Anda di halaman 1dari 2

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas : XI
Guru Mapel : Lulus Purwaningsih, S.Pd

BAB 3
CERPEN

A. Pengertian Cerpen
Adalah karangan prosa fiksi (khayalan) berbentuk naratif yang lebih pendel dari pada
novel dan biasanya hanya menceritakan sedikit tokoh.

Definisi cerpen menurut KBBI:


Diartikan sebagai kisahan pendek kurang dari 10.000 kata yang memberikan kesan
tunggal yang dominan dan memusatkan diri pada satu tokoh dalam satu situasi.

B. Ciri-ciri cerpen
1. Alur tunggal
2. Tokohnya sedikit
3. Latarnya terbatas
4. Tema dan nilai-nilai kehidupan terbatas

C. Struktur Cerpen
1. Abstraksi
Pada bagian ini, biasanya penulis menceritakan bagaimana situasi yang sedang
terjadi, memperkenalkan tokoh, dan informasi umum lainnya.
2. Orientasi
Pada bagian ini, penulis mulai mengenalkan konflik, menceritakan apa yang
sedang terjadi di dalam cerita.
3. Konflik
Pada bagian ini, konflik mulai dipaparkan dan mengalami peningkatan
4. Klimaks
Disini, konfliks mencapai puncaknya. Inilah bagian cerita yang paling besar dan
mendebarkan. Pada bagian ini, ditentukan perubahan nasib beberapa tokohnya.
5. Koda
Penutup/ kesimpulan pada akhir cerita.

D. Unsur-unsur dalam cerpen


1. Unsur intrinsik
Unsur pembangun karya sastra dari dalam cerpen itu sendiri
2. Tema
Pokok pikiran atau dasar cerita
3. Tokoh
Tokoh fiksi dibagi menjadi 2 yaitu:
a. Tokoh sentral atau tokoh utama ialah tokoh yang mengambil bagian terbesar
dalam cerita.
b. Tokoh peripheral ialah tokoh tambahan. Hadirnya tokoh tambahan
diharapkan agar peristiwa atau perbuatan yang dialami tokoh utama menjadi
lebih hidup.
Berdasarkan sifat tokoh dibedakan menjadi 3:
a. Tokoh protagonis yaitu tokoh yang menyampaikan nilai-nilai positif
b. Tokoh antagonis yaitu lawan dari tokoh protagonist yakni yang
menyampaikan nilai-nilai negative
c. Tokoh tritagonist yaitu tokoh penengah. Biasanya diperankan oleh orang bijak
yang menengahi permasalahan anatara tokoh protagonist dan tokoh
antagonis.
Metode penokohan dibagi menjadi 2:
a. Metode analitik artinya pengarang menggambarkan watak-watak tokoh
dengan mendeskripsikan wataknya secara langsung.
b. Metode dramatic artinya metode yang menampilkan tokoh seacra tidak
langsung atau tidak mendeskripsikan secara eksplisit sifat dan tingkah laku
tokoh.
Penggambaran metode dramatic:
- Bentuk fisik secara lahir
- Jalan pikiran tokoh
- Tindakan tokoh
- Lingkungan tokoh
- Melalui dialog antar tokoh
4. Latar
5. Alur
Rangkaian peristiwa yang direka dan dijalin dengan seksama dan menggerakkan
jalan cerita melalui kerumitan kea rah klimaks dan penyelesaian.
Alur dibagi menjadi 3:
a. Alur maju (progresif) yaitu cerita dikisahkan mulai dari awal sampai akhir
secara runtut sesuai kronologi waktu
b. Alur mundur yaitu alur ini digambarkan dengan jalan cerita yang tidak urut.
Penulis biasanya menceritakan sebuah konflik terlebih dahulu dan kemudian
menengok Kembali kejadian yang menjadi sebab konflik itu sendiri.
c. Alur campuran yaitu alur ini bisa dipahami sebagai gabungan antara alur maju
dan mundur. Jadi dibebarapa bagian ada yang menceritakan masa lalu, masa
sekaranh, atau bahkan masa depan
6. Sudut pandang
Terdapat 2 sudut pandang yang digunakan dalam cerpen:
a. Orang pertama
b. Orang ketiga
7. Amanat
Yaitu suatu pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang kepada pembaca
melalui tulisanya, agar pembaca dapat menarik kesimpulan dari karya tulis.
Amanat dibagi menjadi 2
a. Amanat tersurat
b. Amanat tersirat

Anda mungkin juga menyukai