Anda di halaman 1dari 13

PANDUAN

KEBERSIHAN TANGAN

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KAB. EMPAT LAWANG


TAHUN 2022

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


TIM PENYUSUN

PANDUAN KEBERSIHAN TANGAN

RSUD KAB. EMPAT LAWANG KAB.EMPAT LAWANG

Dr. Fandy Argiansyah, Sp.A

Elsa Agusniarti S.Kep.,Ners

Melvie Dwi Yuanita, Amf

Yeti Hartini, Amf

Aji Herfina, Am.Keb

Darein Am.Keb

Sherlyani Am.Keb

Laura Yolanda Am.Kep

Irma intan Am.Kep

Dusepta Homsi, S.Kep., Ners

Desi prasetya ningsih, Am.Kep

Indri Jayanti, Am.Keb

KATA PENGANTAR

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


Puji Dan Syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT, karna atas rahmatnya dan
riddhonya panduan identifikasi pasien RSUD Kab. Empat Lawang dapat diselesaikan tanpa
hambatan yang berarti. panduan kebersihan tangan di RSUD Kab. Empat Lawang ini disusun
bertujuan untuk mengurangi resiko infeksi terkait meningkatkan keselamatan pasien (KP)
dan mutu pelayanan rumah sakit. harapan kami panduann ini dapat menjadi acuan untuk
meminimalisir kejadian resiko infeksi pada petugas , pasien dan keluarga pasien di Rumah
Sakit.

Ucapan terima kasih di sampaikan kepada seluruh staf RSUD Kab. Empat Lawang,
tim keselamatan pasien, tim akreditasi pokja sasaran keselamaatan pasien (SKP) dan
seluruh pihak-pihak yang telah berpartisifasi dalam penyusunan panduan ini. diharapkan
panduan identifikasi pasien dapat bermanfaat bagi pasien, keluarga dan semua karyawan.

Kritik dan saran yang membangun kami harapkan bagi perbaikan panduan ini.

Ketua Tim Keselamatan Pasien

Eliyati, SKM.,MKM

DAFTAR ISI

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


Halaman

Kata Pengantar............................................................................................ i

Daftar Isi ..................................................................................................... ii

Bab I Definisi ............................................................................................. 1

Bab II Ruang Lingkup ................................................................................ 2

Bab III Tata Laksana ................................................................................. 5

1. Cuci Tangan Dengan Sabun Dan Air Mengalir ............................ 7


2. Cuci Tangan Dengan Antiseptik Berbasis Alkohol...................... 8
3. Cuci Tangan Bedah ....................................................................... 9

Bab IV Dokumentasi ................................................................................. 10

BAB I

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


DEFINISI

Kebersihan tangan merupakan suatu prosedur tindakan membersihkan tangan dengan


menggunakan :

1. Sabun antiseptik dibawah air bersih yang mengalir ( bila terkontaminasi darah dan
cairan tubuh )
2. Handrub berbasis alkohol ( bila tidak tampak kotor)

BAB II

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


RUANG LINGKUP

Panduan ini berisikan informasi tentang kebersihan tangan yang menjadi pilar utama
dan mendasar dalam mata rantai penyebaran infeksi yang terdiri dari :
1. Tujuan
2. Hal – hal yang perlu di ingat saat membersihkan tangan
3. 5 (lima) cara transmisi mikroba melalui tangan
4. Indikasi kebersihan tangan
5. 5 momen cuci tangan
6. Persiapan membersihkan tangan
7. Kriteria memilih antiseptik
8. Tekhnik mencuci tangan
9. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menjaga kebersihan tangan

1.1 Tujuan Kebersihan Tangan


Menghalau mikroba kontaminasi yang dioeroleh karena :
 Kontak dengan pasien terinfeksi/kolonisasi
 Kontak dengan lingkungan serta menghilangkan bahan organik dari tangan
Kebersihan tangan merupakan hal yang penting untuk mencegah penyebaran infeksi.

KUMAN APA YANG ADA DI TANGAN ANDA?

Sumber : Bidan bunda, 2013.


Gunakan handscrub berbasis alkohol secara rutin untuk dekontaminasi tangan, jika tangan
tidak terlihat ternoda.
Jangan gunakan handscrub berbasis alkohol jika tangan terlihat kotor.
Jangan gunakan produk berbasis alkohol setelah menyentuh kulit yang tidak utuh, darah
atau cairan tubuh tapi cuci lah tangan dengan sabun dan air mengalir dan keringkan dengan
tisu cuci tangan.

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


1.2 Hal – hal yang perlu di ingat saat membersihkan tangan
 Bila jelas terlihat kotor atau terkontaminasi oleh bahan yang mengandung protein, tangan
harus dicuci dengan sabun dan air mengalir
 Bila tangan tidak jelas terlihat kotor atau terkontaminasi, harus gunakan antiseptik
berbasis akohol untuk dokumentasi tangan kotor.
 Pastikan tangan kering sebelum memulai kegiatan.

1.3 5 (lima) cara transmisi mikroba melalui tangan


1. Mikroba berada dikulit, lingkungan pasien
2. Transfer mikroba ketangan petugas
3. Mikroba bertahan hidup ditangan
4. Mikroba bertahan sebagian, tidak efektif terhalau
5. Tangan terkontaminasi transmisi mikroba

1.4 Indikasi kebersihan tangan


a. Segera : setelah tiba di temapat kerja
b. Sebelum :
 Kontak dengan pasien
 Memakai srung tangan sebelum pemeriksaan klinis dan tindakan invasive (pemberian
suntikan intra vaskuler )
 Menyediakan / mempersiapkan obat-obatan
 Mempersiapkan makanan
 Memberi makan pasien
 Meninggalkan rumah sakit
c. Di antara : prosedur tertentu pada pasien yang sama dimana tangan
terkontaminasi, untuk menghindari kontaminasi silang.

d. setelah
 Kontak dengan pasien
 Melepas sarung tangan
 Melepas alat pelindung diri
 Kontak dengan darah, sekresi ekresi, eksudat luka, dan peralatan yang diketahui
atau kemungkina terkontaminasi dengan darah, cairan tubuh, ekskresi apakah
menggunakan atau tidak menggunakan sarung tangan
 Menggunakan toilet, menyentuh/mengelap hidung dengan tangan

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


1.5 5 momen cuci tangan
1. Sebelum kontak dengan pasien
2. Sebelum melakukan tindakan aseptik
3. Setelah kontak dengan pasien
4. Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien

1.6 Persiapan membersihkan tangan


a. Air Mengalir
Sarana utama untuk mencuci tangan adalah air mengalir dengan saluran pembuangan
atau bak penampung yang memadai. Air mengalir tersebut dapat berupa keran. Keran air
bukan berarti harus PAM, namun dapat di upayakan secara sederhana dengan tengki
berkeran di ruang pelayan/ perawatan kesehatan agar mudah dijangkau oleh pra petugas
kesehatan yang memerlukannya.

b. Sabun
Sabun tidak membynuh mikroorganisme tetapi menghmbat atau mengurangi jumlah
mikroorganisme terlepas dari permukaan kulit dan mudah terbawa oleh air. Jumlah
mikroorganisme semakin berkurang dengan meningkatnya frekuensi cuci tangan.

c. Larutan antiseptik
Larutan aniseptik / antimikrobial tropical, dipakai pada kulit atau jaringan hidup lainnya
untuk menghmbat aktivitas atau membunuh mikroorganisme pada kulit.

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


Antiseptik memiliki bahan kimia yang memungkinkan untuk digunakan pada kulit dan
selaput mukosa. Antiseptik memiliki keragaman dalam hal efektifitas, aktivitas, akibat dan
rasa pada kulit masing masing individu
d. Tissue towel / Lap tangan satu kali pakai yang bersih dan kering

1.7 Kriteria memilih antiseptik


1. Memiliki efek yang luas, menghambat atau merusak mikroorganisme secara luas (gram
positif dan gram negatif, virus lipofilik, bacillius, dan tuberculosis, fungi, endospora )
2. Efektivitas
3. Kecepatan aktivitas awal
4. Efek residu, aksi yang lama setelah pemakaian untuk merendam pertumbuhan
5. Tidak mengakibatkan iritasi kulit
6. Tidak menyebakan alergi
7. Efektif sekali pakai, tidak perlu di ulang – ulang
8. Dapat diterima secara visual maupun estetik

1.8 Tekhnik mencuci tangan


Membersihkan tangan dapat dilakukan dengan cara :
a. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir (Handwash)
b. Cuci tangan dengan antiseptik berbasis alkohol (Handscrub)
c. Cuci tangan bedah (Handsurgical)

1.9 Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menjaga kebersihan tangan


 Jari Tangan
Penelitian menunjukan bahwa didaerah bawah kuku (subungual) mengandungan
sejumlah mikroba tertinggi (Mc Giney, Larson dan Leydon 1988). Beberapa penelitian
baru –baru ini telah memperlihatkan kuku yang panjang dapat berperan sebagai reservoir
untuk bakteri gram negative (p. Aureginosa), jamur dan patogen lain (Hedderwuck et al,
2000). Oleh karena itu, kuku harus dujaga tetap pendek, tidak ebih dari 3mm melebihi
ujung jari.

 Kuku Buatan
Kuku buatan ( pembungkus kuku, pemanjang akrilik) yang dipakai oleh petugas
kesehatan dapat berperan dalam infeksi nosokomial (Hedderwuck et al,2000) selain itu
dapat pula berperan sebagai reservoir untuk bakteri gram negative. Oleh karna itu,
pemakaian oleh petugas kesehatan harus dilarang.

 Cat Kuku
Penggunaan cat kuku saat bertugas tidak diperkenankan.

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


 Perhiasan
Penggunaan cat kuku saat bertugas tidak diperkenankan

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang


BAB III
TATA LAKSANA

Tekhnik Mencuci Tangan


Membersihkan tangan dapat dilakukan dengan cara :
1.1 Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir (Handwash)
Langkah kerja :
1.1 lepaskan perhiasan yang ada pada tangan dan jari-jari tangan
1.2 basahi tangan dengan air
1.3 tuangkan sabun 3-4 cc untuk menyabuni seuruh permukaan tangan
1.4 gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari
1.5 gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya
1.6 gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari
1.7 jari-ari sisi dalam dari kedua elapak saling mengunci
1.8 gosok iu jari kiri berputar dalam gengaman tangan kana dan sebaliknya
1.9 gosok dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan ditelapak tang kiri dan
sebaliknya
1.10 bilas kedua tangan dengan air mengalir
1.11 keringkan dengan handuk sekali pakai atau tissue towel sampai benar-benar kering
1.12 gunakan handuk atau tissue tersubut unuk menutup keran
1.13 tindakan ini dilakukan selama 40-60 detik dan tangan anda sudah bersih

1.2 Cuci tangan dengan antiseptik berbasis alkohol


Langkah Kerja :
1. Lepaskan perhiasan/ aksesoris yangan ada pada tangan dan jari-jari tangan
2. Semprotkan antiseptik/ cairan andscrub berbasis 2-3 cc pada telapak tangan
3. Ratakan antiseptik/ hanscrub keseluruh permukaan telapak tangan
4. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya
5. Gosok kedua telapak dan sela-sela jari
Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang
6. Jari-jari dalam dari kedua tangan saling mengunci
7. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan dan sebaliknya

1.3 Cuci tangan bedah


Langkah :
1. Lepaskan perhiasan yang ada pada tangan dan jari-jari tangan
2. Semprotkan 5ml sabun cair pada telapak tangan kiri, gunakan siku untuk menekan
botol
3. Bersihkan semua ujung-ujung kuku tangan kanan selama 5 detik
4. Gosok dengan cara memutar pergelangan angan kanan sampai siku dengan sabun
cair ( langkah 3a s/d 3.d) lakukan 10-15 detik
5. Semprotkan 5ml sabun cair pada telapak tangan kiri, gunakan siku untuk menekan
botol
6. Bersihkan semua ujung-ujung kuku tangan kanan selama 5 detik
7. Gosok dengan cara memutar pergelangan angan kanan sampai siku dengan sabun
cair ( langkah 3a s/d 3.d) lakukan 10-15 detik
Lakukan langkah 1 s/d 6 selama 20-30 detik
Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang
8. Bilas dengan air mengalir dengan tekhnik 6 langkah cuci tangan
9. Lanjutkan dengan handscrub (cuci tangan berbasis alkohol)
10. Tangan telah bersih

DOKUMENTASI

5 Moment cuci tangan di ruangan

Panduan Kebersihan Tangan RSUD Kab. Empat Lawang

Anda mungkin juga menyukai