PENGOBATAN PASIEN TB MASA PANDEMI

No. Dokumen : 440/614-SOP/

Pusk.Rumpin/I/2023
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 2 Januari 2023
Halaman : 1/3

UPT Puskesmas dr. Kuncahyo S.H.M.

NIP. 198212072012111001
Rumpin

Pengobatan Pasien Tb adalah pengobatan yang diberikan kepada pasien

1. Pengertian
yang di diagnosis TB yang telah di tetapkan klasifikasi serta tipenya,
sehingga akan mendapat pengobatan dengan obat anti TB ( OAT ) di
Masa Pandemi.
Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk :
2. Tujuan
1. Menyembuhkan pasien TB
2. Mencegah kematian
3. Mencegah kekambuhan
4. Menurunkan resiko penularan
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Rumpin Nomor: 440/614-SOP/
3. Kebijakan
Pusk.Rumpin/I/2023 Tentang Layanan Klinis Yang Menjamin
Kesinambungan Layanan
1. Buku pedoman penaggulangan Tuberkulosis tahun 2014
4. Referensi
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomer
HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang pedoman pencegahan dan
pengendalian Coronavarius Disaese 2019
3. Peraturan Bupati Bogor Nomor .... tahun 2020 tentang pedoman tatanan
Normal Baru pada kondisi Pandemi Corona Virus Disaese 2019 di
Kabupaten Bogor
1. Pasien yang telah didiagnosis TB dan telah ditetapkan klasifikasi serta
5. Prosedur /
tipenya kemudian diberikan pengobatan dengan obat anti TB,
Langkah-
mempergunakan OAT program maupun OAT per resep, dengan
Langkah
paduan regimen yang sesuai.
2. Petugas Memakai APD
3. Menjaga Jarak kurang lebih 1 meter dengan Penderita TB
4. Paduan regimen OAT :
a. Kategori-1 : 2 ( RHZE ) / 4 ( RH ) 3
b. Kategori-2 : 2 ( RHZE ) S / 1 ( RHZE ) / 5 ( RH ) 3 E 3
 c. Kategori-anak : 2 ( RHZ ) / 4 ( RH )

Kategori Pasien TB Paduan OAT

Kategori-1  Pasien baru TB BTA (+)  Kombipak :

 Pasien baru TB BTA (-) 2 HRZE /
dengan kerusakan paru 4 H 3R 3
yang luas  FDC :
 Pasien TB ekstra paru 2 ( HRZE ) /
berat atau dengan 4 ( HR ) 3
penyakit ikutan HIV yang
berat

Kategori-2  Pasien TB BTA (+) yang  Kombipak :

sudah pernah diobati, 2 HRZE S / 1
yaitu : kambuh, gagal 1 HRZE /
atau setelah putus obat 5 H 3R 3 E 3
( default )  FDC:
2(HRZE)S/
1 (HRZE)/
5(HR)3 E3

Kategori Anak  Pasien baru TB anak  FDC :

2 ( HRZ ) /
4 ( HR )

5. Untuk pengawasan minum obat, selanjutnya ditunjuk seorang PMO

(keluarga/tetangga) yang dapat membantu melakukan pengawasan
minum obat oleh pasien
6. Perjalanan pengobatan pasien TB selain di catat dalam rekam medik
pasien juga di catat dalam lembar pengobatan TB (form TB-01)
7. Dilakukan konseling dan edukasi kepada pasien maupun kepada PMO,
mengenai TB dan pentingnya untuk berobat secara teratur dan lengkap
sampai masa pengo -batan selesai
8. Pasien TB dibuatkan kartu kontrol TB (form TB-02), yang akan dibawa
pasien saat pasien kontrol, yang dipergunakan untuk mengingatkan
pasien jadwal kunjungan kontrol dan jadwal kunjungan pemeriksaan
dahak ulang
9. Form TB-01 selanjutnya di simpan di klinik rawat jalan yang merawat
 pasien
10. Form TB-01 di lengkapi setiap pasien tersebut kunjungan kontrol
selama masa pengobatannya s.d akhir masa pengobatan.

6. Diagram Alir
1. Poli Rawat Jalan
7. Unit Terkait
2. Laboratorium

8. Dokumen Te
rkait

9. Rekaman Historis Perubahan

NO Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan