Salinan RPP Pertemuan 1 - Pengertian Dan Bagian-Bagian Sudut
Salinan RPP Pertemuan 1 - Pengertian Dan Bagian-Bagian Sudut
Disusun Oleh:
TAHUN 2021
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. Kompetensi Inti
Pernyataan pengantar:
Bayangkan kamu sedang menaiki sebuah tangga,
mana yang lebih udah kamu lakukan? Menaiki
tangga yang lebih landai atau tangga yang lebih
curam? Jelaskan jawabannya!
Dua garis lurus yang bertemu pada suatu titik akan membentuk sudut. Dua garis
tersebut dinamakan garis sudut. Titik pertemuan dua garis tersebut dinamakan titik
sudut.
Perhatikan cara memberi nama dan bagian-bagian sudut pada gambar berikut!
Sudut Titik B
Sudut PQR atau sudut
RQP.
Nama Sudut
Dapat ditulis ∠PQR atau
∠RQP
Sudut Titik Q
Ayo Mengamati
Pengamatan 1
Perhatikan gambar dan bacaan berikut dengan cermat!
Gambar 1. Pengamatan 1
Di ruang kelas atau di rumah kalian terdapat jam dinding. Misalkan jam dinding tersebut
menunjukkan pukul 03.00. Jarum pendek menunjukkan ke angka 3, sedangkan jarum yang
panjang ke angka 12. Tuliskan nama sudut, kaki sudut, dan titik sudut!
Pengamatan 2
Perhatikan gambar dan bacaan berikut dengan cermat!
K L
Gambar 2. Pengamatan 2
Meli membantu ibu untuk menjemur pakaian. Ibu meminta tolong kepada Meli untuk
mengambil gantungan baju. Ternyata ujung gantungan baju berbentuk sudut. Dapatkah
kalian menentukan nama sudut, kaki sudut, dan titik sudut sesuai gambar diatas!
Gambar 3. Busur
Jam dinding menunjukkan pukul 03.00. besar sudut terkecil yang terbentuk
adalah 90°.
Jika jam dinding menunjukkan pukul 09.00, bagaimana besar sudut terkecil yang
terbentuk?
Jika jam dinding menunjukkan pukul 04.00, bagaimana besar sudut terkecil yang
terbentuk?
Jika jam dinding menunjukkan pukul 10.00, bagaimana besar sudut terkecil yang
terbentuk?
Contoh:
Tentukan besar sudut di bawah ini!
a) c)
b) d)
Penyelesaian:
a)
Dari hasil pengukuran sudut ABC dengan busur derajat di atas adalah 70°.
b)
Dari hasil pengukuran sudut CDE dengan busur derajat di atas adalah 130°.
c)
Dari hasil pengukuran sudut GHI dengan busur derajat di atas adalah 100°.
d)
Dari hasil pengukuran sudut JKL dengan busur derajat di atas adalah 160°.
Pengamatan 1
Layar perahu ketika dibuka akan tampak berbentuk segitiga.
Gambar 4. Perahu
Pada segitiga terdapat 3 titik sudut yaitu sudut A, sudut B, dan sudut C. Setiap titik-
titik sudut tersebut diukur besar sudutnya.
a. Mengukur besar sudut A dengan menggunakan busur derajat, akan diperoleh
bahwa besar sudut A adalah 40°.
A
b. Mengukur besar sudut B dengan menggunakan busur derajat, akan diperoleh
bahwa besar sudut B adalah 70°.
A
c. Mengukur besar sudut C dengan menggunakan busur derajat, akan diperoleh
bahwa besar sudut C adalah 70°.
A
Dari hasil pengukuran di atas, diperoleh besar sudut
∠A = 40°,
∠B = 70°, dan
∠C = 70°
Jika ketiga besar sudut tersebut dijumlahkan, maka diperoleh Jumlah sudut segitiga
adalah ∠A ditambah ∠B ditambah ∠C.
Jumlah sudut segitiga = 40° + 70° + 70° = 180°
V. Sumber Belajar
Kegiatan Inti:
A. Pemberian rangsangan
Pengamatan 1
B. Identifikasi masalah
Siswa diberikan contoh kontekstual berupa
gantuangan baju.
Pengamatan 2
Kegiatan Penutup:
Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pertemuan selanjutnya, yaitu
menentukan ukuran sudut pada bangun
datar dalam satuan baku dengan
menggunakan busur derajat
10 Guru meminta siswa agar pertemun
menit selanjutnya membawa busur.
Guru mengapresiasi peserta didik yang
telah aktif dalam pembelajaran
Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dan
menutup dengan bacaan hamdalah serta salam
penutup.
Penilaian
I. Penilaian Sikap
Lembar Observasi Penilaian Sikap Sosial
Nama :
Kelas :
Pelaksanaan Pengamatan :
1. Kemandirian
2. Ketelitian
3. Sopan santun