AC GUIDE BOOK

HEAVY EQUIPMENT
 PRINSIP KERJA AIR CONDITIONER

SIRKULASI AC MOBIL

SIRKULASI REFRIGERANT PADA SISTEM AC MOBIL BISA DILIHAT PADA

GAMBAR DIATAS YANG BISA DIJELASKAN SEBGAI BERIKUT :

1. KOMPRESSOR AC BEKERJA MENGHISAP FREON PADA SISI TEKANAN

RENDAH DAN MEMOMPA GAS FREON MENUJU KONDENSOR AC
DALAM KONDISI TEKANAN DAN SUHU TINGGI, SELANJUTNYA GAS
FREON YANG BERTEKANAN TINGGI DIRUBAH MENJADI CAIRAN OLEH
KONDENSOR AC,
2. FREON YANG BERBENTUK CAIR MELEWATI RECEIVER DRIER UNTUK
DISARING ATAU DIFILTER PADA CAIRAN FREON YANG MENGALIR,
3. SETELAH MELEWATI RECEIVER DRIER, CAIRAN FREON YANG
BERTEKANAN TINGGI MELEWATI SALURAN SEMPIT PADA EKSPANSI
VALVE DAN DIKABUTKAN PADA EVAPORATOR ATAU DALAM ARTIAN
LAIN DIRUBAH WUJUDNYA DARI CAIR MENJADI GAS,
4. DI EVAPORATOR TERJADI PENYERAPAN PANAS OLEH FREON SEHINGGA
UDARA DISEKITAR FREON MENGALAMI PENDINGINAN LALU
DIHEMBUSKAN OLEH BLOWER KE RUANGAN TERDEKAT SECARA
MERATA,
5. SELANJUTNYA GAS FREON YANG MENYERAP PANAS UDARA SEKITAR
KEMBALI DIHISAP OLEH KOMPRESSOR DAN SIKLUS BERULANG SAMPAI
SUHU UDARA RUANGAN TERCAPAI SESUAI DENGAN PENGATURAN DI
THERMOSTAT.
 KOMPONEN AC
SPARE PARTS UTAMA AIR CONDITIONER UNIT ALAT BERAT

NO NAMA GAMBAR KETERANGAN

MENGHISAP FREON PADA TEKANAN DAN SUHU RENDAH LALU

1 KOMPRESSOR MENDISTRIBUSIKANNYA KE KONDENSOR DALAM TEKANAN DAN SUHU
TINGGI.

ALAT PENUKAR KALOR YANG DIGUNAKAN UNTUK MENGKONDENSASIKAN/

2 KONDENSOR MENGUBAH GAS YANG BERTEKANAN TINGGI MENJADI CAIRAN YANG
BERTEKANAN TINGGI.
 RECEIVER MENYERAP KOTORAN SERTA AIR YANG MUNGKIN TERSERAP SAAT TERJADI
3
DRIER SIRKULASI FREON PADA AC (PENGERING DAN FILTER).

EKSPANSI MERUBAH CAIRAN FREON YANG BERTEKANAN TINGGI MENJADI GAS FREON
4
VALVE BERTEKANAN RENDAH DENGAN CARA DIKABUTKAN.

MENGALIRKAN DAN MENYERAP PANAS DARI UDARA KE DALAM RUANGAN ,

EVAPORATOR/ SEHINGGA UDARA DALAM RUANGAN MENGALAMI PENDINGINAN, DENGAN
5
COOLING UNIT DIBANTU BLOWER MAKA PENDINGINAN AKAN MENJADI MERATA DAN
SEIMBANG
 SPARE PARTS PENDUKUNG AIR CONDITIONER UNIT ALAT BERAT

NO NAMA GAMBAR KETERANGAN

SWITCH MENGATUR PUTARAN BLOWER SESUAI DENGAN HEMBUSAN UDARA

1
BLOWER YANG DIKEHENDAKI

ALAT PENGATUR SUHU DINGIN YANG DIHASILKAN PADA EVAPORATOR AC,

2 THERMOSTAT INDIKATOR KERJA ATAU BERHENTINYA KOMPRESSOR AC UNTUK
MENGETAHUI SUHU RUANGAN SUDAH TERCAPAI ATAU BELUM.

PRESSURE
3 MENGATUR KINERJA TEKANAN GAS FREON KETIKA AC DIHIDUPKAN
SWITCH
 WIRING JARINGAN KABEL UNTUK MENGHUBUNGKAN KE ARUS LISTRIK AGAR
4
ELECTRIK AC SIRKULASI AC DAPAT MENYALA

HOSE / LIQUID MENGALIRKAN FREON DALAM MENJAGA FUNGSINYA SEBAGAI BAHAN

5
PIPE + PITTING PENUKAR PANAS DENGAN UDARA SEKITAR

6 BRACKET DUDUKAN SPARE PART UTAMA AC AGAR BISA TERPASANG DI UNIT

ALAT PENGHUBUNG ANTARA KOMPRESSOR DENGAN MESIN AGAR

7 V BELT
KOMPRESSOR DAPAT BEKERJA KETIKA MOBIL DAN AC DINYALAKAN
 TROUBLESHOOTING
PERAWATAN BERTUJUAN UNTUK MENJAGA AGAR SISTEM AC DAPAT
BERFUNGSI DENGAN BAIK SAAT DIOPERASIKAN. PERAWATAN YANG
DILAKSANAKAN DENGAN BAIK DAPAT MENDETEKSI GANGGUAN SECARA
DINI DAN DAPAT MENCEGAH PERBAIKAN DENGAN BIAYA YANG TINGGI.

MAKA DARI ITU, DIPERLUKAN PENGETAHUAN UNTUK MENGETAHUI JIKA AC

MENGALAMI TROUBLE DALAM PEMAKAIAN.

1. JIKA AC TIDAK DINGIN, TAPI BLOWER HIDUP

 KOMPRESSOR DALAM KEADAAN HIDUP

A. MAKA CEK :

 COOLING COIL EVAPORATOR

 KONDENSOR,
 HOSE PITTING,
 PENTIL PENGISIAN FREON
APAKAH ADA KEBOCORAN ATAU TIDAK DENGAN
MENGGUNAKAN SABUN DAN BUSA, JIKA ADA
KEBOCORAN MAKA ADA BUSA AIR YANG AKAN TIMBUL
DAN SPARE PART YANG BERSANGKUTAN HARUS DIGANTI.

 KOMPRESSOR DALAM KEADAAN MATI

A. MAKA CEK PRESSURE SWITCH, APAKAH ADA ARUS LISTRIK

ATAU TIDAK, JIKA TIDAK ADA, GANTI PRESSURE WITCH
B. JIKA KONDISI PRESSURE SWITCH OK, CEK THERMOSTAT,
APAKAH ADA ARUS LISTRIKNYA ATAU TIDAK. JIKA TIDAK
ADA, GANTI THERMOSTAT
C. JIKA KONDISI THERMOSTAT OK, CEK FUSE RELAY, GROUND
MASSA DAN CONNECTOR AC KE UNIT APAKAH ADA ARUS
LISTRIKNYA. JIKA TIDAK ADA , GANTI YANG TIDAK
BERFUNGSI
D. JIKA KONDISI ELECTRICAL AC OK, MAKA CEK SPOOL
MAGNET PADA MAGNETIC CLUTCH KOMPRESSOR,
APAKAH ADA ARUS LISTRIK YANG DITANDAI TERDAPAT
 MEDAN MAGNET APA TIDAK PADA SPOOL MAGNET. JIKA
TIDAK ADA MEDAN MAGNET, MAKA GANTI SPOOL
MAGNETNYA SAJA

2. JIKA AC TIDAK DINGIN KARENA BLOWER MATI

 KOMPRESSOR DALAM KEADAAN HIDUP

A. CEK SWITCH GESER DENGAN MENGECEK ANGIN 1 ATAU 2

ATAU 3,
B. JIKA MATI SEMUA , MAKA CEK GROUND LISTRIK KE ARUS
LISTRIK YANG MENGGERAKKAN MOTOR BLOWER, JIKA
TIDAK ADA ARUS LISTRIK MAKA SWITCH GESER YANG
RUSAK, JIKA ADA ARUS LISTRIK MAKA MOTOR BLOWER
YANG RUSAK.
C. JIKA ADA SALAH SATU ANGIN ANTARA 1 ATAU 2 ATAU 3
ADA YANG MENYALA , MAKA CEK WERSTAND APAKAH
ADA ARUS LISTRIKNYA ATAU TIDAK, KALAU TIDAK ADA,
MAKA GANTI WERSTAND.

3. JIKA AC KURANG DINGIN

A. MAKA CEK FREON DENGAN MELIHAT KONDISI SIGHT

GLASS APAKAH BENING ATAU TIDAK, JIKA BENING
ARTINYA REFRIGERANT MASIH CUKUP, SEDANGKAN JIKA
ADA GELEMBUNG TERLIHAT PADA SIGHT GLASS SECARA
TERUS MENERUS, BERARTI REFIGERANT KURANG.
B. KEMUDIAN CEK KONDISI SPARE PARTS :

 COOLING COIL EVAPORATOR

 KONDENSOR,
 HOSE PITTING,
 PENTIL PENGISIAN FREON

APAKAH ADA KEBOCORAN ATAU TIDAK DENGAN

MENGGUNAKAN SABUN DAN BUSA, JIKA ADA
KEBOCORAN MAKA ADA BUSA AIR YANG AKAN TIMBUL
DAN SPARE PART YANG BERSANGKUTAN HARUS DIGANTI.
 C. CEK JUGA DENGAN ALAT ANALYZER/MANIFOLD
GAUGE/METERAN,
 TEKANAN KONDISI AC TIDAK DINYALAKAN
LOW PRESSURE (BIRU) : ±110 PSI (KG/CM3)
HIGH PRESSURE (MERAH) : ±150 PSI (KG/CM3)
 TEKANAN KONDISI AC DINYALAKAN
LOW PRESSURE (BIRU) : 20-25 PSI (KG/CM3)
HIGH PRESSURE (MERAH) : 200-250 PSI(KG/CM3)

JIKA JAUH DARI ANGKA TERSEBUT, BERARTI ADA

MASALAH YANG TERJADI PADA SISTEM AC. MAKA CEK
EKSPANSI DAN RECEIVER DRIER TERLEBIH DAHULU.

4. KOMPRESSOR RUSAK ATAU JEBOL, KURANGNYA ATAU HABISNYA OLI

KOMPRESSOR (KURANG PELUMAS).
5. KOMPRESSOR JAMMED, ADANYA MASALAH PADA MAGNETIC CLUTCH
YANG DISFUNGSIONAL SEHINGGA MENYEBABKAN SPOOL MAGNET
MELELEH.
6. KOMPRESSOR BOCOR, ADANYA KERUSAKAN SEAL PADA KOMPRESSOR
7. KOMPRESSOR BUNYI, JIKA DALAM KONDISI MESIN NYALA TIDAK ADA
BUNYI, NAMUN SAAT DINYALAKAN MESIN ADA BUNYI DARI
KOMPRESSOR, MAKA KEMUNGKINAN KOMPRESSOR MENGALAMI
KERUSAKAN. SEDANGKAN, JIKA DALAM KONDISI MESIN NYALA
KOMPRESOR SUDAH BUNYI MAKA ADA MASALAH DI MAGNETIC
CLUTCHNYA SAJA.