Anda di halaman 1dari 10

JPSP: Jurnal Penelitian Sains dan Pendidikan

https://e-journal.iain-palangkaraya.ac.id/index.php/mipa/

Pengembangan Media Video Pembelajaran Materi Persamaan Linear Satu


Variabel Dengan Kinemaster Pro

Fera Yuliana Subekti*, Sumargiyani

Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta,DIY,Indonesia

*Email: sumargiyani@pmat.uad.ac.id

Abstrak
Pada pembelajaran daring saat ini, dibutuhkan media pembelajaran yang dapat meningkatkan minat belajar dan
pemahaman peserta didik. Tujuan penelitian ini mengembangkan media video pembelajaran dengan aplikasi
kinemaster pro pada materi persamaan linear satu variabel yang layak digunakan. Penelitian pengembangan ini
menggunakan model ADDIE yang dilaksanakan pada semester Genap Tahun Pelajaran 2020/2021 di SMP
Negeri 03 Yogyakarta, dengan mengambil uji coba kelas kecil sebanyak lima peserta didik dan uji coba kelas
besar seluruh peserta didik kelas VIIF. Data diperoleh dengan menyebarkan angket ke ahli materi dan media
untuk mengetahui kevalidan dan angket respon peserta didik untuk mengetahui kepraktisan dari video yang
dikembangkan, dan hasilnya dianalisis secara kualitatif. Hasil rata – rata penilaian dari ahli materi sebesar 4,3
dengan kategori sangat baik, dari ahli media sebesar 3,96 dengan kategori baik. Respon peserta didik pada uji
coba kelas kecil diperoleh rata-rata 3,12 dan pada uji coba kelas besar diperoleh rata-rata 3,20 dengan kategori
baik. Dari penilain ahli materi, ahli media dan respon peserta didik dengan kategori minimal baik, maka
pengembangan video pembelajaran materi PLSV dengan aplikasi kinemaster pro layak digunakan.

Kata Kunci : kinemaster pro, media pembelajaran, PLSV, video.

Abstract
In today's online learning, learning media is needed that can increase students' interest in learning and
understanding. The purpose of this study is to develop learning video media with the kinemaster pro application
on one variable linear equation material that is feasible to use. This development research uses the ADDIE
model which is carried out in the Even semester of the 2020/2021 Academic Year at SMP Negeri 03
Yogyakarta, by taking a small class trial of five students and a large class trial of all VIIF class students. Data
was obtained by distributing questionnaires to material and media experts to determine the validity and
questionnaire responses of students to determine the practicality of the developed video, and the results were
analyzed qualitatively. The average result of the assessment of the material expert is 4.3 in the very good
category, from the media expert is 3.96 in the good category. The response of students in the small class trial
obtained an average of 3.12 and in the large class trial an average of 3.20 was obtained with a good category.
From the assessment of material experts, media experts and student responses with a minimum category of
good, the development of PLSV learning videos with the kinemaster pro application is feasible to use.

Keywords: kinemaster pro, learning media, PLSV, video.

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 16


PENDAHULUAN dipelajari (Wahyudin dalam Aditya, 2018),
Awal tahun 2020 muncul virus baru kebanyakan peserta didik hanya menghapal
yaitu Coronavirus Disease (Covid-19) bukan memahami konsep (Susanti, dkk.,

yang menyebar ke seluruh dunia (Yuliana, 2018). Peserta didik untuk memahami materi
PLSV menginginkan suatu video
2020). Virus Covid-19 di Indonesia
pembelajaran yang dibuat oleh guru sendiri,
berdampak pada berbagai sektor
karena selama pembelajaran daring peserta
kehidupan, termasuk di sektor pendidikan.
didik kesulitan menerima materi dari guru
Agar penyebaran virus tidak meluas,
yang hanya menggunakan slide power point
pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan dan handbook yang didiskusikan melalui
terkait dengan pendidikan, dengan WhatsApp. Adanya video pembelajaran
merubah pembelajaran yang awalnya peserta didik dapat memutar kembali atau
berupa pembelajaran yang dilaksanakan di memutar berulang ulang sesuai dengan
kelas berubah menjadi pembelajaran dari kebutuhan.
rumah. Sesuai dengan peraturan Penelitian - penelitian yang pernah

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dilakukan dengan mengembangkan video


pembelajaran, penelitian dari Nuritha, dkk.,
Nomor 4 Tahun 2020, kegiatan belajar
(2021) yang mengembangkan video untuk
mengajar dilaksanakan di rumah melalui
meningkatkan kemandirian belajar siswa,
pembelajaran daring (dalam jaringan) atau
Apriadi (2021) mengembangkan video
pembelajaran jarak jauh.
animasi matematika untuk meningkatkan
Pembelajaran daring yang sebelumnya
pemahaman konsep matematika; Charissudin,
belum pernah dilaksanakan oleh guru, secara
dkk., (2021) mengembangkan media
tiba-tiba guru dipaksa untuk
pembelajaran matematika dengan animasi
melaksanakannya, sehingga guru harus
menggunakan aplikasi swishmax. Kebaruan
mempersiapkan perangkat pembelajaran yang
dari penelitian ini dibanding dengan penelitian
dapat menunjang pembelajaran daring. Hal ini
yang sudah ada, peneliti menggunakan
sejalan dengan (Handarini, dkk., 2020) yang
aplikasi kinemaster pro untuk membuat video
mengungkapkan bahwa pada pembelajaran
pembelajaran dan membuat storyboard.
daring, pendidik harus menyiapkan materi
Alasan menggunakan kinemaster pro
yang dapat diakses melalui internet. Perangkat
dikarenakan fitur-fitur yang ada di kinemaster
pembelajaran yang harus dipersiapkan dapat
pro lebih lengkap dan mudah untuk dipahami,
video pembelajaran. Dalam pembelajaran
pembuatan video lebih mudah dilakukan,
matematika melalui pembelajaran daring,
memiliki banyak efek dan transisi, dan
peserta didik merasa kesulitan dalam
resolusi video dapat disesuaikan dari yang
menerima materi. Hal ini dikarenakan
paling rendah hingga yang tertinggi. Tujuan
matematika itu sulit untuk diajarkan maupun
penelitian ini menghasilkan suatu produk

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 17


video pembelajaran yang layak digunakan Tabel 1. Kriteria Penilaian Ideal
untuk pembelajaran materi PLSV. No Skor Kriteria
Sangat
1 𝑥̅ > 𝑀𝑖 + 1,8 𝑆𝐵𝑖
Baik
METODE PENELITIAN 2 𝑀𝑖 + 0,6𝑆𝐵𝑖 < 𝑥̅ ≤ 𝑀𝑖 + 1,8𝑆𝐵𝑖 Baik
Peserta didik kelas VII F SMP Negeri 3 𝑀𝑖 − 0,6𝑆𝐵𝑖 < 𝑥̅ ≤ 𝑀𝑖 + 0,6𝑆𝐵𝑖 Cukup

03 Yogyakarta Tahun Ajaran 2020/2021 yang 4 𝑀𝑖 − 1,8𝑆𝐵𝑖 < 𝑥̅ ≤ 𝑀𝑖 − 0,6𝑆𝐵𝑖 Kurang


Sangat
dijadikan subyek penelitian. Dari 31 peserta 5 𝑥̅ ≤ 𝑀𝑖 − 1,8 𝑆𝐵𝑖
Kurang
didik diambil secara acak lima peserta didik (Heriyadi, dkk., 2020)
untuk dijadikan uji coba kelas kecil dan 31 Keterangan :
1
peserta didik dijadikan uji coba kelas besar. 𝑀𝑖 = (skor maksimal + skor minimal ideal)
2
Pengumpulan data dilakukan dengan 𝑆𝐵𝑖 =
1
(skor maksimal − skor minimal ideal)
6
angket dan wawancara. Angket digunakan 𝑥̅ = rata − rata akhir
untuk menilai dari segi materi dan media oleh Pengembangan media pembelajaran ini
ahli materi dan ahli media. Angket juga menggunakan model ADDIE dengan tahapan-
digunakan untuk memperoleh respon peserta tahapan meliputi : Analysis, Design,
didik mengani media yang telah dibuat dalam Development, Implementation, Evaluation
hal kepraktisan. Wawancara dilakukan dengan (Mulyatiningsih, 2014), (Charissudin, dkk.,
guru dan peserta didik untuk mengetahui 2021).
kebutuhan dalam pembuatan media video Tahap Analysis
pembelajaran. Teknik pengumpulan data Langkah awal yang dilakukan adalah
dilakukan secara online melalui google form. analysis. Analisis dilakukan untuk
Sedangkan analisis data dilakukan secara memperoleh gambaran pengembangan media
kuantitatif dengan menghitung rata-rata, pembelajaran sesuai dengan subyek penelitian.
dengan rumus: Langkah pertama yang dilakukan adalah
mengumpulkan informasi kebutuhan dalam
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 = pembelajaran. Pada tahap ini meliputu analisis
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
kebutuhan, analisis kurikulum, dan analisis
peserta didik.
Selanjutnya hasil rata-rata dikategorikan
Tahap Design
termasuk sangat baik, baik, cukup, kurang, dan
Pada tahap ini terdapat dua langkah
sangat kurang. Adapun kategori penilaian ideal
yaitu merancang media pembelajaran dan
dari ahli materi dan media untuk kevalidan
merancang instrumen penelitian yang
media video pembelajaran sesuai Tabel 1
digunakan untuk validasi serta uji coba media
berikut.
yang dikembangkan. Desain media
pembelajaran meliputi penyusunan materi,
pembuatan storyboard, dan penyusunan skrip.

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 18


Perancangan instrumen penelitian dimulai Tabel 2. Pedoman Klasifikasi Kevalidan
dengan menentukan aspek-aspek penilaian dan Video Pembelajaran
Interval Kategori
menyusun lembar penilaian ahli materi, ahli
𝑥̅ > 4,2 Sangat Baik
media, dang angket respon peserta didik.
3,4 < 𝑥̅ ≤ 4,2 Baik
Tahap Development
2,6 < 𝑥̅ ≤ 3,4 Cukup
Pengembangan video pembelajaran 1,8 < 𝑥̅ ≤ 2,6 Kurang
didasarkan pada storyboard dan materi yang 𝑥̅ ≤ 1,8 Sangat Kurang
telah disiapkan. Pada tahap ini dilakukan Produk media pembelajaran dikatakan
proses pembuatan produk, editing dan validasi valid apabila skor rata-rata hasil penilaian ahli
produk. Setelah produk video pembelajaran materi dan ahli media minimal dalam kategori
dibuat, kemudian dilanjutkan tahap validasi baik (Andriyani, dkk., 2021).
oleh ahli materi dan media. Para ahli meninjau Analisis kepraktisan media video
produk awal yang dibuat dengan memberikan pembelajaran didasarkan pada angket resop
masukan dan saran terkait kelebihan dan peserta didik dengan menghitung skor rata-
kekurangan produk yang dihasilkan untuk ratanya. Pedoman pengubahan dari data
dilakukan perbaikan-peraikan. Masukan dan kuantitatif ke data kualitatif ditunjukan pada
saran dari para ahli diadikan acuan revisi agar tabel 3 berikut.
diperoleh produk yang ideal. Tabel 3. Pedoman Klasifikasi Penilaian
Tahap Implementation Kepraktisan Media Pembelajaran
Interval Kategori
Video pembelajaran yang telah direvisi
𝑥̅ > 3,4 Sangat Baik
kemudian diuji cobakan terhadap kelas kecil
2,8 < 𝑥̅ ≤ 3,4 Baik
untuk mendapat respon, masukan, dan saran 2,2 < 𝑥̅ ≤ 2,8 Cukup Baik
dari peserta didik. Kemudian dilanjutkan uji 1,6 < 𝑥̅ ≤ 2,2 Kurang Baik
Sangat Kurang
coba terhadap kelas besar untuk memperoleh 𝑥̅ ≤ 1,6
Baik
respon peserta didik untuk menetukan Selanjutnya, media pembelajaran dikatakan
kepraktisan media yang dikembangkan. praktis apabila skor rat-rata hasil angket
Tahap Evaluation respon peserta didik minimal dalam kategori
Tahap akhir dari penelitian ini adalah baik (Andriyani, dkk., 2021).
evaluasi dengan menganalisi data yang
HASIL PENELITIAN
diperoleh dari ahli materi dan ahli media
Media pembelajaran yang
terkait kevalidan media video pembelajaran.
dikembangkan berupa video pembelajaran
Adapun pedoman kriteria kevalidan dari
matematika pada materi PLSV dengan
produk video pembelajaran pada materi PLSV
menggunakan aplikasi kinemaster pro dan
yang mengacu pada kriteria penilaian ideal
diunggah ke Channal YouTube. Tahap
pada tabel 1 disajikan pada tabel 2 berikut.
analysis dilakukan dengan mewawancarai
guru dan peserta didik SMP Negeri 03

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 19


Yogyakarta. Hasil yang diperoleh selama pembelajaran yaitu penyusunan materi,
pembelajaran guru menggunakan slide PPT penyususnan skrip, dan pembuatan storyboard.
yang dibagikan melalui google classroom dan Skrip video pembelajaran berisikan detail
handout kemudian didiskusikan melalui grup video pembelajaran yang disampaikan,
WhatssApp. Tahap analisi pada peserta didik storyboard berisi tampilan media
diperoleh hasil bahwa peserta didik merasa pembelajaran yang dikembangkan. Instrumen
bosan dengan pembelajaran yang monoton. untuk penilaian materi disusun berdasarkan
Selama pembelajaran yang berlangsung, aspek kelayakan isi, aspek kelayakan
peserta didik kesulitan dalam memahami penyajian, dan aspek kelayakan bahasa
materi yang disampaikan oleh guru. (Yudela, S., dkk., 2020). Dari aspek-aspek
Pada tahap design terdapat dua tahap tersebut dikembangkan menjadi 14 butir
yaitu desain media pembelajaran dan pertanyaan dengan kisi-kisi instrumen
penyusunan instrumen. Tiga langkah yang penilaian ahli materi sesuai tabel 4 berikut.
dilakukan dalam tahap desain media

Tabel 4. Kisi-kisi Instrumen Penilaian Ahli Materi


No Aspek Nomor Butir Jumlah Butir
A. Kelayakan Isi
1. Kesesuaian dengan Kurikulum 1,2 2
2. Isi materi 3,4,5,6 4
B. Kelayakan Penyajian 7,8,9,10,11 5
C. Kelayakan Bahasa
1. Lugas 12,13 2
2. Komunikatif 14 1
Penyusunan instruman untuk penilaian melakukan pembuatan konten yang telah
ahli media didasarkan pada asepk kelayakan dirancang pada tahap desain menggunakan
tampilan menyeluruh (Suryani dengan aplikasi kinemaster pro. Video pembelajaran
modifikasi, 2018). Dari aspek penilaian ahli yang dibuat ada tiga bagian. Pada tahap
media dikembangkan menjadi 6 indikator yang development diperoleh nilai dari ahli materi
terdiri dari 14 butir pertanyaan. Kisi-kisi seperti pada tabel 6 berikut.
angket penilaian ahli media dapat dilihat pada
tabel 5 berikut. Pada tahap Development

Tabel 5. Kisi-kisi Instrumen Penilaian Ahli Media


No Aspek Indikator Nomor Butir
1. KELAYAKAN Kualitas media 1,2,3,4
TAMPILAN Keteraturan desain 5, 6
MENYELURUH Kemenarikan tampilan 7
Pemilihan warna 8, 9
Pemilihan font 10, 11
Kemudahan penggunaan 12, 13, 14

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 20


Tabel 6. Hasil Validasi Ahli Materi
Skor Penilaian Media Pembelajaran Ahli Materi
Validator
Kelayakan Isi Kelayakan Penyajian Kelayakan Bahasa
Ahli Materi II 28 24 13
Ahli Materi II 24 20 12
Skor 52 44 25
Rata-rata 4,33 4,4 4,17
Kriteria Sangat Baik Sangat Baik Baik
Skor Total 121
Rata-rata Total 4,3
Kategori Sangat Baik
Berdasarkan penilaian ahli media diperoleh nilai seperti tabel 7.
Tabel 7. Hasil Validasi Ahli Media
Skor Penilaian Media
No Validator Rata-rata
Video Pembelajaran
1. Ahli Media I 51 3,64
2. Ahli Media II 60 4,29
Skor Total 111
Rata-rata Total 3,96
Kriteria Baik
Tahap dilanjutkan ke implementasi pada subyek uji coba. Diperoleh nilai uji coba kelas kecil yang
terdiri dari lima peserta didik seperti pada tabel 8 berikut.
Tabel 8. Hasil Perhitungan Angket Respon Peserta Didik Uji Coba Kelas Kecil
Responden Skor Total
Peserta Didik Kelas VII F SMP 406
Negeri 03 Yogyakarta
(5 Peserta Didik)
Rata-rata 3,12
Kategori Baik
Sedangkan pada uji coba kelas besar diikuti 31 peserta didik diperoleh nlai seperti pada tabel 9
berikut.
Tabel 9. Hasil Perhitungan Angket Respon Peserta Didik Uji Coba Kelas Besar
Responden Skor Total
Peserta Didik Kelas VII F SMP 2.577
Negeri 03 Yogyakarta
(31 Peserta Didik)
Rata-rata 3,20
Kategori Baik
dengan kategori baik, dan skor rata-rata uji
Tahap evaluation merupakan tahap
coba kelas kecil 3,20 dengan kategori baik.
terakhir dari model ADDIE. Ditinjau dari
Menunjukan bahwa media video pembelajaran
penilaian ahli materi diperoleh skor rata-rata
praktis digunakan sebagai media
4,3 dengan kategori sangat baik, dan skor rata-
pembelajaran. Karena memenuhi kriteria valid
rata penilaian ahli media 3,96 dengan kategori
dan praktis, maka media video pembelajaran
baik maka video pembelajaran ini dikatkan
ini layak digunakan sebagai media
valid. Sedangkan respon peserta didik pada uji
pembelajaran.
coba kelas kecil diperoleh skor rata-rata 3,12

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 21


PEMBAHASAN Berikut tampilan media video
Dari data yang diperoleh pada tahap pembelajaran pada materi PLSV.
analisis bahwa peserta didik membutuhkan
media pembelajaran berupa video untuk
meningkatkan motivasi, minat belajar dan
pemahaman peserta didik terhadap materi
yang disampaikan. Dijelaskan juga bahwa
peserta didik kesulitan memahami materi
PLSV dan merasa bingung dalam Gambar 2. Cover Video

membedakan variabel, konstanta, dan cara


penyelesaiannya. Berdasarkan hal tersebut
peneliti mengembangkan media video
pembelajaran menggunakan aplikasi
kinemaster pro pada materi PLSV untuk
memudakan peserta didik dalam memahmi
materi PLSV.
Pada tahap design, video pembelajaran
dirancang menjadi 3 bagian. Video Gambar 3. Tampilan Opening
pembelajaran #1 membahas kalimat terbuka
dan kalimat tertutup. Video pembelajaran #2
mengidentifikasi dan menyelesaikan
persamaan linear satu variabel dan video
pembelajaran #3 membahas penerapan
persamaan linear satu variabel. Tampilan
video pembelajaran dibuat sesuai storyboard
yang yang telah dirancang. Storyboard Gambar 4. Tampilan Judul Materi
tersebut dapat dilihat pada gambar 1 berikut.

Gambar 5. Tampilan Tujuan Pembelajaran


Gambar 1. Storyboard video pembelajaran

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 22


Gambar 6. Tampilan Isi Materi Gambar 7. Tampilan Contoh Soal dan
Pembahasan
Ahli Materi I menyatakan bahwa spasi antara
Video pembelajaran yang dibuat tidak
nomor dengan kalimat terlalu dekat. Dari
banyak dilakukan revisi. Berdasarkan
masukan yang diberikan oleh ahli materi
penilaian dari ahli materi, secara keseluruhan
dilakukan revisi seperti pada gambar 8 berikut.
materi sudah memuat aspek-aspek yang
dibutuhkan dalam pembelajaran. Masukan dari

Gambar 8. Revisi Video Pembelajaran


Dari pertanyaan yang diberikan kepada Berdasarkan penilaian ahli media,
kedua ahli materi untuk kesesuaian materi secara keseluruhan tampilan media sudah
dengan KI dan KD, tujuan materi jelas, bagus dan menarik. Namun kedua ahli media
kelengkapan materi sesuai dengan indikator, memberi masukan terkait suara yang terlalu
ketepatan penjelasan konsep, media dapat lirih. Media video pembelajaran sudah
digunakan kapan saja, dan media pembelajaran direvisis sesuai saran dan komentar validator
mendukung peserta didik untuk belajar ahli media. Uji coba kelas kecil terdiri dari
matematika secara mandiri mendapat penilaian lima peserta didik memperoleh penilaian
sangat baik. Untuk materi disajikan secara bahwa adanya media pembelajaran ini, materi
sistematis, media pembelajaran memudahkan lebih mudah dipahami karena video dapat
guru dalam menyampaikan materi, kalimat diulang-ulang, tampilan video pembelajaran
yang digunakan sesuai kaidah bahasa sudah baik dengan tata letak tulisan, gambar,
Indonesia, dan ketepatan pemberia contoh soal maupun animasi seimbang, dean penggunaan
untuk memperjelas materi mendapat penilaian komposisi warna nyaman untuk dilihat.
baik.

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 23


Selanjutnya dilakukan uji coba kelas besar pembelajaran matematika tersebut telah
yang terdiri dari 31 peserta didik. direvisis berdasarkan masukan yang diberikan
Ditinjau dari penilaian ahli materi dan oleh validator dan responden.
ahli media, media video pembelajaran pada
DAFTAR PUSTAKA
materi PLSV dengan kinemaster Pro
Hamid A, Ramadhani R., Masrul M., Juliana
dikatakan valid. Berdasarkan hasil angket
J., Safitri M., Munsarif. 2020. Media
respon peserta didik, media video
Pembelajaran. Yayasan Kita Menulis.
pembelajaran ini dikatakan praktis. Sehingga
Aditya PT. 2018. Pengembangan media
dapat disimpulkan bahwa media video
pembelajaran matematika berbasis web
pembelajaran pada materi PLSV ini layak
pada materi lingkaran bagi siswa kelas
digunakan sebagai media pembelajaran. Hasil
VIII. Jurnal Matematika. Statistika dan
pengembangan video pembelajaran ini seuai
Komputasi. 15(1): 64-74.
dengan hasil penelitian Nuritha (2021) yang
Andriyani A., & Buliali JL. 2021.
mengembangkan video untuk meningkatkan
Pengembangan media pembelajaran
kemandirian belajar siswa. Selain itu hasil
lingkaran menggunakan augmented
penelitian Apriadi (2020) dan Sumargiyani,
reality berbasis android bagi siswa
dkk., (2021).
tunarungu. Math Didactic: Jurnal
Kebaruan dari penelitian ini dibanding
Pendidikan Matematika, 7(2): 170-185.
dengan penelitian yang sudah ada, peneliti
Apriadi H. 2021. Video Animasi Matematika
menggunakan aplikasi kinemaster pro untuk
Dengan Pendekatan Kontekstual Untuk
membuat video pembelajaran, storyboard
Meningkatkan Pemahaman Konsep
sebagai pedoman dalam pembuatan video,
Matematika. Jurnal Nasional
video dapat diaplikasikan dengan mudah
Pendidikan Matematika. 5(1): 173-187.
menggunakan smarthphone, dan materi yang
Charissudin A., Farida F., & Putra RWY.
digunakan pada pengembangan media video
2021. Pengembangan Media
ini adalah PLSV.
Pembelajaran Matematika dengan
SIMPULAN Animasi Menggunakan Aplikasi
Hasil penelitian dan pengembangan Swishmax. Square: Journal of
media video pembelajaran matematika pada Mathematics and Mathematics
materi persamaan linear satu variabel Education. 3(1): 10-19.
menggunakan kinemaster pro dikembangkan Handarini O & Wulandari Y. 2020.
menggunakan model ADDIE dapat Pembelajaran Daring Sebagai Upaya
disimpulkan bahwa media pembelajaran yang Study From Home (SFH) Selama
dikembangkan telah memenuhi kriteria valid Pandemi Covid 19. Jurnal Pendidikan
dan praktis sehingga layak digunakan sebagai Administrasi Perkantoran (JPAP). 8(3):
media pembelajaran. Media video 496-503.

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 24


Heriyadi H, Prahmana RCI. 2020. Sugiyono. 2019. Metode Penelitian dan
Pengembangan lembar kegiatan siswa Pengembangan. Bandung: Alfabeta.
menggunakan pendekatan pendidikan Sukiman. 2012. Pengembangan Media
matematika realistik. AKSIOMA: Jurnal Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia.
Program Studi Pendidikan Sumargiyani S., Susandi AD, Ainurrahman,
Matematika. 9(2): 395-412. MA, & Nafi'ah B. 2021. Pengembangan
Ma'ruufah MA, Gestiardi R, & Chumdari M. Video Pembelajaran Kalkulus Untuk
2021. Pemanfaatan Teknologi Dalam Memahamkan Konsep. Jurnal Turunan:
Pembelajaran Daring Era Covid-19 Jurnal Matematika dan Pendidikan
Pada Peserta Didik Kelas V Sekolah Matematika , 8(2): 129-139.
Dasar. Jurnal Nalar Pendidikan, 9(1): Suryani N., Setiawan A., & Putria, A.
36-42. 2018. Media Pembelajaran Inovatif
Mulyatiningsih E. 2014. Metode dan Pengembangannya. Bandung:
Penelitian Terapan Bidang PT Remaja Rosdakarya.
Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Susanti S, Nurfitriyanti M. 2018. Pengaruh
Novita MD, Muchlis EE, Yensi NA. 2018. Model Realistic Mathematics Education
Pengembangan Video Pembelajaran (RME) terhadap Kemampuan
Berbasis Pendidikan Matematika Pemecahan Masalah Matematika. JKPM
Realistik Indonesia (PMRI) Pada Materi (Jurnal Kajian Pendidikan
Segitiga untuk Siswa Kelas VII SMPN Matematika). 3(2): 130-136.
1 Kota Bengkulu. Jurnal Penelitian Syarifudin AS. 2020. Implementasi
Pembelajaran Matematika Sekolah. Pembelajaran Daring Untuk
2(01). Meningkatkan Mutu Pendidikan
Nuritha C & Tsurayya A. 2021. Sebagai Dampak Diterapkannya Social
Pengembangan video pembelajaran Distancing. METALINGUA. 32.
berbantuan geogebra untuk Yudela S, Putra A, Laswadi L. 2020.
meningkatkan kemandirian belajar Pengembangan Media Pembelajaran
siswa. Jurnal Cendekia: Jurnal Matematika Berbasis YouTube Pada
Pendidikan Matematika, 5(1): 48-64. Materi Perbandingan
Riayah S, Fakhriyana D. 2021. Optimalisasi Trigonometri. Imajiner: Jurnal
Pembelajaran dalam Jaringan (Daring) Matematika dan Pendidikan
dengan Media Pembelajaran Video Matematika. 2(6): 526-539.
Interaktif Terhadap Pemahaman Yuliana Y. 2020. Corona virus diseases
Matematis Siswa. Jurnal Pendidikan (Covid-19): Sebuah tinjauan
Matematika (Kudus). 4(1): 19-30. literatur. Wellness And Healthy
Magazine. 2(1): 187-192.

JPSP Volume 2 Nomor 1 Tahun 2022 Page | 25

Anda mungkin juga menyukai