Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Sejarah Perusahaan

Gambar 1.1 Logo Perumda Air Minum Cilegon Mandiri

Melalui usul daerah tingkat II Serang dengan surat Bupati Tingkat II


Serang Nomor: 86/Sek/Bapp/VII/1984 Tentang usulan pembentukan
Administrasi Cilegon dan atas pertimbangan yang objektif maka dikeluarkan
peraturan pemerintah No.46 Tahun 1986 tanggal 17 September 1986 tentang
pembentukan kota Administratif Cilegon dan juga ditetapkan luas Kota
Cilegon 17.550 Ha.

Perkembangan Kota Cilegon tidak lepas dari struktur kota yaitu sebagai
pintu gerbang Jawa - Sumatera dan pusat perkembangan industri, Pariwisata
dan pemukiman sarana dan prasarana sesuai dengan harapan kota cilegon
yang menambahkan status Kotif Cilegon menjadi Kotamadya maka melalui
Undang-Undang Nomor: 15 Tahun 1999 Tanggal 21 April 1999 tentang
pembentukan Kotamadya Cilegon.

1
2

Sesungguhnya tidak cukup sampai terwujud Kota Cilegon namun


paling utama adalah merealisasikan keinginan masyarakat Kota Cilegon
untuk pembangunan prasarana jalan dan air bersih. PDAM Cilegon Mandiri
terbentuk berdasarkan Perda No 8 Tahun 2002 Tanggal 21 Mei 2002, dengan
tujuan untuk melayani kebutuhan air bersih masyarakat Kota Cilegon, seperti
diketahui bahwa sebelum pdam cilegon mandiri berdiri pelayanan air bersih
dilakukan oleh PDAM Serang, setelah PDAM Cilegon Mandiri ada PDAM
Serang tetap ada di Kota Cilegon belum bersedia memberi alih kelola
(penyerahan aset ke Kota Cilegon/ PDAM Cilegon Mandiri) padahal menurut
Undang-Undang No.15 Tahun 1999 tentang pembentukan Kotamadya
Daerah Tingkat II Depok dan Daerah Kotamadya Tingkat II Cilegon, Bab V
Ketentuan peralihan pasal 15 ayat 1 huruf C, yang menginventarisir dan
mengatur penyerahan aset BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) hingga
sangat membingungkan masyarakat apabila terjadi pengaduan dalam
pelayanan air bersih, namun demikian PDAM Cilegon Mandiri tetap eksis
melayani masyarakat Kota Cilegon dengan baik.

Kondisi ini menuntut Kota Cilegon untuk dapat menyediakan atau


mengalokasikan ruang bagi kegiatan-kegiatan tersebut beserta penyediaan
fasilitas dan utilitas penunjang. Dapat dikatakan bahwa pada dasarnya fungsi
utama kota cilegon adalah fungsi pelayanan umum (public services) yang
akhirnya Kota Cilegon diarahkan akan lebih berfungsi sebagai Kota
Pelayanan (services city). Dengan didasari oleh keinginan yang kuat untuk
memberikan pelayanan air bersih dengan baik secara kontinuitas, kuantitas
dan berkualitas maka PDAM Cilegon Mandiri melakukan kerjasama dengan
PT. Krakatau Tirta Industri (PT. KTI) dalam hal pengelolaan air bersih.
3

Gambar 1.2 Kantor Perumda Air Minum Cilegon Mandiri

1.2 Visi, Misi dan Nilai Budaya Perusahaan


a) Visi
Membangun kesatuan usaha yang sehat dan dinamis untuk dapat
memberikan pelayanan yang prima kepada konsumen khususnya dan stake
holder umumnya secara berkelanjutan.
b) Misi
a. Melayani kebutuhan air bersih konsumen secara profesional
dalam rangka ikut mensejahterakan masyarakat.
b. Mengembangkan, mengelola dan memelihara sistem air bersih/
minum dalam rangka mencapai kepuasan pelayanan pelanggan
dan memberikan kotribusi dalam Pendapatan Asli Daerah
(PAD).
c) Nilai budaya perusahaan
a. Visionary (Berwawasan jauh ke depan)
Meningkatkan peran serta swasta & instansi lain seekonomis
mungkin terutama dengan PT. Krakatau Tirta Industri (KTI) dalam
rangka menggali, mendistribusikan air bersih di Kota Cilegon.
4

b. Excellence (Unggul)
Selalu berusaha menjadi pelayan yang baik, terpecaya dan
menghantarkan pelanggan menuju solusi yang prima dengan
menggunakan sistem manajemen yang tepat.

1.3 Organisasi Perusahaan


Perusahaan Daerah Air Minum ( PDAM ) Kota Cilegon bergerak di
bidang penyediaan dan pengelolaan air minum, untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat yang mencakup aspek sosial, kesehatan dan
pelayanan umum. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut di atas.
Perusahaan Daerah Air Minum ( PDAM ) Kota Cilegon bertujuan untuk :
1. Mewujudkan dan meningkatkan pelayanan umum dalam memenuh
kebutuhan air minum.
2. Memperoleh pendapatan yang wajar agar perusahaan mampu
mengembangkan diri sesuai dengan fungsinya.
3. Menyelenggarakan pemaanfaatan umum yang dapat dirasakan oleh
masyarakat.

Untuk mencapai tujuan tersebut, perusahaan dapat melakukan


hubungan kerjasama dengan pihak lain yang berkepentingan serta tidak
merugikan. Sesuai dengan pihak kedudukan dan tujuan perusahaan,
aktivitasnya antara lain :
1. Meneliti, merencanakan, membangun dan memelihara air serta
menjalankan operasi sumber-sumber air, pipa transmisi / distribusi
termasuk reservoir dan instalansi lainnya.
2. Mengkoordinir pembangunan instalansi air minum secara integral
sejalan dengan pelaksanaan pembangunan.
3. Melaksanakan pengawasan efektif terhadap sambungan lainnya dan
pemborosan dalam pemakaian air.
4. Melakukan perbaikan, pengujian dan kalibrasi meter air.
5

5. Penyediaan dan menyalurkan air yang cukup kepada konsumen


langganan Perusahaan Daerah Air Minum ( PDAM ) Kota Cilegon
serta pada tempat-tempat sistem penanggulangan kebakaran dan
penyediaan air bersih untuk umum.
6. Mengadakan kontrak kerja dengan perusahaan swasta di daerah
untuk meningkatkan pelayanan air minum, meningkatkan pula
pengawasan serta penyelenggaraan dan pemeliharaannya.

Dalam Melaksanakan operasinya, Peusahaan Daerah Air Minum


(PDAM) Kota Cilegon telah mengutamakan nilai social dari pada
keuntungan perusahaan sesuai dengan tujuan dan fungsinya.

Struktur Organisasi PDAM Kota Cilegon terdiri atas :

Gambar 1.3 Struktur Organisasi Perumda Air Minum Cilegon Mandiri


6

1.4 Bidang Usaha/Produk


a. Memberikan pelayanan akan kebutuhan air bersih.
b. Menyelenggarakan pelayanan air bersih yang memenuhi syarat
kesehatan kepada masyarakat Kota Cilegon.

1.5 Fasilitas
PDAM Cilegon Mandiri di dalam lingkup area perusahaan terdapat
beberapa fasilitas Gedung diantarannya, Gedung utama yang berfungsi
sebagai pusat pengelolaan data dan administrasi, ruang rapat, mushola,
dapur, dan area parkir bagi karyawan dan pelanggan PDAM Cilegon
Mandiri.

Anda mungkin juga menyukai