Anda di halaman 1dari 15

ANALISA PERKERASAN KAKU

PLAXIS 3D FOUNDATION V1.6


DATA STRUKTUR PERKERASAN JALAN
DATA STRUKTUR PERKERASAN JALAN

Menentukan distribusi beban merata pada bidang roda 0.4 x 0.2 m


w= 4 ton = 4 x9.8067 kN
l = 0.4 m
Maka,
w=qxl
4 x 9.8067 = q x 0.4
q = 4 x 9.8067 / 0.4 = 98.067 kN/m’
sehingga,
q = 98.067 x 0.2 = 19.734 kN/m2
DATA STRUKTUR PERKERASAN JALAN
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• General Setting
Pada tabel general setting ini sebagai input geometri lembar kerja dengan menentukan besarnya nilai gravitasi,
berat jenis air, satuan (panjang, tekanan, waktu) dan dimensi geometri ke arah x,y,z. Saat kita menentukan nilai
dimensi geometri lembar kerja, secara otomatis akan terbentuk geometri menyesuaiakan lebar kerja arah x dan
z (tampak atas). Kita dapat menyesuaikan geometrinya pada lembar kerja dengan merubah nilai pada titik
geometrinya.
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• Workplanes
Untuk membuat geometri arah Y sebagai kedalaman permodelan, kita input melalui workplanes. Kita masukkan
elevasi arah Y menyesuaikan kedalaman permodelan yang akan kita buat. Pada saat akan memasukkan material
dapat dipilih menyesuaikan elevasi workplane.
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• Materials
Fungsi material sets sebagai input, tampilannya sama seperti pada plaxis 2D v 8.2
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• Borehole
Untuk memasukkan perlapisan tanah, dapat kita masukkan dengan borehole. Kita masukkan dengan menyesuaikan elevasi tiap
lapisan tanah dan bisa di drag material tanah dari icon Materials ke gambar perlapisan borehole pada sebelah kiri. Untuk water
level juga dapat kita masukkan di bagian bawah. Nilai tekanan air pori dapat kita sesuaikan (ubah), atau jika agar dihitung secara
otomatis dan kita check list pada Hydrostatic di bagian bawah. Nilai K0 juga bisa kita sesuaikan pada bagian soil. Untuk stratigrafi
tanah akan otomatis terbentuk, begitupun jika terdapat lebih dari 1 borehole.
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• Distribution Load (Horizontal Planes)
Untuk membuat distribusi beban merata arah Y (tegak lurus bidang tanah ) menggunakan distribution load
(horizontal planes). Sebelum menepatkan permodelan beban, sebaiknya membuat garis atau geometri seluas
bidang beban yang akan dimodelkan. Juga pada menempatkan beban titik, sebaiknya membuat geometri titik
sesuai letak koordinat yang dikehendaki.
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• Floor
Pada analisa ini digunakan floor sebagai permodelan pelat perkerasan. Untuk material floor dapat di drag dari icon
material sets. Jika permodelan berwarna hijau kecokelatan, menandakan terdapat floor yang ditempatkan pada
permodelan. Ada 3 floor yang ditempatkan pada permodelan ini. Floor dengan material beton kaku (perkerasan
beton) pada elevasi 0.0 m dan dengan material beton kurus (lean concrete) pada elevasi -0.3 m dan -0.4 m.
PERMODELAN INPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
• Mesh
Jika input telah selesai, selanjutnya klik 2D Mesh lalu 3D Mesh dan update.
C ALCULATION PLAXIS 3D FOUNDATION
• Calculation
Untuk masuk ke calculation, klik kotak calculation disamping kotak model. Proses tahapan perhitungan dengan klik
tombol next phase, sehingga masuk di kotak phase. Setelah dimasukkan calculation type, control parameter, dan
loading input, klik OK. Setelah itu kita bisa mengaktifkan atau non-aktifkan kondisi tahapan analisanya dengan double
klik bidang analisanya. Maka akan muncul kotak select item, dimana kita bisa mengaktifkan atau non-aktifkan dengan
mengisi check list.
C ALCULATION PLAXIS 3D FOUNDATION
• Initial type
Untuk initial phase, ada 2 pilihan dengan gravity loading dan K0 procedure. K0 procedure dapat dipilih pada kondisi analisa dengan nilai
K0 yang dirubah dan terdapat nilai OCR. Jika menggunakan K0 procedure kondisi geometri permukaan dan perlapisan tanah harus
rata. Untuk semua kondisi kita bisa gunakan gravity loading. Untuk hasil initial phase menggunakan gravity loading dan terdapat
material undarained, maka harus menyalakan check list ignore undrained behaviour. Tahap selanjutnya jika dengan gravity loading harus
menyalakan check list reset displacement to zero untuk menghilangkan penurunan akibat initial stress , dengan nilai tegangan masih
sama.
OUTPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
a. Displacement (Perpindahan)

b. Stress (Tegangan)
OUTPUT PLAXIS 3D FOUNDATION
c. Forces (Gaya)
Berdasarkan nilai - nilai gaya dalam , besarnya gaya aksial N22 yang terjadi pada lapisan perkerasan tersebut sebesar 268.12 x 10-3 KN/m, sedangakan
gaya geser Q23 sebesar -869.19 x 10-3 KN/m dan besarnya momen lentur M22 adalah -82.35 x 10-3 KN/m.

Anda mungkin juga menyukai