ZAINAL MUTTAQIN

050708593
Teknologi Pendidikan (Banjarmasin)

Tugas 1

IDIK4017
Pembaharuan dalam Pembelajaran
 TUGAS TUTORIAL I

Program Studi : IP/TP

Kode Mata Kuliah : IDIK4017
Nama Mata Kuliah : Pembaharuan dalam Pembelajaran
Jumlah sks : 3 sks

Mahasiswa,
Setelah Anda mengikuti rangkaian kegiatan Sesi 1, 2, dan 3 Tuton IDIK4017 Pembaharuan
dalam Pembelajaran, silakan Anda kerjakan Tugas Tutorial I. Tugas I ini terkait dengan
materi pada Modul 1, 2, 3 dan 4 BMP IDIK4017 Pembaharuan dalam pembelajaran.
Anda diharapkan mengerjakannya dengan sungguh-sungguh tanpa bantuan orang lain.
Semoga Anda dapat mengerjakan Tugas I ini dengan baik. Sukses

Skor Sumber Tugas

No. Uraian Tugas Tutorial
Maksimum Tutorial
1. Istilah flip learning sudah sering kita dengar, dan Modul 1
sudah mulai banyak digunakan oleh sebagian IDIK4017
pengajar. Pembaharuan
a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan flip 10 dalam
learning dan dampak positif Pembelajaran.
penggunaannya dalam proses
pembelajaran.
b. Bagaimana implementasi flip learning 10
dengan memberikan contoh penggunaan
flip learning dalam proses belajar
mengajar di kelas?

2. Kurikulum di Indonesia selalu mengalami Modul 2

dinamika dari masa ke masa. Kurikulum 2013 IDIK4017
merupakan kurikulum yang ditetapkan dalam Pembaharuan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam
Republik Indonesia No. 70/2013. Kurikulum Pembelajaran
2013 dikembangkan atas dasar beberapa faktor
yaitu: tantangan internal, tantantangan eksternal,
penyempurnaan pola pikir, dan penguatan tata
kelola kurikulum.
a. Jelaskan mengapa keempat faktor 20
tersebut dapat menjadi dasar
pengembangan kurikulum 2013? Jawaban
Anda harus dilengkapi dengan contoh-
contoh yang terkait.
b. Apakah menurut Anda keempat faktor 10
tersebut relevan untuk menjadi dasar
pengembangan kurikulum 2013?
 Skor Sumber Tugas
No. Uraian Tugas Tutorial
Maksimum Tutorial

3. Pembelajaran tematik adalah pembelajaran yang 25 Modul 3

dimaknai berdasarkan tema-tema tertentu yang IDIK4017
ditinjau berdasarkan berbagai mata pelajaran. Pembaharuan
Dalam merancang pembelajaran tematik perlu dalam
memperhatikan empat prinsip pembelajaran Pembelajaran
tematik. Jelaskan keempat prinsip tersebut
dengan memberikan contoh-contoh bagaimana
mengimplementasi prinsip-prinsip tersebut dalam
proses pembelajaran tematik.
4. Di era millenial dan era disrupsi seperti sekarang 25 Modul 4
ini, pendidikan karakter memiliki urgensi yang IDIK4017
sangat besar. Pembelajaran karakter dapat Pembaharuan
dilakukan dalam setidaknya dalam 4 bentuk, dalam
yaitu: mengintegrasikan dalam pembelajaran, Pembelajaran
melalui keteladanan, melalui kegiatan
ekstrakurikuler, dan melalui program khusus
sekolah. Jelaskan bagaimana keempat bentuk
pembelajaran pendidikan karakter tersebut, dan
jelaskan bagaimana Anda menerapkan?

Jawaban :

1. (a) Flip Learning adalah pendekatan pembelajaran yang memindahkan proses

pembelajaran siswa dari pembelajaran berkelompok di kelas ke pembelajaran individu di
lingkungan yang lebih dinamis.

Model flipped learning memungkinkan siswa untuk berinteraksi dengan berbagai macam
kalangan untuk mencapai pengetahuan kognitif “Integrate higher Order”, mengurangi
mengingat dan mengetahui menjadi pengetahuan menerapkan, menganalisis, dan mencipta.

Pendekatan pembelajaran ini efektif untuk menjaga karakteristik dari pembelajaran langsung
yang dikombinasikan dengan pembelajaran online.

(b) Sebagai contohnya siswa diintruksikan untuk menonton sebuah film fiksi yang mereka
pilih sendiri, kemudian ditugaskan untuk mengamati apa saja yang bisa diambil pelajaran dari
film tersebut. Kemudian mendiskusikan dengan teman lainnya agar mendapat sudut pandang
berbeda.
2. (a) Karena beberapa hal berikut:

 Keselarasan
Dokumen KI-KD, Silabus, Buku Teks Pelajaran, Pembelajaran, dan Penilaian Hasil
Belajar harus selaras dari aspek kompetensi dan lingkup materi.

 Mudah Dipelajari
Lingkup kompetensi dan materi yang dirumuskan dalam KD mudah dipelajari oleh
peserta didik sesuai dengan tingkat perkembangan psikologis dan aspek pedagogis.

 Mudah Diajarkan
Lingkup kompetensi dan materi yang dirumuskan pada KD mudah diajarkan oleh guru
sesuai dengan gaya belajar peserta didik, karakteristik mata pelajaran, karakteristik
kompetensi, dan sumber belajar yang ada di lingkungan.

 Terukur
Kompetensi dan materi yang diajarkan terukur melalui indikator yang mudah
dirumuskan dan layak dilaksanakan.

 Bermakna untuk Dipelajari

Kompetensi dan materi yang diajarkan mempunyai kebermaknaan bagi peserta didik
sebagai bekal kehidupan.

(b) Sangat relevan dengan kondisi saat itu, dimana banyak keilmuan terbarukan yang mesti
menjadi standar baru dan disesuaikan pada dunia pendidikan, sehingga siswa mampu
mengatasi tantangan yang ada di masa sekarang.

3. Beberapa prinsip tersebut yaitu:

 Prinsip penggalian tema

Pembelajaran tematik harus memiliki tema sebagai alat pemersatu beberapa mata
pelajaran atau bahan kajian
Contoh : Memberikan tugas kelompok membuat 1 adegan film dengan tema yang telah
ditentukan, dimana banyak mata pelajaran yang bisa tergabung di project ini
 Prinsip pengelolaan pembelajaran
Bentuk belajar harus dirancang agar murid bekerja secara sungguh-sungguh untuk
menemukan tema pembelajaran yang nyata sekaligus mengaplikasikannya.
Contoh: Penilaian adaptif dapat diambil dari cara kerja manajemen siswa terhadap
project film tersebut, dan penilaian produktif diambil dari teknis penggarapannya

 Prinsip evaluasi
Evaluasi adalah kegiatan pengumpulan informasi mengenai proses pembelajaran secara
sistematis untuk menetapkan apakah terjadi perubahan terhadap peserta didik dan sejauh
manakah perubahan tersebut mempengaruhi kehidupan peserta didik
Conoth : Sudah menjadi sebuah film siap tonton, kemudian ditonton dan didiskusikan
bersama, agar siswa mengetahui letak kekurangannya dimana

 Prinsip reaksi.
Reaksi murid atas aktivitas-aktivitas pembelajaran (Principle of Reaction). selama fase
murid memberi contoh cara menyusun konsep, dan memberanikan murid untuk
membandingkan konsep-konsep mereka.
Contoh : Memberikan kepercayakan kepada siswa terhadap project yang diberikan, dan
tidak ada intervasi guru dari ide hingga finishing project tersebut. Guru dihadirkan
sebagai konsultan, agar siswa mampu eksplorasi banyak hal.

4. Empat bentuk pembelajaran pendidikan karakter :

 Integrasi dalam Pembelajaran, Melatih siswa agar cakap dan terampil berkomunikasi
didepan kelas. Sehingga tidak demam panggung dan berbicara terbata-bata

 Keteladanan, memberi contoh nyata di kehidupan sehari-hari dan di lingkungan sekolah

seperti menggunkan pakaian rapi, rambut yang tidak acak-acakan, berbicara yang baik,
tidak memandang siapapun sebelah mata.

 Ekstrakurikuler, membiasakan kegiatan positif kepada siswa. Agar energinya tersalurkan

kepada hal-hal yang baik.

 Program Khusus Sekolah, misal di sekolah saya ada program Tahfidz. Siswa dilibatkan
untuk mengikuti program tahfidz, dengan hasil akhir siswa mampu meneladani apa yang
tertuang di Al’Quran, serta menjadi siswa penghapal Quran.