Anda di halaman 1dari 10

Work Shop II

Pengujian Instrumen, Validitas dan Reliabilitas dengan Program Stata 9.0


Oleh : Ki Hariyadi, S.Si., MPH. (kihariyadi.ugm@gmail.com)
Kemampuan Dasar Manajemen data dengan STata

1. Direktory Kerja (misal perintah cd D:\Data)


2. Membuka, menutup, menyimpan ulang file kerja di Stata (clear, exit, save)
3. Copy Data dari Excel ke Stata
Manipulate Data (Recode Data, Membangun Variabel Baru)
4. Generate Variabel dan Value; Kombinasi Tabulate dan Generate.
5. Recode variabel.
6. Replace value.

I. Latihan Manajemen Data Dasar

I.1. Entry data

Format data base Awal

Id nama_rater k_rater komunikasi kategori nilai


10 Budi 1 0 1 10
10 Wati 2 14 1 24
20 Budi 1 26 2 31
20 Wati 2 14 2 36
30 Budi 1 26 2 31
30 Wati 2 14 1 14
40 Budi 1 40 4 132
40 Wati 2 26 4 121
50 Budi 1 14 3 62
50 Wati 5 26 3 95
Keterangan
Id = ID responden
k_rater =kode rater
komunikasi = satu penilaian observasi komunikasi
nilai =hasil pengukuran dari beberapa pertayaan atau observasi (skala interval/rasio)

Cara memindah, dapat dilakukan dengan cara langsung copy data dari MS Excel ke Stata.
1. Diketik manual satu per satu kedalam work sheet Stata.
2. Copy dengan judul variabel dan nilainya secara langsung (syarat judul variabel tidak
ada spasi, nilai angka tidak dalam format “.” atau “,” sebagai format penulisan angka
contoh 1.000 atau 1,000; yang benar 1000).
3. Copykan nilainya saja ke WorkSheet Stata.
4. Dll.

1
Teknis Stata
1. Masuk ke Program
2. Ketik edit <Enter> dari command windows di stata
3. Copykan data dari misal file data mas excel atau data latihan di tabel MS Word,
dengan sebelumnya meletakkan kursor di pojok kiri atas program Stata.
4. Hasilnya, berikut ini:

5. Selesai tutuplah tampilan Edit dengan cara memilih tanda silang di pojok Kanan Atas.
6. Keterangan output “
. edit
(6 vars, 10 obs pasted into editor)
7. Ok simpan file dengan cara tekan gambar “save” atau dengan mengetik di comand
windows “saveold latihan1.dta, replace”
I.2. Pengechekan variabel dan ringkasan awal
Gunakan Pull Down Menu

1. Describe variables in memory <OK>


2. Summary statistics <OK>
Jika pakai menu Command Windows
1. describe <Enter>
2. sum <Enter>
Jika ada kesalahan cukup ketik edit <enter> dan perbaiki nilai yang salah.
2
Pelatihan Utama
Uji Validitas dan Reliabilitas
Skala Pengukuran Likert (Likert Skala Interval nilai 1-5, dari referensi yang memperkuat
bahwa Likert adalah skala interval); Jika memakai faham Likert skala ordinal maka harus
ada proses transformasi skala ordinal ke interval. (Bisa menggunakan template di MS
Excel Pertemuan I)
Contoh Kasus :
Data validitas reliabilitas 12 Juni 2015
Keterangan: Pengukuran validitas dan reliabilitas untuk alat Measures of End-User
Computing Satisfaction pada responden perawat di RS X, 2015
(diambil 25 responden dan 10 item)
id q1 q2 q3 q4 q5 q6 q7 q8 q9 q10 Total
1 5 5 3 4 4 5 4 4 4 4 42
2 4 4 4 3 3 5 5 3 5 5 41
3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 34
4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 34
5 5 4 5 4 4 3 3 4 3 5 40
6 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 43
7 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 39
8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
9 5 4 4 4 3 4 3 3 3 3 36
10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
11 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39
12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
13 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 43
14 5 4 3 4 4 4 3 3 4 5 39
15 4 3 4 2 3 4 3 3 3 2 31
16 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
17 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 49
18 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 47
19 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 33
20 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 36
21 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 34
22 4 4 3 4 5 4 3 4 3 4 38
23 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 37
24 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 38
25 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 28

3
Pindahkan Data tersebut ke Stata, dengan cara Copy Paste saja!
Simpan dengan perintah “saveold latihan2.dta, replace” <Enter>
Cara pengolahan data di Stata
Cara I
Ketik dari Command Windows
alpha q1-q10, item <Enter>
Perhatikan Hasilnya
Cara II
Test dengan cara ke 2
corr q1-total <Enter>
Perhatikan hasil korelasi 10 item dengan Total adalah nilai Korelasi Pearson!

Hasil nilai Korelasi tersebut dibandingan dengan nilai r tabel, item valid jika ritem total≥ rtabel
Pada kasus ini r(n-2;0,05)=r(23;0,05)=0,413
Tampilkan hasil dalam kasus tersebut dengan tabel berikut:

Nomor Keterangan Keterangan


Kuesioner Label Item r Item Total r Tabel (* Valid)
1 0,6132 0,413 Valid
2
3
4
5
6
7
8
9
10 0,7563 0,413 Valid

Nilai Reliabilitas Alpha Cronbach’s 0,8849 artinya.....


Keterangan : item test correlation = r item total

4
Uji Validitas dan Reliabilitas
Skala Pengukuran Nominal (Dikotomi)
Contoh Kasus :
Kasus
id k1 k2 k3 k4 k5 k6 k7 k8 k9 k10 total
1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
4 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9
5 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
7 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 8
8 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9
9 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8
10 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 8
11 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8
12 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8
13 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 7
14 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 8
15 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 6
16 0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 5
17 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 3
18 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 4
19 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 3
20 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 2
Total = Jumlah Nilai Kode 1 (yang menjawab Benar)

Pindahkan Data tersebut ke Stata, dengan cara Copy Paste saja!


Simpan dengan perintah “saveold latihan3.dta, replace” <Enter>
Cara pengolahan data di Stata
Cara I
Ketik dari Command Windows
pbis k1 total <Enter>
Lakukan untuk seluruh item k2, k3, k4,...,k10 satu demi 1
Nilai ini adalah nilai item-test correlation
Perhatikan Hasilnya!

5
Cara II
Test dengan cara ke 2
kr20 k1-k10 <Enter>
Perhatikan hasil korelasi 10 item pada kolom nilai Item-rest Correlation berbeda dengan
Item-Test Correlation, Data Dikotomi. Jadi gunakan untuk perintah pbis untuk memperoleh
korelasi item total.

Hasil nilai Korelasi tersebut dibandingan dengan nilai r tabel, item valid jika r pbis≥ rtabel
Pada kasus ini r(n-2;0,05)=r(18;0,05)=0,468
Tampilkan hasil dalam kasus tersebut dengan tabel berikut:

Nomor Keterangan Keterangan


Kuesioner Label Item r pbis r Tabel p-value (* Valid)
1 0,5908 0,468 0,0061 Valid
2
3
4
5
6
7
8
9
10 0,5523 0,468 0,0116 Valid

Nilai Reliabilitas KR20 (Kuder Richarson) 0,7819 artinya.....


Keterangan : item test correlation = ritem total=pbis

6
Kasus Tambahan
Mengubah Format
1. Wide to Long
2. Long to Wide
Menggunakan Perintah reshape di Stata
Format Umum
Syntax
Basic syntax
reshape long stubnames, i(varlist) [options]
reshape wide stubnames, i(varlist) [options]
reshape long
reshape wide

Advanced syntax
reshape i varlist
reshape j varname [values] [, string]
Contoh Kasus
(wide form)
I ..... x_ij .................

id sex income80 income81 income82


1 2 5000 5500 6000
2 1 2000 2200 3300
3 2 3000 2000 1000

(wide form)
i ....... x_ij ........
id sex inc80 inc81 inc82
-------------------------------
1 0 5000 5500 6000
2 1 2000 2200 3300
3 0 3000 2000 1000
(long form)
id year sex income
1 81 2 5500
1 82 2 6000
2 80 1 2000
2 81 1 2200
2 82 1 3300
3 80 2 3000
3 81 2 2000
3 82 2 1000

7
(long form)

i j x_ij
id year sex inc
-----------------------
1 80 0 5000
1 81 0 5500
1 82 0 6000
2 80 1 2000
2 81 1 2200
2 82 1 3300
3 80 0 3000
3 81 0 2000
3 82 0 1000

Given this data, you could use reshape to convert from one form to
the other:

reshape long income, i(id) j(year) (goes from top-form to bottom)


reshape wide income, i(id) j(year) (goes from bottom-form to top)

Perhatikan efek dari perintah tersebut.....bagaimana mengubah data


Format Baris menjadi Kolom atau sebaliknya data kolom menjadi baris agar dapat digunakan
untuk analisis lanjutan.

Kasus per-kasus dapat dilakukan untuk secara mandiri menguji misal:


1. Validitas dan Reliabilitas.
2. Uji Test Inter Rater (Misal dengan t berpasangan, dengan Kappa jika kategorikal,
dengan korelasi).
3. Test Retest

Buka kembali data latihan1.dta, ubahlah format long menjadi wide


Perintahnya
Reshape wide nama_rater komunikasi kategori nilai, i(id) j(k_rater)
Pada kasus ini ada 4 Variabel yang akan dipasangakan yaitu
1. Nama Rater
2. Observasi Komunikasi
3. Kategori Nilai
4. Nilai Total

8
Akan dilakukan pengujian misal:
1. Apakah ada perbedaan penilaian total antara 2 rater? Gunakan perintah
ttest nilai1==nilai2 <Enter>
perhatikan hasilnya apakah ada perbedaan secara bermakna? Lihat nilai p-value
2. Apakah ada perbedaan Nilai Komunikasi antara 2 rater? Gunakan perintah
ttest komunikasi1==komunikasi2 <Enter>
perhatikan hasilnya apakah ada perbedaan secara bermakna? Lihat nilai p-value
3. Tabulasi antara var Kriteria Penilaian
tab kategori1 kategori2
Chek berapa jumlah yang tidak sesuai antar Rater?
Menghitung Nilai Kappa
kappa kategori1 kategori2
Hasil dengan 5 Responden, 4 kriteria hasil
. kap kategori1 kategori2

Expected
Agreement Agreement Kappa Std. Err. Z Prob>Z
-----------------------------------------------------------------
80.00% 24.00% 0.7368 0.2423 3.04 0.0012

Contoh Nilai Kappa Jika menggunakan 37 responden, dengan 4 Kriteria


. kap category1 category2

Expected
Agreement Agreement Kappa Std. Err. Z Prob>Z
-----------------------------------------------------------------
78.38% 32.36% 0.6803 0.1015 6.70 0.0000

Catatan : Jika misal ada tabel 2X2, maka sampel minimal per cell adalah 15 per
variabel penelitian, artinya karena ada 2 variabel maka jumlah sampel minimal
adalah 2X15 =30 sampel (Hair, JF)
4. Hubungan antara variabel Numerik (Rasio dan Interval) dengan perintah:
corr nilai1 nilai2
pwcorr nilai1 nilai2, sig

corr komunikasi1 komunikasi2


pwcorr komunikasi1 komunikasi2, sig
Pertanyaan

9
1. Apakah ada hubungan yang erat antara nilai rater 1 dan retar 2? Apakah
hubungannya bermakna?
2. Apakah ada hubungan yang erat antara nilai komunikasi rater 1 dan retar 2?
Apakah hubungannya bermakna?

Selamat melanjutkan pengolahan data masing-masing!


Apabila belum sukses dapat dilanjut konsultasi lanjutan ke email kihariyadi.ugm@gmail.com

10

Anda mungkin juga menyukai