke dalam wilayah NKRI”;

do
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan wilayah NKRI sendiri
gu
adalah meliputi wilayah darat, laut dan udara serta tempat-tempat tertentu di

In
Zona Ekonomi Ekslusif dan landasan kontinen, yang juga merupakan
A
pengertian daerah pabean Republik Indonesia (vide Pasal 1 butir 2 UU No.17
ah

lik
Tahun 2006 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 10 Tahun 1995

tentang Kepabeanan);
am

ub
Menimbang, bahwa adapun yang dimaksud terminologi “Limbah”

dapat dilihat dari Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan


ep
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup diberikan definisi “Limbah adalah sisa
k

suatu usaha dan/atau kegiatan” (vide Pasal 1 butir 20). Definisi yang sama
ah

R
juga sebagaimana dipergunakan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun

si
1999 jo. Peraturan Pemerintah Nomor 85 Tahun 1999 tentang Pengelolaan

ne
ng

Limbah Berbahaya dan Beracun. Sedangkan dalam Keputusan Menteri

Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia Nomor 231/MPP/Kep.7/1997

do
gu

“limbah adalah barang atau bahan sisa dan bekas dari kegiatan atau proses

produksi yang fungsinya sudah berubah”;


In
A

Menimbang pula, bahwa lebih spesifik lagi, Pasal 1 butir 3 Peraturan

Menteri Perdagangan No. 83 Tahun 2020 tentang Ketentuan Impor Limbah Non
ah

lik

B3 sebagai Bahan Baku Industri jis. Nomor 84 Tahun 2019 dan No. 85 Tahun

2019 memberikan definisi limbah Non B3 adalah sisa suatu usaha dan/atau
m

ub

kegiatan berupa sisa, skrap, atau reja yang tidak termasuk dalam klasifikasi
ka

atau kategori limbah bahan berbahaya dan beracun”;


ep

Menimbang, bahwa Pasal 1 butir 4 mendefinisikan sisa adalah “produk


ah

yang belum habis terpakai dalam proses produksi atau barang yang masih
R

mempunyai karakteristik yang sama dengan barang aslinya”;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.57 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa Pasal 1 butir 5 mendefinisikan reja adalah “barang dalam

a
bentuk terpotong-potong dan masih bersifat sama dengan barang aslinya

si
namun fungsinya tidak sama dengan barang aslinya”;

ne
ng
Menimbang, bahwa Pasal 1 butir 6 mendefinisikan skrap adalah

“barang yang terdiri dan i komponen- komponen yang sejenis atau tidak, yang

do
terurai dani bentuk aslinya dan fungsinya tidak sama dengan barang aslinya”
gu Menimbang, bahwa dari ketiga jenis limbah Non B3 sebagaimana

In
dimaksud dalam Peraturan Menteri perdagangan tersebut, maka dikaitkan
A
dengan surat dakwaan Penuntut Umum, khususnnya terkait dengan istilah
ah

lik
defect atau cacat produksi yang menjadi persoalan dalam perkara ini, Majelis

Hakim berpendapat terminologi “reja” merupakan terminologi yang paling


am

ub
mendekati untuk dipertimbangkan dan menilai istilah defect atau cacat

produksi tersebut, sehingga perlu dipertimbangkan apakah defect atau cacat


ep
produksi termasuk ke dalam kategori “reja”;
k

Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan lebih lanjut tentang


ah

R
unsur ini, Majelis Hakim terlebih dahulu memaparkan rangkaian peristiwa

si
dalam perkara ini, yang menempatkannya sebagai suatu peristiwa pidana

ne
ng

yang didakwakan kepada terdakwa;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan secara seksama rangkaian

do
gu

peristiwa baik sebagaimana yang diuraikan dalam surat dakwaan serta

keterangan-keterangan saksi dan terdakwa yang didengar di persidangan,


In
A

maka Majelis Hakim membagi 4 (empat) peristiwa penting yang menjadi titik

krusial peristiwa yang paling berpengaruh dalam perkara ini, yaitu:


ah

lik

1) Peristiwa Pemesanan Barang oleh PT. Jannas berupa Nitrile Glove

kepada Triad Legacy Sdn. Bhd. Malaysia;


m

ub

2) Peristiwa Pemeriksaan Awal tanggal 24-25 Januari 2021 di Kawasan


ka

Pabean Pelabuhan Tanjung Emas;


ep

3) Peristiwa Penerbitan Surat Persetujuan Pengeluaran Barang


ah

tanggal 26 Januari 2021


R

4) Peristiwa Pemeriksaan Pro Yustisia tanggal 29 Januari 2022 dalam


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.58 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
gudang pabrik PT. Jannas di Sukoharjo oleh Petugas KPPBC Tanjung Emas

a
Semarang dan PPNS KLHK;

si
Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis Hakim memandang

ne
ng
keempatq peristiwa itu penting adalah karena ketiga peristiwa tersebut yang

dapat menentukan apakah sebenarnya yang telah diimpor oleh PT. Jannas

do
incasu terdakwa dalam perkara ini;
gu Menimbang, bahwa untuk mempertimbangkan perkara ini, Majelis

In
Hakim membagi pertimbangannya ke dalam 3 bagian, yaitu:
A
1) Pertimbangan fakta-fakta persidangan;
ah

lik
2) Pertimbangan atas rezim hukum yang melingkupi peristiwa;

3) Pertimbangan terhadap tuntutan dan pembelaan;


am

ub
Menimbang, bahwa dalam perkara ini, terdakwa telah didakwa

memasukan limbah ke dalam wilayah NKRI berupa limbah nitrile glove (sarung
ep
tangan karet) sebanyak 525 karung (gunny bags) dengan berat masing-
k

masing 20 Kg, yang mana limbah nitrile glove tersebut dalam keadaan dalam
ah

R
keadaan basah, kotor dan lengket serta 70% berwarna biru dan 30% berwarna

si
campuran;

ne
ng

Menimbang, bahwa Direktorat Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah

Non B3 pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI (“KLHK”)

do
gu

menyatakan barang impor dalam PIB No.004425 milik PT. Jannas tersebut

adalah “bukan barang dalam kondisi baru dan merupakan limbah Non B3 yang
In
A

tercampur dengan sampah”;

Menimbang, bahwa penilaian KLHK tersebut selanjutnya oleh penyidik


ah

lik

dan penuntut umum dijadikan sebagai landasan fakta pelanggaran hukum

Undang-undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pengelolaan


m

ub

Lingkung Hidup jo. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
ka

dalam importasi nitryle glove oleh PT. Jannas;


ep

Menimbang, bahwa isu peristiwa pidana dalam perkara ini bermula dari
ah

proses penegakan hukum terkait dengan kegiatan importasi nitryle glove


R

(sarung tangan karet) melalui Kawasan Pabean Pelabuhan Tanjung Emas yang
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.59 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilakukan oleh PT. Jannas, dimana Terdakwa merupakan direktur dari perseroan

a
tersebut;

si
Bahwa pada tanggal 22 Januari 2021, PT. Jannas incasu Terdakwa telah

ne
ng
melakukan pendaftaran pemberitahuan impor barang (PIB) secara online yang

dilakukan oleh melalui Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan PT. Maju

do
Ekspresindo Internasional (selanjutnya disebut “PPJK”) atas kuasa dari
gu
terdakwa selaku direktur PT. Jannas, sehingga terbitlah PIB No.004425 dengan

In
uraian barang impor berupa Nitrile Glove Nonmedical/Glove Food Industry
A
(gunny bags) 70% blue series, 30% mix colour; kondisi: BAIK/BARU; jumlah
ah

lik
525 bags; eksportir: Triad Legacy Sdn Bhd (Malaysia), importir PT. Jannas,

selanjutnya dalam perkara ini disebut “barang impor PIB No.004425”;


am

ub
Bahwa ketika kontainer berisi barang impor PIB No.004425 masuk di

kawasan Pabean Pelabuhan Tanjung Emas pada tanggal 25 Januari 2021,


ep
segera dilakukan pemeriksaan dokumen oleh petugas Pabean yang bertugas
k

saat itu bernama Yezico Shaefunnuha Yunior (“saksi Yezico”). Pemeriksaan


ah

R
barang impor PIB No.004425 didampingi oleh Judiaman Harianja (“saksi

si
Harianja”), karyawan PPJK yang mendaftarkan PIB tersebut;

ne
ng

Bahwa hasil pemeriksaan petugas (saksi Yezico) dituangkan dalam

Berita Acara BA-1211/WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 25 Januari 2021,

do
gu

dengan memuat catatan “item: disposable nitrile glove; segel utuh, kondisi

barang terdapat noda, kondisi lecek, robek dalam kemasan curah”. Informasi
In
A

tersebut diinput ke dalam Customs Excise Information System and Automation

(“aplikasi CEISA”), yaitu sebuah sistem informasi kepabeanan dan cukai yang
ah

lik

merupakan program khusus milik Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang di

dalamnya terdiri dari berbagai aplikasi, yang digunakan untuk proses


m

ub

administrasi, pelayanan, pengawasan serta hal yang terkait dengan tugas dan
ka

fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Lalu petugas menerbitkan surat
ep

pemberitahuan jalur merah terhadap bahwa barang impor PIB No.004425.


ah

Bahwa jalur merah adalah mekanisme pelayanan dan pengawasan


R

pengeluaran barang impor dengan dilakukan pemeriksaan fisik dan penelitian


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.60 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dokumen sebelum penerbitan surat pemberitahuan pengeluaran barang

a
(SPPB). Jalur merah ditetapkan berdasarkan beberapa kriteria diantaranya

si
importir baru, importir atau barang impor tergolong beresiko tinggi, barang

ne
ng
impor sementara, barang re-impor, terkena pemeriksaan acak (random check)

atau barang-barang tertentu yang ditetapkan pemerintah;

do
Bahwa selain menginput data hasil pemeriksaan melalui aplikasi
gu
CEISA, saksi Yezico juga melaporkan secara lisan kepada Seksi P-2, yaitu

In
petugas patroli Kawasan Pabean yang bertugas melakukan pemeriksaan fisik
A
terhadap barang impor, tentang kecurigaan terhadap fisik barang impor PIB
ah

lik
No.004425;

Bahwa pemeriksaan di jalur merah, barang impor PIB No.004425


am

ub
sempat tertahan untuk diklarifikasi, terkait informasi awal tentang adanya

kecurigaan perbedaan data PIB dengan keadaan fisik barang impor, yang
ep
mana dalam PIB dinyatakan Baik/Baru, tetapi pada saat pemeriksaan awal
k

ternyata keadaannya ternoda, lecek dan sobek dalam kemasan curah;


ah

R
Bahwa dalam proses klarifikasi jalur merah, Terdakwa dating dan

si
menunjukan Purchase Order No. 001-1220/PO/JNS/XII/2020 tanggal 2

ne
ng

Desember 2020 dan Letter of Guarantee dari Triad Legacy Sdn.Bhd. Malaysia

No. TLSB/30112020-01/P.T.J2 tanggal 25 Januari 2021, yang menyatakan

do
gu

bahwa 526 gunny bags nitryle glove yang diimpor adalah barang baru dengan

kualitas 50% good (baik) dan 50% defect (cacat produksi);


In
A

Bahwa pada waktu itu, petugas Pabean yang menangani dinjalur

merah terhadap barang impor PIB No.004425 bernama Hendro Yulianto


ah

lik

(“saksi Hendro”), selain melihat dokumen-dokumen yang ditunjukan oleh

terdakwa tersebut juga telah meminta saksi Harianja yang turut mendampingi
m

ub

pemeriksaan untuk menunjukan Material Safety Data Sheet (MSDS) terkait


ka

dengan bahan nitryle glove;


ep

Bahwa MSDS adalah lembar petunjuk yang berisi informasi bahan


ah

kimia meliputi sifat fisika, kimia, jenis bahaya yang ditimbulkan, cara
R

penanganan, tindakkan khusus dalam keadaan darurat, pembuangan dan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.61 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
informasi lain yang diperlukan atau Keputusan Menteri Perindustrian No. 87/M-

a
IND/PER/9/2009 yang mengatur tentang hal tersebut atau yang disebut juga

si
dalam peraturan Menteri tersebut dengan sebutan “Lembar Data

ne
ng
Keselamatan Bahan (LDKB)”;

Bahwa dalam uraian surat dakwaannya, Penuntut Umum menyatakan

do
“adanya data MSDS yang mencantumkan potensi bahaya atas material bahan
gu
tersebut seharusnya Terdakwa menimbang kembali untuk tidak memesan

In
sarung tangan karet cacat pabrik karena merupakan limbah pabrik, namun
A
Terdakwa justru dengan penuh kesadaran dan kesengajaan menyatakan
ah

lik
bahwa produk tersebut bagus dan malah melakukan pemesanan agar barang

sarung tangan cacat pabrik yang jelas-jelas merupakan limbah pabrik yang
am

ub
tidak berguna dan tidak dapat diolah kembali dari luar wilayah Negara

Kesatuan Republik Indonesia tersebut masuk ke dalam wilayah Negara


ep
Kesatuan Republik Indonesia”. Menurut Majelis Hakim pernyataan Penuntut
k

Umum tersebut merupakan pernyataan yang tak berdasar, oleh karena setiap
ah

R
material yang menjadi bahan baku suatu produk, wajib dilengkapi dengan

si
MSDS atau LDKB sesuai ketentuan Menteri Perindustrian No 87/M-

ne
ng

IND/PER/9/2009, jadi bukan menjadi pertimbangan untuk tidak melakukan

impor atau ekspor. Jika pendapat Penuntut Umum itu dijadikan sebagai

do
gu

landasan penilaian pelanggaran hukum oleh Terdakwa, maka perekonomian

dan industri kita akan mati, sedangkan pernyataan “barang sarung tangan
In
A

cacat pabrik yang jelas-jelas merupakan limbah pabrik yang tidak berguna dan

tidak dapat diolah kembali” adalah pendapat yang prematur karena jika benar
ah

lik

sarung karet tersebut adalah limbah Non B3, namun dapat diimpor sesuai

ketentuan impor bahan baku limbah Non B3, maka tidak tetap diperlakukan
m

ub

sebagai impor bahan baku berupa limbah Non B3, artinya masih bisa berguna
ka

dan dipergunakan sebagai bahan baku;


ep

Bahwa MSDS atau LDKB ini merupakan dokumen yang berisi informasi
ah

mengenai potensi bahaya (kesehatan, kebakaran, reaktifitas dan lingkungan)


R

dan cara bekerja yang aman dengan produk kimia. Ini adalah titik awal yang
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.62 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
penting untuk pengembangan program keselamatan dan kesehatan yang

a
lengkap. MSDS juga berisi informasi tentang penggunaan, penyimpanan,

si
penanganan dan prosedur darurat semua yang terkait dengan material. MSDS

ne
ng
berisi lebih banyak informasi tentang materi daripada label. MSDS

dipersiapkan oleh pemasok atau produsen bahan. Hal ini dimaksudkan untuk

do
memberi tahu apa bahaya dari produk, cara menggunakan produk dengan
gu
aman, apa yang akan terjadi jika rekomendasi tidak diikuti, apa yang harus

In
dilakukan jika terjadi kecelakaan, bagaimana mengenali gejala overexposure,
A
dan apa yang harus dilakukan jika insiden terjadi. MSDS atau LDKB
ah

lik
dimaksudkan untuk dibaca oleh hygienists dan profesional K3. Sekarang MSDS

dibaca juga oleh pengusaha, pekerja, supervisor, perawat, dokter, petugas


am

ub
darurat. Untuk memastikan bahwa pengguna MSDS dapat dengan cepat

menemukan informasi yang mereka butuhkan, informasi dalam MSDS harus


ep
mudah dibaca dan ditulis dalamformat yang jelas, tepat dan dapat dimengerti
k

(dikutip dari Imrohatudin, S.T., https://dlhk.bantenprov.go.id);


ah

R
Bahwa selanjutnya, setelah memperhatikan dokumen-dokumen

si
tersebut, yaitu PIB No.004425, BA Pemeriksaan Awal yang dibuat saksi Yezico,

ne
ng

Purchase Order, Letter of Guarantee dan MSDS dalam pemeriksaan fisik dan

dokumen yang dilakukan oleh saksi Hendro, maka saksi Hendro selaku Pejabat

do
gu

Fungsional dan Pemeriksa Dokumen (PFPD) yang berwenang, akhirnya

menerbitkan Surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB) Nomor


In
A

005296/WBC.10/KPP.MP.01/ 2021 tanggal 26 Januari 2021;

Bahwa pada tanggal 27 Januari 2021, bertempat di kawasan gudang


ah

lik

milik PT. Jannas di Desa Luwang Kec. Gatak Kab. Sukoharjo, petugas Pabean

telah melakukan pengejaran dan melakukan penyegelan terhadap barang


m

ub

impor PIB No.004425 yang telah diturunkan dari kontainer dengan alasan
ka

dicurigai limbah dan terjadi pelanggaran peraturan kepabeanan;


ep

Bahwa pada tanggal 29 Januari 2021, Petugas Pabean Pelabuhan


ah

Tanjung Emas, salah satunya bernama Distinhuru Hend Dhito (“saksi Dhito”)
R

datang di lokasi gudang PT. Jannas tersebut dan melakukan pengambilan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.63 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sampel barang impor PIB No.004425 dan pada saat itu diselenggarakan video

a
call dengan petugas Penyidik PPNS KLHK;

si
Bahwa pada tanggal 3 Pebruari 2021, Direktorat Verifikasi Pengelolaan

ne
ng
Limbah B3 dan Limbah Non B3 pada Kementerian Lingkungan Hidup dan

Kehutanan RI menerbitkan Surat Nomor S.47/VPLB3/PNLB3/PLB.3/ 02/2021

do
disimpulkan barang impor dalam PIB No.004425 tersebut adalah “bukan
gu
barang dalam kondisi baru dan merupakan limbah Non B3 yang tercampur

In
dengan sampah”, surat ini yang menjadi dasar dugaan terjadinya pelanggaran
A
hukum lingkungan sehingga diproses sebagai suatu berkas perkara pidana
ah

lik
lingkungan;

Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa menerangkan bahwa


am

ub
latar belakang importasi sarung tangan karet (nitryle glove) oleh PT. Jannas

yang dikelolanya adalah karena usaha ekspor meubelair yang selama ini
ep
dijalankan oleh PT. Jannas terkena dampak negatif dari Pandemi Covid 19,
k

yaitu berkurangnya pasokan bahan baku serta permintaan ekspor meubelair,


ah

R
sedangkan perusahaan yang membawahkan ratusan pegawai tersebut harus

si
tetap berjalan, sehingga akhirnya Terdakwa mendapatkan peluang untuk

ne
ng

memproduksi sarung tangan karet (nitryle glove) dan memasarkannya kembali

di luar negeri (ekspor);

do
gu

Bahwa terdakwa mengaku telah mempersiapkan segala sesuatunya

termasuk merubah Anggaran Dasar Perseroan dengan menambah bidang


In
A

usaha PT. Jannas, mempersiapkan tenaga kerja terlatih, pemetaan pasar

ekspor yang akan menampung hasilnya serta mengkaji berbagai perijinan


ah

lik

impor nitryle glove kepada berbagai pihak termasuk Direktorat Bea dan Cukai,

hingga menunjukan contoh nitryle glove yang akan diimpornya tersebut, yang
m

ub

merupakan contoh bahan yang dikirim oleh Triad Legacy Sdn. Bhd. Malaysia;
ka

Bahwa penunjukan PPJK PT. Maju Ekspresindo Internasional untuk


ep

mengurus pendaftaran PIB pada saat itu dikarenakan PT. Jannas tidak memiliki
ah

karyawan yang memiliki sertifikasi jasa kepabeanan, sedangkan pengurusan


R

PIB harus diselenggarakan oleh orang atau lembaga yang memiliki


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.64 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ijin/sertifikasi jasa kepabeanan, sehingga sesuai ketentuan perundang-

a
undangan Terdakwa selaku direktur PT. Jannas menunjukan PT. Maju

si
Ekspresindo Internasional untuk membantunya mempersiapkan PIB,

ne
ng
sedangkan PT. Jannas menyediakan data-data kelengkapan berupa Bill of

Loading, Packing List dan Invoice yang diterbitkan oleh Triad Legacy Sdn. Bhd.

do
selaku eksportir;
gu Bahwa landasan hukum terkait kegiatan tersebut adalah Pasal 29 ayat

In
(1) dan (2) UU No. 10 tahun 1995 jo. UU No.17 tahun 2006 tentang
A
Kepabeanan, Permenkeu No. 65/PMK.04/2007 jo. No. 214/PMK.04/2007 tentang
ah

lik
Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan dan Permenkeu

No.219/PMK.04/2019 tentang Penyederhanaan Registrasi Kepabeanan;


am

ub
Bahwa di persidangan, Terdakwa menolak telah melakukan impor

sampah atau limbah, karena berdasarkan Purchase Order yang dibuatnya pada
ep
tanggal 2 Desember 2020, spesifikasi pesanannya adalah berupa Nitryle Glove
k

Non Medical dengan kualifikasi 50% good (baik) dan 50% defect (cacat
ah

R
produksi);

si
Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan fakta tersebut di atas,

ne
ng

Majelis Hakim berpendapat yang menjadi akar permasalahan adalah adanya

perbedaan persepsi terhadap kondisi barang impor PIB No.004425, apakah

do
gu

termasuk “bukan merupakan barang baru tetapi limbah Non B3”

sebagaimana penilaian petugas PPNS KLHK atau “barang baru” sebagaimana


In
A

bantahan terdakwa;

Menimbang, bahwa selanjutnya terkait dengan pemeriksaan pro


ah

lik

Justitia yang dilakukan oleh petugas Pabean dan PPNS KLHK pada tanggal 29

Januari 2021 di gudang milik PT. Jannas di Sukoharjo, akan dipertimbangkan


m

ub

sebagai berikut ini;


ka

Bahwa pemeriksaan tersebut didasarkan pada kecurigaan pihak


ep

Pabean Pelabuhan Tanjung Emas terhadap barang impor PIB No.004425


ah

setelah memperoleh SPPB tanggal 26 Januari 2021 yang diberikan oleh saksi
R

Hendro selaku Pejabat Fungsional Pemeriksa Dokumen (PFPD) jalur merah


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.65 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pelabuhan Tanjung Emas setelah melakukan pemeriksaan terhadap fisik

a
barang, berikut dokumen kepabeanan yang ditunjukan, baik berupa PIB

si
No.004425, Purchase Order, Letter of Guarantee dan MSDS, termasuk data

ne
ng
terkait yang diunggah dalam CEISA oleh saksi Yuzico;

Bahwa kecurigaan Kantor Pabean Pelabuhan Tanjung Emas

do
pelanggaran kepabeanan atas barang impor PIB No.00425 menurut
gu
keterangan saksi Adi Cahyanto (“saksi Adi”) yang pada saat itu menjabat

In
sebagai Kasi Penindakan dan Penyelidikan Kantor Bea dan Cukai Pelabuhan
A
Tanjung Emas, berdasarkan Laporan petugas Seksi P2 (Penyidikan dan
ah

lik
Penindakan) bahwa barang impor PIB No.004425 terindikasi tidak baru, lecek

dan warna tidak seragam, sehingga saksi Adi melaksanakan kewajibannya


am

ub
melakukan koordinasi dengan KLHK;

Bahwa saksi Adi juga menerangkan di persidangan, bahwa saksi tidak


ep
pernah datang ke lokasi gudang PT. Jannas pada tanggal 29 Januari 2021,
k

demikian pula petugas PPNS KLHK (incasu saksi Trina dan saksi Rima) juga
ah

R
tidak hadir di lokasi, dan pemeriksaan dilakukan secara virtual melalui video

si
call;

ne
ng

Bahwa saksi Adi juga menerangkan sample yang diambil oleh petugas

Pabean, yaitu saksi Dhito yang datang ke lokasi, tidak pernah dikirimkan ke

do
gu

petugas PPNS KLHK, artinya sampel tersebut sebenarnya tidak pernah

diperiksa dan diteliti oleh KLHK, akan tetapi KLHK menerbitkan surat yang
In
A

isinya berisi penilaian terhadap sample tersebut seolah-olah sudah dilakukan

pemeriksaan dan penelitian, sehingga pemeriksaan hanya didasarkan kepada


ah

lik

penglihatan saksi Trina melalui video jarak jauh tersebut, juga sesuai

keterangan saksi Rima, ia hanya mendapatkan foto-foto pemeriksaan barang


m

ub

impor tersebut yang dikirimkan melalui aplikasi WhatsApp oleh saksi Adi, pada
ka

tanggal 26 Januari 2021, yang artinya adalah foto-foto yang diambil sebelum
ep

pemeriksaan pro justisia dan bukan di gudang PT. Jannas melainkan di


ah

pemeriksaan di kawasan Pabean Pelabuhan Tanjung Emas Semarang;


R

Menimbang, bahwa terkait fakta yang demikian, Majelis Hakim


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.66 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
berpendapat bahwa tindakan pemeriksaan pro justitia yang dilakukan pada

a
tanggal 29 Januari 2021 berikut tindak lanjutnya berupa penerbitan Surat

si
S.47/VPLB3/PNLB3/PLB.3/02/2020 oleh KLHK yang pada intinya menyimpulkan

ne
ng
barang impor PIB No.004425 bukan barang baru dan merupakan limbah non

B3, adalah tindakan pengambilan alat bukti yang diselenggarakan tanpa

do
mengindahkan standar metodologi penelitian yang sahih dan diakui untuk
gu
mengambil sampel bukti ilmiah (scientific evidence) sehingga tidak sesuai

In
KUHAP;
A
Menimbang, bahwa singkatnya terkait dengan teknik pemeriksaan,
ah

lik
pengambilan sample dan pengujian sampel terhadap barang impor PIB

No.004425 tersebut pada tanggal 29 Januari 2021 sebagaimana hasilnya


am

ub
dituangkan dalam No.S.47/VPLB3/PNLB3/PLB.3/02/2020 tanggal 3 Februari

2021 tersebut dikaitkan dengan keterangan saksi Dhito, Trina Ayuni, Rima
ep
Yulianti, Nyoman Sri Aryadi dan juga Terdakwa, Majelis Hakim berpendapat
k

bahwa pemeriksaan dan pengambilan sampel tersebut telah menyimpangi


ah

R
standar metodologi penelitian yang sahih dan diakui dalam bidang penelitian

si
ilmiah, dengan alasan-alasan berdasarkan fakta yang terungkap berupa

ne
ng

pertama, peneliti KLHK tidak mengambil sendiri sample yang akan diteliti;

kedua, peneliti KLHK tidak berada di lokasi yang sama dengan barang yang

do
gu

akan ditelitinya, maka cara pengambilan sample ini mengakibatkan keraguan

tentang hasil dari penelitiannya; ketiga, sampel yang diambil tidak pernah
In
A

dikirim ke KLHK untuk diteliti atau diperiksa oleh pemeriksa/peneliti KLHK,

tetapi tiba-tiba menyatakan bahwa sample nitrile glove tersebut adalah


ah

lik

“bukan barang baru dan merupakan limbah Non B3”, hanya berdasarkan pada

penglihatan melalui videocall dan foto-foto. Cara-cara demikian itu menurut


m

ub

Majelis Hakim tidak memenuhi standar metodologi penelitian ilmiah yang


ka

sahih dan diakui, khususnya dalam hal mencari scientific evidence (bukti
ep

ilmiah) menurut KUHAP


ah

Menimbang, bahwa dengan pertimbangan demikian, maka Bukti Surat


R

yang diajukan berupa Surat S.47/VPLB3/PNLB3/PLB.3/02/2020 dalam


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.67 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pemeriksaan perkara ini, yang diterbitkan oleh Direktorat Verifikasi

a
Pengelolaan Limbah B3 dan Non B3 pada KLHK tanggal 3 Pebruari 2021, tidak

si
dapat diterima sebagai alat bukti yang sah dan harus dikesampingkan dari

ne
ng
pembuktian;

Menimbang, bahwa selain daripada itu perlu juga untuk memberikan

do
pertimbangan terhadap statemen negatif yang menyudutkan PT. Jannas
gu
berdasarkan tindakan yang berkaitan dengan terbitnya surat KLHK tersebut

In
yaitu tentang kondisi tidak baru dan kondisi tercampur sampah sebagaimana
A
statemen KLHK tersebut. Majelis Hakim berpendapat bahwa penilaian hanya
ah

lik
dilakukan berdasarkan penelitian fisik tanpa memperhatikan dokumen-

dokumen yang telah ditunjukan, yaitu yang menyatakan bahwa yang diimpor
am

ub
adalah nitrile glove dalam keadaan baru dengan kualifikasi 50% good (baik)

dan 50% defect (cacat produksi);


ep
Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim akan sangat sulit untuk
k

membedakan sarung tangan karet (nitryle glove) yang telah terkontaminasi


ah

R
oleh keadaan atau pun material lain pada saat penyimpanan dan

si
pengangkutan adalah sangat sulit, sehingga bisa jadi terlihat seperti bekas

ne
ng

pakai, baik secara uji laboratoris maupun pengamatan. Dengan pendapat ini

majelis tidak sependapat dengan Prof.Dr. Pranoto, M.Sc (ahli yang diajukan

do
gu

oleh penasihat hukum terdakwa di persidangan) yang berpendapat “bahwa

terhadap barang bukti seharusnya dilakukan uji laboratoris untuk menentukan


In
A

bahwa barang bukti adalah bekas pakai, dengan alasan karena akan terdapat

jejak keringat pada sarung tangan tersebut”. Hal ini tidak tidak dapat diterima
ah

lik

karena tidak setiap limbah harus diasumsikan bekas pakai, meskipun yang

dimaksud dengan baru adalah bukan bekas pakai;


m

ub

Menimbang, bahwa di sisi lain, Majelis Hakim sependapat dengan Prof.


ka

Dr. Pranoto, M.Sc. yang menyatakan bahwa nitryle merupakan senyawa yang
ep

rentan terhadap suhu dan cuaca sehingga dengan pengaruh suhu dan cuaca
ah

tersebut dapat membawa dampak terhadap kondisi awalnya pada saat


R

pengemasan berupa perubahan-perubahan kondisi, misalnya menjadi nitryle


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.68 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menjadi kusut dan basah, hal ini dikarenakan nitryle yang tersimpan bisa

a
mengeluarkan cairan yang membuatnya seperti berkeringat atau berair.

si
Terlebih lagi dalam perkara ini, nitrile glove yang dipermasalahkan dalam

ne
ng
perkara ini diangkut melalui jalur laut, di dalam kontainer, sehingga suhu,

kelembaban dan cuaca pada saat pengangkutan dapat memberikan pengaruh

do
sehingga menyebabkannya basah/berair, sedangkan keadaan kusut juga
gu
akibat pengemasan yang dilakukan adalah dengan kemasan curah (dimasukan

In
ke dalam karung goni), yang mana nitryle glove yang diimpor adalah bahan
A
setengah jadi, dipergunakan sebagai bahan baku produksi sarung tangan PT.
ah

lik
Jannas;

Menimbang, bahwa proses berikutnya sebagai tindak lanjut


am

ub
pemeriksaan tanggal 25 Januari 2021 adalah proses konfirmasi dan klarifikasi

yang dilakukan petugas kepabeanan (incasu saksi Hendro Yulianto) dengan


ep
mendengarkan penjelasan serta memeriksa dokumen-dokumen pendukung
k

terhadap PIB No.0004425, berupa purchase order dan letter of guarantee,


ah

R
yang akhirnya menerbitkan SPPB 005296/WBC.10/ KPP.MP.01/2021 tanggal 26

si
Januari 2021 yang secara administratif barang impor tersebut dianggap tidak

ne
ng

melanggar ketentuan kepabeanan;

Menimbang, bahwa demikian adalah pertimbangan terhadap fakta

do
gu

persidangan. Selanjutnya, Majelis Hakim akan mempertimbangkan tentang

penerapan hukum pidana terhadap jenis perkara seperti ini;


In
A

Menimbang, bahwa dari paparan pertimbangan atas fakta-fakta dalam

perkara ini, Majelis Hakim berpendapat persoalan yang awalnya muncul


ah

lik

adalah permasalahan dugaan pelanggaran peraturan kepabeanan yaitu

kecurigaan pengelabuan data dalam PIB No.004425 setelah diperbandingkan


m

ub

dengan fisik yang diperiksa mengindikasi limbah bukan barang baru, padahal
ka

di dalam PIB No.004425 dinyatakan adalah barang baru;


ep

Menimbang, bahwa bukan barang baru dalam perkara ini


ah

diterjemahkan oleh penyidik dan Penuntut Umum sebagai limbah Non B3 yang
R

masuk tidak hanya di rezim hukum kepabeanan akan tetapi juga masuk ke
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.69 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam rezim hukum lingkungan;

a
Menimbang, bahwa kedua rezim hukum menerapkan asas ultimum

si
remedium, yaitu menempatkan hukum pidana sebagai perangkat hukum

ne
ng
terakhir dalam menyelesaikan permasalahan hukum yang dihadapi. Sehingga

apabila dimungkinkan penyelesaian hukum secara perdata atau secara

do
administrasi, maka hukum pidana ditunda penerapannya, sampai dengan
gu
kedua rezim hukum yang disebutkan pertama, tidak lagi mampu untuk

In
menyelesaikannya;
A
Menimbang, bahwa dalam rangkaian peristiwa hukum yang dipaparkan
ah

lik
dalam perkara ini, sesungguhnya Pasal 53 UU No.17 Tahun 2006 tentang

Kepabeanan telah memberikan sarana kepada importir yang belum


am

ub
melaksanakan pemenuhan administrasi kepabeanan atau terdapat kekeliruan

di dalam dokumen PIB nya karena tidak sesuai dengan barang impor yang
ep
dinyatakannya dalam PIB, maka diberikan kesempatan kepada importir dalam
k

waktu 30 hari untuk mengurus dokumen-dokumen terkait impornya termasuk


ah

R
ijin-ijin yang diperlukan, baik untuk dapat mengeluarkan barang impor

si
tersebut dari Kawasan pabean maupun untuk melakukan tindakan reekspor

ne
ng

apabila barang impor tergolong larangan impor. Apabila dalam waktu yang

ditentukan tersebut, dokumen-dokumen terkait barang impor tersebut tidak

do
gu

dipenuhinya, maka dapat dikenai sanski administrasi di antaranya adalah

pemusnahan barang impor. Pemberlakukan sanksi administratif ini merupakan


In
A

salah satu bentuk penerapan asas ultimum remedium dalam rezim hukum

kepabeanan;
ah

lik

Bahwa demikian pula dalam rezim hukum lingkungan, maka tindakan

sanksi administratif atau tuntutan perdata, lebih didahulukan daripada


m

ub

penjatuhan pidana melalui proses penegakan hukum pidana;


ka

Menimbang, bahwa dengan melihat proses penegakan hukum pidana


ep

terhadap peristiwa ini, Majelis Hakim berpendapat bahwa penegakan hukum


ah

tidak diselenggarakan secara hati-hati, arif dan bijaksana, yaitu tidak


R

menerapkan asas ultimum remedium sebagaimana mestinya;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.70 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa dengan fakta yang demikian, Majelis Hakim harus

a
arif dan bijaksana melihat konteks perbuatan seseorang pada saat melakukan

si
perbuatan, apakah ada mensrea pada pelaku tindak pidana pada saat

ne
ng
melakukan perbuatannya, sehingga jangan sampai penegakan hukum pidana

menyebabkan distorsi terhadap rasa keadilan itu sendiri sehingga

do
menempatkan orang tidak mempunyai niat melakukan tindak pidana menjadi
gu
seorang pelaku tindak pidana;

In
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakim
A
berpendapat sepatutnya diterapkan terlebih dahulu penegakan hukum
ah

lik
administrasi sebelum penegakan hukum pidananya. Demikian adalah

pendapat Majelis Hakim terkait dengan penerapan atau keberlakukan rezim


am

ub
hukum pidana terhadap perkara ini, namun demikian Majelis berpendapat

penerapan hukum administrasi baru dapat diterapkan jika dalam importasi


ep
tersebut akhirnya disepakati bahwa yang dilakukan adalah importasi limbah
k

Non B3;
ah

R
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta terkait importasi PIB

si
NO.004425, maka sesungguhnya sepanjang kualifikasi perbuatan

ne
ng

“memasukan ke dalam wilayah NKRI” telah dapat dibuktikan dengan

terbuktinya barang impor PIB No.004425 merupakan importasi dilakukan oleh

do
gu

PT. Jannas, terhitung sejak memasuki Kawasan ZEE Republik Indonesia;

Bahwa namun demikian terkait dengan persepsi apakah barang impor


In
A

PIB No.004425 tersebut tergolong jenis limbah atau bukan khususnya terkait

dengan nitryle glove 50% defect, akan dipertimbangkan lebih lanjut di bawah;
ah

lik

Menimbang, bahwa di persidangan terdakwa secara tegas dan

konsisten membantah mengimpor limbah dan menegaskan nitryle glove yang


m

ub

dipesan adalah barang baru setengah jadi. Adapun tujuannya melakukan


ka

impor nitryle glove tersebut adalah untuk dilanjutkan menjadi nitryle glove
ep

siap pakai dengan tujuan ekspor yaitu Spanyol. Rencana usaha ini merupakan
ah

bentuk usaha PT. Jannas dalam mengatasi dampak Pandemi Covid 19 yang
R

menerpa perekonomian perusahaan;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.71 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa sebagai importir terdakwa telah berusaha untuk

a
secara terang dan kooperatif menunjukan maksud-maksudnya tersebut,

si
dimulai dari penerbitan purchase order hingga sampai pemenuhan kewajiban-

ne
ng
kewajibannya sebagai importir khususnya dalam mempersiapkan perizinan

usahanya hingga melunasi bea impor yang menjadi hak negara;

do
Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu untuk mempertimbangkan
gu
fakta-fakta di bawah ini untuk mengambil kesimpulan tentang barang impor

In
PIB No.004425 ini merupakan limbah atau bukan limbah;
A
Bahwa dalam PIB No.004425 dinyatakan barang impor adalah
ah

lik
baik/baru, sehingga asumsinya adalah bahwa kondisi nitryle glove yang

diimpor adalah selain baru adalah juga yang terkemas dengan rapih dan baik,
am

ub
siap dipasarkan dengan karakteristik barang impor yang sudah lulus quality

control dari negara pengekspor, sehinga perlu dipertimbangkan potensi


ep
penyebabnya;
k

Bahwa purchase order yang dibuat, PT. Jannas memesan barang


ah

R
berupa Nitrile Glove NonMedical/Glove Food Industry (gunny bags) 70% blue

si
series, 30% mix colour – kondisi baru dengan kualifikasi 50% good (baik) dan

ne
ng

50% defect (cacat produksi) sejumlah 525 gunny bags. Keterangan yang

demikian itu jelas terbaca dan tidak bisa diartikan lain. Sehingga hukum harus

do
gu

melihat niat dari PT. Jannas tidak kurang dan tidak lebih dari apa yang

dinyatakan di dalamnya;
In
A

Bahwa pengemasan yang dilakukan dalam bentuk kemasan curah

menggunakan karung goni (gunny bag), hal demikian harus dijadikan sebagai
ah

lik

suatu keadaan yang normal dan dapat diterima, karena yang diimpor oleh PT.

Jannas adalah bahan baku setengah jadi yang selanjutnya produksinya akan
m

ub

dilanjutkan dengan melengkapi kekurangan yang dibutuhkan, bukan impor


ka

barang jadi yang siap dipasarkan;


ep

Menimbang, bahwa terdakwa menerangkan bahwa terhadap barang


ah

impor tersebut akan dilakukan penyortiran, terhadap barang yang dalam


R

keadaan baik akan dipisahkan dari bahan yang dalam keadaan defect atau
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.72 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
cacat produksi, maka terhadap yang cacat produksi tersebut akan diperbaiki

a
dengan menghilangkan sebagian atau menambahkan sebagian yang kurang,

si
sesuai jenis cacat produksi yang dialaminya, helai demi helai sarung tangan

ne
ng
tersebut dan untuk itu PT. Jannas telah mempersiapkan tenaga kerja yang

telah dilatih dan mempersiapkan peralatan yang memadai untuk melakukan

do
pekerjaan itu;
gu Bahwa limbah merupakan suatu keniscayaan dalam setiap kegiatan

In
produksi, sehingga sistem pengelolaan limbah harus dipersiapkan, dalam hal
A
ini PT. Jannas telah memiliki fasilitas pengolahan limbah dan ijin pengelolahan
ah

lik
limbah Non B3 yang diterbitkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kab. Sukoharjo;

Menimbang, bahwa sesuai dengan bukti purchase order yang diperiksa


am

ub
di persidangan disebutkan tersebut barang impor yang dipesan adalah baru,

dengan kualitas 50% baik (good) dan 50% cacat produksi (defect). Dalam
ep
rencana kerja yang disampaikan terdakwa, terdakwa akan melakukan
k

pengkondisian terhadap sarung tangan cacat produksi setelah dipilah-pilah,


ah

R
salah satu caranya dengan menambahkan binding pada pergelangan sarung

si
tangan tersebut sehingga menjadi layak pakai, untuk itu terdakwa telah

ne
ng

mempersiapkan juga tenaga kerja terlatih untuk melakukan pekerjaan

tersebut;

do
gu

Menimbang, bahwa dengan dikesampingkannya bukti Surat Direktorat

Verifikasi Pengolahan Limbah B3 dan Non B3 KLHK Nomor S.47/VPLB3/


In
A

PNLB3/PLB.3/ 02/2021 tanggal 3 Pebruari 2021 dari pembuktian perkara ini,

khususnya terkait dengan penilaian barang impor PIB No.004425 merupakan


ah

lik

limbah Non B3, Majelis Hakim tidak menemukan adanya alat bukti lain yang

dapat meyakinkan bahwa barang impor PIB No.004425 adalah limbah Non B3;
m

ub

Menimbang pula, bahwa kondisi lecek, basah, dan ada noda


ka

sebagaimana disebutkan dalam pemeriksaan oleh saksi Yezico juga tidak


ep

membuktikan bahwa barang impor PIB No,004425 adalah limbah, dengan


ah

pertimbangan sebagaimana telah dipaparkan sebelumnya bahwa senyawa


R

nitryle adalah mempunyai sifat rentan terhadap suhu, kelembaban dan cuaca,
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.73 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
termasuk cara pengemasan dan penyimpanannya sebelum pengangkutan,

a
saat pengangkutan maupun saat penyimpanan akhir, sehingga keadaan lecek

si
dan basah tersebut sesungguhnya bukan merupakan keadaan yang sama

ne
ng
pada saat sebelum pengemasan akan tetapi keadaan yang terjadi setelah

proses pengangkutan. Terlebih lagi Ketika bahan nitryle tersebut telah

do
tersimpan, sudah terbuka tanpa penanganan khusus bisa terkontaminasi oleh
gu
benda lain dari luar seperti sampah. Namun keadaan terkontaminasi sampah

In
seperti sendok bekas, plastik berkas dan lain-lain sebagaimana keterangan
A
saksi Trina dan saksi Rima adalah bukan tanggung jawab terdakwa, karena
ah

lik
pada saat itu barang impor PIB No.004425 telah dibuka sebelumnya di

Kawasan Pabean Tanjung Emas pada tanggal 24-25 Januari 2021. Berdasarkan
am

ub
pertimbangan tersebut, Majelis Hakim yakin terdakwa atau PT. Jannas tidak

melakukan importasi limbah nitryle glove, tetapi nitryle glove baru dengan
ep
kualitas 50% good (baik) dan 50% defect (cacat produksi);
k

Menimbang pula, bahwa sebagaimana pertimbangan di awal, Majelis


ah

R
Hakim berpendapat bahwa pengertian limbah Non B3 yang paling tepat untuk

si
dipertimbangkan adalah berupa reja, sebagaimana Peraturan Menteri

ne
ng

Perdagangan Nomor 84 Tahun 2019;

Bahwa sesuai dengan keterangan Prof. Dr. Pranoto, M.Sc. bahwa cacat

do
gu

produksi tidak termasuk kategori limbah, karena limbah merupakan sisa bahan

produksi yang tidak bisa dipakai lagi. Dalam hal ini, Majelis Hakim sependapat
In
A

bahwa barang cacat produksi tidak dapat dipersamakan dengan limbah,

karena limbah merupakan sisa kegiatan atau sisa usaha atau sisa proses
ah

lik

produksi, yang karakteristik fungsinya sudah berubah, sedangkan terhadap

sarung tangan karet cacat produksi ini, masih bisa diperbaiki dengan karakter
m

ub

fungsi yang tetap sama, meski mungkin kualitasnya berbeda dengan yang
ka

tidak cacat produksi atau baik;


ep

Menimbang, bahwa ditinjau dari pengertian limbah B3 berupa reja


ah

sebagaimana Pasal 1 butir 5 Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84 Tahun


R

2019, maka karakteristik barang impor nitryle glove dengan kondisi defect
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.74 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
atau cacat produksi sebagaimana dinyatakan dalam purchase order PT. Jannas

a
tanggal 2 Desember 2020, Majelis Hakim berpendapat bahwa kondisi sobek

si
atau terpotong yang ditemukan oleh petugas pemeriksa barang impor tidak

ne
ng
menghilangkan karakter fungsinya, yaitu tetap berfungsi sebagai sarung

tangan bukan yang lain, sesuai dengan keterangan terdakwa maupun saksi

do
Nyoman Sri Aryadi (komisaris PT. Jannas) dan saksi Andrian, yang
gu
keterangannya saling bersesuaian menyatakan bahwa barang impor sarung

In
tangan karet tersebut akan diolah sebagai bahan baku sarung tangan karet
A
produk PT. Jannas dengan menambahkan atau memperbaiki kekurangan pada
ah

lik
bahan baku defect tersebut, seperti binding untuk selanjutnya dilakukan

staffing, packing dan dikirimkan ke pasar, yang rencananya adalah pasar luar
am

ub
negeri atau diekspor;

Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut Majelis Hakim


ep
berpendapat tidak ada perubahan karakter fungsi antara bahan baku yang
k

diimpor PT. Jannas tersebut dengan produk jadi yang nantinya akan dihasilkan
ah

R
dan dipasarkan oleh PT. Jannas, yaitu sama-sama sebagai sarung tangan, yang

si
spesifikasinya adalah sarung tangan industri makanan (food industry) sesuai

ne
ng

keterangan terdakwa;

Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi penegasan

do
gu

pendapat Majelis Hakim terhadap perkara ini “bahwa nitryle glove yang

diimpor oleh terdakwa (PIB No.004425) bahan baku berupa nitryle glove
In
A

setengah jadi yang tidak termasuk ke dalam pengertian limbah B3”;

Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut Majelis Hakim berpendapat


ah

lik

pengertian cacat produksi (defect) tidak sama dengan pengertian limbah.

Pendapat ini sekaligus mengesampingkan pendapat ahli Drs. Iyan Suwargana,


m

ub

M.Sc. yang menyatakan bahwa defect atau cacat produksi terklasifikasi


ka

sebagai limbah;
ep

Menimbang, bahwa terhadap barang setengah jadi sebagai bahan baku


ah

produksi tersebut nantinya (apabila produksi tersebut berjalan), pada akhirnya


R

juga menimbulkan limbah, maka hal demikian tidak dapat dikategorikan


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.75 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebagai perbuatan memasukan limbah, karena limbah tersebut dihasilkan di

a
dalam negeri sebagai sisa dari kegiatan produksi dan untuk itu, PT. Jannas

si
telah memiliki ijin dan fasilitas pengolahan limbah mandiri;

ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena barang impor PIB No.004425 adalah

“bukan limbah”, melainkan barang baru dengan kondisi 50% baik dan 50%

do
cacat produksi yang telah terganggu keadaannya akibat dari pengaruh suhu,
gu
kelembaban dan cuaca sejak proses pengemasan, pengangkutan dan

In
penyimpanan di Gudang tujuan (PT. Jannas) serta tindakan pembongkaran
A
barang akibat kegiatan kepabeanan, maka unsur memasukan limbah dari luar
ah

lik
wilayah NKRI harus dinyatakan tidak terpenuhi;

Menimbang, bahwa pertimbangan hukum ini menjadi dasar Majelis


am

ub
Hakim untuk mengesampingkan keterangan saksi-saksi yang diajukan di

persidangan oleh Penuntut Umum yang menyimpulkan sebelum pemeriksaan


ep
persidangan ini dalam suatu pernyataan bahwa Terdakwa telah mengimpor
k

limbah non B3, yaitu keterangan-keterangan dari saksi Distinhuru Hend Dhito,
ah

R
Sari Agung Nugroho, Trina Ayuni, Rima Yulianti, Adi Cahyanto, Hafiez Prastiyan,

si
Judiaman Harianja, Rusli Fredy Situmeang, Jammy Piter Humala R., Nyoman Sri

ne
ng

Aryadi Dirgha Dhanendra, andrian Sigit, Darmanto dan Hendro Yulianto, yang

menerangkan bahwa saksi diperiksa dalam perkara “impor limbah non B3

do
gu

sarung tangan karet”, harus dikesampingkan, dengan pertimbangan bahwa

Majelis Hakim telah menyatakan berdasarkan pembuktian-pembuktian di


In
A

persidangan bahwa barang impor PIB No.0044225 tidak terkualifikasi sebagai

limbah;
ah

lik

Menimbang, bahwa perlu untuk mempertimbangkan alasan tidak

dicantumkannya keterangan kualitas barang 50% good (baik) dan 50% defect
m

ub

(cacat produksi) adalah sesuai dengan keterangan dari saksi Jammy Pitter
ka

bahwa tidak ada keterangan baik atau cacat produksi dalam aplikasi
ep

pendaftaran PIB, yang ada hanya pilihan baru atau tidak dan saksi memilih
ah

pilihan “baru”, karena dalam dokumen yang diserahkan kepada PPJK nitryle
R

glove yang diimpor tersebut adalah baru;


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.76 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut di atas, juga

a
sekaligus sebagai pertimbangan terhadap tuntutan Penuntut Umum yang

si
melandaskan dasar pembuktiannya pada suatu “indikasi” dari suatu alat bukti

ne
ng
yang tidak sah dan artinya pembuktian hanya sebatas pembuktian formal saja,

sedangkan pembuktian tindak pidana lebih menitikberatkan kepada

do
pembuktian materiil, terkait dengan niat dan tujuan pelaku tindak pidana. Oleh
gu
karenanya dengan pertimbangan Majelis Hakim di atas, tuntutan Penuntut

In
Umum tersebut harus ditolak dan sebaliknya, Majelis Hakim berpendapat
A
untuk menerima pembelaan terdakwa dan penasihat hukumnya;
ah

lik
Menimbang, bahwa dengan tidak dapat terpenuhinya unsur

“Memasukan limbah yang berasal dari luar wilayah NKRI”, maka unsur
am

ub
selebihnya tidak perlu dipertimbangkan lagi dan dakwaan penuntut umum

harus dinyatakan tidak terbukti;


ep
Menimbang, bahwa dengan tidak terbuktinya dakwaan penuntut
k

umum yang merupakan dakwaan tunggal, maka terdakwa harus dinyatakan


ah

R
tidak terbukti melakukan tindak pidana yang didakwakan dan selanjutnya

si
harus dibebaskan dari dakwaan tersebut;

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dibebaskan dari dakwaan

maka nama baik terdakwa harus direhabilitasi dengan semestinya melalui

do
gu

putusan ini;

Menimbang, bahwa demikian pula dengan penahanan yang saat ini


In
A

sedang dijalaninya, maka segera setelah putusan ini diucapkan, terdakwa

harus dikeluarkan dari penahanannya tersebut;


ah

lik

Menimbang, bahwa tentang barang bukti baik berupa barang impor

PIB. 004425 maupun surat-surat terkait, akan diputuskan sesuai hukum yang
m

ub

melingkupinya di bagian amar putusan di bawah;


ka

Menimbang, bahwa dengan dibebaskannya terdakwa, maka biaya


ep

pemeriksaan perkara ditanggung oleh negara;


ah

Mengingat Pasal 191 KUHAP dan perundang-undangan lainnya yang


R

berkaitan;
es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.77 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
MENGADILI

a
1. Menyatakan Terdakwa GATOT SUCIPTO HARDYANTO BIN M.

si
TOEKIMAN MITRO tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan

ne
ng
tindak pidana sebagaimana dakwaan tunggal penuntut umum;

2. Membebaskan Terdakwa tersebut oleh karenanya dari dakwaan tunggal

do
penuntut umum tersebut;
gu
3. Memulihkan nama baik terdakwa dalam hak dan kedudukan serta harkat

In
dan martabatnya seperti semula;
A
4. Memerintahkan Terdakwa dikeluarkan dari penahanan yang sedang
ah

lik
dijalaninya segera setelah putusan ini diucapkan;

5. Menetapkan barang bukti berupa 512 karung Sarung tangan karet (nitryle
am

ub
glove) sebagaimana Berita Acara Pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara 24

Maret 2021; Dikembalikan kepada PT. Jannas melalui Terdakwa; sedangkan;


ep
1) 1 (satu) berkas salinan Akta Notaris yang dibuat oleh Muhamad
k

Budiman, S.H., Sp.N., Nomor 13 tanggal 25 Juni 2004, perihal “Akta


ah

R
Pendirian Perseroan Terbatas PT. Jannas”;

si
2) 1 (satu) berkas Akta Notaris yang dibuat oleh Bambang

ne
ng

Prihandoko,S.H., Nomor 2 tanggal 2 Januari 2021, perihal “Berita Acara

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan Terbatas PT.

do
gu

Jannas”;

3) 1 (satu) lembar salinan Surat Izin Lingkungan PT. Jannas yang


In
A

diterbitkan tanggal 23 Februari 2021 oleh Bupati Kab. Sukoharjo;

4) 2 (dua) lembar salinan Surat Izin Usaha (Izin Usaha Industri) PT. Jannas
ah

lik

yang diterbitkan tanggal 23 Februari 2021 oleh Bupati Kab. Sukoharjo;

5) 1 (satu) lembar salinan Surat Izin Lokasi PT. Jannas yang diterbitkan
m

ub

tanggal 8 Januari 2021 oleh Bupati Kab. Sukoharjo;


ka

6) 3 (tiga) lembar salinan Nomor Induk Perusahaan PT. Jannas nomor


ep

0220001791616 yang diterbitkan tanggal 8 Januari 2021 oleh Badan


ah

Koordinasi Penanaman Modal;


R

7) 1 (satu) lembar salinan Surat Rekomendasi Persetujuan UKL-UPL PT.


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.78 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jannas Nomor 660.1/10/RKL/II/2021 tanggal 22 Februari 2021, yang

a
diterbitkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kab. Sukoharjo;

si
8) 1 (satu) lembar salinan Purchase Order PT. Jannas No. 001-

ne
ng
1220/PO/JNS/VII/2020, tanggal 2 Desember 2020;

9) 1 (satu) lembar salinan “Letter of Guarantee” dari Triad Legacy Sdn

do
Bhd no : TLSB/30112020-01/P.T.J2, tanggal 25 Januari 2021;
gu 10)1 (satu) lembar salinan “Letter of Statement” dari Triad Legacy Sdn

In
Bhd kepada PT. Jannas no : TLP.T.J1020/LS/IDR020521 tanggal 5
A
Februari 2021;
ah

lik
11)1 (satu) lembar salinan “Bill of Lading” dari Trans-Coastal Lines SDN.

BHD. no : TCLPKGSRG2012002;
am

ub
12)2 (dua) lembar salinan ”Material Safety Data Sheet (MSDS) NV Gloves“;

13)2 (dua) lembar salinan Pemberitahuan Impor Barang (PIB) Nomor


ep
004425 tanggal 22 Januari 2021, atas nama importir PT. Jannas;
k

14)1 (satu) lembar salinan Surat Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) kepada
ah

R
PT. Jannas;

si
15)1 (satu) lembar salinan Surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB)

ne
ng

Nomor 005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021, tanggal 26 Januari 2021 atas

nama Importir PT. Jannas;

do
gu

16)1 (satu) lembar salinan Bukti Transfer Pembayaran dari PT. Jannas

kepada Triad Legacy Sdn.Bhd.;


In
A

17)1 (satu) berkas salinan Berita acara pemeriksaan fisik Barang Impor

NomorBA-1211.WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 25 Januari 2021;


ah

lik

18)1 (satu) berkas salinan Berita Acara Pengambilan Barang Contoh

Nomor 1211 tanggal 25 Januari 2021;


m

ub

19)1 (satu) lmbar salinan dokumen instruksi Pemeriksaan (IP) dengan


ka

nomor pendaftaran PIB No.004425;


ep

20)1 (satu) lembar salinan Packing List Nomor TLSB/30112020-01/P.T.J-2,


ah

tanggal 22 Desember 2020;


R

21)1 (satu) lembar Bill of Lading Nomor TCLPKGSR2012002, tanggal 31


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.79 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Desember 2020;

a
22)1 (satu) berkas salinan dengan aslinya Dokumen Laporan hasil

si
Pemeriksaan (LHP) KPPBC Tanjung Emas tanggal 25 Januari 2021;

ne
ng
23)1 (satu) berkas salinan Dokumen UKL-UPL PT. Jannas, dengan

Rekomedasi UKL-UPL Nomor 660.1/10/II/2021 tanggal 23 Februari

do
2021;
gu 24)1 (satu) berkas salinan surat Direktorat Verifikasi Pengolahan Limbah

In
B3 dan Non B3 KLHK Nomor S.47/PLB3/PNLB3/PLB.3/ 2021 tanggal 3
A
Februari 2021 perihal Hasil pemeriksaan Bersama Kontainer PT. Jannas;
ah

lik
25)1 (satu) lembar salinan surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB)

Nomor 005296/WBC.10/KPP.MP.01/2021 tanggal 26 Januari 2021 dari


am

ub
Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan

Cukai Kantor Wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Kantor


ep
Pengawasan dan Pelayanan Tanjung Emas;
k

26)1 (satu) lembar salinan surat Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) atas
ah

R
Pendaftaran PIB No. 004425 tanggal 22 Januari 2021 dari Kementerian

si
Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kantor

ne
ng

Wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Kantor Pengawasan dan

Pelayanan Tanjung Emas; dan

do
gu

27)1 (satu) lembar salinan Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dari Kantor

Pabean KPPBC Tanjung Emas nomor 004425 tanggal 22 Januari 2021;


In
A

Terlampir dalam berkas perkara;

6. Membebankan biaya pemeriksaan perkara kepada Negara;


ah

lik

Demikianlah diputuskan dalam Musyawarah Majelis Hakim Pengadilan

Negeri Sukoharjo pada hari Kamis tanggal 18 Agustus 2022 oleh H. Putut Tri
m

ub

Sunarko, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, Deni Indrayana, S.H., M.H. dan Yesi
ka

Akhista, S.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota. Putusan tersebut


ep

diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 22
ah

Agustus 2022 oleh hakim ketua tersebut didampingi para hakim anggota
R

tersebut, dibantu oleh M.M. Nanik Widyastuti, S.H., selaku Panitera


es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.80 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengganti, dihadiri oleh Ahmad Rizki Ferdian, S.H., M.H. dan Tigana Barkah M.,

a
S.H. selaku Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Sukoharjo, Tim Penasihat

si
Hukum dan terdakwa (secara teleconference);

ne
ng
Hakim Anggota, Hakim Ketua,

do
gu DENI INDRAYANA, S.H., M.H. H. PUTUT TRI SUNARKO, S.H.,
M.H.

In
A
Panitera Pengganti,
ah

lik
YESI AKHISTA, S.H.
M. M. NANIK WIDYASTUTI, S.H.
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

Putusan Nomor 67/Pid.B/LH/2022/PN.Skh.hal.81 dari 81 hal.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81

Anda mungkin juga menyukai