Anda di halaman 1dari 10

Nama Mahasiswa: Icha Yurista

nn
NPM: 2310701039 Ilmu Biomedik Dasar 1

MODUL PRAKTIKUM
ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM MUSKULAR

Pendahuluan
Semua fungsi fisik tubuh melibatkan aktivitas otot yang merupakan alat gerak aktif dan
dianggap sebagai mesin tubuh. Otot bertanggung jawab untuk semua gerakan yang terjadi pada
tubuh.
Tujuan Pembelajaran Praktikum
Setelah mengikuti pembelajaran praktikum, mahasiswa mampu:
1. Menjelaskan jenis jaringan otot berdasarkan letak, bentuk dan struktur, serta cara kerjanya
2. Menjelaskan fungsi sistem muskular
3. Menjelaskan anatomi otot skeletal
4. Menjelaskan fungsi organisasi sistem otot rangka
5. Menjelaskan jenis gerakan otot

Jenis Jaringan Otot


Lengkapilah deskripsi jenis jaringan otot pada tabel berikut!
Jenis Otot Skeletal Otot Polos Otot Jantung
Perbedaa
n
Lokasi Ada diseluruh Berada di organ dalam Berada pada
tubuh, letaknya tubuh, seperti usus, dinding jantung
diantara tulang pembuluh darah, saluran
kemih, dll.
Bentuk Single dan tidak Berbentuk menyerupai Berbentuk silindris dan
bercabang; Sel gelondong dan hanya memiliki garis terang
selindris memiliki satu inti sel dan gelap
panjang yang terletak ditengah
Struktur Epimysium, tidak bergaris dan tersusun atas sel
Perimysium, tidak berinti Sel silindris, serabut lurik
endomisium pendek, dan cabang
yang saling
terhubung satu sama
lain.
Cara Kontrol volunter Tidak sadar/ Involunter berkontraksi 70 kali per
Kerja menit setiap harinya untuk
memompa darah ke
seluruh tubuh sehingga
keseimbangan kerja
sistem dan organ tubuh
lainnya tetap terjaga.

Fungsi Sistem Muskular

Lengkapilah penjelasan setiap fungsi sistem muskular pada tabel berikut!


Program Studi D3 Keperawaatan
Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Nama Mahasiswa: Icha Yurista
nn
No Fungsi Penjelasan
1 mempertahankan postur Otot berfungsi dalam mengatur postur tubuh. Kekuatan otot pada
bahu, punggung, pinggul dan lutut menentukan postur tubuh
Anda. Jadi, kelemahan atau keluhan tertentu pada otot-otot ini
akan memengaruhi postur tubuh.
2 menghasilkan gerakan Fungsi utama dari sistem otot di tubuh adalah untuk melakukan
gerakan. Ketika Anda ingin melakukan gerakan, otak akan
mengirimkan sinyal ke otot untuk berkontraksi sedemikian rupa
dan menghasilkan gerakan yang Anda inginkan.
3 menstabilkan sendi Tendon otot meregang pada sendi dan berkontribusi terhadap
stabilitas sendi. Tendon otot pada sendi lutut dan sendi bahu
sangat penting dalam stabilisasi.
4 Perlindungan Otot pada batang tubuh melindungi organ dalam di bagian
depan, samping, dan belakang tubuh. Tulang belakang dan
tulang rusuk memberikan perlindungan lebih lanjut.
Otot juga melindungi tulang dan organ dengan menyerap
guncangan dan mengurangi kecerahan pada persendian.
5 menghasilkan panas. Hampir 85persen panas yang dihasilkan seseorang dalam
tubuhnya berasal dari otot yang berkontraksi. Ketika panas tubuh
turun di bawah tingkat optimal, otot rangka meningkatkan
aktivitasnya untuk menghasilkan panas. Menggigil adalah salah
satu contoh mekanisme ini. Otot-otot di pembuluh darah juga
berkontraksi untuk menjaga panas tubuh.

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

Anatomi Otot Skeletal


Lengkapilah nama bagian struktur dari otot skeletal pada gambar berikut!

1. Periosteum

2. Tendon

3. Deep fascia

4. Belly of skeletal muscle


5. Perimysium
6. Epimysium

7. fascicle
8. Perimysium

9. Muscle fiber

10. Myofibril

Mikroanatomi serat otot skeletal


Secara mikroskopis, sel-sel otot rangka tampak berbentuk silindris, memiliki tampilan pita
yang khas dari garis-garis terang dan gelap bergantian dan terletak sejajar satu sama lain.

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

Komponen selular serat otot


Lengkapilah fungsi struktur mikroanatomi serat otot skeletal pada tabel berikut!
No Nama Fungsi
1 Sarcolemma Membran plasma dari serat otot yang membentuk Tubulus T
2 Sarcoplasm Sitoplasma serat otot yang mengandung myofibril
3 Myofibril serat-serat yang terdapat di dalam otot untuk melakukan kontraksi otot
melalui model filamen geser
4 Myofilament benang-benang/filament halus yang merasal dari myofibril
5 Myoglobin sebagai menerima, menyimpan dan melepas oksigen di dalam sel-sel otot
6 T tubule Struktur tubular berisi cairan yang melepaskan kalsium dari
Sarcoplasmic reticulum
7 Sarcoplasmic sebagai pemicu kontraksi otot agar tidak terjadi ketegangan pada otot
reticulum

Organisasi Sistem Otot Rangka


Setiap satu otot rangka tubuh melekat minimal pada dua titik ke tulang atau lainnya pada
jaringan ikat. Ketika satu bagian kerangka digerakkan oleh kontraksi otot, bagian-bagian
yang terkait harus distabilkan oleh otot lain agar gerakan menjadi efektif.

Nama otot
Otot dapat dinamai menurut ukuran, bentuk, lokasi dan jumlah asal, terkait tulang dan kerja
otot. Berikut adalah penamaan otot berdasarkan struktur arah, bentuk, ukuran, dan jumlah
asal otot.

Karakter/istilah Definisi Contoh


Direction
Transverse Across Transversus
Oblique Diagonal abdominis
Rectus Straight External oblique
Rectus abdominis
Shape
Trapezius Trapezoid Trapezius
Deltoid Triangular Deltoid
Obicularis Circular Obicularis oculi
Rhomboid Diamond‐shaped Rhomboideus
Platys Flat Platysma
Size
Major Larger Pectoralis major
Minor Smaller Pectoralis minor
Maximus Largest Gluteus maximus
Minimus Smallest Gluteus minimus
Longus Longest Adductor longus
Latissimus Widest Latissimus dorsi
Number of origins
Biceps Two origins Biceps brachii
Triceps Three origins Triceps brachii
Quadriceps Four origins Quadriceps femoris
Program Studi D3 Keperawaatan
Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

Penampakan anterior dari otot-otot utama tubuh

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

Penampakan posterior dari otot-otot utama tubuh

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

Pembagian area otot rangka


Otot rangka tubuh dapat dibagi menjadi empat area meliputi 1) otot kepala dan leher, 2) otot-
otot tungkai atas (bahu, lengan, lengan bawah), 3) batang tubuh (toraks dan perut), 4) otot- otot
tungkai bawah (pinggul, panggul/paha, tungkai).

Otot-otot kepala dan leher

Lengkapilah nama otot skeletal pada gambar berikut!

1. Epicranical aponeurosis
2. Temporalis
3. Occipitofrontalis ( o c c i p i t a l b e l l y )
4. S t e r n o c l e i d o m a s t o i d
5. Esplenio
6. Angular
7. Scalenes
8. Occipitofrontalis (frontal belly)
9. Orbicularis oculi
10. Masseter
11. orbicularis oris
12. Depressor anguli oris
13. Platysma

Otot thoraks dan abdomen

Lengkapilah nama otot skeletal pada gambar berikut ! 1. Patysma


2. T r a p e z i u s
3. D e l t o i d
4. P e c t o r a l i s m a j o r
5. L a t i s s i m u s d o r s i
6. Pectoralis minor/ Serratus anterior
7. E x t e r n a l o b l i q u e
8. Anterior layer of rectus sheath
9. Pactineus
10. Rectus femoria
11. S t e r n o c l e i d o m a s n o i d
12. Trapezius
13. Biceps brachii
14. Rectus abdom inis
15. Tranversus abdominis
16. internal abdominal oblique
17. Sartorius
18. Vastus latelaris

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

19. Trapezius
20. Deltoid
21. Infraspinatus
22. Latissimus dorsi
23. external oblique
24. Gluteus medius
25. splenius capitis
26. lev ato r scapulae
27. supraspinatus
28. rhomboid
29. Intraspinatus
30. Teres
31. serratus posterior inferior
32. Internal oblique
33. Thoracolumbar fascia

Otot-otot ekstremitas atas

Lengkapilah nama otot skeletal pada gambar berikut!

1. Biceps brachii
2. Brachialis/ triceps brachii
3. Brachioradialis
4. adductor p o l i c i s l o n g u s
5. extensor p o l i c i s l o n g u s
6. Pronator teres
7. Flexor carpi radialis
8. palmaris longus
9. Flexor carpi urnalis

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

10. Anco neus


11. Flexor carpi urnalis
12. Extensor carpi urnalis
13. Flexor digitorum
14. Extensor digitorum
15. Triceps brachii
16. Brachioradialis
17. Extensor carpi radialis brevis
18. Extensor pollicic brevis
19. Abduktor polliis longus

Otot-otot ekstremitas bawah

Lengkapilah nama otot skeletal pada gambar berikut!

1. Tensor Frasciae latae


2. Sartorius
3. Rectus femoria
4. lliotibial tract
5. Vastus lateralis
6. Fibularis longus
7. Tibialis anterior
8. Extensor digitorum longus
9. Extensor digitorum brovis
10. Pectinous
11. Adductor longus
12. Gracilis
13. Adductor magnus
14. Vastus medialis
15. Gastrocnemius
16. Soleus
17. Flexor digitorum longus

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
Ilmu Biomedik Dasar I

Jenis Gerakan Otot


Lengkapilah defini aksi dari jenis gerakan otot pada tabel berikut!

No Aksi Definisi
1 Ekstensi Memperbesar sudut antara dua tulang

2 Hiperekstensi menggerakkan tungkai ke belakang tubuh

3 Fleksi Gerakan menekuk sendi atau memperkecil sudut antar dua


tulang
4 Abduksi Menggerakkan anggota gerak menjauhi tubuh

5 Adduksi Menngerakkan anggota gerak menekati bagian tubuh (medial)

6 Sirkumduksi Gabungan fleksi, abduksi, ekstensi, dan adduksi yang


menciptakan Gerakan melingkar
7 Supinasi memutar telapak tangan menghadap ke atas

8 Pronasi memutar telapak tangan menghadap ke bawah

9 Plantar Fleksi kebalikan dari dorsofleksi yaitu menggerakkan telapak kaki


ke bawah atau belakang.
10 Dorso Fleksi menggerakan telapak kaki ke arah depan atau atas.

11 Rotasi menggerakkan sendi dengan cara memutar pada sumbu


vertikal tulang. Gerakan rotasi dapat bergerak ke dalam
(internal) maupun ke luar (eksternal).

Referensi:
Peate, I., & Nair, M. (Eds.). (2017). Fundamentals of anatomy and physiology: For nursing and
healthcare student, Second Edition. Wiley Blackwell.

Tortora, G. J., & Derrickson, B. H. (2018). Principles of anatomy and physiology. John Wiley & Sons.

Program Studi D3 Keperawaatan


Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta

Anda mungkin juga menyukai