PESERTA PEMBINAAN
PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
gas
d) Pembentukan unit penanggulangan
kebakaran di tempat kerja
e) Penyelenggaraan latihan dan gladi
penanggulangan kebakaran secara berkala
f) Memiliki buku rencana penanggulangan
keadaan darurat kebakaran bagi tempat kerja
yang mempekerjakan lebih dari 50 (lima
puluh )orang tenaga kerja dan atau tempat
kerja yang berpotensi bahaya kebakaran
10/25/2022 Created by DEDE.S PNK3 4
sedang dan berat.
Ref. Kepmennaker No 186/1999
Tk. Ahli
Madya
Tk. Ahli
Pratama
Tk. Dasar II
Tk. Dasar I
Ancaman Bom
Perang/Tawuran
Banjir
Kriminalitas
Kekeringan
Api adalah hasil akhir dari sejumlah reaksi kimiawi (pembakaran/oksidasi)
yang berunsurkan bahan bakar, oksigen dan panas.
API
- Tidak Terkendali
Pembakaran - Menimbulkan Kerugian
Panas Oksigen
Bahan Bakar
Wujud Bahan
b. Pemindahan Bahan
Starvation
Mengurangi / menghilangkan
kontak langsung antara benda
yang dapat terbakar dengan
a. Pendinginan c. Pembatasan Oksigen
sumber panas. Smothering
Colling
Menyerap kalor/ panas Menghalangi kontak
sehingga peningkatan
Metoda langsung antara benda
panas menjadi terganggu
akibatnya temperatur Pemadaman terbakar dengan oksigen
penyulutan tidak tercapai.
Alat & bahan: selimut
Bahan pendingin d. Pemutusan Reaksi atau kain basah,
Dilution
umum adalah air Memutus rantai reaksi pembakaran
pasir dan busa
hingga reaksi yang diperlukan untuk
pembakaran lanjut terputus.
Alat & bahan:
dalam bentuk Gas seperti CO
BAHAN BAKAR
COOLING/PENDINGINAN
BAHAN BAKAR
oC
Api Membesar
600 0C – 1000 0C
Kebakaran Benda
Cair & Gas
Kebakaran
Benda Padat
3 10 Waktu (menit)
Tahap Pengembangan Api Dalam Ruangan
Perkembangan api yang terjadi dalam ruangan/bangunan dapat
dikenali melalui lima tahap yaitu:
A. Penyalaan
Api muncul dalam ruangan. Pengembangan
Api masih relatif kecil. Penuh
SUHU
Serentak
Bahan bakar masih banyak.
Pengembangan
C. Penyalaan Serentak Awal
Tahap Flashover.
Seluruh materi terbakar.
Kebakaran sulit dikendalikan.
D. Pengembangan Penuh
Waktu
Ruangan beserta isinya terbakar
secara sempurna.
E. Surut
Seluruh materi terbakar habis, api
mulai padam.
ROLLOVER
BAJA PANAS
RADIASI :
- PERAMBATAN PANAS MELALUI PANCARAN
(GELOMBANG PANAS) MERUPAKAN SALAH SATU SUMBER
PENYEBARAN API TERBESAR
BAJA PANAS
BAJA PANAS
KONVEKSI :
- PERAMBATAN PANAS MELALUI GELOMBANG UDARA
(PERGERAKAN UDARA PANAS NAIK KEATAS)
SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN
DAN FIRE SAFETY MANAJEMEN
SUBSTANSI KONSEP
Clean agean
POWDER
FOAM
CO2
APAR JENIS AIR
WATER
➢ Menyebabkan katarak .
WATER
Clean agean
POWDER
2
FOAM
Jenis tidak sesuai
Mechanical Foam 3 th 5 th
Chemical Foam 2 th 5 th
Dry powder 5 th 5 th
Halogen 3 th 5 th
> 4.13 WP
Pressure
> 20 kg/cm2
1.5 WP
Expansion
JENIS MEDIA PEMADAM KEBAKARAN DAN APLIKASINYA
Keterangan :
75 3000 X X
1A
75 6000 3000 X
2A
75 11250 4500 3000
3A
75 11250 6000 4500
4A
75 11250 9000 6000
6A
75 11250 11250 9000
10A
75 11250 11250 11250
20A
75 11250 11250 11250
40A
Perkiraan Rating (APAR)
JENIS UKURAN JARAK WAKTU RATING
PANCARAN (DETIK)
(METER)
BU SA 5 L 10-1 3 M 45 1 A, 1B
10 L 10-1 3 M 60 2 A, 2B
15 L 10-1 3 M 120 3 A,3B
C O2 2 KG 3 M 30 1 B,C
7K G 3 M 30 2B,C
10 K G 3 M 30 2B,C
25 K G 4 M 30 10B,C
Perkiraan Rating (APAR)
JENIS UKURAN JARAK WAKTU RATING
(KG) PANCARAN (DETIK)
(METER)
A
STORED
PRESSURE B
( N2 )
Foam B
Liquid
Chemical Foam
Mechanical
(A) + (B)
Foam
Sistem Pompa Tangan
Cara menggunakan APAR
Untuk menggunakan APAR selalu
berpedoman pada istilah PASS:
▪ Pull
▪ Aim
▪ Squeeze
▪ Sweep
Cara menggunakan
APAR…
Pull the pin…
Aim nozzle…
Tekan handle ;
Jangan berhenti menekan sebelum apinya
padam atau isinya habis.
Cara menggunakan APAR…
HIDRAN HALAMAN
Hidran yang terletak di halaman suatu bangunan
yang dibuat dan dimiliki oleh bangunan tersebut
untuk keperluan pemadaman kebakaran.
HIDRAN GEDUNG
Hidran yang terletak di dinding pada lantai-lantai
bangunan untuk keperluan pemadaman
kebakaran.
HIDRAN GEDUNG (INDOOR FIRE HYDRANT CABINET)
minyak , dll.
Lanjutan
Air Sungai
Air Danau
Air dari PDAM
Air sumur yg ditampung dalam bak penampungan
Air yang tidak mengandung Minyak,asam / bahan
kimia yg dapat menimbulkan kerusakan pada
system hydrant
“Gambar resorvir persediaan air untuk pemadaman kebakaran
dan keperluan lain”
POMPA KEBAKARAN
NEGATIF
POMPA PLUMBING
Domestik
sprinkler
Hidran
Keb.
SISTEM POMPA
JOCKEY PUMP
• Untuk mempertahankan tekanan statis dalam jaringan sistim
hidran
• Bekerja untuk mengembalikan tekanan ke posisi semula
• Untuk memantau kebocoran pada jaringan sistim pompa
• Hidup (start) secara otomatis pada saat katup pengeluaran
dibuka
• Stop secara otomatis pada saat katup bukaan ditutup
MAIN PUMP
• Sebagai penggerak utama bekerjanya sistim hidran .
• Bekerja secara otomatis setelah kapasitas maksimum jockey pump
terlampaui
• Bekerja otomatis dan berhenti manual
DIESEL PUMP
• Sebagai penggerak cadangan dari sistim hidran .
• Meskipun sebagai cadangan,tapi tetap dalam kondisi “siaga operasi “
• Bekerja apabila main pump mengalami kerusakan atau
sumber utama listrik dari PLN padam .
• Start otomatis dan stop manual .
ALAT PENGATUR TEKANAN.
3
Gulungan dua dengan cara ditarik:
- Letakkan gulungan selang ditanah/di lantai.
- Ambil satu coupling (yang mana saja).
- Tarik coupling tersebut hingga selang tergelar
seluruhnya.
- Usahakan selang dalam keadaan lurus dan
tidak melintir.
Mengeringkan:
- Setelah dicuci slang harus dikeringkan (tidak boleh terlalu lama
terkena sinar matahari langsung).
- Air yang terdapat pada bagian dalam selang harus dikeluarkan
4
c. Cara Menggulung Selang
Gulungan Satu:
Suatu bentuk gulungan dimana salah satu kopling dari selang tersebut
berada didalam/ditengah-tengah gulungan dan kopling yang ditengah tadi
digunakan untuk mengawali gulungan.
6
Fungsi :
Suatu alat untuk memancarkan air
dari selang penyalur kesasaran
( kebakaran )
Seamiest
Connection
RESERVOAR
10/25/2022 Created by ganjar budiarto 14
KARAKTERISTIK TEKANAN HYDRANT
KLASIFIKASI HUNIAN
Tingkat resiko bahaya kebakaran
◼ Pencahayaan Darurat
LIFT KEBAKARAN
lift Passager /penumpang
Listrik statis adalah listrik yang dihasilkan karena adanya hubungan fisik dan
pemisahan bahan material misalnya :
a. Aliran gas, cairan atau bahan-bahan yang berbentuk bubuk/serbuk
melalui pipa, selang
b. Pencampuran dan pengadukan.
C . Gesekan ban karet dari kendaraan dan sabuk yang berputar dengan
cepat.
NFPA
Tanki Penyimpanan bahan bakar cair
KONSEKWENSI
KERUGIAN SANGAT
DIKENDALIKAN BESAR
OLEH DPK
TIDAK
DIKENDALIKAN
DGN SPRINKLER YA KONSEKWENSI
KERUGIAN BESAR
TIDAK
BERHASIL
DIPADAMKAN
PENGHUNI
TIDAK YA
KONSEKWENSI
KERUGIAN SEDANG
Fire RESPONS
YA
KONSEKWENSI
KERUGIAN KECIL
MANAJEMEN
5M
•Korban jiwa
•Kerusakan
•Kerugian
•Penderitaan
•Citra
Konsekuensi dari
Penyimpangan
MKKG
PRE FIRE POST FIRE
CONTROL IN CASE FIRE CONTROL CONTROL
DEPARTEMEN K3
PENANGGUNG JAWAB
UNIT PENANGGULANGAN KEBAKARAN
PETUGAS REGU
PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
KOORDINATOR SUB UNIT
PENANGGULANGAN KEBAKARAN
PETUGAS
PERAN KEBAKARAN
URAIAN TUGAS
ORGANISASI TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
(Lini II)
ANGG. REGU PEN. KEBAKARAN (KLAS C)
TUGAS POKOK :
Tanggung jawab di seluruh tempat kerja
(Diatur sistem shift)
Tugas :
1. Melakukan patroli rutin ke seluruh area kerja memantau
semua aspek pencegahan kebakaran.
2. Memelihara, memeriksa dan menguji semua sarana proteksi
kebakaran agar selalu dalam keadaan siap pakai.
3. Siap siaga melakukan tindakan menghadapi keadaan
darurat kebakaran untuk pemadaman dan penyelamatan
Psl 8
Ref. Kepmennaker No 186/1999
URAIAN TUGAS
ORGANISASI TANGGAP DARURAT
KEBAKARAN
KLAS B :
KOORDINATOR SUB UNIT PEN. KEBAKARAN
Tanggung jawab di unit kerja tertentu
Tugas :
• Mengkoordinasikan program
penanggulangan kebakaran (inspeksi &
latihan)
• Memimpin operasi penanggulangan
kebakaran
10/25/2022 Created by DEDE.S PNK3 Psl 9 15
Ref. Kepmennaker No 186/1999
URAIAN TUGAS
ORGANISASI TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
KLAS A :
PENANGGUNG JAWAB TEKNIK
PEN. KEBAKARAN
Tanggung jawab di seluruh tempat kerja
Tugas :
• Menyusun, melaksanakan dan evaluasi
program kerja pengendalian kebakaran
• Melakukan audit internal dan pengawasan
langsung
• Mempertanggung jawabkan pelaksanaan
10/25/2022
syarat K3 Created by DEDE.S PNK3 16
Psl 10
Audible
Visible
SIAPA 1 2 3 4 5 6
BERBUAT APA
MCFA
PERAN
ALARM KEBAKARAN
SIAGA
DARURAT
POSKO
KEBAKARAN
MCFA
FIRE EMERGENCY PROCEDURE
SIGNA
L
ALAR
M
KEPALA PIKET
STANDBY DITEMPAT
INSTRUKSI SIAGA DARURAT
PERAN FIRE
KEBAKARAN MENS
SESUAI
CHECK LOKASI
PORMASI
1 2
FIRE EMERGENCY PROCEDURE
PERAN KEBAKARAN 1
S
PADAMKAN
LOKALISIR
LAPORKAN
TIDAK
KE PIKET EVAKUASI PADA
M
BERKUMPUL YA
ABSENSI
SELESAI LENGKA
TIDAK SELESAI
P
YA
SELESAI CARI
FIRE EMERGENCY PROCEDURE 5
2 FIRE MENS 1
4
2 3
S
PADAMKAN
LOKALISIR
LAPORKAN TIDAK
EVAKUASI PADA
PIKET
M
BERKUMPUL YA
ABSENSI
☺ JANGAN MELOMPAT
SEPERTI INI, TUNGGU
BANTUAN PETUGAS
RESCUE.
Menuju tempat berhimpun…