Lembar Kerja Ruang Kolaborasi Modul 2.2
Lembar Kerja Ruang Kolaborasi Modul 2.2
Kesadaran Diri 1. Penciptaan iklim Guru meminta murid Yang terlibat guru dan murid
kelas dan budaya untuk memimpin doa didalam kelas, sebelum proses
sekolah. “sebelum pembelajaran pembelajaran dimulai untuk
dimulai silahkan untuk kebutuhan religi diri siswa seperti
dipimpin doa “ menyiapkan al-kitab dan buku
pembiasaan.
2. Guru mengontrol
emosi saat kelas
kurang kondusif
(anak anak masih
ingat keyakinan
kelas Ketika
pembelajaran)
3. Guru memberikan
motivasi
pembelajaran
(hebat ya anak
anak sudah
melaksanakan
pembelajaran hari
ini.)
4. Guru melakukan
refleksi terhadap
pembelajaran
yang dilakukan “
mari kita
membuat
kesimpulan dari
proses
pembelaajaran
dengan
menyebutkan
kesan dan apa
yang sudah kamu
pelajari hari ini”
Kesadaran Sosial Kesadaran dalam Guru meminta untuk Yang terlibat guru dan siswa
menghargai orang lain. saling menghargai didalam kelas Ketika pembelajaran.
pendapat atau ide yang
disampaikan temanya
Ketika ada kegiatan
diskusi.
Kepedulian atau rasa Guru meminta siswa Yang terlibat guru dan siswa
empati kepada orang lain untuk lebih perduli atau didalam kelas Ketika pembelajaran.
memperhatikan Ketika
ada teman diskusi dan
lebih menunjukan rasa
semangat.
Keterampilan Relasi Membangun pembelajaran Guru meminta murid Yang terlibat guru dan siswa
kolaboratif untuk lebih disesuaikan didalam kelas Ketika pembelajaran
dengan kebutuhan atau dilingkungan sekolah.
belajar daripada
kebutuhan individu.
Pengambilan Pendekatan personal Guru memanggil siswa Yang terlibat guru dan siswa
Keputusan yang jika ada yang dilingkungan kelas.
Bertanggung Jawab melakukan pelanggaran Poster dan buku keyakinan kelas
dengan melakukan
pendekatan personal
serta menanyakan
keyakinan kelas yang
sudah dibuat.
Tabel 3.2 Ide Penguatan Kompetensi Sosial dan Emosional untuk Rekan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) di
Sekolah
Menjadi teladan Kesadaran diri dan Guru Yang terlibat guru dan tenaga
ketrampilan menampilkan kependikan dilingkungan sekolah,
berelasi sikap waktu : Ketika jam efektif sekolah
professional Kebutuhanya : Keyakinan sekolah
( datang tepat dan Budaya positif sekolah
waktu,
memakai
seragam
sesuai aturan
sekolah, dll)
Belajar atau berkolaboratif Manajemen diri Guru Yang terlibat guru, rekan sejawat
mengikuti Tempat : di dalam dan diluar
diklat untuk sekolah
meningkatkan Waktu : tentative
kompetensi, Kebutuhanya : seperangkat alat
dan mampu pembelajaran
berkolaborasi
dengan tim
pengajar
serumpun.