Anda di halaman 1dari 40

PANDUAN PENGGUNAAN

FITUR IMUNISASI RUTIN PADA APLIKASI SEHAT


INDONESIA-KU (ASIK)

Disusun oleh:
Astri Utami, S.Gz - Program Specialist 2

TRIBE LAYANAN KESEHATAN PRIMER


DIGITAL TRANSFORMATION OFFICE
KEMENTERIAN KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK)
Sistem Layanan Puskesmas Terintegrasi

Platform ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku) adalah aplikasi terpusat


yang digunakan untuk input data, monitoring data perkembangan
pasien untuk seluruh tenaga kesehatan layanan Primer.

1 2

● Web based: digunakan oleh tenaga kesehatan ● Aplikasi Android: digunakan oleh
di Puskesmas selain untuk pencatatan tenaga kesehatan dan kader untuk
kesehatan individu dan pelaporan untuk Dinkes pencatatan data program UKM (KIA,
atau Kemenkes surveilans PM, skrining PTM) serta
program UKBM (Posyandu)
https://sehatindonesiaku.kemkes.go.id/
2
Pencatatan Imunisasi Rutin
4 Output
RS
1
1a. Pencatatan
Langsung Integrasi dengan Masyarakat
- Pencatatan SI - Imunisasi Swasta
hasil layanan -Riwayat Imunisasi
Data imunisasi rutin dari
imunisasi rutin -Sertifikat imunisasi
Rumah Sakit & Klinik -Reminder imunisasi
real time oleh
swasta dihubungkan -Edukasi imunisasi
Pelaksana
2 Menggunakan standar
imunisasi
FHIR
- Dicatat Data dapat dipantau pada
berdasarkan dashboard ASIK Terintegrasi:
Pos Pelayanan - Data kader dan nakes (validasi) Puskesmas
- Mencatat batch - Data individu layanan imunisasi
Pencatatan - Analisis capaian imunisasi -Laporan Imunisasi individual
vaksin yang
Imunisasi 3 dengan batch yang dapat
digunakan
Data masuk dalam digunakan untuk telusuri KIPI
rutin platform Satu Sehat -Reminder kebutuhan vaksin
berdasarkan catatan anak yang
1b. Pencatatan Seluruh data imunisasi diimunisasi
Riwayat Imunisasi 1c. Data dari PL rutin dari ASIK maupun -Terintegrasi dengan surveilans
divalidasi oleh instansi swasta PD3I
- Oleh orang tua via Nakes & atau terkumpul dalam
Peduli Lindungi Kader platform Satu Sehat
- Oleh kader
yang dapat dialirkan Dinkes & Kemenkes
Posyandu via ASIK
untuk output - output
mobile
yang dibutuhkan
- Oleh Nakes via Capaian wilayah
ASIK mobile individual & real time

*Instansi lain bila dibutuhkan


Alur Pencatatan Imunisasi Rutin Puskesmas menggunakan ASIK

Kegiatan Imunisasi di Pos


1 Perencanaan 2 Persiapan Kegiatan 3 Imunisasi (Posyandu, Sekolah,
Kegiatan Imunisasi Imunisasi pada hari - H Puskesmas, dll)
Puskesmas Pos Imunisasi

- Menentukan jumlah - Menyiapkan daftar


- Melakukan pelayanan imunisasi di
sasaran, antigen, sasaran imunisasi pada
Pos Imunisasi;
serta logistik yang hari H;
- Mencatat hasil pelayanan imunisasi
dibutuhkan pada - Menyiapkan &
Koordinator
Pelaksana Pelaksana individual pada aplikasi ASIK.
Imunisasi setiap Pos Imunisasi membawa logistik Imunisasi/
Imunisasi/
(Korim) secara keseluruhan; imunisasi yang Jurim
Jurim (Bidan/Dokter/
- Menentukan jadwal (Bidan/Dokter dibutuhkan; Perawat)
kegiatan imunisasi /Perawat) - Menyiapkan hp android
bersama dengan untuk pencatatan
pelaksana imunisasi imunisasi via ASIK.
4 Setelah Pelayanan Imunisasi
(Bidan Desa/petugas
lainnya) selama satu
bulan. - Memastikan hasil - Mencatat logistik
pencatatan individual yang
Mencatat seluruh logistik
pada dashboard analisis dikembalikan dari
yang dibawa oleh jurim ke Koordinator
Imunisasi (Korim) website ASIK; Petugas PJ pelayanan
Petugas PJ aplikasi SMILE.
- Memastikan jumlah SMILE imunisasi ke
SMILE
Puskesmas aplikasi SMILE.
Puskesmas logistik yang digunakan,
dibuang, dan
Pelaksana
dikembalikan.
Imunisasi/ Jurim
(Bidan/Dokter/Pera
wat)

4
OUTLINE FUNGSI FITUR IMUNISASI RUTIN

1. Catat Langsung Imunisasi

2. Catat Riwayat Imunisasi

5
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Langsung

Fitur ini berfungsi untuk mencatat hasil pelayanan imunisasi yang diberikan
“secara langsung” di Pos Imunisasi (Posyandu, Sekolah, Rumah Warga, dll).

Cara penggunaan:
1 2 3
Pilih tanggal Cari data anak / WUS
pelaksanaan imunisasi Mulai aktivitas yang diimunisasi
dan Pos Imunisasi menggunakan NIK atau
nama & tgl lahir

4 Jika terdapat dalam


Sistem membantu
database, data identitas
mengeluarkan list jenis Pilih jenis imunisasi anak / WUS akan muncul
imunisasi sesuai dengan yang akan diberikan secara otomatis
usia
Apabila data tidak
ditemukan / yang
5 Masukkan imunisasi 6 ditemukan salah, maka
tambah sasaran.
ke-berapa yang Simpan data hasil
diberikan dan nomor layanan imunisasi
batch imunisasi

6
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Riwayat Imunisasi

Fitur ini berfungsi untuk mencatat riwayat imunisasi yang sudah diterima
sebelumnya “lampau” namun belum tercatat pada ASIK .

Cara penggunaan:
1 Cari data anak / WUS Jika terdapat dalam database, data 2
identitas anak akan muncul secara
yang akan dicatat otomatis
Pilih kategori riwayat
menggunakan NIK atau imunisasi yang akan
Apabila data tidak ditemukan / yang
nama & tgl lahir ditemukan salah, maka tambah baru. dicatat

4 3 Pilihan kategori yang akan keluar


Isi detail riwayat Pilih jenis imunisasi adalah empat jenis:
1) Bayi
imunisasi yang akan dicatat 2) Baduta
3) Sekolah Dasar
4) WUS (hanya keluar untuk
wanita)
Detail riwayat yang perlu diisi adalah:
1) Tempat Faskes 5 Anda tidak dapat mengisi kategori
2) Tanggal imunisasi yang belum mencapai usia. Contoh:
3) Batch imunisasi
Simpan data riwayat anak 8 bulan tidak dapat mengisi
imunisasi riwayat imunisasi Baduta dan
*Yang wajib diisi adalah tanggal Sekolah Dasar.
imunisasi.

7
Video Penggunaan fitur Imunisasi Rutin

https://drive.google.com/drive/folders/16hAllBXHNZW143OtI2oliHA7cN
hk_BSe

8
Link Panduan ASIK Imunisasi rutin

https://link.kemkes.go.id/ASIKKemenkes

9
Download Aplikasi Sehat Indonesia-Ku (ASIK) Training untuk pelatihan
ASIK Training

1
Buka Google Play Store dan cari Sehat Indonesiaku Training

2
Install ASIK Training

3
Gunakan ASIK Training untuk uji coba pencatatan imunisasi

4
ASIK Training terhubung dengan ASIK Web Training:
https://sehatindonesiaku-stg.dto.kemkes.go.id/login

10
Masuk ke Aplikasi Sehat Indonesia-Ku (ASIK) Training dengan nomor & OTP Puskesmas

https://bit.ly/KodePKM

Kode Puskesmas

Masukkan nomor Whatsapp Masukkan


dengan kombinasi berikut:
800 + kode puskesmas 7762
sebagai kode Pilih menu imunisas
Kode Puskesmas dapat diakses OTP untuk
di: aplikasi ASIK
https://bit.ly/KodePKM Training

Untuk masuk ke ASIK (asli) menggunakan nomor


hp nakes yang didaftarkan
Apabila terjadi seperti ini maka lakukan aktivasi melalui ASIK
Web

12
AKTIVASI PENGGUNA ASIK MOBILE

2 Cari NIK atau nama petugas

3 Ubah status menjadi aktif dengan


1 Pilih menu pengguna aplikasi mobile menggeser tombol menjadi warna
hijau
OUTLINE FUNGSI FITUR IMUNISASI RUTIN

1. Catat Langsung Imunisasi

2. Catat Riwayat Imunisasi

14
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Langsung

Fitur ini berfungsi untuk mencatat hasil pelayanan imunisasi yang diberikan
“secara langsung” di Pos Imunisasi (Posyandu, Sekolah, Rumah Warga, dll).

Cara penggunaan:
1 2 3
Pilih tanggal Cari data anak / WUS
pelaksanaan imunisasi Mulai aktivitas yang diimunisasi
dan Pos Imunisasi menggunakan NIK atau
nama & tgl lahir

4 Jika terdapat dalam


Sistem membantu
database, data identitas
mengeluarkan list jenis Pilih jenis imunisasi anak / WUS akan muncul
imunisasi sesuai dengan yang akan diberikan secara otomatis
usia
Apabila data tidak
ditemukan / yang
5 Masukkan imunisasi 6 ditemukan salah, maka
tambah sasaran.
ke-berapa yang Simpan data hasil
diberikan dan nomor layanan imunisasi
batch imunisasi

15
1 Pilih tanggal pelaksanaan imunisasi dan Pos Imunisasi

2 Mulai aktivitas

Apabila Pos Imunisasi tidak


ditemukan, maka laporkan

Tanggal
backdate bisa
Pilih menu digunakan
apabila
Imunisasi Rutin pencatatan
hari tersebut
belum selesai

16
3 Cari data anak / WUS yang diimunisasi menggunakan NIK atau nama & tgl lahir

Apabila data yang ditemukan


sesuai, klik nama tsb.

Pastikan menulis 16 digit NIK


dengan benar

17
Tambah Sasaran: jika sasaran tidak ditemukan atau yang ditemukan tidak sesuai.

Isi data sasaran dengan


formulir yang ada. Apabila
NIK tidak diketahui klik
kotak NIK tidak diketahui.
Apabila tanggal lahir tidak
diketahui klik kotak tanggal
lahir tidak diketahui (akan
muncul perkiraan usia anak)

Tanda “*” menunjukkan


data tersebut wajib diisi.

Apabila anak / WUS yang


Pastikan sudah mencari sasaran disuntik memang sasaran
dengan NIK atau nama dan cukup isi kelurahan/desa,
tanggal lahir sebelum namun apabila anak / WUS
menambahkan data baru bukan sasaran / hanya
pengunjung maka klik kotak
domisili luar wilayah.

18
4 Pilih jenis Imunisasi yang akan diberikan

Sistem membantu
mengeluarkan list
jenis imunisasi sesuai
dengan usia & riwayat
imunisasi yang sudah
tercatat.

19
Pilihan Jenis Imunisasi sesuai Usia

Bayi & Baduta Anak Sekolah (BIAS) Wanita Usia Subur (WUS)

Apabila WUS sudah di - skrining


dengan status T terakhir T2 maka
lakukan pengisian riwayat terlebih
dahulu di menu riwayat imunisasi.

List antigen yang keluar sesuai Untuk anak usia sekolah akan
dengan usia & riwayat imunisasi. keluar seluruh pilihan antigen
untuk anak sekolah.
Contoh: anak usia 8 bulan yang
belum ada Riwayat imunisasi
pada ASIK akan keluar list
antigen: BCG, Polio tetes,
DPT-HB-Hib, PCV, IPV, Rota & JE
(bergantung wilayah). HB0 tidak
keluar karena usia anak sudah 8
bulan tidak dapat diberikan HB0
yang seharusnya diberikan saat
usia <24 jam.

20
5 Masukkan imunisasi ke-berapa yang diberikan & isi nomor batch

Isi no batch secara


Pilih sesuai manual sesuai
imunisasi ke-berapa dengan batch vaksin
yang diberikan. yang digunakan.

21
6 Simpan data layanan imunisasi & lihat hasilnya

Cek data dengan klik nama


sasaran pada halaman
imunisasi lalu klik tombol
panah.

Periksa kembali, kalau sudah


sesuai simpan data.

Pilih riwayat imunisasi bayi

Data sudah tersimpan

Lengkapi data riwayat imunisasi polio tetes 1-2


22&
DPT-HB-Hib 1 melalui menu “Riwayat Imunisasi”.
OUTLINE FUNGSI FITUR IMUNISASI RUTIN

1. Catat Langsung Imunisasi

2. Catat Riwayat Imunisasi

23
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Riwayat Imunisasi

Fitur ini berfungsi untuk mencatat riwayat imunisasi yang sudah diterima
sebelumnya “lampau” namun belum tercatat pada ASIK .

Cara penggunaan:
1 Cari data anak / WUS Jika terdapat dalam database, data 2
identitas anak akan muncul secara
yang akan dicatat otomatis
Pilih kategori riwayat
menggunakan NIK atau imunisasi yang akan
Apabila data tidak ditemukan / yang
nama & tgl lahir ditemukan salah, maka tambah baru. dicatat

4 3 Pilihan kategori yang akan keluar


Isi detail riwayat Pilih jenis imunisasi adalah empat jenis:
1) Bayi
imunisasi yang akan dicatat 2) Baduta
3) Sekolah Dasar
4) WUS (hanya keluar untuk
wanita)
Detail riwayat yang perlu diisi adalah:
1) Tempat Faskes 5 Anda tidak dapat mengisi kategori
2) Tanggal imunisasi yang belum mencapai usia. Contoh:
3) Batch imunisasi
Simpan data riwayat anak 8 bulan tidak dapat mengisi
imunisasi riwayat imunisasi Baduta dan
*Yang wajib diisi adalah tanggal Sekolah Dasar.
imunisasi.

24
1 Cari data anak / WUS yang akan dicatat menggunakan NIK atau nama & tgl lahir

Apabila data yang ditemukan


sesuai, klik nama tsb.
Pastikan memasukkan 16 digit
NIK dengan benar

Pilih menu
Riwayat Imunisasi

25
Tambah Sasaran: jika sasaran tidak ditemukan atau yang ditemukan tidak sesuai.

Isi data sasaran dengan


formulir yang ada. Apabila
NIK tidak diketahui klik
kotak NIK tidak diketahui.
Apabila tanggal lahir tidak
diketahui klik kotak tanggal
lahir tidak diketahui (akan
muncul perkiraan usia anak)

Tanda “*” menunjukkan


data tersebut wajib diisi.

Apabila anak / WUS yang


disuntik memang sasaran
Pastikan sudah mencari sasaran cukup isi kelurahan/desa,
dengan NIK atau nama dan tgl namun apabila anak / WUS
lahir sebelum menambah data bukan sasaran / hanya
pengunjung maka klik kotak
domisili luar wilayah.

26
2 Pilih kategori imunisasi yang akan Dicatat Riwayatnya

3 Pilih Jenis Imunisasi yang akan Dicatat Riwayatnya

Pilih jenis imunisasi yang akan dicatat


dengan memilih tombol tambah data.

Anda tidak dapat mengisi riwayat jenis


imunisasi yang belum mencapai usia atau
belum sesuai dengan interval pemberian.

Contoh: anak 8 bulan tidak dapat mengisi


riwayat imunisasi Baduta dan Sekolah
Dasar.

27
4 Isi detail riwayat imunisasi yang akan dicatat 5 Simpan riwayat imunisasi

Isi data riwayat imunisasi


sesuai dengan catatan
pada buku KIA/KMS.

Data yang wajib diisi Data berhasil tersimpan


adalah: tanggal
imunisasi.

Untuk data lain seperti:


sarana Faskes & batch
apabila tidak ingat bisa
dilewatkan

Apabila sudah diisi, maka


simpan data.

28
Riwayat imunisasi WUS Khusus untuk WUS yang memang dilakukan
screening status T. Apabila, WUS tidak
mengingat detail penyuntikan namun dapat
ditentukan bahwa status T nya, maka dapat
memilih kotak → data riwayat tidak lengkap.

Tanggal wajib diisi untuk dapat


menginput pada menu “imunisasi
2 rutin” (pencatatan langsung).

Tanggal yang diisi pada hasil Data sudah tersimpan, dan akan
skrining dengan checklist riwayat menunjukkan hasil seperti di atas:
Apabila saat kunjungan WUS tidak lengkap adalah: tgl 1 tahun Status T2 - berdasarkan skrining Nakes.
diberikan imunisasi, maka sebelum hari ini.
urutan pengisiannya adalah: Contoh hari ini 17 September
Data riwayat pada WUS 1) Catat riwayat / hasil 2022, maka tanggal ini adalah 17
dapat digunakan untuk skrining status T di September 2021
mengisi status T terakhir menu “Riwayat
WUS / Skrining status T. Imunisasi” ;
2) Catat imunisasi di
menu “Imunisasi
Rutin”
29
Edit data profil pada menu “Riwayat Imunisasi”

Edit data profil sasaran


dapat dilakukan pada
menu Riwayat imunisasi

Apabila sudah selesai


edit data → klik simpan.

30
Edit data imunisasi melalui website ASIK

31
Website Sehat IndonesiaKu

Fungsi utama website Sehat


IndonesiaKu adalah melakukan
pemutakhiran data individual
dan monitoring hasil capaian
imunisasi, serta edit/hapus data
imunisasi individu.

Dashboard Sehat IndonesiaKu Username dan password Username dan password


dapat diakses melalui laman: Puskesmas: Dinkes Provinsi &
https://sehatindonesiaku.kem
kes.go.id/login Kab/Kota:
Kode registrasi puskesmas Kode registrasi wilayah
(pastikan gunakan https) Kemendagri

1. Untuk keamanan, diharapkan mengganti password ketika pertama kali melakukan login ke sistem
2. Jika lupa terkait kode registrasi puskesmas dan kode registrasi wilayah, bisa dicek di laman berikut
https://bit.ly/ReferensiKode
3. Jika username/password menggunakan kode puskesmas yang terdapat di list tidak bisa digunakan,
maka berarti sudah diupdate oleh puskesmas yg bersangkutan saat pertama login di pelatihan. 16
2 Cari anak yg akan di edit data imunisasinya dengan NIK / nama

1 Pilih menu layanan imunisasi

33
Data anak ditemukan

3 Klik lihat

34
Setelah dibuka akan tampil list riwayat imunisasi rutin

4 Klik ubah untuk mengedit

35
5 Ubah data yang dibutuhkan

Lalu simpan

36
Setelah dibuka akan tampil list riwayat imunisasi rutin

6 Klik hapus untuk menghapus

37
Klik yakin untuk menghapus

38
Data sudah terhapus

39

Anda mungkin juga menyukai