Step 3 : Analysis
Step 4 : Countermeasures
Step 5 : Result
Step 6 : Standardization
A. Program TB
1. SDM Tenaga laboratorium di beberapa puskesmas kosong.
2. Double Job Program Bagi Pragramer TB di Puskesmas
3. Keterlambatan Penginputan Laporan di aplikasi SITB
4. Koordinasi Logistik TB antara pengelola program TB dan petugas Gudang
Farmasi Dinkes masih belum berjalan dengan baik
5. Kolaborasi Petugas TB dan HIV Puskesmas belum maksimal di Puskesmas
6. Sosialisasi Penemuan Kasus dan Pengobatan TB pada penderita DM Masih
kurang (semua puskesmas)
7. Supervisi Programer TB Kab kepada Programer TB PKM belum maksimal
8. Kelengkapan Laporan Aplikasi SITB Puskesmas Masih Rendah
9. Masih ada beberapa PKM yang belum mengindahkan juknis terbaru alur
diagnosis TB (Pemeriksaan TCM)
STEP - 1
B. Program HIV
1. Logistik kurang terpenuhi, masih berharap pemenuhan logistik dari provinsi
2. Pencatatan Pelaporan Puskesmas yang belum tepat waktu
3. Beberapa puskesmas terkendala terkait ketepatan pengiriman laporan via
online dikarenakan laptop programer tidak mensupport aplikasi SIHA
Online
4. Minimnya Layanan ARV bagi penderita HIV
5. Koordinasi antar atasan dan staf belum maksimal
6. Koordinasi dengan petugas petugas gudang yang belum maksimal
7. Programer HIV yang double job
8. Kurangnya pendanaan di Puskesmas untuk program HIV
9. Mutasi dan Penggantian Programer HIV yang sudah Terlatih
10. Tidak ada kegiatan Khusus pada saat hari AIDS sedunia
11. Tidak Ada Kegiatan Koordinasi ke tingkat Provinsi (tatap muka)
STEP - 1
D. Program DIARE
1. Kurangnya koordinasi programer Diare ke Programer Dinas Tentang
Program Diare
E. Program DBD
2. Alat Fogging di dinas kesehatan sudah banyak yang rusak
3. Pelaksanaan kegiatan fogging tidak maksimal
F. Program ISPA
4. Sering terjadi pergantian Programer Terlatih
5. Banyak Programer dari Non PNS dan tidak ada pendaping dari PNS
6. Pengiriman Laporan Tidak Tepat Waktu
7. Kegiatan tidak masuk di BOK puskesmas yang mengakibatkan
programer puskesmas kurang termotivasi dalam melaksanakan kegiatan
G. Program HEPATITIS
8. Program Hepatitis di Kabupaten belum terlaksana (belum ada logistik)
STEP - 1
MELAKSANAKAN MULTIVOTING (1)
NO MASALAH R1 R2 R3
Program TB
1 SDM Tenaga laboratorium di beberapa puskesmas kosong 1
2 Double Job Program Bagi Pragramer TB di Puskesmas 3
3 Keterlambatan Penginputan Laporan di aplikasi SITB 4
Koordinasi Logistik TB antara pengelola program TB dan petugas Gudang
4 3
Farmasi Dinkes masih belum berjalan dengan baik
Program HIV
NO MASALAH R1 R2 R3
1 Mutasi dan pergantian Programer Kusta dan Frambusia yang sudah Terlatih 5 1
Program DIARE
Kurangnya koordinasi programer Diare ke Programer Dinas Tentang Program
1 5 1
Diare
Program DBD
1 Alat Fogging di dinas kesehatan sudah banyak yang rusak 4
2 Pelaksanaan kegiatan fogging tidak maksimal 5 5 5
Program ISPA
1 Sering terjadi pergantian Programer Terlatih 2
2 Banyak Programer dari Non PNS dan tidak ada pendaping dari PNS 3
3 Pengiriman Laporan Tidak Tepat Waktu 5 0
Program HEPATITIS
NO MASALAH R1 R2 R3
Program TB
Program HIV
Program HEPATITIS
Program Hepatitis di
Programer Hepatitis Dinkes, Kasie
Kabupaten belum terlaksana 4 4 16
P2M, Kabid P2P
(belum ada logistik)
STEP - 1
FLOWCHART PROSES
TERIMA KASIH