PENTINGNYA PENGGUNAAN KATA BAKU DAN TIDAK BAKU

DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Disusun Oleh:
Riani Endah Prastika

I. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Penggunaan kata baku dan tidak baku dalam bahasa indonesia
merupakan hal yang penting dalam komunikasi sehari-hari.Kata baku adalah
kata yang sesuai dengan norma bahasa yang berlaku, sementara kata tidak
baku adalah bentuk alternatif yang sering digunakan namun tidak memenuhi
standar bahasa yang benar.

2. Rumusan Masalah
a. Apa itu kata baku dan tidak baku
b. Contoh penggunaan kata baku dan tidak baku
c. Bagaimana cara memahami dan menggunakan kata baku dengan baik

3. Tujuan Penelitian
Untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya penggunaan kata
baku yang baik dan tepat.
II. PEMBAHASAN

Pengertian kata baku dan tidak baku

Kata baku adalah kata yang merujuk pada kata-kata yang diakui secara resmi
dalam kamus atau pedoman bahasa, seperti Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI) yang dianggap sebagai bentuk kata yang benar dan sesuai dengan norma
bahasa yang berlaku. Penggunaan kata baku memberikan kejelasan, kesesuaian,
dan kepastian dalam berkomunikasi, terutama dalam situasi formal atau resmi.
.Kata tidak baku, di sisi lain adalah kata yang tidak sesuai dengan ejaan yang
benar dalam bahasa Indonesia. Kata-kata ini sering kali merupakan variasi dari
kata baku atau kata serapan dari bahasa asing. Penggunaan kata tidak baku bisa
menyebabkan ketidakjelasan dalam komunikasi dan sebaiknya dihindari dalam
penggunaan sehari-hari.
Selain itu, penggunaan kata baku juga memudahkan pemahaman. Ketika kita
menggunakan kata baku, orang lain akan lebih mudah memahami pesan yang
ingin kita sampaikan. Jika kita menggunakan kata tidak baku atau ejaan yang
salah, pesan kita bisa menjadi ambigu dan membingungkan.

Beberapa contoh penggunaan kata baku dan tidak baku

Dari gambar disamping ada penggunaan contoh kata
yang
tidak baku yaitu penggunaan kata “praktek.”kata baku
dari
“praktek”adalah “praktik.”

Contoh kalimat baku dan tidak baku:

• Tidak Baku: "Ngerjain"

Penjelasan: "Ngerjain" adalah contoh kata tidak baku. Kata ini berasal dari
penyederhanaan dalam percakapan sehari-hari, merupakan bentuk singkat dari
"mengerjakan". Meskipun umum digunakan, tetapi kata tersebut bukanlah
bentuk kata yang diakui dalam kamus resmi.

Cara bagaimana memahami dan menggunakan kata baku yang baik

Cara memahami dan menggunakan kata baku dengan baik memerlukan

kesadaran terhadap aturan tata bahasa yang berlaku,gunakan Kamus Besar Bahasa
 Indonesia (KBBI) atau kamus resmi lainnya sebagai panduan. Periksa kata-kata
yang digunakan dalam pembicaraan sehari-hari untuk memastikan apakah mereka
termasuk kata baku atau tidak.
Perhatikan tata bahasa Indonesia yang benar dan
pelajari cara pembentukan kata, tata bahasa dalam kalimat, dan aturan penulisan
yang berlaku.

III. KESIMPULAN
Berdasarkan materi yang sudah dipaparkan diatas, dapat disimpulkan bahwa kata
baku adalah kata-kata yang sesuai atau terdapat dalam KBBI.Kata baku ini memiliki
fungsi sebagai pemersatu.Kata baku dalam bahasa indonesia membuat bahasa
indonesia menjadi kuat kedudukannya karena kata baku tidak mengubah struktur
bahasa indonesia sehingga mudah dijadikan alat komunikasi antar masyarakat atau
antar suku di indonesia.

IV. DAFTAR PUSTAKA

Sumarsono, Utomo. (2008). "Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi
Keempat". Balai Pustaka.

Chaer, Abdul. (2010). "Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang

Disempurnakan". Erlangga

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) - Badan Pengembangan dan Pembinaan

Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. https://kbbi.kemdikbud.go.id/

https://journal.upy.ac.id/index.php/skripta/article/download/398/425/1150