Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

MANAJEMEN STRATEGIS PERUSAHAAN


Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengantar manajemen
Dosen Pengampu: Bidah Sariyati, S.E., M.E.

Oleh:
Kelompok 6
Muhammad Achyar Ilyas NIM. ; 63040230013
Sindy Arifatul Lutfiani NIM ; 63040230018

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS SYARIAH


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SALATIGA
2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas limpahan
rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada
halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada ibu Bidah Sariyati, S.E., M.E.
sebagai dosen pengampu mata kuliah pengantar manajemen yang telah membantu
memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini.
Semoga dengan hadirnya tulisan ini dapat menambah pengetahuan serta
wawasan pembaca dan dapat dipahami dengan mudah.

Salatiga, 16 Oktober 2023

Kelompok 6

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ....................................................................................... i


KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ...................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Manajemen Strategis .............................................................. 3
B. Manfaat Manajemen Strategis .................................................................. 5
C. Proses Manajemen Strategis .................................................................... 6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan .............................................................................................. 9
B. Saran ......................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 11

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manajemen strategis merupakan prosese atau rangakaian kegiatan
pengambilan keputasan yang bersifat mendasar dan menyeluruh, penetapan
cara melaksanakannya, yang dibuat oleh pimpinan dan diimplementasikan oleh
seluruh jajaran didalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan. Sedangakan
pengertian manajemen strategi menururt Hadar Nawawi adalah perencanaan
berskala besar( disebut perencanaan strategi) yang beriorentasi pada jangkauan
masa depan yang jauh( disebut visi), dan ditetapkan sebagai keputusan
pimpinan tertinggi (keputusan yang bersifat mendasar dan prinsipil, agar
memungkinkan organisasi berinteraksi secara efektif( disebut misi), dalam
usaha menghasilkan sesuatu( perencanaan operasional untuk menghasilkan
barang dan atau jasa serta pelayanan) yang berkualitas, dengan diarahkan pada
optimalisasi pencapaian tujuan disebut tujuan strategis dan berbagai sasaran
organisasi.

Komponen pertama adalah perencanaan strategi dengan unsur-


unsurnya yang terdiri dari visi, misi, tujuan dan strategi utama organisasi.
Sedangkan komponen kedua adalah perencanaan operasional dengan unsur-
unsurnya ,sasaran dan tujuan operasional,pelaksanaan fungsi-fungsi
manajemen berupa fungsi pengorganisasian, fungsi pelaksanaan dan fungsi
penganggaran, kebijaksanaan situasional, jaringan kerja internal dan eksternal,
fungsi control dan evaluasi serta umpan balik.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian manajemen strategis?
2. Apa manfaat manajemen strategis?
3. Bagaimana proses manajemen strategis?
C. Tujuan Penulisan

1
1. Mengetahui pengertian manajemen strategis.
2. Mengetahui manfaat manajemen.
3. Mengetahui proses manajemen strategis.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Manajemen Strategis


1. Pengertian Manajemen Strategis
Manajemen strategis adalah serangkaian dan tindakan manajerial
yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka
panjang.Manajemen strategis meliputi pengamatan lingkungan,
perumusan strategi, (perencanaan strategis atau perencanaan jangka
panjang), implementasi strategi, dan evaluasi dan
pengendalian.Manajemen strategi menekankan pada pengamatan dan
evaluasi peluang dan ancaman lingkungan dengan melihat kekuatan
dan kelemahan perusahaan. Semula disebut kebijakan bisnis,
manajemen strategis meliputi perencanaan dan strategi jangka Panjang.

Kebijakan bisnis, sebaliknya, berorientasi pada manajemen umum


dan cenderung melihat kedalam dan lebih menekankan pada integrasi
yang sesuai bagi banyak aktivitas fungsional dalam perusahaan.
Kebijakan bisnis lebih memfokuskan pada pemanfaatan asset
perusahaan secara efisien.Dengan demikian, kebijakan bisnis lebih
menekankan pada perumusan arahan umum yang dapat digunakan
untuk pencapaian misi dan tujuan perusahaan dengan lebih
baik.Manajemen strategis sebagai suatu bidang ilmu menggabungkan
kebijakan bisnis dengan lingkungan dan tekanan strategis. Oleh karena
itu, istilah manajemen strategis biasanya menggantikan istilah
kebijakan bisnis sebagai suatu nama bidang ilmu. Adapun pengertian
manajemen strategi menurut beberapa ahli:

a. Pengertian manajemen strategis menurut J. David Hunger dan


Thomas L. Wheelen adalah “Strategic Management is that a set of
managerial decisions and actions that determines the long-run

3
performance of a corporation”, dan jika diterjemahkan secara bebas
maka Manajemen strategis adalah serangkaian keputusan dan
tindakan manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam
jangka panjang.
b. Pengertian manajemen strategis menurut Pearch dan Robinson
(1997) dikatakan bahwa manajemen stratejik adalah kumpulan dan
tindakan yang menghasilkan perumusan (formulasi) dan
pelaksanaan (implementasi) rencana-rencana yang dirancang untuk
mencapai sasaran-sasaran organisasi.
c. Pengertian manajemen strategis menurut Fred R. David adalah
bahwa manajemen strategi adalah seni dan ilmu untuk
memformulasi, menginplementasi, dan mengevaluasi keputusan
lintas fungsi yang memungkinkan organisasi dapat mencapai
tujuan.
d. Pengertian manajemen strategis menurut Lawrence R. Jauch dan
Wiliam F. Gluech (Manajemen Strategis dan Kebijakan
Perusahaan, 1998) : Manajemen Strategis adalah sejumlah
keputusan dan tindakan yang mengarah pada penyusunan suatu
strategi atau sejumlah strategi yang efektif untuk membantu
mencapai sasaran perusahaan.

2. Peran Manajemen Strategis

Untuk meraih segala cita-cita atau tujuan yang diinginkan oleh suatu
perusahaan maka penerapan manajemen strategis justru sangat
dibutuhkan guna apa yang diinginkan bersama dapat kita capai dengan
sebaik mungkin. Peran manajemen strategis ketika diimplementasikan
dalam suatu organisasi maka setiap unit atau bagian yang ada dalam
organisasi tersebut dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
sebaik mungkin. Apalagi melihat perkembangan zaman sekarang ini,
dimana setiap perusahaan telah melakukan ekspansi pasar guna
mendapatkan keuntunga yang banyak. Semuanya itu perlu langkah

4
strategis dan taktik yang tepat sehingga proses atau langkah yang
diambil oleh pimpinan dapat dijalankan seefektif dan seefisen
mungkin.

Persaingan yang memunculkan daya saing erat kaitannya dengan


pemahaman mekanisme pasar (standar dan benchmarking), kecepatan
dan ketepatan penyampaian produk (barang dan jasa) yang mampu
menciptakan nilai tambah.Oleh karena itu, peningkatan daya saing
perusahaan bersifat unik, tetapi pada intinya dipengaruhi oleh aspek
kreativitas, kapasitas, teknologi yang digunakan dan jangkauan
pemasaran yang dicapai. Hal tersebut diwujudkan dari tampilan
produk, produktivitas yang tinggi dan pelayanan yang baik.

B. Manfaat Manajemen Strategis


1. Manfaat Manajemen Strategis dalam Perusahaan
Dengan menggunakan Manajemen Strategis, para manajer di semua
tingkat dalam perusahan berinteraksi dalam perencanaan dan
implementasi. Dengan menggunakan Manajemen Strategis sebagai
instrumen untuk mengantisipasi perubahan lingkungan sekaligus
sebagai kerangka kerja untuk menyelesaikan setiap masalah melalui
pengambilan keputusan perusahaan, maka penerapan Manajemen
Strategis dalam suatu perusahaan diharapkan akan membawa manfaat-
manfaat sebagai berikut:
a. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju.
b. Membantu perusahaan beradaptasi pada perubahan-perubahan
yang terjadi.
c. Membuat suatu perusahaan menjadi lebih efektif
d. Mengidentifikasi keunggulsn komparatif suatu perusahaan dalam
lingkungan yang semakin beresiko.
e. Aktivitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan
perusahaan untuk mencegah munculnya masalah dimasa datang.

5
f. Keterlibatan karyawan dalam pembuatan strategi akan lebih
memotivasi mereka pada tahap pelaksanaannya
g. Aktivitas yang tumpang tindih akan dikurangi
h. Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi.
2. Resiko Manajemen Strategis dalam Perusahaan.
Keterlibatan para manajer dalam proses perencanaan strategis akan
menimbulkan beberapa resiko yang perlu diperhitungkan sebelum
melakukan proses manajemen strategis, yaitu:
a. Waktu yang digunakan para manajer dalam proses manajemen
strategis mungkin mempunyai pengaruh negatif pada tanggung
jawab operasional.
b. Apabila para pembuat strategi tidak dilibatkan secara langsung
dalam penerapannya maka mereka dapat mengelak tanggung jawab
pribadi untuk keputusan-keputusan yang diambil dalam proses
perencanaan.
c. Akan timbul kekecewan dari para bawahan yang berpartisipasi
dalam penerapan strategi karena tidak tercapainya tujuan dan
harapan mereka.

Untuk mengatasi resiko-resiko tersebut para manajer perlu


dilatih mengamankan atau memperkecil timbulnya resiko dengan
cara:
a. Melakukan penjadwalan kewajiban-kewajiban para manajer agar
mereka dapat mengalokasikan waktu yang lebih efisien.
b. Membatasi para manajer pada proses perencanaan untuk membuat
janji-janji mereka terhadap kinerja yang benar-benar dapat
dilaksananakan oleh mereka dan bawahannya.
c. Mengatisipasi dan menanggapi keinginan-keinginan bawahan,
misalnya usulan atau peningkatan dalam ganjaran.

C. Proses Manajemen Strategis

6
1. Proses Manajemen Strategi dalam Perusahaan
Strategic management atau manajemen strategi adalah suatu proses
kombinasi tiga kegiatan yang saling terkait yaitu analisis, perumusan
dan pelaksanaan strategi. Dengan demikian ada tiga komponen yang
harus diperhatikan dalam menentukan strategi yaitu analisis,
perumusan, dan pelaksanaan, yang dapat berlaku untuk organisasi baik
perusahaan, organisasi kemasyarakatan, organisasi sosial maupun
lembaga pendidikan. Rangkaian proses penyusunan manajemen
strategi dapat dilihat pada beberapa Manajemen Operasidel yang
dikembangkan para ahli. Salah satu Manajemen Operasidel yang sering
dianjurkan adalah Manajemen Operasidel dengan rangkaian sebagai
berikut, analisis lingkungan internal, eksternal, penyusunan berbagai
strategi, pemilihan strategi, implementasi strategi dan analisis strategi
(Gregory Dess-Lex Miller, 1993). Manajemen Operasidel tersebut
dapat dijelaskan sebagaimana berikut ini:
a. Analisis Lingkungan, adalah proses awal dalam manajemen
strategi yang bertujuan untuk memantau lingkungan perusahaan.
Lingkungan perusahaan disini mencakup semua faktor baik
yang berada di dalam maupun di luar perusahaan dapat
mempengaruhi pencapaian tujuan yang diinginkan. Hasil dari
analisis lingkungan ini setidaknya akan memberikan gambaran
tentang keadaan perusahaan yang biasanya digunakan dengan
Manajemen Operasitret SWOT (strength, weakness,
oppurtinities and threatmen) yang dimilikinya.
b. Menentukan dan menerapkan arah perusahaan, setelah
melakukan analisis lingkungan eksternal dan internal diharapkan
kita sudah dapat memiliki gambaran mengenai posisi
perusahaan dalam persaingan. Dimana kita harus pasti
mendefinisikan SWOT.

7
c. Formulasi strategi, fokus utama formulasi strategi adalah
bagaimana menyesuaikan diri agar dapat lebih baik dan lebih
cepat bereaksi dibanding pesaing dalam persaingan yang ada.
d. Implementasi strategi, masalah implementasi ini cukup rumit,
oleh karena itu agar penerapan strategi perusahaan dapat berhasil
dengan baik, manajer harus memiliki gagasan yang jelas tentang
isu-isu yang berkembang dan bagaimana cara mengatasinya.
Dalam tahapan ini, masalah struktur perusahaan, budaya
perusahaan dan pola kepemimpinan harus dibahas secara lebih
mendalam.
e. Pengendalian Strategi,merupakan suatu jenis khusus dari
pengendalian organisasi yang berfokus pada pemantauan dan
pengimplementasikan proses manajemen strategi.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Manajemen strategis adalah serangkaian dan tindakan manajerial yang


menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang. Manajemen strategis
meliputi pengamatan lingkungan, perumusan strategi, (perencanaan
strategis atau perencanaan jangka panjang), implementasi strategi, dan
evaluasi dan pengendalian. Istilah manajemen strategis biasanya
menggantikan istilah kebijakan bisnis sebagai suatu nama bidang ilmu.

Peran manajemen strategis ketika diimplementasikan dalam suatu


organisasi maka setiap unit atau bagian yang ada dalam organisasi tersebut
dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebaik mungkin.
Peningkatan daya saing perusahaan bersifat unik, tetapi pada intinya
dipengaruhi oleh aspek kreativitas, kapasitas, teknologi yang digunakan dan
jangkauan pemasaran yang dicapai. Hal tersebut diwujudkan dari tampilan
produk, produktivitas yang tinggi dan pelayanan yang baik.

Manfaat manajemen strategis yaitu memberikan arah jangka panjang


yang akan dituju, membantu perusahaan beradaptasi pada perubahan,
membuat suatu perusahaan menjadi lebih efektif, mengidentifikasi
keunggulan komparatif mempertinggi kemampuan perusahaan untuk
mencegah munculnya masalah, memotivasi karyawan pada tahap
pelaksanaannya, aktivitas yang tumpang tindih akan dikurangi, keengganan
untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi.

Strategic management atau manajemen strategi adalah suatu proses


kombinasi tiga kegiatan yang saling terkait yaitu analisis, perumusan dan
pelaksanaan strategi. Rangkaian proses penyusunan manajemen strategi
dapat dilihat pada beberapa Manajemen Operasidel yang dikembangkan
para ahli. Salah satu Manajemen Operasidel yang sering dianjurkan adalah

9
Manajemen Operasidel dengan rangkaian sebagai berikut, analisis
lingkungan internal, eksternal, penyusunan berbagai strategi, pemilihan
strategi, implementasi strategi dan analisis strategi.

B. Saran
Demikian makalah ini ditulis, semoga pembaca dapat memahami
materi tentang “Fungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan” dari
pembahasanpembahasan di atas. Kami sebagai penulis, menyadari bahwa
makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan. Tentunya, kami akan terus
memperbaiki makalah dengan mengacu pada sumber yang dapat
dipertanggungjawabkan nantinya. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran mengenai makalah ini.

10
Daftar Pustaka

Bastari Adam. (2018). Peranan Manajement Strategi dan Manajement Operasional


dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan (Studi kasus di SMPN 13 Depok,
Jabar). Jurnal Tahdzibi : Manajement Pendidikan Islam. 3 (2). 61.

Salisma. (2019). Memahami Organisasi untuk Keunggulan Bersaing (Kajian


Manajement Strategi di Sekolah). Shautut Tarbiyah. 25 (1). 163.

Annisa Ligar Widanti. (2018). Strategic Management. Sunan Gunung Djati State
Islamic University of Bandung. 18-21.

Dr. Dian Sudiantini, S.Pd., M.Pd. (2022). Manajement Strategi. Kab. Banyumas,
Jawa Tengah. CV. Pena Persada.

11

Anda mungkin juga menyukai